Claim Missing Document
Check
Articles

Found 17 Documents
Search

Komunikasi Yang Efektif Zuwirna Zuwirna
E-Tech : Jurnal Ilmiah Teknologi Pendidikan Vol 6, No 1 (2018): E-Tech
Publisher : Kurikulum Teknologi Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (349.643 KB) | DOI: 10.24036/et.v2i1.10464

Abstract

Sepanjang kehidupan, kita tidak bisa tidak berkomunikasi, terlepas apakah komunikasi itu efektif atau tidak, karena dengan komunikasi itu kita memenuhi kebutuhan-kebutuhan emosional dan intelektual kita. Agar komunikasi yang kita lakukan berjalan efektif, perlu pemahaman yang baik mengenai komponen-komponen komunikasi dan fungsi masing-masing komponen tersebut. Ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan agar komunikasi berjalan efektif, dan menghindari faktor-faktor yang menghambat. Demikian juga, perlu dipahami kaitan kepemimpinan dengan efektifitas komunikasi.
PENERAPAN NILAI-NILAI KARAKTER MELALUI SIKAP KEAGAMAAN DAN SIKAP SOSIAL PADA SISWA SD STUDI KASUS DI SD NEGERI 03 ALAI KOTA PADANG Zuwirna Zuwirna
Pedagogi: Jurnal Ilmu Pendidikan Vol 15 No 1 (2015): Pedagogi: Jurnal Ilmu Pendidikan
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pendidikan karakter diharapkan menjadi solusi penyimpangan perilaku yang dilakukan oleh peserta didik. Kekerasan dan bullying yang sering terjadi merupakan tantangan pendidikan dewasa ini. Fenomena ini menggambarkan karakter peserta didik mengalami kemerosotan. Maka dari itu dibutuhkan pembentukan karakter yang bersifat keagamaan dan sosial pada peserta didik. Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan penerapan nilai-nilai karakter melalui sikap keagamaan dan sosial. Penelitian ini merupakan penelitian yang menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Temuan penelitian menunjukkan bahwa penerapan pendidikan karakter yang melalui sikap keagamaan dan social bagi peserta didik sudah dilaksanakan, baik melalui pembelajaran maupan melalui interaksi diluar jam pembelajaran. Tetapi penerapan nilai-nilai karakter belum optimal. Peran kontrol orang tua perlu ketika anak berada di rumah atau di luar sekolah.
Character Education through Local Content Curriculum of Budaya Alam Minangkabau Mutiara Felicita Amsal; Zuwirna Zuwirna; Ahmad Johari Sihes
AT-TA'LIM Vol 27, No 2 (2020)
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Imam Bonjol Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (153.561 KB) | DOI: 10.15548/jt.v27i2.631

Abstract

The study aims to determine whether Budaya Alam Minangkabau subject is able to shape the character of students in accordance with Minangkabau cultural values. The selection of learning strategies, the availability of teaching materials, and learning media determines the success of students' character planting. A Mixed Method was carried out where the population of this study was elementary school teachers in Padang. Budaya Alam Minangkabau is taught in grades 4, 5, and 6. The numbers of elementary school teachers are 939. For quantitative data, a sample of 100 teachers was determined, while for qualitative data the headmaster and school supervisor were assigned. Based on the results of research that has been done, the subjects of the Budaya Alam Minangkabau play a role in the formation of character, namely the planting of cultural values, ethics, morals and local wisdom. Thus, students have a high sensitivity to the cultural values of the region in order to remain sustainable and not uprooted from its own cultural roots. The formation of character in students is a value education, character education, and formal education, character education that aims to develop the ability of all school members to provide good and bad decisions, exemplary, maintain what is good and realize goodness in everyday life to the fullest heart. Through Budaya Alam Minangkabau subjects, students are expected to be able to recognize and become familiar with their own natural, social and cultural environment. Students have the stock, abilities and skills as well as knowledge about the area that is useful for themselves and the community in general, and develop noble values of local culture in order to support national development.
Development of learning media for minangkabau natural culture in elementary schools Zuwirna Zuwirna; Winanda Amilia
COUNS-EDU: The International Journal of Counseling and Education Vol. 7 No. 2 (2022)
Publisher : Indonesian Counselor Association (IKI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23916/0020220735710

