Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

PENGUATAN KOMUNITAS MELALUI PENGABDIAN DAN DIALOG TERBUKA: UPAYA MEMBANGUN KESEJAHTERAAN BERSAMA DI LINGKUNGAN MASYARAKAT PONDOK CABE UDIK Firmansyah, Firmansyah; Purnama, Rahmad; Febrianti, Rini; Iriani, Farida; Zulfahmi, Zulfahmi; Perdana, Halim Dedy
Jurnal Pengabdian Kolaborasi dan Inovasi IPTEKS Vol. 3 No. 1 (2025): Februari
Publisher : CV. Alina

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59407/jpki2.v3i1.1952

Abstract

ABSTRAK  Penguatan Komunitas melalui Pengabdian dan Dialog Terbuka: Upaya Membangun Kesejahteraan Bersama bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan mengatasi tantangan sosial dan ekonomi melalui partisipasi aktif, sekaligus membangun solidaritas di dalam komunitas. Analisis situasi menunjukkan bahwa banyak masyarakat masih menghadapi masalah kesenjangan sosial dan kurangnya akses terhadap pendidikan serta sumber daya ekonomi, yang mempengaruhi kualitas hidup mereka. Metode pelaksanaan mencakup dialog terbuka yang melibatkan masyarakat, workshop kolaboratif untuk menciptakan solusi inovatif, dan pelatihan keterampilan yang relevan. Hasil pelaksanaan program menunjukkan peningkatan kesadaran akan hak-hak individu, terciptanya jejaring sosial yang lebih kuat, serta inisiatif lokal yang lebih berkelanjutan. Kesimpulan dari pengabdian ini menunjukkan bahwa keterlibatan aktif masyarakat dalam proses pengambilan keputusan berkontribusi signifikan pada peningkatan kesejahteraan komunitas. Rekomendasi untuk pengembangan lebih lanjut mencakup perlunya dukungan berkelanjutan dari pemerintah dan lembaga sosial, serta pelatihan lanjutan untuk masyarakat agar inisiatif yang dihasilkan dapat berfungsi secara mandiri. Implikasi dari hasil pengabdian ini mengindikasikan bahwa model dialog terbuka ini dapat diterapkan di berbagai konteks komunitas, menjadikannya sebagai strategi yang efektif untuk pembangunan berkelanjutan dan pemberdayaan masyarakat di seluruh dunia.
The Impact of Eco Enzymes on Generative and Vegetative Development in Various Mutant Lines of Kipas Merah Soybean (Glycine max (L) Merr.) Zuyasna, Zuyasna; Nura, Nura; Maharani, Meutia; Iriani, Farida
Jurnal Agrosci Vol 3 No 2 (2025): Vol 3 No 2 November 2025
Publisher : Ann Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62885/agrosci.v3i2.914

Abstract

Background. A native Acehnese soybean variety that is suited to the Aceh agroecosystem is the Kipas Merah variety. By creating drainage ditches to prevent flooding during rainy seasons, Var. Kipas Merah can be planted in rice fields either after the rice harvest or at the end of the rainy season, utilizing a no-till planting technique. Aims. The research aims to find the effect of eco enzyme application on several 7th-generation Kipas Merah soybean mutant lines on vegetative and generative growth. Methods. From April to October 2023, the study will be conducted in the experimental garden of Syiah Kuala University's Faculty of Agriculture. A randomized full block design with three replications and a 3 x 4 factorial pattern was employed in the investigation. The three levels of eco enzyme (K) concentration (K0, K1, and K2) as well as the genotype of Kipas Merah mutant soybeans (Kipas Merah, A1, A7, and A11) were the factors under investigation. Result. The findings demonstrated that the Kipas Merah soybean variety significantly impacted plant height and that the concentration of 10 ml L-1 was superior to other treatments. However, the A11 mutant produced superior outcomes. Conclusion. The combination of eco enzyme concentration and mutant lines with better values was found in 10 ml L-1 and A11.