Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

PENGEMBANGAN USAHA KECIL DAN MENENGAH (UKM) KUE SAGU BAGEA KHAS MANADO DI DESA LOPANA KECAMATAN AMURANG KABUPATEN MINAHASA SELATAN SULAWESI UTARA Supriati, Arie; Lonto, Apeles Lexi; Rattu, Jan A.
PEDULI: Jurnal Ilmiah Pengabdian Pada Masyarakat Vol 3 No 1 (2019)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (631.448 KB) | DOI: 10.37303/peduli.v3i1.139

Abstract

Abstract: This activity is a Community Partnership Program (PKM) which aims to develop small and medium-sized businesses (UKM) located in Lopana Village, East Amurang District, South Minahasa Regency, which develop businesses in the culinary field, typical Manado cakes, Bagea sago cakes. The UKM is UD.Minahasa which produces Manado typical Bagea Sago Cakes. The target achieved in this activity is to improve the quality and quantity of UD products. Minahasa was given an Electric Oven which previously used traditional combustion as well as local marketing and how to make packaging more attractive, so that it could be marketed better. In achieving this target, the result is a typical Manado bagea sago cake has a greater turnover because of the burning speed, packaging is more attractive and dares to enter the modern otlet and super market, thus the Manado bagea sago cake produced is expected to be of higher quality and increase.
HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN SIKAP DENGAN TINDAKAN PERSONAL HYGIENE PELAKU JAJANAN MAKANAN DI SEPUTARAN PASAR JAJAN KOTA KOTAMOBAGU Mantiri, Hiskia K.; Malonda, Nancy S.H.; Rattu, A.J.M.
KESMAS Vol 8, No 7 (2019): Volume 8, Nomor 7, NOVEMBER 2019
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Makanan jajanan merupakan produk pengolahan makanan yang banyak dijumpai di sekitar kita dan dikonsumsi secara rutin oleh banyak orang. Makanan jajanan selain bermanfaat juga berisiko menimbulkan masalah kesehatan, melihat potensi makanan jajanan yang demikian besar dan tingkat kerawanan yang cukup tinggi perlu diupayakan pengawasan kualitas pengelolaan makanan jajanan dengan memperhatikan kaidah-kaidah kebersihan dan sanitasi serta persyartan kesehatan. Sekitar 80% penyakit yang tertular melalui makanan disebabkan oleh bakteri pathogen. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan, sikap dan tindakan dengan personal hygiene pelaku jajanan makanan di Seputaran Pasar Jajan Kota Kotamobagu. Penelitian ini menggunakann survey analitik dengan menggunakan cross sectional study. Populasi dan sampel dalam penelitian ini berjumlah 72 pelaku jajanan makanan di seputaran pasar jajan Kota Kotamobagu. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya hubungan antara masing-masing variabel yaitu pengetahuan dengan personal hygiene (p=0.021), sikap dengan personal hygiene (p=0.017) dan tindakan dengan personal hygiene (p=0.018).Kesimpulan, bahwa adanya hubungan yang signifikan antara pengetahuan, sikap dan tindakan dengan personal hygiene pada pelaku jajanan makanan di seputaran pasar jajan Kota Kotamobagu. Kata Kunci: Pengetahuan, Sikap, Tindakan, Hygiene ABSTRACTSnack food is a food processing product that is often found around us and consumed routinely by many people. In addition to being useful food also risks causing health problems, seeing the potential for such large food and high levels of vulnerability, efforts should be made to monitor the quality of food management by taking into account the principles of hygiene and sanitation and health requirements. About 80% of food-borne diseases are caused by pathogenic bacteria. The purpose of this study is to determine the relationship between knowledge, attitudes and actions with personal hygiene of food vendors in Kotamobagu City Snack Market. This study uses an analytical survey using cross sectional study. The population and sample in this study amounted to 72 perpetrators of food snacks around Kotamobagu City snack market. The results of this study indicate a relationship between each variable, namely knowledge with personal hygiene (p = 0.021), attitudes with personal hygiene (p = 0.017) and actions with personal hygiene (p = 0.018). The conclusion, that there is a significant relationship between knowledge, attitudes and actions with personal hygiene in food snacks perpetrators around Kotamobagu City snack marketKeyword: Knowledge, Attitude, Action, Hygiene
PENILAIAN KOMPETENSI SIKAP PADA MAHASISWA JURUSAN PPKN FIS UNIMA Rattu, Jan A
Jurnal Civic Education: Media Kajian Pancasila dan Kewarganegaraan Vol 1, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Negeri Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (889.753 KB) | DOI: 10.36412/ce.v1i1.490

