Keberhasilan penanaman tumbuhan mangrove yang dilakukan oleh kelompok peduli mangrove Surya Perdana Mandiri (SPM) menimbulkan banyak dampak positif, salah satunya adalah tersedianya potensi hutan mangroveĀ berupa bunga mangrove yang merupakan pakan lebah Trigona sp yang dapat menghasilkan madu kelulut. Namun keberhasilan penanaman mangrove tidak diikuti peningkatan ekonomi masyarakat di sekitarnya. Kegiatan PKM ini bertujuan untuk memperkenalkan dan melatih masyarakat untuk membudidayakan lebah Trigona sp sebagai penghasil madu kelulut, sebagai alternatif aktivasi usaha kerakyatan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat. Teknologi budidaya lebah Trigona sp yang disampaikan adalah teknologi sederhana yang mudah diaplikasikan oleh masyarakat. Sasaran utama adalah masyarakat yang tergabung dalam kelompok peduli mangrove SPM di Setapuk Besar Kecamatan Singkawang Utara. Metode yang diterapkan adalah difusi ipteks, sosialisasi, pembangunan rumah madu dan partisipasi aktif masyarakat, sehingga terbangun satu unit rumah madu untuk memproduksi madu kelulut di lahan mangrove dan sebagai sarana edukasi bagi kegiatan wisata yang ada. Adanya kegiatan PKM ini masyarakat sudah memperoleh pengetahuan untuk memproduksi madu yang diharapkan dapat menjadi alternative pekerjaan bagi nelayan untukĀ menambah penghasilan.