Claim Missing Document
Check
Articles

Found 19 Documents
Search

PEMBELAJARAN KIMIA TEMATIK PADA MATA KULIAH KIMIA DASAR SEBAGAI MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH Rr. Lis Permanasari & Sukisman Purtadi
Jurnal Cakrawala Pendidikan No 3 (2010): Cakrawala Pendidikan, November 2010, Th. XXIX, No. 3
Publisher : LPMPP Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (74.396 KB) | DOI: 10.21831/cp.v3i3.398

Abstract

Abstract: Thematic Chemistry Learning in the General Chemistry Course as aProblem-Based Learning Model. This study aims to investigate how thematicchemistry learning can be implemented and how the learning quality can beimproved through thematic chemistry learning. This study was a quasiexperimentalstudy. The participants were 49 students in the Chemistry EducationDepartment attending the General Chemistry course. The focus was on thechemistry learning quality in terms of complex learning and information processingskill and students motivation and appreciation. The data were collected throughobservations and questionnaires. The results showed that the mean for complexlearning and information process skills was 2.49 or in the good category. The meanof students motivation improved from 75.6 to 78.3 and the result of t-test was t =9.39 (p = 0.000). Students appreciation varied; some showed positive appreciationand some showed negative appreciation.Keywords: thematic chemistry learning, problem based learning, learning quality
PENGARUH MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF BERBASIS WEB TERHADAP MOTIVASI BELAJAR MAHASISWA Erfan Priyambodo; Antuni Wiyarsi; Lis Permanasari
Jurnal Kependidikan Vol. 42, No.2 (2012)
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jk.v42i2.2236

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media pembelajaran interaktif berbasis web dalam mata kuliah sejarah dan kepustakaan kimia berdasarkan penilaian teman sejawat (dosen) dan mahasiswa sebagai pengguna serta pengaruhnya terhadap motivasi belajar mahasiswa. Penelitian ini didesain sebagai penelitian pengembangan model prosedural. Instrumen yang digunakan lembar penilaian kualitas media dan angket motivasi. Aspek yang dinilai meliputi kemudahan navigasi, pengetahuan dan presentasi informasi, integrasi media, estetika media, serta fungsi media secara keseluruhan. Data hasil penelitian dianalisis secara deskriptif kuantitatif. Berdasarkan hasil penilaian oleh dua dosen Jurusan Pendidikan Kimia dan 36 mahasiswa. Hasinya menunjukkan bahwa media pembelajaran yang dikembangkan berkualitas sangat baik. Terdapat beberapa perbedaan hasil penilaian dari kedua subjek penilai jika ditinjau dari setiap aspek dan indikator penilaian. Pembelajaran dengan menggunakan media interaktif berbasis web mampu meningkatkan motivasi belajar mahasiswa sebesar 3,5%.
Penerapan Praktikum Kimia Terintegrasi Sebagai Model Pembelajaran Berbasis Masalah Lis Permana Sari; Sukisman Purtadi
Jurnal Pendidikan Matematika dan Sains No 2 (2009): Jurnal Pendidikan Matematika dan Sains Tahun XIV
Publisher : Faculty of Mathematics and Natural Sciences, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jpms.v14i2.698

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan praktikum kimia terintegrasi sebagai model pembelajaran berbasis masalah. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas. Subjek dikenai tindakan praktikum terintegrasi sebagai model pembelajaran berbasis masalah (PTMPBL) dalam tiga siklus. Keterlaksanaan PTMPBL ditinjau dari peningkatan aspek keterampilan kooperatif, keterampilan investigasi, sikap ilmiah mahasiswa, dan apresiasi mahasiswa terhadap pelaksanaan PTMPBL. Instrumen yang digunakan adalah lembar observasi, angket, dan tes tertulis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa praktikum terintegrasi yang dilaksanakan dalam bentuk PTMPBL terbimbing efektif untuk diterapkan di dalam mata kuliah praktikum Kimia Dasar I. Apresiasi mahasiswa terhadap pelaksanakan PTMPBL sangat bagus.Kata kunci: praktikum kimia terintegrasi, pembelajaran berbasis masalah
Pengembangan Website Vocational Chemistry Berbasis Demonstrasi Interaktif sebagai Media E-Learning untuk Pembelajaran Kimia di SMK Togu Gultom; Lis Permana Sari
Jurnal Pendidikan Matematika dan Sains Vol 2, No 1 (2014): June 2014
Publisher : Faculty of Mathematics and Natural Sciences, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (342.301 KB) | DOI: 10.21831/jpms.v3i1.3891

