Claim Missing Document
Check
Articles

Found 26 Documents
Search

PENYULUHAN TENTANG PENTINGNYA MINAT BERWIRAUSAHA DALAM MEMBENTUK KARAKTER MANDIRI SISWA MELALUI KEGIATAN KEWIRAUSAHAAN DI MAN 2 BIREUEN Syarifah Maihani; Baihaqi Baihaqi; Maryam Jamilah Lubis; Kumita Kumita
RAMBIDEUN : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2020): Rambideun : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Al Muslim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51179/pkm.v3i1.177

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat berupa penyuluhan tentang pentingnya minat berwirausaha dalam membentuk karakter mandiri siswa melalui kegiatan kewirausahaan di MAN 2 Bireuen bertujuan untuk membantu pihak sekolah memaksimalkan program kewirausahaan yang merupakan muatan lokal sekolah dalam mewujudkan siswa MAN 2 Bireuen agar lebih memahami konsep dan wawasan kewirausahaan, dalam mewujudkan manusia yang berkualitas, bukan hanya mampu mencari pekerjaan, melainkan mengembangkan SDM berkualitas yang mampu menyediakan lapangan pekerjaan bagi dirinya sendiri dan orang lain. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan pada tanggal 10 Februari 2020. Adapun lokasi kegiatan pengabdian ini adalah di MAN 2 Bireuen. Metode yang digunakan dalam kegiatan PKM ini melalui tahap observasi langsung dan demonstrasi. Berdasarkan hasil pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat berupa penyuluhan tentang pentingnya minat berwirausaha dalam membentuk karakter mandiri siswa melalui kegiatan kewirausahaan di MAN 2 Bireuen, dapat disimpulkan bahwa: 1) MAN 2 Bireuen berperan penting dalam melahirkan generasi wirausaha, maka perlu perencanaan yang dilaksanakan untuk menghasilkan tamatan bermental wirausaha, salah satunya dengan pembiasaan penerapan wirausaha bagi siswa; 2) pembiasaan penerapan wirausaha di sekolah dapat ditempuh melalui kegiatan belajar mengajar, penerapan nilai karakter kewirausahaan dan praktik berwirausaha
PELATIHAN PENYIAPAN MEDIA TANAM TABULAMPOT BAGI MASYARAKAT BTN KUPULA INDAH KOTA JUANG KABUPATEN BIREUEN Rini Fitri; Mandasari Mandasari; Teuku Baihaqi; Muliari Muliari; Nuraida Nuraida
RAMBIDEUN : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 2 No. 2 (2019): Rambideun : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Al Muslim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51179/pkm.v2i2.188

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat dalam bentuk pelatihan penyiapan media tanam tabulampot bertujuan untuk membantu masyarakat dalam menyiapkan media tanam budidaya tanaman tahunan di perkotaan melalui tabulampot. Kegiatan PKM ini dilakukan pada tanggal 1 September 2019 di Dusun BTN Kupula Indah Kota Juang Kabupaten Bireuen. Metode yang digunakan adalah perpaduan penyuluhan dan praktik penyiapan media tanam tabulapot dan demontrasi. Adapun bahan yang dibutuhkan dalam pembuatan media tanam tabulampot adalah campuran tanah, kompos dan arang sekam sedangkan alat yang digunakan setelah menyiapkan media tanam adalah menyiapkan pot, drum, plastik, parang, cangkul dan gerobak tangan (kereta sorong pengangkut tanah). Berdasarkan hasil pelaksanaan kegiatan PKM berupa pelatihan penyiapan media tanam tabulampot yang telah dilakukan di BTN Kupula Indah Kota Juang Kabupaten Bireuen, disimpulkan bahwa pelatihan penyiapan media tanam tabulampot dapat meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang media tanam serta membantu masyarakat dalam menyiapkan media tanam budidaya tanaman tahunan di perkotaan melalui tabulampot.
SOSIALISASI PENYEDIAAN PANGAN SEHAT PADA KEGIATAN POSBINDU PTM DI DESA BLANG REULING KECAMATAN KOTA JUANG KABUPATEN BIREUEN Nuraida Nuraida; Mandasari Mandasari; Baihaqi Baihaqi; Syahirman Hakim; Ajmir Akmal
RAMBIDEUN : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 2 No. 2 (2019): Rambideun : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Al Muslim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51179/pkm.v2i2.192

