Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search
Journal : Forum Penelitian Agro Ekonomi

Konsumsi dan karakteristik rumah tangga kurang energi dan protein di Nusa Tenggara Mewa Arifin; Achmad Suryana; Delima H.A. Darmawan; Handewi Purwati Saliem
Forum penelitian Agro Ekonomi Vol 6, No 2 (1988): Forum Penelitian Agro Ekonomi
Publisher : Pusat Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21082/fae.v6n2.1988.1-8

Abstract

IndonesianTulisan ini bertujuan untuk mengetahui tingkat konsumsi energi dan protein serta karakteristik rumahtangga yang kurang zat gizi tersebut di dua provinsi Nusa Tenggara dengan menggunakan data Susenas 1984 dan 1987. Perhitungan konsumsi energi dan protein yang digunakan dalam tulisan ini adalah unit konsumsi dengan satu unit kalori adalah 2530 gram/UP/hari. Kedua angka tersebut digunakan sebagai standar kecukupan konsumsi energi dan protein. Hasil analisis menunjukkan bahwa secara agregat konsumsi energi dan protein di Nusa Tenggara selama kurun waktu 1984-187 menunjukkan peningkatan. Rata-rata konsumsi energi di Nusa Tenggara Barat (NTB) tahun 1984 sebesar 2316 kalori/hari menjadi 2364 kalori/hari tahun 1987. Sementara itu pada kurun waktu yang sama, konsumsi energi di NTT sebesar 2178 kalori/hari menjadi 2690 kalori/hari dan konsumsi protein sebesar 52 gram/hari menjadi 57 gram/hari. Sejalan dengan peningkatan konsumsi tersebut, proporsi rumahtangga yang mengkonsumsi energi dan protein rendah mengalami penurunan. DI NTB proporsi rumahtangga dengan tingkat konsumsi energi rendah sebesar 45,1 persen di tahun 1984 menjadi 25,3 persen di tahun 1987, sedang di NTT dari 30,6 persen menjadi 17,1 persen. Sementara itu proporsi rumahtangga dengan tingkat konsumsi protein rendah di NTB sebesar 25,0 persen di tahun 1984 menjadi 22,0 persen di tahun 1987. Rumahtangga yang kurang energi dan protein banyak dijumpai pada rumahtangga yang beranggotakan lebih dari empat orang, dan rumahtangga yang mempunyai anak balita.
TINJAUAN HISTORIS TEKNOLOGI VARIETAS UNGGUL DAN PROGRAM INTENSIFIKASI DALAM PENINGKATAN PRODUKTIVITAS PADI BERKELANJUTAN Dewa K S Swastika; Adang Agustian; Achmad Suryana; Chairul Muslim; nFn Sunarsih; Resty Puspa Perdana
Forum penelitian Agro Ekonomi Vol 39, No 2 (2021): Forum penelitian Agro Ekonomi : In Press
Publisher : Pusat Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21082/fae.v39n2.2021.103-114

Abstract

Since 1943 hundreds of superior varieties of rice have been released, but domestic rice production has not been able to meet the national rice needs. One of the main problems is the decrease in fertile land due to continuous land conversion. Therefore, the main mainstay in increasing rice production is increasing productivity through technological improvements. For this reason, Balitbangtan continues to create new high-yielding varieties of rice through plant breeding. More than 200 high-yielding varieties of rice have been produced to meet the challenge of increasing productivity. This paper aims to examine the historical profile of the creation of superior rice varieties in line with intensification programs and their role in increasing national rice production. The study was conducted using a desk study approach, which was to examine secondary data and literature from various publications. The results of the study showed that the creation of high-yielding varieties accompanied by various intensification programs has succeeded in increasing rice productivity in a sustainable manner. The challenge for Balitbangtan is the creation of new high-yielding varieties with higher yields than those currently available.
Dinamika penelitian terapan aspek sosial ekonomi pertanian: Telaahan atas artikel dalam Forum Penelitian Agro Ekonomi Achmad Suryana
Forum penelitian Agro Ekonomi Vol 12, No 2 (1994): Forum Penelitian Agro Ekonomi
Publisher : Pusat Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21082/fae.v12n2.1994.56-62

Abstract

IndonesianArtikel ini menyajikan telaahan atas kinerja terapan sosial ekonomi pertanian yang direkam melalui penerbitan Forum Penelitian Agro Ekonomi (FAE) yang diterbitkan oleh Pusat Penelitian Sosial Ekonomi Pertanian. Kajian dilakukan terhadap penerbitan FAE selama 10 tahun pertama (1982-1992). Kajian ditekankan pada kinerja komposisi para penulis penyumbang naskah dan substansi tulisan ditinjau dari aspek cakupan keilmuan, komoditas, dan lokasi. FAE dimasa datang disarankan untuk mulai menampung lebih banyak lagi artikel para penulis di luar peneliti PSE, menerbitkan naskah berbahasa Inggris. dan diarahkan sebagai ajang media komunikasi bagi Balai Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian yang tersebar di 27 propinsi yang dalam Repelita VI masuk ke dalam lingkup Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian.