Anjuman Zukhri
Universitas Pendidikan Ganesha

Published : 198 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TAI (TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION) UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN KEWIRAUSAHAAN KELAS X SMK N 1 SUKASADA, TAHUN AJARAN 2015/2016 ., Ni Luh Pt Yuliantari; ., Made Ary Meitriana, S.Pd.; ., Drs. Anjuman Zukhri, M.Pd.
Jurnal Pendidikan Ekonomi Undiksha Vol 7, No 2 (2016):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpe.v7i2.7577

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) peningkatan aktivitas, dan (2) hasil belajar Kewirausahaan siswa melalui Implementasi model pembelajaran kooperatif tipe TAI (Team Assisted Individualization) pada siswa kelas X MM (Multimedia) 2 SMK Negeri 1 Sukasada tahun ajaran 2015/2016. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam dua siklus dengan tahapan-tahapan setiap siklus meliputi perencanaan, tindakan, observasi dan evaluasi, serta refleksi. Data aktivitas belajar dikumpulkan dengan metode observasi dan data hasil belajar dikumpulkan melalui metode tes. Data yang telah dikumpulkan dianalisis dengan menggunakan analisis deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, (1) implementasi model pembelajaran kooperatif tipe TAI dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa yang ditunjukkan dengan rata-rata skor aktivitas belajar siklus I sebesar 33,5 dengan kategori cukup aktif selanjutnya meningkat menjadi 39,25 dengan kategori aktif pada siklus II. (2) Implementasi model pembelajaran kooperatif tipe TAI dapat meningkatkan hasil belajar siswa yang ditunjukkan dengan rata-rata skor hasil belajar siklus I sebesar 77,12 dengan kategori cukup selanjutnya meningkat menjadi 89,35 dengan kategori sangat baik pada siklus II.Kata Kunci : Aktivitas belajar, hasil belajar dan model pembelajaran kooperatif tipe TAI (Team Assisted Individualization) This study aims to determine (1) the increase in activity, and (2) Entrepreneurship student learning outcomes through the implementation of cooperative learning model type TAI (Team Assisted Individualization) in class X MM (Multimedia) 2 SMK Negeri 1 Sukasada the academic year 2015/2016. This research is a classroom action research conducted in two cycles with each cycle stages include planning, action, observation and evaluation, and reflection. Learning activity data collected by observation and learning outcomes data collected through testing methods. The collected data were analyzed using quantitative descriptive analysis. The results showed that, (1) the implementation of cooperative learning model type TAI can improve student learning activity as indicated by the average score of the first cycle of learning activities 33.5 with further active enough category increased to 39.25 with the active category in the second cycle. (2) Implementation of cooperative learning model type TAI can improve student learning outcomes as indicated by the average score of the first cycle of learning outcomes 77.12 with enough categories is further increased to 89.35 with excellent category on the second cycle.keyword : Learning activities, learning outcomes and cooperative learning model type TAI (Team Assisted Individualization)
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN KONSUMEN MENJADI NASABAH PT BANK SYARIAH MANDIRI KANTOR CABANG PEMBANTU BULELENG ., I Gede Adi Wirapradnyana; ., Dra. Lulup Endah Tripalupi,M.Pd; ., Drs. Anjuman Zukhri, M.Pd.
Jurnal Pendidikan Ekonomi Undiksha Vol 4, No 1 (2014):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpe.v4i1.2063

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan konsumen menjadi nasabah PT Bank Syariah Mandiri Kantor Cabang Pembantu Buleleng, dan faktor yang paling dominan mempengaruhi keputusan konsumen menjadi nasabah PT Bank Syariah Mandiri Kantor Cabang Pembantu Buleleng. Penelitian ini dilaksanakan di Bank Syariah Mandiri Kantor Cabang Pembantu Buleleng dengan jumlah responden sebanyak 50 orang. Data yang dikumpulkan dengan metode kuesioner, dianalisis dengan analisis faktor melalui Statistical Program Social Scence (SPSS) 16.0 for windows. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat lima faktor yang mempengaruhi keputusan konsumen menjadi nasabah PT Bank Syariah Mandiri Kantor Cabang Pembantu Buleleng, yaitu faktor bukti fisik (tangible), faktor empati (emphaty), faktor keandalan (reliability), faktor ketanggapan (responsiveness), dan faktor jaminan (assurance). Besarnya variance explained masing-masing faktor tesebut secara berturut-turut, yaitu bukti fisik (tangible) sebesar 38,529%, empati (emphaty) sebesar 21,662%, keandalan (reliability) sebesar 16,946%, ketanggapan (responsiveness) sebesar 13,997%, dan jaminan (assurance) sebesar 8,866%. Faktor bukti fisik (tangible) dan faktor empati (emphaty) menjadi faktor paling dominan yang memiliki variance explained tertinggi yaitu masing-masing sebesar 38,529% dan 21,662%, artinya total nilai varianced explained dari kedua faktor keseluruhan mampu menjelaskan keputusan konsumen menjadi nasabah PT Bank Syariah Mandiri Kantor Cabang Pembantu Buleleng sebesar 60,191%.Kata Kunci : Keputusan konsumen menjadi nasabah This study aims to find the factors that influence the consumer's decision to be customer in Bank Syariah Mandiri, Inc., Ltd Branch Office Buleleng, and the most dominant factor influencing consumer decisions to be customers in Bank Syariah Mandiri, Inc., Ltd Branch Office Buleleng. This research was conducted in Bank Syariah Mandiri Branch Office Buleleng, involving of 50 people as the respondents. Data were collected by questionnaire, were analyzed by factor analysis through Social Scence Statistical Program (SPSS) 16.0 for Windows. The results of this study showed that there were five factors which influence the consumer's decision to be customer in Bank Syariah Mandiri, Inc., Ltd Branch Office Buleleng, namely the tangible factor, empathy factor, reliability factor, responsiveness factor, and assurance factor. The amount of variance explained proficiency level of each factor in a row, the tangible of 38,529%, empathy of 21,662%, reliability of 16,946%, responsiveness of 13,997%, and assurance of 8,866%. Tangible factors and empathy factors became the most dominant factor that has the highest explained variance in the amounted of 38,529% and 21,662%, meaning that the total value of the two factors explained varianced overall consumer is able to explain the decision to be customers in Bank Syariah Mandiri, Inc., Ltd Branch Office Buleleng of 60,191%.keyword : consumer’s decision to be customer
ANALISIS BIAYA STANDAR SEBAGAI ALAT PENGENDALIAN BIAYA PRODUKSI PADA UD WIKRAMA NUTRISINDO DESA PADANG SAMBIAN KAJA, DENPASAR BARAT ., Bayu Putra Pratama; ., Drs. Anjuman Zukhri, M.Pd.; ., Luh Indrayani, S.Pd., M.Pd.
Jurnal Pendidikan Ekonomi Undiksha Vol 4, No 1 (2014):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpe.v4i1.2934

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perhitungan biaya standar pada UD Wikrama Nutrisindo Desa Padang Sambian Kaja, Denpasar Barat dan biaya standar sebagai alat pengendalian biaya produksi pada UD Wikrama Nutrisindo Desa Padang Sambian Kaja, Denpasar Barat. Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif kuantitatif dengan analisis varians. Hasil analisis varians menunjukkan bahwa pengendalian terhadap biaya produksi kurang baik. Pengendalian biaya produksi tersebut dapat dilihat dari hasil analisis varians harga bahan baku yang tidak menguntungkan sebesar Rp 8.776.000,00 dan varians kuantitas bahan baku sebesar Rp. 7.930.000,00 yang tidak menguntungkan. Hasil analisis varians tenaga kerja langsung baik tarif maupun efisiensi upah langsung dengan total varians sebesar Rp 0 serta untuk analisis overhead pabrik berupa varians menurut jam kerja sebesar Rp 99.200,00 yang bersifat menguntungkan dan varians menurut tarif sebesar Rp 0. Berdasarkan hasil tersebut perusahaan perlu melakukan perbaikan terhadap varians yang bersifat tidak menguntungkan dan perusahaan harus lebih cermat dengan memperhatikan faktor dari dalam perusahaan maupun dari luar.Kata Kunci : biaya standar, pengendalian dan biaya produksi This study aims to determine the standard cost calculations at UD Wikrama Nutrisindo Padang Sambian Kaja village, West Denpasar and cost standards as a means of controlling the cost of production at UD Wikrama Nutrisindo Padang Sambian Kaja village, Denpasar. This study used a quantitative descriptive analysis with analysis of variance. Results of analysis of variance showed that the control over production costs are less good. Controlling the cost of production can be seen from the results of the analysis of the raw materials price variance unfavorable variance of Rp 8,776,000.00 and quantity of raw materials amounting to Rp 7,930,000.00. Results of analysis of variance direct labor rate and efficiency wages either directly with a total difference of Rp. 0 as well as for the analysis of factory overhead variances according to hours of work in the form of Rp 99200.00 that are favorable and the difference in the rate of Rp 0. Based on these results the company needs to make improvements to the variance that is not profitable and the company should be more carefully by taking into account of the company and from outside.keyword : standard costs, management and cost of production.
Analisis Pembiayaan Pendidikan di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Laboratorium Undiksha Singaraja Tahun 2015 ., Ni Made Ratih Andini Nitiswara; ., Drs. Anjuman Zukhri, M.Pd.; ., Drs. I Made Nuridja, M.Pd.