Abstract

Tulisan ini bertujuan untuk memberikan deskripsi tentang: (1) Pentingnya penilaian kompetensi sikap, (2) Implementasi penilaian kompetensi sikap pada Mahasiswa Jurusan PPKn FIS Unima.Berdasarkan hasil kajian berbagai literatur penulis menyimpulkan bahwa: a) Penilaian kompetensi sikap dalam pembelajaran PPKn  merupakan hal yang patut dilaksanakan karena amanat dalam Undang-undang Nomor 10 Tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional, Permendikbud RI Nomor: 49 tahun 2014 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi pasal 6:1, pasal 20:3, dan Panduan Akademik Universitas Negeri Manado edisi 2014 pasal 38 dan 39; b) Mahasiswa Jurusan Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) merupakan sumberdaya manusia yang perlu dibekali dengan prilaku dan akhlak mulia sebagaimana diarahkan oleh falsafah hidup bangsa Indonesia yaitu Pancasila, sehingga dapat berperan sebagai warganegara yang efektif dan bertanggung jawab melalui mekanisme penilaian sikap; c) Implementasi penilaian sikap dalam bentuk observasi/pengamatan langsung dengan menggunakan program aplikasi.  dan; d)  Indikator penilaian sikap minimal meliputi: (1) Kompetensi spiritual, (2) Kompetensi kejujuran, (3) Kompetensi tanggung Jawab, (4) Kompetensi kerjasama, (5) Kompetensi Kesantunan dan (6) Kompetensi kepercayaan diri. Kata Kunci: Penilaian Sikap, Implementasi Penilaian Sikap.
Pemahaman mahasiswa FIS Unima tentang nilai-nilai Pancasila Pangalila, Theodorus; Rattu, Jan
Jurnal Civic Education: Media Kajian Pancasila dan Kewarganegaraan Vol 3, No 2 (2019)
Publisher : Universitas Negeri Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (282.039 KB) | DOI: 10.36412/ce.v3i2.1101

Abstract

Arus perubahan zaman turut membawa perubahan dalam segala aspek kehidupan masyarakat Indonesia. Semua persoalan yang dihadapai bangsa Indonesia merupakan akibat dari ketidaksiapan berbadapan denganefek yang ditimbulkan oleh globalisasi. Pancasila yang di dalamnya terkandung nilai-nilai luhur kebangsaan juga tidak lepas dari pengaruh nilai-nilai globalisasi. Tujuan penelitian untuk menggambarkan dan menganalisis tentang pemahaman mahasiswa FIS Unima tentang nilainilai Pancasila. Mendeskripsikan dan menganalisis aktualisasi nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan kongkrit mahasiswa FIS Unima. Mahasiswa FIS Unima merupakan sumber data dalam penelitian ini. Penelitian ini meerupakan penelitian kualitatif dengan pengumpulan data melalui angket, wawancara dan studi dokumentasi. Adapun penelitian ini menemukan bahwa: (1). Pemahaman mahasiswa FIS Unima berada dalam taraf baik, hal ini dapat dilihat dari jawaban terhadap semua pertanyaan yang diajukan hampir semua menjawab setuju terhadap pertanyaan umum dan pertanyaan khusus tentang butir-butir yang ada dalam lima sila Pancasila. (2). Mahasiswa FIS Unima mengaktualisasikan nilai-nilai yang terkandung dalam lima sila Pancasila dalam kehidupan kongkrit mereka setiap hari. Adapun penelitian ini merekomendasikan penelitian lanjut tentang upaya dalam memperkuat nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan mahasiswa di Universitas Negeri Manado pada umumya
UPAYA GURU PKN DALAM MENANAMKAN NILAI-NILAI PANCASILA PADA SISWA DI SMA AGAPE SAHU KECAMATAN SAHU TIMUR KABUPATEN HALMAHERA BARAT Tajana, Greis Nova; Pasandaran, Sjamsi; Rattu, Jan
Jurnal Civic Education: Media Kajian Pancasila dan Kewarganegaraan Vol 2, No 1 (2018)
Publisher : Universitas Negeri Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (333.902 KB) | DOI: 10.36412/ce.v2i1.436

Abstract

Adapun masalah yang terjadi dilapangan  yaitu masih terdapat siswa-siswi yang tidak merespon baik pembinaan yang diberikan oleh guru-guru yang ada di sekolah dan sering bolos pada saat KBM.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui upaya-upaya apa saja yang dilakukan guru PKn dalam menanamkan nilai-nilai Pancasila pada siswa SMA Agape Sahu. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif dengan menggunakan pendekatan deskriptif analisis dan yang menjadi sampel dan sumber data dalam penelitian adalah guru PKn dan beberapa siswa-siswi yang ada di SMA Agape Sahu, teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu dengan observasi dan wawancara.Hasil penelitian yang peneliti peroleh yaitu guru PKn selalu memberikan nasehat, bimbingan, serta motivasi kepada peserta didik  agar dapat berperilaku sesuai dengan Nilai Pancasila dan tidak melanggar setiap tata tertib yang ada disekolah.Kata Kunci: Upaya Guru, Nilai, Pancasila 
KESADARAN MASYARAKAT DALAM MEMBAYAR PAJAK BUMI DAN BANGUNAN DI KELURAHAN MAESA UNIMA KECAMATAN TONDANO SELATAN Manurung, Frelly; Pasandaran, Sjamsi; Rattu, Jan
Jurnal Civic Education: Media Kajian Pancasila dan Kewarganegaraan Vol 2, No 1 (2018)
Publisher : Universitas Negeri Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (394.841 KB) | DOI: 10.36412/ce.v2i1.437

Abstract

Penelitian ini difokuskan pada masalah kesadaran masyarakat dalam membayar Pajak Bumi dan Bangunan. Penelitian ini mengambil lokasi di Kelurahan Maesa Unima, Kecamatan Tondano Selatan. Dengan subjek penelitian ini adalah seluruh anggota masyarakat yang ada dikelurahan maesa unima yang sudah menjadi wajib pajak. Sebagian besar wajib Pajak Bumi dan Bangunan sudah membayar pajak, namun ada juga masyarakat yang belum membayar pajak dan tidak mengerti penggunaan pajak. Pajak merupakan salah satu sumber penerimaan negara, yang sangat penting artinya bagi pelaksanaan dan peningkatan pembangunan nasional menuju kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat. Oleh karena itu masyarakat harus berperan aktif, mengerti dan memahami tentang perpajakan.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif, dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi dan dokumentasi dengan pihak kelurahan beserta beberapa wajib pajak yang ada di Kelurahan Maesa Unima.Hasil penelitian menunjukan bahwa adanya 3 faktor yang mempengaruhi kesadaran masyarakat untuk membayar Pajak Bumi dan Bangunan. Diantara 3 faktor yang sangat mempengaruhi rendahnya kesadaran masyarakat dalam membayar Pajak Bumi dan Bangunan yaitu: 1. Kemampuan Sumber Daya Manusia 2. Kondisi Sosial Ekonomi 3. Kondisi Tempat Tinggal Wajib Pajak Kata Kunci:Kesadaran, Masyarakat, Pajak, Bumi, Bangunan
PROFESIONALISME GURU DALAM PEMERINTAHAN DAERAH Rattu, Jan A
Jurnal Civic Education: Media Kajian Pancasila dan Kewarganegaraan Vol 1, No 2 (2017)
Publisher : Universitas Negeri Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (928.44 KB) | DOI: 10.36412/ce.v1i2.499

Abstract

Suatu hal yang tidak dapat dipungkiri bahwa, profesi guru bermakna strategis dalam membangun sumber daya manusia, sebab guru mengemban tugas / amanah dalam proses pemanusiaan, pencerdasan, maupun pembudayaan sekaligus pembentukan karakter bangsa oleh sebab itu pada peringatan hari guru nasional pada tanggal 2 Desember 2004 Presiden mencanangkan bahwa guru sebagai profesi. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan secara khusus menyangkut standar pendidik disebutkan bahwa kompetensi yang harus dimiliki seorang guru meliputi 1). Kompetensi Pedagogik, 2). Kompetensi Kepribadian, 3). Kompetensi Profesional dan, 4). Kompetensi Sosial Kata Kunci:Profesionalisme, Guru, Pemerintahan Daerah
PKM PELATIHAN PENGGUNAAN PERANGKAT PEMBELAJARAN DARING BAGI GURU-GURU DI SD KATOLIK STA. CLARA TOMOHON-SULAWESI UTARA Theodorus Pangalila; Jan A Rattu
ABDIMAS: JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol 14, No 2 (2021): ABDIMAS: JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
Publisher : LPPM UNIMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (420.29 KB) | DOI: 10.36412/abdimas.v14i2.3052

Abstract

Currently the whole world is experiencing problems in all aspects of life. This problem is caused by the outbreak of the corona virus or Covid-19 which is currently a global pandemic. Due to the Covid-19 outbreak, all aspects of life have changed, including the world of education. Currently the world is shaken by the Corona Virus or Covid-19 outbreak, and Indonesia is no exception. The Indonesian government has taken a number of policies to break the chain of transmission of Covid-19. Its main policy is to prioritize the health and safety of the people. Work, worship and study from home. UNESCO stated that the Covid-19 pandemic threatens 577,305,660 students from pre-primary to high school education and 86,034,287 students from higher education worldwide. Like the policies taken by various countries affected by the COVID-19 disease, Indonesia has closed all educational activities. At the primary, secondary and higher education levels, technically the distance learning process also encountered many obstacles. Students from families who do not have internet access or even do not have mobile phones will miss learning when learning assignments are delivered through WhatsApp or other applications. Responding to such conditions, the school should provide wisdom, for example by giving assignments in the form of working papers. Teachers are the backbone of education in schools, therefore teachers need to be prepared to face changes in learning practices from offline to online. The problems faced are: (1) Online learning due to the Covid-19 pandemic brings changes in learning models and approaches. (2) Many teachers do not understand and are skilled in using online learning tools such as: Google Classroom and. Edmodo. (3). Lack of socialization about how to use Google Classroom and. Edmodo for teachers. The solution offered in this activity is the use of Google Classroom and. Edmodo for teachers.
Pembelajaran Jarak Jauh Pada Mata Pelajaran PKn di SMP PGRI Pangolombian Kecamatan Tomohon Selatan Matilda Marsela Bambi; Arie Supriati; Jan A Rattu
De Cive : Jurnal Penelitian Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Vol. 1 No. 7 (2021): Juli
Publisher : Actual Insight

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56393/decive.v1i7.353

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mengenai Pembelajaran Jarak Jauh pada Mata Pelajaran PKn di SMP PGRI Pangolombian Kecamatan Tomohon Selatan. Pembelajaran jarak jauh (PJJ) dilaksanakan secara daring (dalam jaringan) atau secara online. Pembelajaran secara jarak jauh ini dilaksanakan sesuai dengan anjuran pemerintah guna untuk memutus rantai penyebaran COVID-19. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif, dengan teknik pengumpulan data observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: pertama, pelaksanaan pembelajaran jarak jauh pada mata pelajaran PKn di SMP PGRI Pangolombian yaitu secara daring (dalam jaringan) atau online dengan menggunakan aplikasi WhatsApp yang terdapat dalam handphone atau gadget. Kedua, dalam pembelajaran secara jarak jauh terdapat hambatan atau kendala-kendala yaitu, kurangnya pengawasan orang tua, kuota internet yang tidak memadai, minimnya alat komunikasi (handphone/gadget) untuk digunakan dalam pembelajaran daring, jaringan internet yang tidak stabil, dan gangguan-gangguan lainnya berupa kebisingan-kebisingan dari kendaraan-kendaraan yang lewat serta bunyi-bunyi mesin atau alat-alat dari rumah-rumah tetangga.
Pengembangan Karier Anggota Direktorat Samapta Kepolisian Daerah Sulawesi Utara Polii, Fernando R; Masengi, Evi; Mokat, Jetty; Rattu, Jan
Jurnal Administro : Jurnal Kajian Kebijakan dan ilmu Administrasi Negara Vol. 5 No. 2 (2023): Jurnal Administro: Jurnal Kajian Kebijakan dan Ilmu Administrasi Negara
Publisher : LPPM Universitas Negeri Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53682/administro.v5i2.8019

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsi, menginterpretasi dan menganalisis pengembangan karier anggota Direktorat Samapta Kepolisian Daerah Sulawesi Utara melalui pendidikan umum di perguruan tinggi. Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif fenomenologi dengan indicator motivasi interen anggota, ketersediaan dana, sarana prasana, dan metode pelaksanaan perkuliahan perguruan tinggi. Hasil penelitian menunjukan bahwa pengembangan karier anggota kepolisian Direktorat Samapta Kepolisian Daerah Sulawesi Utara: a). anggota belum termotivasi untuk melanjutkan pendidikan umum di perguruan tinggi, b). anggota mengalami kesulitan dalam memenuhi kebutuhan biaya studi untuk melanjutkan pendidikan umum di perguruan tinggi, c). anggota mengalami kesulitan dalam menggunakan sarana dan prasarana yang tersedia bagi anggota, karena peraturan melarang penggunaan sarana prasarana untuk kepentingan pribadi, d). anggota mengalami kesulitan dalam menyesuaikan metode dan waktu pelaksanaan perkuliahan yang sama dengan mahasiswa yang belum bekerja. Dengan demikian pengembangan sumberdaya manusia anggota Kepolisian Direktorat Samapta Kepolisian Daerah Sulawesi Utara dipengaruhi factor-faktor interen anggota dan factor eksteren karena belum dilakukannya memorandum of understanding antara Kepolisian Daerah Sulawesi Utara dengan Perguruan Tinggi penyelenggarakan pendidikan.