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat dalam bentuk sosialisasi pangan sehat pada kegiatan pos pelayanan terpadu penyakit tidak menular (Posbindu PTM) di Desa Blang Reuling Kecamatan Kota Juang Kabupaten Bireuen bertujuan untuk mendeteksi faktor risiko PTM sedini mungkin, terselenggaranya kegiatan pemantauan faktor risiko PTM oleh masyarakat sebaik mungkin dan menambah pengetahuan masyarakat tentang pentingnya mengkonsumsi makanan sehat. Kegiatan pengabdian ini berlangsung selama 2 hari, yang dimulai tanggal 11 s.d 12 Juni 2019. Adapun metode dalam pelaksanaan kegiatan PKM adalah dengan wawancara dan diskusi tentang riwayat penyakit tidak menular pada diri peserta dan keluarga serta pentingnya menjaga pola makan untuk menjaga kesehatan dan mencegah penyakit tidak menular. Sedangkan, alat yang digunakan adalah meteran untuk mengukur tinggi badan dan lingkar perut, tensimeter untuk mengukur tekanan darah, tanita body composition monitor untuk mengukur lemak tubuh, alat tulis, kamera, tas alat dan baterai. Lalu, bahan yang digunakan adalah strip pengecekan gula darah, asam urat dan kolesterol. Dari hasil pelaksanaan kegiatan PKM, disimpulkan bahwa Posbindu PTM merupakan suatu kegiatan yang sangat bermanfaat untuk masyarakat dalam mendeteksi dini PTM, serta meningkatkan pola hidup sehat dan pola makan dengan gizi seimbang untuk mengurangi dampak risiko PTM.
BIOREMEDIATION OF PALM OIL MILL EFLUENT BY USING Spirogyra Sp Baihaqi Baihaqi; Mujibul Rahman; Ibrahim Ibrahim
JESBIO : Jurnal Edukasi dan Sains Biologi Vol 6 No 2 (2017): Jurnal Edukasi dan Sains Biologi
Publisher : Program Studi Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Almuslim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

One type of algae that potentially reduces palm oil mill effluent is Spirogyra sp. Spirogyra sp. Has a wide distribution on the coast of Indonesia and is still underutilized by pond farmers. This study aims to test the efficiency of Spirogyra as a bioremediation agent of palm oil liquid waste and to examine the effect of palm oil liquid waste on the growth of Spirogyra. This research was conducted from March to July 2017. The research design consisted of five treatments, namely treatment A control (0 mL.L-1), B treatment (25 mL.L-1), C treatment (50 mL.L-1) ), Treatment D (75 mL.L-1) and E treatment (100 mL.L-1). Observation parameters include absolute growth, relative growth rate, doubling time and water quality values (pH, temperature, salinity, dissolved oxygen and COD). The stastistic analysis used in this study uses one way ANOVA. The obvious different criteria used in this study was at a 95% confidence level (p <0.05). The results showed that Spirogyra was able to grow well on maintenance media containing oil palm liquid waste with concentration 25 mL.L-1 (treatment B). This can be seen from the absolute growth rate and the relative growth rate better than the treatment of C, D and E. Keywords: Palm Oil Mill Effluent, Spirogyra, Relative Growth Rate, COD
Peningkatan Efektivitas Ekstraksi Oleoresin Pala Menggunakan Metode Ultrasonik Baihaqi Baihaqi; I Wayan Budiastra; Sedarnawati Yasni; Emmy Darmawati
Jurnal Keteknikan Pertanian Vol. 6 No. 3 (2018): JURNAL KETEKNIKAN PERTANIAN
Publisher : PERTETA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (753.434 KB) | DOI: 10.19028/jtep.06.3.249-254

Abstract

AbstractApplication of ultrasonic-assisted extraction (UAE) is widely used to extract active compounds of certain product due to its lower energy consumption and shorter operating times than conventional method. However, proper configuration of UAE in improving extraction efficiency in spices, particularly nutmeg, remains unknown. Therefore, the aim of this research is to study the effect of particle size and amplitudes of UAE on the oleoresin extraction effectiveness in nutmeg. Experiments were carried out under the following conditions: the mass ratio of dry meat nutmeg to solvent of 1:5, therespective particle size of the material 20, 40, and 60 mesh and the ultrasonic amplitudo were 20 and 40% with extraction time 30 minutes. Maceration method at 350C for 7 hour was used as control. The result shows that particle size had a significant effect on yield of oleoresin, while the amplitude had no effect. The best UAE configuration based on the highest yield (31.33%) was held on 60 mesh by amplitude of 40%. The application of UAE can improve oleoresin extraction efficiency in nutmeg by increasing yield and shorten extraction time.AbstrakAplikasi ekstraksi berbantukan ultrasonik (UAE) banyak digunakan untuk mengekstrak senyawa aktifproduk tertentu karena konsumsi energinya lebih rendah dan waktu operasi yang lebih singkat dari pada metode konvensional. Namun, konfigurasi yang tepat dari UAE dalam meningkatkan efektivitas ekstraksidalam rempah-rempah, terutama pala, belum diketahui. Oleh karena itu, tujuan dari penelitian ini adalah untuk mempelajari pengaruh ukuran partikel dan amplitudo UAE terhadap efektivitas ekstraksi oleoresin pada pala. Penelitian dilakukan dengan kondisi sebagai berikut: rasio bahan dan pelarut yaitu 1:5, ukuranbahan 20, 40, dan 60 mesh dan amplitudo ultrasonik adalah 20% dan 40% dengan waktu ekstraksi 30 menit. Metoda Maserasi pada suhu 350C selama 7 jam digunakan sebagai kontrol. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ukuran partikel berpengaruh nyata terhadap hasil oleoresin, sedangkan amplitudo tidak berpengaruh. Konfigurasi UAE terbaik berdasarkan hasil tertinggi (31.33%) dilakukan pada 60 mesh dengan amplitudo 40%. Penerapan UAE dapat meningkatkan efisiensi ekstraksi oleoresin pada pala dengan meningkatkan rendemen dan mempersingkat waktu ekstraksi.
Pengaruh Konsentrasi Pelarut dan Waktu Maserasi terhadap Hasil Ekstraksi Oleoresin Jahe Merah (Zingiber officinale var. rubrum) Baihaqi Baihaqi; Syahirman Hakim; Nuraida Nuraida; Mandasari mandasari; Mahfuzah mahfuzah
Jurnal Teknologi Pengolahan Pertanian Vol 4, No 2 (2022): Jurnal Teknologi Pengolahan Pertanian
Publisher : Universitas Teuku Umar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35308/jtpp.v4i2.6497