Jurnal Pendidikan Ekonomi Undiksha Vol 5, No 1 (2015):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpe.v5i1.5218

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sumber dan alokasi anggaran pendidikan di SMP Laboratorium Undiksha Singaraja Tahun 2015, pelaksanaan pembiayaan pendidikan di SMP Laboratorium Undiksha Singaraja tahun 2015 dan bagaimana pengawasan dan pertanggungjawaban pembiayaan pendidikan di SMP Laboratorium Undiksha Singaraja Tahun 2015. Jumlah informan sebanyak 6 orang. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis data bersifat deskriptif pendekatan kualitatif dengan komponen utama yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Pemeriksaan keabsahan data menggunakan teknik triangulasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sumber pembiayaan pendidikan berasal dari berbagai sumber sebesar Rp 871.602.864,00 alokasinya untuk pengembangan sekolah sebesar Rp 546.307.609,00. Pelaksanaan pembiayaan pendidikan dimulai dari perencanaan dengan acuan Rancangan Pendapatan Anggaran Biaya. Biaya yang tidak sesuai realisasinya dibuat rekapitulasi baru. Pengeluaran paling banyak digunakan untuk kegiatan pembelajaran dan ekstrakurikuler siswa sebesar Rp 68.511.330,00. Pengawasan dan pertanggungjawaban dilaksanakan oleh Yayasan Universitas Pendidikan Ganesha, Komite Sekolah, dan Dinas Pendidikan.Kata Kunci : Pembiayaan Pendidikan This research is aimed to know source and allocation of education budget in SMP Laboratorium Undiksha Singaraja in 2015, education financing implementation in SMP Laboratorium Undiksha Singaraja in 2015, and how is the supervision and accountability of education financing in SMP Laboratorium Undiksha Singaraja in 2015. This research is done which took 6 informants. Data collection method used interview, observation, and documentation. Data analysis by descriptive qualitative main component are data reduction, data display, and verification. Data validity checking is done by triangulation technique. Research result with triangulation technique was the source of education financing come from another fund in the amount of Rp 871.602.864,00 the allocation used for school development in the amount of Rp 546.307.609,00. Education financing implementation started from planning with draft budget and revenues reference that make concept table. The cost which have been planned which the realization is not fit created a new recapitulation. The most widely used in the budget is for learning and extracurricular activities of students in the amount of Rp 68,511,330.00. While for the supervision and accountability by Ganesha University of Education Foundation, School Committee, and the Department of Education.keyword : Education financing
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN NASABAH DALAM MENGAMBIL KREDIT PADA PT. FINANSIA MULTI FINANCE (KREDIT PLUS) POS SINGARAJA ., I Gusti Ngurah Kardi Yasa; ., Drs. Anjuman Zukhri, M.Pd.; ., Drs. I Made Nuridja, M.Pd.
Jurnal Pendidikan Ekonomi Undiksha Vol 5, No 1 (2015):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpe.v5i1.6087

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan nasabah dalam mengambil kredit pada PT. Finansia Multi Finance (Kredit Plus) Pos Singaraja, dan faktor yang paling dominan mempengaruhi keputusan nasabah dalam mengambil kredit pada PT. Finansia Multi Finance (Kredit Plus) Pos Singaraja. Penelitian ini dilaksanakan pada PT. Fianansia Multi Finance (Kredit Plus) Pos Singaraja dengan jumlah responden 100 orang. Data yang dikumpulkan dengan metode dokumentasi dan kuesioner (angket), dianalisis dengan analisis faktor melalui Statistical Program Social Scence (SPSS) 18.0 for windows. Hasil penelitian menunjukkan terdapat lima faktor yang mempengaruhi keputusan nasabah dalam mengambil kredit pada PT. Finansia Multi Finance (Kredit Plus) Pos Singaraja yaitu faktor produk, faktor proses, faktor bukti fisik, faktor kehandalan dan faktor jaminan. Besanya varience explained masing-masing faktor secara berurutan yaitu faktor produk sebesar 32,846%, faktor proses sebesar 20,504%, faktor bukti fisik sebesar 19,385%, faktor kehandalan sebesar 14,725% dan faktor jaminan sebesar 12,540%. Faktor produk merupakan faktor paling dominan yang memiliki varience explained tertinggi yaitu 32,846% artinya kejelasan dari faktor produk yang mempengaruhi keputusan nasabah dalam mengambil kredit pada PT. Finansia Multi Finance (Kredit Plus) Pos Singaraja sebesar 32,846%. Kata Kunci : keputusan nasabah dalam mengambil kredit This study aim to find the factors that influence in the customer’s decision to take credit in PT. Finansia Multi Finance (Kredit Plus) Pos Singaraja and the most dominant factor influence the customer’s decision for get the credit in PT. Finansia Multi Finance (Kredit Plus) Pos Singaraja. This research was conducted in PT. Finansia Multi Finance (Kredit Plus) Pos Singaraja, involving of 100 people as the respondents. Data were collected by documentation and questionnaire, were analyzed by factor analyzed through Social Scence Statistical Program (SPSS) 18.0 for windows. The result this study showed that five factors witch influences in the customer’s decision to take credit in PT. Finansia Multi Finance (Kredit Plus) Pos Singaraja namely the product factor, process factor, tangible factor, reliability factor and assurance factor. The amount of varience explained proficiency level of each factor in a row, the product of 32,846%, process of 20,504%, tangible of 19,385%, reliability of 14,725% and assurance 12,540%. Product factor became the most dominant factor that has the highest varience explained of 32,846% it means that product factor witch influences the customer’s to take credit in PT. Finansia Multi Finance (Kredit Plus) Pos Singaraja of 32,846%. keyword : in the customer’s decision to take credit
PENERAPAN METODE FULL COSTING SEBAGAI DASAR PERHITUNGAN HARGA POKOK PRODUKSI DALAM MENENTUKAN HARGA JUAL PRODUK DUPA PADA UD GANESHA ., Putu Lina Mariani; ., Made Ary Meitriana, S.Pd.; ., Drs. Anjuman Zukhri, M.Pd.
