Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dan mengidentifikasi pengaruh moderasi minat belajar pada pengaruh model pembelajaran berbasis masalah dan pembelajaran penemuan terhadap keterampilan berpikir kritis pada siswa kelas XI IPS di SMAN 1 Manonjaya, Kabupaten Tasikmalaya. Metode penelitian yang digunakan adalah desain eksperimen berupa rancangan faktorial 2x3 dengan menggunakan ANOVA Dua Jalur. Peningkatan keterampilan berpikir kritis siswa pada kelas eksperimen 1 yang menggunakan model pembelajaran berbasis masalah lebih tinggi daripada kelas eksperimen 2 yang menggunakan model pembelajaran penemuan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 1) Terdapat perbedaan keterampilan berpikir kritis siswa antara kelas eksperimen 1 yang menggunakan model pembelajaran berbasis masalah dengan kelas eksperimen 2 yang menggunakan model pembelajaran penemuan; 2) Terdapat perbedaan keterampilan berpikir kritis siswa yang menggunakan model pembelajaran berbasis masalah dan model pembelajaran penemuan pada tingkat Minat Belajar tinggi, sedang, dan rendah; 3) Terdapat interaksi antara model pembelajaran berbasis masalah dan model pembelajaran penemuan dengan minat belajar terhadap keterampilan berpikir kritis siswa.