Abstract

This research develops learning media products in the form of Minang language story books for learning Minangkabau Natural Culture. This subject is one of the local content subjects at the Padang City Elementary School, West Sumatra Province. The development of this learning media is motivated by the learning needs of Minangkabau Natural Culture which does not yet have an alternative media in the learning process. This study uses a development research approach using the ADDIE model which consists of the Analyze, Design, Development, Implementation, Evaluation stages. This research is very important to do because it sees the lack of learning media developed for Minangkabau Natural Culture subjects for elementary school students. The results showed that the developed learning media had a good usability level with an average score of 89.1%. Testing the effectiveness of the learning media also showed a score of 85.6% in the very good category. Thus, from the results of the development carried out, it can be concluded that the use of learning media can improve students' understanding and learning outcomes of Minangkabau Natural Culture Subjects in elementary schools.
Pengembangan Media Pembelajaran Menggunakan Aplikasi Prezi pada Bidang Studi IPS Materi Kedatangan Bangsa Eropa Ke Indonesia Kelas VIII SMP Yunaldi Yunaldi; Zuwirna Zuwirna
Jurnal Family Education Vol. 3 No. 1 (2023): Jurnal Family Education
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/jfe.v3i1.77

Abstract

This study aims to produce a product in the form of Prezi application learning media. This type of research is development research known as Research and Development (R&D), the development model used is the ADDIE model. The development procedures in this study consisted of 5 stages, namely analysis, design, development, implementation and evaluation. The research instruments used were questionnaires, documentation, and assessment formats. Based on the results of the material validation, a value of 4.78 was obtained "Very Eligible" so that the material was declared fit for use, the results of the media validation I obtained a value of 4.5 "Very Eligible" and the validation of media experts II obtained a value of 4.65 "Very Eligible", so media is categorized as feasible to try. Furthermore, students' practicality trials obtained a value of 4.38 "Practical". Thus it can be concluded that Learning Media Using the Prezi Application in Social Science Subjects in Class VIII SMP is feasible and practical to use.
Pengembangan Multimedia Pembelajaran Pada Mata Pelajaran PKN Kelas X di SMAN 6 Padang Hasa Cantika; Zuwirna Zuwirna; Syafril Syafril; Eldarni Eldarni
Jurnal Family Education Vol. 3 No. 1 (2023): Jurnal Family Education
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/jfe.v3i1.78

Abstract

Penelitian Pengembangan Multimedia Pembelajaran pada mata pelajaran PKN Kelas X di SMA 6 Padang yang dilatar belakangi karena siswa kurang tertarik untuk belajar PKN, guru mata pelajaran yang masih kurang optimal dalam penggunaan media pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan produk multimedia menggunakan aplikasi Lectora Inspire pada mata pelajaran PKN kelas X SMA, dan mengetahui prosedur pengembangan multimedia pembelajaran yang dikembangkan layak atau tidak digunakan dalam proses pembelajaran oleh guru dan peserta didik. Jenis penelitian iyang idigunakan dalam penelitian ini yaitu penelitian dan pengembangan yang disebut dengan istilah Research and Development(R&D) menggunakan model ADDIE. Pada model iini ada 5 tahap pengembangan yaitu tahap Analisis (Analysis), tahap Perancangan (Design), tahap Pengembangan (Development), tahap Penerapan (Implementation), dan tahap Evaluasi (Evaluation). Uji validitas dilakukan kepada 3 iorang yaitu 2 validator media dan 1 validator materi. Uji praktikalitas dilakukan kepada 30 responden yaitu peserta didik kelas X PKN di SMA Negeri 6 iPadang. Data dianalisis secara deskriptif kuantitatif dengan mengakulasi persentase dari setiap sub variabel. Berdasarkan hasil penilaian oleh kedua validator media memperoleh skor rata-rata sebesar 4,78 yang dikategorikan “sangat ivalid”. Hasil validasi penilaian dari validator materi memperoleh rata-rata sebesar 4,8 iyang dikategorikan “sangat ivalid”. Hasi uji praktikalitas produk oleh peserta didik memperoleh rata-rata sebesar 4,42 yang dikategorikan “praktis”. Berdasarkan hasil penilaian validitas dan praktikalitas produk maka dapat disimpulkan bahwa produk sudah memenuhi syarat sebagai media yang layak digunakan dalam proses pembelajaran PKN.
Pengembangan Video Pembelajaran Interaktif Metode Tawaasilul Aayat untuk Meningkatkan Kemampuan Muraja’ah Siswa Kelas Menengah di SMPs IT Tahfizh Adzikra Padang Lili Rahmadani; Zuwirna Zuwirna; Novrianti Novrianti; Dedi Supendra
Jurnal Family Education Vol. 3 No. 1 (2023): Jurnal Family Education
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/jfe.v3i1.81