Jurnal Pendidikan Ekonomi Undiksha Vol 4, No 1 (2014):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpe.v4i1.3312

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) perhitungan harga pokok produksi dalam menetukan harga jual produk dupa yang dilakukan oleh UD Ganesha, (2) perhitungan harga pokok produksi dalam menetukan harga jual dengan penerapan metode full costing pada UD Ganesha, dan (3) perbandingan perhitungan harga pokok produksi dalam menetukan harga jual antara metode full costing dengan perhitungan harga pokok produksi pada UD Ganesha. Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif kuantitatif. Data dikumpulkan dengan metode dokumentasi yang selanjutnya dianalisis dengan teknik analisis deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan (1) Perhitungan harga pokok produksi dupa pada UD Ganesha hanya membebankan biaya bahan baku sebesar Rp 537.660.000,00, biaya tenaga kerja Rp 116.800.000,00 dan perusahaan belum menghitung seluruh biaya overhead pabrik sehingga biaya overhead pabrik sebesar Rp 28.325.000,00. Harga pokok produksi dupa Rp 682.785.000,00, harga pokok produksi dupa satu karung yang berisi 40 kg dupa Rp 233.830,40 dan harga jual Rp 280.600,00, (2) harga pokok produksi dengan metode full costing yang sudah memperhitungkan semua unsur biaya yang terkait dengan proses produksi, sehingga harga pokok produksi dupa Rp 687.215.333,34, harga pokok produksi dengan metode full costing satu karung yang berisi 40 kg dupa Rp 235.347,60 dan harga jual Rp 282.500,00, (3) selisih harga pokok produksi antara perhitungan metode full costing dengan perhitungan perusahaan Rp 1.517,20 per satu karung dupa, selisih harga jual antara perhitungan metode full costing dengan perhitungan perusahaan Rp1.900,00. Kata Kunci : harga pokok produksi, harga jual, metode full costing The research aims to find out (1) the calculation of production main cost in determining the sale price of incense product that done by UD. Ganesha, (2) the calculation of production main cost in determining the sale price by implementing full costing method at Ganesha, and (3) the comparison of calculation of production main cost in determining the sale price between full costing method and the calculation of production main cost at UD. Ganesha. The study belonged to quantitative descriptive research type. The data collected through documentation, analyzed by descriptive analytical technique and quantitative approach. The research showed that (1) The calculation of the cost of production at UD Ganesha incense only charge Rp 537.660.000,00 of raw materials, labor costs Rp 116.800.000,00 and the company has not enumerate all factory overhead costs so that manufacturing overhead Rp 28.325.000, 00. Cost of production of Rp 682.785.000,00 incense, incense production cost of one bag containing 40 kg of incense Rp 233.830,40 and Rp 280.600,00 selling price, (2) the cost of production with a full costing method which already takes into account all elements of cost associated with the production process, so that the production cost of Rp 687.215.333,34 incense, the cost of production with a full costing method sacks containing 40 kg of incense Rp 235.347,60 and Rp 282.500,00 selling price, (3) the difference of production main cost between the calculation of full costing method and calculation of company was about Rp. 1.517,20 for one bag of incense, the difference of sale price between the calculation of full costing and calculation of company was Rp1.900,00.keyword : production main cost and sale price, full costing method
PENGARUH KUALITAS PELAYANAN DAN SIKAP WAJIB PAJAK TERHADAP KEPATUHAN PELAPORAN WAJIB PAJAK ORANG PRIBADI DI KPP PRATAMA SINGARAJA ., I Gusti Ngurah Putra Mahardika; ., Drs. Anjuman Zukhri, M.Pd.; ., Drs. I Made Nuridja, M.Pd.
