Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Salam (Islamic Economics Journal)

Analisis Kontribusi Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) dalam Meningkatkan Kesejahteraan Ekonomi Masyarakat Menurut Perspektif Ekonomi Islam (Studi Pada Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) Mandiri Bersatu Pekon Gisting Bawah Kecamatan Gisting Kabupaten Tanggamus Provinsi Lampung) Hanif, Hanif; Hayati, Mardhiyah; Susilawati, Desma
Salam (Islamic Economics Journal) Vol. 1 No. 1 (2020): June 2020
Publisher : Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24042/slm.v1i1.7023

Abstract

Desa merupakan pusat dari kegiatan perekonomian bangsa. Oleh sebab itu, pembangunan dimulai dari tahap bawah yaitu desa. Pemerintah saat ini mulai mengedepankan pembangunan desa dengan memberikan dana desa yang cukup besar guna untuk menciptakan kesejahteraan masyarakat. Hal tersebut sudah masuk dalam UU yang khusus mengatur pembangunan desa. Desa memiliki potensi yang sangat baik untuk kesejahteraan bangsa, sehingga hal tersebut perlu demobilisasi agar potensi yang dimiliki dapat dirasakan manfaatnya bagi seluruh masyarakat. Hadirnya BUMDES merupakan implementasi UU No. 6 Tahun 2014 tentang desa dalam upaya meningkatkan pendapatan masyarakat melalui potensi desa yang dibentuk langsung sesuai inisiatif pemerintah pekon dan masyarakat. Kondisi yang demikian mendorong peneliti untuk merumuskan permasalahan yaitu: bagaimana kontribusi Badan Usaha Milik Desa (BUM-Pekon Mandiri Bersatu) dalam meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat menurut persepektif ekonomi Islam? Adapun yang menjadi tujuan peneliti yaitu: untuk mengetahui dan menganalisis bagaimana kontribusi BUMDES mandiri bersatu terhadap kesejahteraan masyarakat menurut perspektif ekonomi Islam (Studi pada Badan Badan Usaha Milik Desa (BUM-Pekon) Mandiri bersatu pekon Gisting Bawah  kecamatan Gisting Kabupaten Tanggamus). Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (Field Research), yang bertempat di pekon Gisting Bawah  kecamatan Gisting Kabupaten Tanggamus, penelitian ini bersifat deskriptif. Adapun populasi dalam penelitian ini berjumlah 26 orang. Sedangkan sample dalam penelitian ini diambil 26 orang  dengan rician sampel diambil dari pengurus BUMDES 10 orang, aparat pekon 2 orang dan masyarakat pekon Gisting Bawah diambil 14 orang. dengan metode pengambilan sample yaitu Random Sampling. Adapun metode pengumpulan data yang digunakan peneliti terdiri dari metode observasi, metode interview, dan metode dokumentasi. Sedangkan teknik mengolah data melalui 2 tahapan yakni, pemeriksaan data dan sistematik data. Teknik analisi data menggunakan redukasi data, penyajia data dan teknik verifikasi (kesimpulan). Adapun hasil penelitian dilapangan menunjukkan bahwa BUMPekon Mandiri Bersatu di pekon Gisting Bawah sudah cukup berperan dan berkontrbusi bagi masyarakat hanya saja belum dapat dikatakan maksimal, yakni masih adanya ketimpangan kesejahteraan antar masyarakat di pekon Gisting Bawah. Hal itu dikarenakan masih banyaknya kendala yaitu seperti kurangnya modal, minimnya pengetahuan masyarakat akan BUMDES, masih minimnya partisipasi masyarakat dalam memajukan unit-unit usaha yang ada dan kurang maksimalnya kinerja pengurus seperti mengadakan sosialisasi dan penyuluhan tentang BUM-Pekon Mandiri Bersatu itu sendiri. Sedangkan dalam pandangan Islam, masyarakat pekon Gisting Bawah dapat dikatakan sejahtera karena telah memenuhi kebutuhan Al-Dharuriyyah (primer), Al-Hajjiyyah (sekunder) dan AlThsaniyyah (pelengkap).
PENGARUH INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA DAN JUMLAH PENDUDUK TERHADAP KEMISKINAN KABUPATEN/KOTA DI PROVINSI LAMPUNG TAHUN 2018-2022 DALAM PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM oktavian, oki; Hayati, Mardhiyah; Devi, Yulistia
Salam (Islamic Economics Journal) Vol. 4 No. 2 (2023): December 2023
Publisher : Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24042/slm.v4i2.20872

Abstract

Kemiskinan merupakan masalah yang sangat serius untuk dibicarakan. Kemiskinan di Provinsi Lampung pada tahun 2018-2022 berada pada peringkat ketiga dipulau Sumatera. Kurangangnya sumberdaya manusia dan tingginya jumlah penduduk juga dapat menyebabkan kemiskinan. Rumusan masalah pada penelitian ini adalah apakah ada pengaruh Indeks Pembangunan Manusia dan Jumlah Penduduk secara parsial  terhadap Kemiskian Kabupaten/Kota di Provinsi Lampung. Apakah ada pengaruh Indek Pembangunan Manusia dan Jumlah Penduduk secara simultan terhadap Kemiskinan Kabupaten/Kota di Provinsi Lampung. Kemudian bagaimana tinjauan ekonomi Islam terhadap Kemiskinan yang ada di Kabupaten/Kota provinsi Lampung. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian kepustakaan (Library research). Sumber data yang digunakan adalah data sekunder yang di ambil dari Badan Pusat Statistik Provinsi Lampung dengan tahun pengamatan 2018-2022. Sampel dalam penelitian ini adalah 15 Kabupaten/Kota di Provinsi Lampung kemudian dikali dengan 5 tahun pengamatan. menjadi 75 sampel. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis data panel dengan dibantu oleh aplikasi komputer yaitu eviews 10. Secara keseluruhan hasil regresi data panel dan uji hipotesis dapat disimpulkan bahwa variabel Indeks Pembangunan Manusia secara parsial berpengaruh negatif terhadap kemiskinan Kabupaten/Kota di Provinsi Lampung tahun 2018-2022. Variabel Jumlah Penduduk secara parsial berpengaruh negatif terhadap Kemiskinan Kabupaten/Kota di Provinsi Lampung tahun 2018-2022. Kemudian secara simultan variabel Indeks Pembangunan Manusia dan Jumlah Penduduk berpengaruh terhadap Kemiskinan Kabupaten/Kota di Provinsi Lampung tahun 2018-2022. Selanjutnya dalam pandangan Islam Kemiskinan bukanlah suatu kenikmatan, melainkan ujian hidup. Islam mengajak umatnya untuk melaksanakan zakat juga berinfak dengan tujuan untuk kemaslahatan umat dan mengurangi angka kemiskinan. Dimana perintah tersebut juga sudah dijelaskan dalam kitab Al-Qur’an.Kata Kunci: Kemiskinan, Indeks Pembangunan Manusia, Jumlah Penduduk