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik dan kualitas website Vocational Chemistry berbasis demontrasi interaktif yang dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan pembelajaran kimia di SMK, serta respon peserta didik SMK terhadap website Vocational Chemistry sebagai sumber belajar kimia. Penelitian ini termasuk penelitian pengembangan dengan model prosedural dengan menggunakan model ADDIE. Website Vocational Chemistry yang dikembangkan melalui 3 tahap yaitu uji coba, penilaian kelayakan website sebagai media e-learning, dan uji coba terbatas pada 68 peserta didik SMK. Hasil penelitian diperoleh kesimpulan karakteristik Website Vocational Chemistry yang dikembangkan sebagai media e-learning kimia SMK meliputi 4 bidang yaitu Analisis, Kesehatan dan Nutrisi, Pertanian, serta Teknologi dan Industri. Uji kualitas menunjukkan bahwa diperoleh rerata skor 108,2 dari skor maksimal 135. Skor termasuk kategori “Baik” dengan persentase keidealan 80,15%. Hasil implementasi terbatas menunjukkan bahwa 57 peserta didik atau 83,82% peserta didik yang tertarik dan senang belajar dengan website Vocational Chemistry.Kata kunci: website vocational chemistry, kimia SMK, e-learning
The implementation of chempuzzle in increasing students' understanding of atomic structure, elements periodic system, chemical bonding, and basic laws of chemistry concepts Rr. Lis Permana Sari
JOURNAL OF EDUCATION Vol 1, No 2: November 2009
Publisher : LPPM UNY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (285.042 KB)

Abstract

The aim of this study was to identify the effectiveness of Chempuzzle on increasing studentss understanding of atomic structure, elements periodic system, chemical bonding, and basic laws of chemistry concepts. This study has been done in four high school in Province DIY on 2008/2009 academic year. There are 247 students become participants of this quasi-experiment study. Instuctional methods including chempuzzle was conducted in this study came into three stage: chempuzzle introduction, chemdoku problem solving exercises, chemkuro problem solving exercises, and discussion. The data collection was devided into two steps. First, measurement of students priorknowledge and the second is measurement of students concept understanding. The result of Anacova test showed that the concept understanding of student from Gunung Kidul (Fo = 12.041; p = 0.001), Kota Yogyakarta (Fo = 6.918; p= 0.010), and Kulon Progo (Fo = 15.923; p = 0.000) were significantly different for the two groups, meanwhile those from Sleman (Fo = 1.418; p = 0.237) were not different for the two groups. This results showed that Chempuzzle is effective to be implemented on learning process of atomic structure, elements periodic system, chemical bonding, and basic laws of chemistry concepts in the three of four high school. To be an effective method on improving student concept acquisition, it need more time for preparing and introducing the game, and need teacher creativity to make the puzzle form interesting.
LANTANUM COMPLEXASI STUDY WITH MAKROSIKLIS COMPOUND AND CHARACTERIZATION AS SELECTIVE ELECTRONIC ION LANTANUM Suyanta Suyanta; Sunarto Sunarto; Lis Permana Sari
Jurnal Penelitian Saintek Vol 16, No 2: Oktober 2011
Publisher : Institute of Research and Community Services, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (525.497 KB) | DOI: 10.21831/jps.v16i2.3389

