Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

Dinamika Keuntungan Usaha Sero: Tinjauan Dari Sisi Biaya dan Harga Pasar di Desa Tapulaga, Konawe Irmawan, Irmawan; Annaastasia, Nurhuda; Siang, Roslindah Daeng
ACROPORA: Jurnal Ilmu Kelautan dan Perikanan Papua Vol 8 No 2 (2025): ACROPORA: Jurnal Ilmu Kelautan dan Perikanan Papua Edisi November 2025
Publisher : Cenderawasih University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31957/acr.v8i2.5116

Abstract

Sero merupakan alat tangkap pasif yang bersifat menetap, vital sebagai sumber mata pencaharian nelayan tradisional. Penelitian ini bertujuan menganalisis struktur biaya, selisih harga, serta profitabilitas usaha perikanan tangkap sero oleh nelayan skala kecil di Desa Tapulaga, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara. enelitian deskriptif kuantitatif ini menggunakan metode sensus (total sampling) terhadap seluruh unit usaha sero yang beroperasi. Hasil analisis menunjukkan bahwa usaha sero memiliki efisiensi biaya yang luar biasa dengan rata-rata Harga Pokok Penjualan (HPP) yang sangat rendah, yaitu Rp5.902,14/kg. Total biaya produksi bervariasi antar lokasi, dengan sero di habitat Mangrove mencatat pengeluaran tertinggi (Rp1.234.139/bulan) dan Padang Lamun terendah (Rp1.056.236/bulan). Meskipun demikian, profitabilitas dijamin oleh margin bruto yang sangat lebar, terutama untuk ikan komoditas bernilai tinggi seperti Baronang dan Kuwe, yang selisih harganya mencapai hingga Rp44.496,97/kg di zona Terumbu Karang. Secara finansial, Padang Lamun memberikan keuntungan bulanan per unit sero tertinggi (Rp5.885.430,56), diikuti oleh Mangrove (Rp5.645.861,11). Total keuntungan bersih bulanan mencapai Rp16.265.263,89, menegaskan bahwa usaha sero merupakan solusi ekonomi yang ideal dan berkelanjutan bagi peningkatan kesejahteraan nelayan tradisional.