Jurnal Pendidikan Ekonomi Undiksha Vol 5, No 1 (2015):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpe.v5i1.6391

Abstract

Pajak mempunyai peran yang sangat penting dalam penerimaan negara untuk membiayai berbagai bentuk pengeluaran dengan tujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Mengingat begitu pentingnya peranan pajak, maka pemerintah Direktorat Jenderal Pajak mengubah sistem pembayaran pajak menjadi self-assesment system. Penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui pengaruh kualitas pelayanan KPP Pratama Singaraja dan sikap wajib pajak orang pribadi terhadap kepatuhan pelaporan wajib pajak orang pribadi di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Singaraja. Dalam penelitian ini jumlah sampel adalah sebanyak 100 anggota sampel dan untuk mengumpulkan data digunakan kuesioner. Data diolah menggunakan model analisis regresi linier berganda dengan bantuan program SPSS Dari hasil penelitian diketahui bahwa kualitas pelayanan dan Sikap wajib pajak secara simultan maupun parsial berpengaruh signifikan terhadap kepatuhan pelaporan wajib pajak orang pribadi. Berdasarkan simpulan tersebut, maka dapat disarankan agar KPP Pratama Singaraja dapat meningkatkan kualitas pelayanan yang sudah baik dan juga disarankan dilakukan upaya-upaya yang dapat meningkatkan kesadaran wajib pajak.Kata Kunci : Kata kunci: kualitas pelayanan, kepatuhan wajib pajak dan sikap wajib pajak Tax has a very important role in state revenue to finance various forms of expenditure with the aim of improving people's welfare. Given the importance of the role of taxes, government tax authorities to change the payment system becomes self-assessment tax system. This study aimed to determine the effect of service quality the KPP Pratama Singaraja and individual taxpayer attitudes towards compliance reporting individual taxpayer in the Tax Office Pratama Singaraja. In this study, the sample size is as much as 100 members of the sample and used a questionnaire to collect data. The data is processed using multiple linear regression models with SPSS survey results revealed that service quality and attitude of the taxpayer simultaneously or partially significant effect on the reporting compliance of individual taxpayers. Based on this conclusion, it can be suggested that the KPP Pratama Singaraja can improve the quality of service that has performed well and is also recommended efforts to increase awareness of the taxpayer.keyword : Keywords: quality of service, compliance taxpayer and the attitude of the taxpayer
ANALISIS PERHITUNGAN PERSEDIAAN DENGAN METODE MATERIALS REQUIREMENT PLANNING PADA HOUSEKEEPING DEPARTMENT DI RAMADA BINTANG BALI RESORT TAHUN 2011-2013 ., Ni Putu Yuni Asmaradani; ., Drs. Anjuman Zukhri, M.Pd.; ., Made Ary Meitriana, S.Pd.
Jurnal Pendidikan Ekonomi Undiksha Vol 4, No 1 (2014):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpe.v4i1.4438

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) perhitungan persediaan pada housekeeping department tahun 2011-2013,(2) perhitungan persediaan dengan metode MRP pada housekeeping department tahun 2011-2013, dan (3) implikasi penerapan metode MRP terhadap biaya pemesanan dan biaya penyimpanan tahun 2011-2013. Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif kuantitatif. Data dikumpulkan dengan metode dokumentasi yang selanjutnya dianalisis dengan teknik analisis deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan (1) Perhitungan persediaan pada housekeeping department berdasarkan jumlah barang yang dibeli, dipakai, hilang, tersisa,rusak yang dicatat pada form (2) penerapan metode MRP pada housekeeping department dengan proses perhitungan persediaan yaitu membuat Master Production Schedules, seperti master production schedules beverage expenses inventory tahun 2011 sebanyak 58.428 unit, tahun 2012 sebanyak 37.868 unit, dan tahun 2013 sebanyak 48.196 unit serta master production schedules room aminities inventory tahun 2011 sebanyak 47.158 unit, tahun 2012 sebanyak 23.937 unit dan tahun 2013 sebanyak 35.913 unit , menentukan kebutuhan bersih, menentukan jumlah pesanan (ukuran lot) dengan menggunakan metode LFL, EOQ dan PPB, menentukan Bill Of Materials dari beverage expenses inventory dan room aminities inventory yang semua komponen merupakan level utama dan kebutuhan kotor setiap komponen serta jadwal pemesanan, (3) implikasi metode MRP pada housekeeping department dapat membantu excecutive housekeeper dalam menentukan jadwal pemesanan persediaan sehingga meminimalkan persediaan yang tersisa, rusak, dan hilang. Kata Kunci : perhitungan persediaan, housekeeping department, metode materials requirement planning The research aimed to (1) detect the calculation of supply in housekeeping department on year 2011-2013, (2) the calculation of supply with MRP method in housekeeping department on year 