Abstract

Oleoresin merupakan campuran resin dan minyak atsiri yang diperoleh dari proses ekstraksi dari berbagai jenis rempah dengan menggunakan pelarut organik. Salah satu rempah yang dapat dibuat menjadi Oleoresin adalah jahe merah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi pelarut etanol dan waktu maserasi terhadap hasil ekstraksi jahe merah. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) faktorial yang terdiri dari dua faktor yaitu : Faktor I : Pelarut Etanol (E) yang terdiri dari 3 taraf  perlakuan yaitu : E1 = 1 : 2, E2 = 1 : 4  dan E3 = 1 : 6.  Faktor II : Waktu Maserasi (W) yang terdiri dari 3 taraf  perlakuan yaitu : W1 = 6 Jam, W2 = 12 jam  dan W3 = 24 jam. Oleoresin yang dihasilkan dilakukan pengamatan meliputi rendemen dan bobot jenis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelarut etanol berpengaruh sangat nyata terhadap hasil rendemen dan bobot jenis oleoresin jahe merah. Perlakuan terbaik dijumpai pada perlakuan perlarut 1:6 dengan hasil rendemen 8.50 % dan bobot jenis 1.46. Waktu maserasi memberikan pengaruh yang sangat nyata terhadap hasil rendemen oleoresin jahe merah, akan tetapi berpengaruh tidak nyata terhadap  bobot jenis ekstrak jahe merah. Perlakuan terbaik dijumpai pada perlakuan 1:6 dengan hasil rendemen 6.68%. Tidak terdapat interaksi yang nyata antara kombinasi perlakuan pelarut etanol dan waktu maserasi terhadap semua pengamatan yang diamati.
Ekstraksi oleoresin pala menggunakan metode UAE (Ultrasound Assisted Extraction) Baihaqi Baihaqi; Nuraida Nuraida; Dyah Fridayati; Koji Al Adam
Jurnal Sains Pertanian Vol 7 No 2: Juni 2023
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Almuslim Bireuen Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51179/jsp.v7i2.1995

Abstract

Aplikasi ekstraksi berbantuan ultrasonik (UAE) banyak digunakan untuk mengekstraksi senyawa aktif dari produk tertentu karena konsumsi energinya yang lebih rendah dan waktu penanganan yang lebih singkat dari pada metode konvensional. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh ukuran partikel terhadap efisiensi ekstraksi oleoresin pala. Penelitian dilakukan dengan ketentuan sebagai berikut: rasio bahan terhadap pelarut adalah 1:5, ukuran bahan 20, 40 dan 60 mesh, dan amplitudo ultrasonik 20% waktu ekstraksi 30 menit. Sebagai kontrol digunakan metode perendaman pada suhu 35°C selama 7 jam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ukuran partikel berpengaruh nyata terhadap rendemen oleoresin. Hasil ekstraksi terbaik diperoleh pada ukuran 60 mesh dengan nilai rendemen31,22%, indek bias 1,282 dan massa jenis 1,020 g/ml. Penggunaan UEA dapat meningkatkan efisiensi ekstraksi oleoresin  pala dengan meningkatkan rendemen dan mempersingkat waktu ekstraksi.
Analisis perbandingan percepatan kematangan buah alpukat (Percea americana mill) dalam kondisi penyimpanan yang berbeda Syahirman Hakim; Ajmir Akmal; Baihaqi Baihaqi
Jurnal Sains Pertanian Vol 7 No 2: Juni 2023
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Almuslim Bireuen Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51179/jsp.v7i2.2016