Abstract

Menghafal Al-Qur’an atau lebih sering kita kenal dengan tahfizhul qur’an merupakan salah satu kegiatan yang saat ini sudah banyak menarik perhatian masyarakat khususnya dalam dunia pendidikan. Menghafal Al-Qur’an saat ini sudah digencarkan oleh sekolah-sekolah baik sekolah islam maupun sekolah umum. Kegiatan menghafal Al-Qur’an mengharuskan siswa untuk melakukan dua kewajiban utama sebagai seorang penghafal Al-Qur’an yaitu ziyadah dan muraja’ah. Ziyadah adalah proses menambah hafalan baru sesuai target yang sudah ditetapkan, sedangkan muraja’ah artinya mengulang-ulang hafalan yang sudah didapatkan oleh siswa. Ada pepatah mengatakan bahwa ziyadah adalah bukti cinta, sedangkan muraja’ah adalah bukti kesetiaan. Dalam menghafal Al-Qur’an ziyadah saja tidak akan cukup, perlu kita perkuat proses menghafal Al-Qur’an dengan kegiatan muraja’ah. Muraja’ah merupakan kunci dalam menghafal Al-Qur’an. Tanpa adanya kegiatan muraja’ah maka mustahil Al-Qur’an akan bertahan lama dalam hati dan pikiran manusia. Oleh sebab itu, permasalahan yang akan dikaji dalam penelitian ini adalah “Bagaimana validitas dan praktikalitas pengembangan video pembelajaran interaktif metode tawaasilul aayat untuk meningkatkan kemampuan muraja’ah siswa kelas menengah di SMPs IT Tahfizh Adzikra Padang?” Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa valid dan praktis media video pembelajaran interaktif metode tawaasilul aayat untuk meningkatkan kemampuan muraja’ah siswa
Persespsi Siswa Terhadap Kompetensi Pedagogik Guru Di SMP Negeri 3 Pariaman Luthfiyyah Afifah; Zuwirna Zuwirna
Jurnal Family Education Vol. 3 No. 1 (2023): Jurnal Family Education
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/jfe.v3i1.85

Abstract

Saat pembelajaran di dalam ataupun di luar kelas guru menjadi objek utama yang selalu dilihat siswa. Kunci yang paling penting agar siswa dapat belajar dengan baik adalah guru, karena guru merupakan fokus utama saat proses pembelajaran berlangsung. Siswa akan membentuk persepsi tentang gurunya, setiap siswa memiliki persepsi yang berbeda-beda. Siswa yang belajar dengan baik dapat memperoleh hasil yang baik dan merasa senang dalam belajar. Guru yang disenangi oleh siswa jauh lebih mudah dalam melakukan proses pembelajaran, karena siswa mempunyai persepsi yang baik pada gurunya, begitu juga sebaliknya. Oleh sebab itu, permasalahan yang akan dikaji dalam penelitian ini adalah “Bagaimana persepsi siswa terhadap komptensi pedagogik guru di SMP Negeri 3 Pariaman?” Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi siswa terhadap kompetensi pedagogik guru ditinjau dari aspek menyelenggarakan pembelajaran yang mendidik, pemanfaatan teknologi pembelajaran, memfasilitasi pengembangan potensi peserta didik untuk mengaktualisasikan berbagai potensi yang dimiliki. berkomunikasi secara efektif, empatik, dan santun dengan peserta didik. Jenis penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 3 Pariaman yang berjumlah 221 orang. Penarikkan sampel dilakukan dengan teknik simple random sampling menggunakan rumus Slovin dan memperoleh sampel sebanyak 69 orang. Alat pengumpulan data berupa angket dengan model Skala Likert. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persepsi siswa terhadap kompetensi pedagogik guru, dilihat dari aspek: (1) menyelenggarakan pembelajaran yang mendidik berada pada kategori kuat dengan persentase 77,83%, (2) pemanfaatan teknologi pembelajaran berada pada kategori cukup dengan persentase 59,6%, (3) memfasilitasi pengembangan potensi peserta didik untuk mengaktualisasikan berbagai potensi yang dimiliki berada pada kategori kuat dengan persentase 74,80%, (4) berkomunikasi secara efektif, empatik, dan santun dengan peserta didik berada pada kategori kuat dengan skor rata-rata 77,65%. Secara keseluruhan disimpulkan persepsi siswa terhadap kompetensi pedagogik guru ada pada kategori kuat dengan persentase 74,75%
Pengembangan Game Pembelajaran Menggunakan Platform Wordwall pada Tema 3 Makananan Sehat Kelas V Sekolah Dasar Wisry Dona Ernita; Novrianti Novrianti; Zuwirna Zuwirna; Ade Meldi
Journal on Education Vol 5 No 4 (2023): Journal on Education: Volume 5 Nomor 4 Mei-Agustus 2023
Publisher : Departement of Mathematics Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/joe.v5i4.2346