2011-2013, and (3) the implication in integration of MRP method toward ordering cost and carrying cost on year 2011-2013. This research is kind of descriptive quantitative form. The data is collected by using documentation method which is continued and analyzed by using description analysis with quantitative approach. (1)The result shows that the calculation of supply on housekeeping department is based on goods which is brought, used, lost, left, broke and then recorded on the form (2)The integration of MRP method on housekeeping department with calculation process is make master production schedules such as master production schedules of beverage expenses inventory on 2011 in quantity 58.428 units, on 2012 in quantity 37.868, and on 2013 in quantity 48.196 units and also master production schedules room aminities inventory on 2011 in quantity 47.158 units, on 2012 in quantity 23.937 units and 2013 in quantity 35.913 unit determine netto needs, determine quantity order (lot measurement) by using LFL, PPB, and EOQ method, determine Bill Of Materials form beverage expenses inventory and room aminities inventory which all components are main level and need of bruto in every component and also order schedules, (3) the implication of MRP method can help the excecutive housekeeper in order to determine the order schedules of supply with the result to minimize the goods supply which left, broken and lost. keyword : the calculation of supply, housekeeping department, materials requirement planning
IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TAI (TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION) UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN KEWIRAUSAHAAN KELAS X SMK N 1 SUKASADA, TAHUN AJARAN 2015/2016 ., Ni Luh Pt Yuliantari; ., Made Ary Meitriana, S.Pd.; ., Drs. Anjuman Zukhri, M.Pd.
Jurnal Pendidikan Ekonomi Undiksha Vol 7, No 2 (2016):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpe.v7i2.7578

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) peningkatan aktivitas, dan (2) hasil belajar Kewirausahaan siswa melalui Implementasi model pembelajaran kooperatif tipe TAI (Team Assisted Individualization) pada siswa kelas X MM (Multimedia) 2 SMK Negeri 1 Sukasada tahun ajaran 2015/2016. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam dua siklus dengan tahapan-tahapan setiap siklus meliputi perencanaan, tindakan, observasi dan evaluasi, serta refleksi. Data aktivitas belajar dikumpulkan dengan metode observasi dan data hasil belajar dikumpulkan melalui metode tes. Data yang telah dikumpulkan dianalisis dengan menggunakan analisis deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, (1) implementasi model pembelajaran kooperatif tipe TAI dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa yang ditunjukkan dengan rata-rata skor aktivitas belajar siklus I sebesar 33,5 dengan kategori cukup aktif selanjutnya meningkat menjadi 39,25 dengan kategori aktif pada siklus II. (2) Implementasi model pembelajaran kooperatif tipe TAI dapat meningkatkan hasil belajar siswa yang ditunjukkan dengan rata-rata skor hasil belajar siklus I sebesar 77,12 dengan kategori cukup selanjutnya meningkat menjadi 89,35 dengan kategori sangat baik pada siklus II.Kata Kunci : Aktivitas belajar, hasil belajar dan model pembelajaran kooperatif tipe TAI (Team Assisted Individualization) This study aims to determine (1) the increase in activity, and (2) Entrepreneurship student learning outcomes through the implementation of cooperative learning model type TAI (Team Assisted Individualization) in class X MM (Multimedia) 2 SMK Negeri 1 Sukasada the academic year 2015/2016. This research is a classroom action research conducted in two cycles with each cycle stages include planning, action, observation and evaluation, and reflection. Learning activity data collected by observation and learning outcomes data collected through testing methods. The collected data were analyzed using quantitative descriptive analysis. The results showed that, (1) the implementation of cooperative learning model type TAI can improve student learning activity as indicated by the average score of the first cycle of learning activities 33.5 with further active enough category increased to 39.25 with the active category in the second cycle. (2) Implementation of cooperative learning model type TAI can improve student learning outcomes as indicated by the average score of the first cycle of learning outcomes 77.12 with enough categories is further increased to 89.35 with excellent category on the second cycle.keyword : Learning activities, learning outcomes and cooperative learning model type TAI (Team Assisted Individualization)
ANALISIS PERENCANAAN DAN REALISASI ANGGARAN DALAM EVALUASI KINERJA PERUSAHAAN UD AGUS KUSUMA ., Kadek Suyadnya; ., Made Ary Meitriana, S.Pd.; ., Drs. Anjuman Zukhri, M.Pd.