Abstract

The aim of this research are (1) to study the complexation constant of La(III) ion by N,N’-dikarboksimetildiaza-18-crown-6 ligant with difference concentration of KNO3, and (2) to study the lanthanum (III) ion selective electrode (La-ISE) potential response which follows the Nernst equation. The characters of the electrode studied are: response time, life time, detection limit, dynamic range and selectivity. The complexation constant of La(III) ion by N,N’- dikarboksimetildiaza-18-crown-6 ligant are finded by potentiometry titration with 0.0005 M, 0.001 M, dan 0.005 M KNO3 supported electrolite. The titration are doing by 0.00794 M KOH until pH 7. The result of constant complexation (Kf) La(III) ion with N,N’-dikarboksimetildiaza-18-crown-6 difference KNO3 0.005 M, 0.001 M, dan 0.005 M simultaniuesly are 101,02 , 101,12, dan 101,32. The electrode had a response time of 27.14 ± 4.79 seconds and could be used for 50 days. The linear range was between 10-5 M to 10-1 M and the detection limit is 3.92x10-6 M.
ADSORPSI ION LOGAM Cu(II) MENGGUNAKAN KITOSAN DARI LIMBAH CANGKANG KEPITING TERMODIFIKASI SILIKA Winarta Rizqi Putra Winarta Rizqi Putra; Rr. Lis Permana Sari Rr. Lis Permana Sari
Jurnal Elemen Kimia Vol 5, No 1 (2016): Jurnal Mahasiswa Kimia FMIPA UNY
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari (1) karakter gugus fungsi adsorben yang dihasilkan kitosan dari limbah cangkang kepiting dibandingkan dengan kitosan termodifikasi silika menggunakan FTIR (2) pengaruh waktu kontak terhadap daya adsorpsi kitosan terhadap ion logam Cu(II) (3) pengaruh variasi waktu kontak terhadap ion logam Cu(II), dan (4) pengaruh perbandingan variasi massa adsorben kitosan termodifikasi silika terhadap ion logam Cu(II).Subjek dari penelitian ini adalah adsorben kitosan termodifilkasi silika dan objeknya adalah daya adsorpsi terhadap ion logam Cu(II). Isolasi kitin untuk memperoleh kitosan dilakukan dengan tahap deproteinasi, demineralisasi, dan deasetilasi, sedangkan untuk kitosan termodifikasi silika dilakukan pada perbandingan massa 0,25:0,75; 0,5:0,5: dan 0,75:0,25 gram. Adsorpsi kitosan dan kitosan termodifikasi silika dilakukan dengan variasi waktu kontak yaitu 25, 50, 75, dan 100 menit. Larutan hasil adsorpsi dianalisis menggunakan spektrofotometer serapan atom untuk mengetahui jumlah ion logam Cu(II) yang teradsorp.Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan silika pada kitosan termodifikasi menunjukkan gugus fungsional –OH dari silika berinteraksi dengan gugus fungsional dari kitosan yaitu –OH dan –NH, adsorpsi kitosan termodifikasi silika untuk semua perbandingan meningkat setiap waktu, dan Penambahan jumlah silika pada kitosan meningkatkan daya adsorpsi ion logam Cu(II) dan kitosan termodifikasi silika paling baik adalah perbandingan massa0,75:0,25 gram.
PENGARUH PEMBERIAN DAILY CHEM QUIZ TERHADAP MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR KIMIA SISWA KELAS X Ulfa Asrifatun; Rr.Lis Permana Sari Rr.Lis Permana Sari
Jurnal Riset Pembelajaran Kimia Vol 5, No 2 (2016): Volume 5, No 2, Edisi 2 tahun 2016
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jrpk.v5i2.2655

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) ada tidaknya perbedaan yang signifikan antara motivasi belajar kimia siswa sebelum dan sesudah mengikuti pembelajaran dengan diberikan Daily Chem Quiz, (2) perbedaan prestasi belajar kimia yang signifikan antara siswa yang mengikuti pembelajaran dengan diberikan Daily Chem Quiz dengan siswa yang mengikuti pembelajaran tanpa diberikan Daily Chem Quiz, dan (3) pendapat siswa terhadap pemberian Daily Chem Quiz.Penelitian ini termasuk jenis penelitian eksperimen dengan desain satu faktor, dua sampel, dan satu kovariabel. Sampel penelitian terdiri dari dua kelas, yaitu kelas kelas kontrol dan kelas eksperimen yang diambil dengan teknik purposive sampling. Instrumen penelitian ini terdiri dari RPP, soal Daily Chem Quiz, angket motivasi belajar, soal prestasi belajar kimia, dan angket pendapat siswa. Data penelitian dianalisis menggunakan analisis uji-t (motivasi belajar) dan uji anakova (prestasi belajar) apabila pegetahuan awal dikendalikan secara statistik. Analisis deskriptif digunakan untuk mengetahui peningkatan aspek-aspek motivasi belajar kimia dan pendapat siswa.Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) ada perbedaan yang signifikan antara motivasi belajar kimia siswa sebelum dan sesudah mengikuti pembelajaran dengan diberikan Daily Chem Quiz, (2) tidak ada perbedaan prestasi belajar kimia yang signifikan antara siswa yang mengikuti pembelajaran dengan diberikan Daily Chem Quiz dan siswa yang mengikuti pembelajaran tanpa diberikan Daily Chem Quiz, (3) siswa memberikan pendapat yang positif pada pembelajaran dengan Daily Chem Quiz.
PERBANDINGAN PENERAPAN MEDIA CHEMORY DAN MIND MAP TERHADAP MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR KIMIA PESERTA DIDIK Andri Yuliyani; Rr.Lis Permana Sari Rr.Lis Permana Sari
Jurnal Riset Pembelajaran Kimia Vol 5, No 2 (2016): Volume 5, No 2, Edisi 2 tahun 2016
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jrpk.v5i2.3757