Abstract

With the current learning conditions that are increasingly advanced, students need supporting learning media, namely flexible learning media that students can access without having to be in the classroom. However, the use of learning media is still lacking and limited, especially technology-based learning media such as learning games. Learning games using Wordwall can help teachers develop instructional media that students can practically access outside of the classroom. The goal achieved in this study is to determine the feasibility and practicality of the learning game. This type of research is Research and Development (R&D). The development model used in this study is the ASSURE model which has 6 stages of development, namely analyze learner, state objectives, select instructional method, utilize media and materials, require learner participation, evaluate and revise. The results of the validity test of learning game media by media expert I are categorized as "Very Valid" with the highest score of 5 and the lowest score of 4, getting a total of 53 points with an average of 4.81. Meanwhile, media expert II's media validity assessment data is also categorized as "Very Valid" with the highest score of 5 and the lowest score of 4, the total number of points is 54 with an average of 4.90. As well as the practicality test results of this learning game in the "Very Practical" category by obtaining a total score of 963 out of a maximum score of 1,000, an average score of 4.8. Development of learning games using the Wordwall platform on Theme 3 Class V Elementary Schools is appropriate for use as a learning medium and supports the learning process.
Persepsi Guru Mata Pelajaran Terhadap Kurikulum Merdeka Belajar di SMPN Sekecamatan Kuranji Kota Padang Fahri Septian; Zuwirna Zuwirna
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 3 No. 4 (2023): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v3i4.4017

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya penyempurnaan kurikulum dari Kementerian pendidikan dan kebudayaan riset dan teknologi adalah kurikulum merdeka bagi satuan pendidikan tingkat dasar dan menengah; mulai dari sekolah dasar sampai sekolah menengah atas atau SMK, dalam proses penyempurnaan kurikulum merdeka tersebut terdapat pendidik yang masih beradaptasi dengan keterbatasan yang dimiliki. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan persepsi guru mata pelajaran terhadap kurikulum merdeka belajar pada sekolah menengah pertama (SMP). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif, sampel terdiri dari 282 orang guru di SMP di Kota Padang, maka sampel dalam penelitian ini menggunakan Teknik propotional sampling dengan total sampel 70 orang guru. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Persiapan Guru dalam Pembelajaran Kurikulum Merdeka Belajar SMP Negeri se-Kecamatan Kuranji Kota Padang berada pada kategori “Baik dengan persentasi rata-rata 87,67%. Pelaksanaan Pembelajaran dalam Kurikulum Merdeka Belajar SMP Negeri se-Kecamatan Kuranji Kota Padang berada pada kategori “Baik” dengan memperoleh skor rata-rata 81,98%. Penilaian (Asesmen) dalam Kurikulum Merdeka Belajar SMP Negeri se-Kecamatan Kuranji Kota Padang berada pada kategori “Baik” dengan memperoleh skor rata-rata 86,55%.