Jurnal Pendidikan Ekonomi Undiksha Vol 4, No 1 (2014):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpe.v4i1.2296

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) perencanaan anggaran pada UD.Agus Kusuma tahun 2013. (2) realisasi anggaran pada UD. Agus Kusuma tahun 2013 dan (3) kinerja UD.Agus Kusuma tahun 2013 jika dilihat dari analisis perencanaan dan realisasi anggaran data ini dikumpulkan dengan metode dokumentasi dan metode wawancara tak berstruktur. Jenis penelitian ini menggunakan analisis deskriptif kuantitatif yang dianalisis dengan analisis selisih. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kinerja perusahaan tidak baik. Hal ini dapat dilihat dari segi penjualan berupa selisih volume -Rp 19.316.610,00 (unfavourable), selisih harga -Rp 4.950.000,00 (unfavourable) dan selisih volume harga -Rp 258.390,00 (unfavourable) dengan total selisih penjualan sebesar -Rp 24.525.000,00 (unfavourable) serta untuk analisis harga pokok berupa selisih harga pokok -Rp 46.500.000,00 (unfavourable), selisih volume Rp 14.508.990,00 (unfavourable) dan selisih volume harga pokok -Rp 2.427.300,00 (unfavourable) dengan total selisih harga pokok sebesar -Rp 34.418.310,00. Berdasarkan hasil tersebut perusahaan perlu melakukan perbaikan atau koreksi dari kelemahan-kelemahan yang ada dari segi penjualan maupun biaya berupa harga, volume maupun kombinasi keduanya yaitu volume dan harga.Kata Kunci : kinerja perusahaan, perencanaan anggaran, dan realisasi anggaran The present study was aimed at investigating (1) budget planning at UD.Agus Kusuma in 2013, (2) the realization of the budget at UD. Agus Kusuma in 2013, and (3) the effort of UD.Agus Kusuma in 2013 seen from planning analysis and data of budget realization which were collected by using documentation method and unstructured interview method. This type of study used descriptive quantitative analysis which was analyzed by difference analysis. The result showed that the effort of the enterprise is not god. It can be seen from the selling with volume difference -Rp 19.316.610,00 (unfavourable), price difference -Rp 4.950.000,00 (unfavourable), and price volume difference -Rp 258.390,00 (unfavourable)with total selling difference-Rp 24.525.000,00 (unfavourable) and for the cost price analysis that is cost price difference -Rp 46.500.000,00 (unfavourable), volume difference Rp 14.508.990,00 (unfavourable), and cost price volume difference -Rp 2.427.300,00 (unfavourable) with total cost price difference -Rp 34.418.310,00. Based on those results, the enterprise needs to do amelioration or correction of the weaknesses existing in terms of selling or cost in form of price, volume or the combination of volume and price.keyword : enterprise effort, budget planning, and budget realization
Co-Authors ., Arya Gede Rumiana ., Gusti Ayu Yuni Antari ., I Gusti Ngurah Juni Artika ., I Ketut Sukmayasa ., I Komang Agus Astika ., Ida Ayu Pradnya Maha Dewi ., Ketut Angga Prasetya ., Komang Dewi Susanti ., Ni Kadek Sujiantari ., Ni Ketut Nuari Shanti ., NI KOMANG NILAWATI ., Ni Luh Pt Yuliantari ., Ni Made Krisna Sari ., Ni Nengah Desi Lasari ., Ni Wayan Eka Suartami ., Nyoman Suparmanti Asih ., Ririn Sismika Harmayanti ., Warga I Made Anak Agung Ngurah Darma Yasa . Anak Agung Wisnu Wasista . Ardika, Ketut Pande Arya Gede Rumiana . Bayu Putra Pratama . Bilyantari, Ni Luh Putu Rosy Desak Ketut Yunita Kusmayani . Dewa Ayu Dewiasih . Dewi, Yuhana Dr. Iyus Akhmad Haris,M.Pd . Drs. I Ketut Dunia, M.Erg. . Drs. I Made Nuridja, M.Pd. . Drs. Made Artana, M.Pd . Firas Septian . Gede Ari Setiawan . Gede Wahyu