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) ada tidaknya peningkatan motivasi belajar dan pestasi belajar kimia peserta didik dengan penerapan media Chemory dan media Mind Map,(2) aspek motivasi paling banyak yang mengalami peningkatan dengan penerapan media Chemory (3) pendapat peserta didik terhadap media Chemory.Desain penelitian meliputi: satu faktor, dua sampel, dan satu kovariabel. Populasi penelitian ini adalah peserta didik kelas X semester 1 SMA N 1 Pleret tahun ajaran 2015/2016. Sampel penelitian berjumlah 57 orang yang diambil secara purposive sampling. Analisis yang digunakan adalah uji t sama subjek, analisis deskriptif dan uji anakova.Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) ada peningkatan motivasi belajar kimia peserta didik sesudah mengikuti pembelajaran dengan menerapkan media Chemory dan tidak ada peningkatan motivasi belajar kimia peserta disik sesudah mengikutipembelajaran dengan menerapkan media Mind Map. Penerapan kedua media ini tidak menujukkan adanya perbedaan prestasi yang signifikan (2) aspek motivasi peserta didik yang meningkat pada penerapan media Chemory paling banyak adalah aspek kemauan, yaitu 80%(3) pendapat peserta didik paling banyak terhadap media Chemory adalah sangat baik, yaitu 48%
EFEKTIVITAS CHEMISTRY DOUBLE QUIZ (CDQ) TERHADAP MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR KIMIA SISWA SMA NEGERI 1 DEPOK Efi Wijayanti; Rr.Lis Permana Sari
Jurnal Riset Pembelajaran Kimia Vol 5, No 3 (2016): Volume 5, No 3, Edisi 3 tahun 2016
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jrpk.v5i3.3785

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui ada tidaknya: 1) perbedaan motivasi belajar kimia siswa yang mengikuti pembelajaran dengan Chemistry Double Quiz (CDQ), 2) perbedaan peningkatan antara motivasi belajar kimia siswa yang mengikuti pembelajaran dengan CDQ dan siswa yang mengikuti pembelajaran tanpa CDQ, 3) perbedaan antara prestasi belajar kimia siswa yang mengikuti pembelajaran dengan CDQ dan siswa yang mengikuti pembelajaran tanpa CDQ apabila pengetahuan awal dikendalikan secara statistik.Penelitian eksperimen ini menggunakan desain satu faktor, dua sampel dan satu kovariabel. Instrumen penelitian yang digunakan yaitu angket motivasi dan soal tes prestasi belajar. Pengujian hipotesis perbedaan motivasi dan prestasi belajar dilakukan dengan uji-t dan uji Anakova satu jalur.Hasil penelitian yaitu: 1) ada perbedaan motivasi belajar kimia siswa yang mengikuti pembelajaran dengan CDQ, 2) tidak ada perbedaan peningkatan antara motivasi belajar kimia siswa yang mengikuti pembelajaran dengan CDQ dan siswa yang mengikuti pembelajaran tanpa CDQ, 3) ada perbedaan prestasi belajar kimia antara siswa yang mengikuti pembelajaran dengan CDQ dan siswa yang mengikuti pembelajaran tanpa CDQ apabila pengetahuan awal dikendalikan secara statistik.