Abstract

Buah Alpukat termasuk jenis buah yang mudah mengalami kerusakan setelah panen apabila tidak dilakukan penanganan yang sesuai pada saat penyimpanan. Penanganan pascapanen yang umum digunakan oleh masyarakat adalah penyimpanan buah alpukat pada suhu ruang. Dari berbagai kondisi penyimpanan suhu ruang ini maka perlu dilakukan pengukuran mutu kimia khususnya kandungan total padatan terlarut dan kadar lemak.  Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 3 ulangan dan 3 perlakuan yaitu K1= Kontrol, K2=Penyimpanan dalam piring styrofoam dibungkus plastik LDPE, K3= Penyimpanan dalam karung yang berisi beras. Data dianalisis menggunakan sidik ragam pada α=5%. Jika hasilnya berbeda nyata maka dilanjutkan dengan Uji Duncan pada α =5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kandungan Total Padatan Terlarut dan kandungan kadar lemak buah alpukat mengalami peningkatan kemudian menurun kembali sejalan dengan lamanya penyimpanan. Pada penyimpanan perlakuan K2 memiliki umur simpan 10 hari, penyimpanan dalam perlakuan K1 memiliki umur simpan 8 hari sedangkan penyimpanan perlakuan K3 memiliki umur simpan 6 hari. Berdasarkan analisis sidik ragam dengan taraf 5%, perlakuan variasi penyimpanan  berpengaruh terhadap Total Padatan Terlarut dan kandungan kadar lemak. Perlakuan terbaik pada penelitian ini adalah K2 (dengan umur simpan 10 hari).
PENERAPAN TEKNOLOGI PAKAN SILASE RUMPUT GAJAH UNTUK MENDUKUNG MANAJEMEN PAKAN TERNAK PADA MUSIM KEMARAU Koji Al Adam; Nuraida; Nanda Fatmala; Muhammad Haris Muttaqim; Baihaqi; Diah Fridayati
RAMBIDEUN : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 6 No. 3 (2023): Rambideun: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Al Muslim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51179/pkm.v6i3.2064

Abstract

The problem experienced by cattle farmers in this community service activity is that it is difficult to provide green fodder for ruminant livestock during the dry season. This community service activity aimed to increase students' knowledge and skills in making silage for ruminant livestock feed. This silage feed technology application program involved lecturers, students, and farmer groups through the methods: 1) pre-test, 2) socialization, 3) training with direct demonstrations, 4) feed application simulation, 5) conducting evaluations, and 6) post-test. The results of this activity showed that all livestock group participants were able to produce high quality silage to support animal feed management. Apart from that, the group also gave a good response in understanding the material provided with an increase in the average score of the post-test given. So it was concluded that the farmer group was able to make silage continuously and independently by choosing quality and easy to obtain materials.
Struktur Komunitas Serangga Dekomposer pada Tanaman Kelapa Sawit pada Fase Pertumbuhan Berbeda di PT. Mopoli Raya Rantau Aceh Tamiang Diah Fridayati; Nursayuti; Baihaqi; Nurmaranti Alim; Eka Rahmi
Pangale: Journal of Forestry and Environment Vol 2 No 2 (2022): Pangale
Publisher : Program Studi Kehutanan Fakultas Pertanian dan Kehutanan Universitas Sulawesi Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31605/pangale.v2i2.2172

Abstract

Decomposer insect diversity are decomposer insect in Oil Plants in different growth phases at PT. Mopoli Raya Rantau Aceh Tamiang. This study aims to determine the high number of decomposer insect diversity in immature oil palm plantations and mature plantations at PT. Mopoli Raya. The research was carried out by the Oil Palm Plantation of PT. Mopoli Raya, Laboratory of Plant Pests and Diseases, Faculty of Agriculture Almuslim University Matangglumpangdua and Entomology Laboratory of Agriculture Gadjah Mada University Yogyakarta. The research took place from January to June 2022. The experiment used a survey method, focused on the diversity of decomposer insects. Insect sampling was carried out using a purposive sampling method, by selecting two stretches of oil palm plantations managed by the company. The observed variables were family composition and abundance of individual decomposers, composition and structure of decomposer species. The results showed that the species richness of immature oil palm was lower than that of mature plantations. This was suspected to be more intensive in immature oil palm, which resulted in a negative impact on the presence of decomposers compared to mature oil palm. The diversity of natural enemies of decomposers in producing oil palm plantations was higher, namely 67 individuals compared to immature oil palm plantations, namely 34 individuals. The benefit of research for the development of science is as a basis for pest control in company-owned and community plantations by using natural enemies found at PT. Mopoli Raya.