Maharta Gusti Ayu Resti Purnama Dewi . Gusti Ayu Resti Purnama Dewi ., Gusti Ayu Resti Purnama Dewi Gusti Ayu Yuni Antari . Herry Pradipta m . I Dewa Gede Bagus Ekapriyatna . I Gede Adi Wirapradnyana . I Gusti Ngurah Juni Artika . I Gusti Ngurah Kardi Yasa . I Gusti Ngurah Kardi Yasa ., I Gusti Ngurah Kardi Yasa I Gusti Ngurah Putra Mahardika . I Gusti Ngurah Putra Mahardika ., I Gusti Ngurah Putra Mahardika I Kadek Rai Suwena I Ketut Sukmayasa . I Komang Agus Astika . I Komang Gde Darma Putra . I Made Oka Wirawan . I Made Oka Wirawan ., I Made Oka Wirawan I Nyoman Suarjaya . I Nyoman Suarjaya ., I Nyoman Suarjaya I Nyoman Sujana I Nyoman Teguh Purbawa I Putu Agus Darmawan . I Putu Agus Darmawan ., I Putu Agus Darmawan I Putu Gargita Wisnawa . I Putu Gargita Wisnawa ., I Putu Gargita Wisnawa I Putu Mulyadi Saputra . I Wayan Artawan . I Wayan Artawan ., I Wayan Artawan I Wayan Bayu Wisesa . I Wayan Suwendra Ida Ayu Ketut Astiti Manuaba . Ida Ayu Pradnya Maha Dewi . Ida Bagus Komang Ardana Ida Bagus Komang Ary Wardana . Jannah, Nur Baity Kadek Ayu Warsiti Sundari Dewi Kadek Budi Ariyono . Kadek Nopi Yanti Kadek Suyadnya . Kd Sapta Pramudita . Kd Sapta Pramudita ., Kd Sapta Pramudita Ketut Angga Prasetya . Ketut Jayana . Ketut Pande Ardika Komang Adi Suardana Komang Bayu Pariyasa . Komang Dewi Susanti . Korinawati, Ni Wayan Septian L Eka Sri Widiantini . Luh Dewi Ulandari . Lulup Endah Tripalupi M.Erg. Drs. I Ketut Dunia . M.Pd Drs. Made Artana . M.Pd. Drs. I Made Nuridja . M.Pd. S.Pd. Luh Indrayani . Made A.A.D Kusuma Anggraeni . Made A.A.D Kusuma Anggraeni ., Made A.A.D Kusuma Anggraeni Made Ary Meitriana Made Ary Meitriana, S.Pd. . Maharta, Gede Wahyu Marazaenal Adipta . Maulida Oktaviana . Meitriana, Made Ary Monica Tria Cahyani . Monica Tria Cahyani ., Monica Tria Cahyani Naswan Suharsono Ni Ayu Krisna Dewi . Ni Gusti Ayu Putu Wardaningsih Ni Kadek Pramana p . Ni Kadek Sujiantari . Ni Ketut Nuari Shanti . Ni Ketut Ranti Aji . Ni Ketut Sudiantari . Ni Ketut Sudiantari ., Ni Ketut Sudiantari NI KOMANG NILAWATI . Ni Luh Ayu Wahyuni . Ni Luh Ayu Wahyuni ., Ni Luh Ayu Wahyuni Ni Luh Gd Diah Setia Budi . Ni Luh Gede Tami Asri Giri . Ni Luh Ika Putri Pramitari . Ni Luh Pt Yuliantari . Ni Luh Putu Rosy Bilyantari Ni Luh Utami Dewi . Ni Luh Wayan Desi Handayani . Ni Luh Yuliani . Ni Luh Yuliani ., Ni Luh Yuliani Ni Made Ayu Galih Anom . Ni Made Evarina Ariesta . Ni Made Krisna Sari . Ni Made Nanik Sugianti . Ni Made Ratih Andini Nitiswara . Ni Made Ratih Andini Nitiswara ., Ni Made Ratih Andini Nitiswara Ni Made Sagita Riani . Ni Made Vitri Udhiyani . Ni Nengah Desi Lasari . Ni Nengah Mudiartini . Ni Putu Firs Sayuni . Ni Putu Prastya Dewi . Ni Putu Sastrawati . Ni Putu Veyna Maharani . Ni Putu Winda Susanti Ni Putu Yuni Asmaradani . Ni Wayan Ayu Santi . Ni Wayan Eka Suartami . Ni Wayan Septian Korinawati Nur Baity Jannah Nym Bidayatul . Nyoman Suparmanti Asih . Pande Wiwik Widiantari Purbawa, I Nyoman Teguh Putu Agus Semarajaya . Putu Agus Semarajaya ., Putu Agus Semarajaya Putu Ari Artama . Putu Ari Artama ., Putu Ari Artama Putu Crisdandi . Putu Crisdandi ., Putu Crisdandi Putu Lina Mariani . Putu Linda Yani Putu Lisa Swandewi . Putu Sri Utami . Putu Teti Insani Tanaya . Putu Teti Insani Tanaya ., Putu Teti Insani Tanaya Ratmini Ni Made . Ririn Sismika Harmayanti . Siti Hadijah . Suardana, Komang Adi Sundari Dewi, Kadek Ayu Warsiti Susanti, Ni Putu Winda Wardaningsih, Ni Gusti Ayu Putu Warga I Made . Wayan Cipta Wayan Widiartana . Widiantari, Pande Wiwik yani, Putu Linda Yanti, Kadek Nopi Yeni Ardianti . Yeni Ardianti ., Yeni Ardianti Yuhana Dewi