Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

PENGARUH EDMODO TERHADAP PENINGKATAN HASIL BELAJAR GEOGRAFI DI MASA PANDEMI COVID 19 Listiqowati, Ika; Khairurraziq, Khairurraziq; Muis, Arifudin Abd; Lisnaini, Lisnaini
GEOGRAPHY : Jurnal Kajian, Penelitian dan Pengembangan Pendidikan Vol 9, No 2 (2021): September
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/geography.v9i2.5433

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan: 1) Mengetahui keterlibatan peserta didik dalam pembelajaran geografi menggunakan Edmodo. 2) Menguji pengaruh penerapan Edmodo terhadap hasil pembeajaran geografi. Penelitian ini adalah quasi eksperimen dengan desain control group pretest-posttes. Penelitian dilaksanakan di kelas X SMA N 4 Sigi. Hasil penelitian menunjukkan: 1) keterlibatan peserta didik pada pembelajaran geografi menggunakan Edmodo lebih tinggi dengan rata-rata 95,14%, daripada keterlibatan peserta didik pada pembelajaran geografi menggunakan WhatsApp dengan rata-rata 70,83%. 2) Hasil belajar kelas eksperimen, nilai rata rata hasil belajar 83,50 lebih tinggi dari nilai rata-rata kelas kontrol yaitu 78,44. Hasil postes kelas eksperimen pada kualifikasi baik sekali 24 peserta didik, kualifikasi baik 12 peserta didik, sedangkan pada kelas kontrol kualifikasi baik sekali 9 peserta didik, kualifikasi baik 15 peserta didik dan kualifikasi cukup 12 peserta didik. Maka Edmodo terbukti lebih efektif dari pada Whatsapp untuk digunakan dalam pembelajaran daring di masa pandemic Covid 19.  Abstract: This study aims to: 1) Determine the involvement of students in learning geography using Edmodo. 2) Testing the effect of the application of Edmodo on the results of geography learning. This study is a quasi-experimental design with a pretest-posttest control group. The research was conducted in class X SMA N 4 Sigi. The results showed: 1) the involvement of students in learning geography using Edmodo was higher with an average of 95.14%, than the involvement of students in learning geography using WhatsApp with an average of 70.83%. 2) The learning outcomes of the experimental class, the average value of learning outcomes is 83.50, which is higher than the average value of the control class, which is 78.44. The post-test results for the experimental class were very good qualifications of 24 students, good qualifications of 12 students, while in the control class the qualifications were very good 9 students, good qualifications of 15 students and sufficient qualifications of 12 students. So Edmodo has proven to be more effective than Whatsapp for use in online learning during the Covid 19 pandemic.
PENGARUH PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS PADA PEMBELAJARAN GEOGRAFI DI SMAN 7 PALU Nurfadilah, Nurfadilah; Nurvita, Nurvita; Werdhiana, I Komang; Khairurraziq, Khairurraziq
Jurnal PIPSI (Jurnal Pendidikan IPS Indonesia) Vol 10, No 1 (2025): VOLUME 10 NUMBER 1 JANUARY 2025
Publisher : STKIP Singkawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26737/jpipsi.v10i1.6305

Abstract

Peneltiaian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) terhadap kemampuan berpikir kritis siswa kelas XI pada mata pelajaran geografi di SMA Negeri 7 Palu. Jenis penelitian ini adalah penelitian Quasi Experimental dengan pendekatan kuantitatif menggunakan rancangan model penelitian Nonequivalent Control Group Design. Sampel dalam penelitian ini yaitu kelas XI 1 yang berjumlah 36 siswa sebagai kelas eksperimen dan XI 4 yang berjumlah 36 siswa sebagai kelas kontrol dengan jumlah populasi sebanyak 214 siswa. Instrumen peneltian ini berupa tes tulis 15 butir soal pilihan ganda. Hasil analisis data nilai pretest pada kelas kontrol memperoleh nilai rata-rata sebesar 53,19 dan nilai rata-rata posttest sebesar 60,66. Sedangkan hasil analisis data nilai pretest pada kelas eksperimen memperoleh nilai rata-rata sebesar 53,55 dan nilai rata-rata posttest sebesar 72,75. Berdasarkan hasil pengujian hipotesis dengan uji-t dua sampel independen (Independent Samples T-Test ) menunjukkan bahwa nilai signifikansi (sig) (2-tailed) yang diperoleh adalah 0,001. Maka pengambilan keputusan adalah H 0 ditolak dan H a diterima karena <0,05. Jadi dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan pada kemampuan berpikir kritis antara siswa dikelas eksperimen yang menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning dibandingkan kelas kontrol yang menggunakan model pembelajaran konvensional. Artinya terdapat pengaruh model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) terhadap kemampuan berpikir kritis siswa kelas XI pada mata pelajaran geografi di SMA Negeri 7 Palu
Ploting Titik Koordinat Situs Megalitikum Pokekea Dengan Global Positioning System (GPS) Maliki, Rendra Zainal; Saputra, Iwan Alim; Khairurraziq, Khairurraziq; Muis, Arifuddin Abd; Selfiardy, Syafrida
Jurnal Sosial & Abdimas Vol 7 No 1 (2025): Jurnal Sosial & Abdimas
Publisher : LPPM Universitas Adhirajasa Reswara Sanjaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51977/jsa.v7i1.1776

Abstract

Teknologi Global Positioning System (GPS) merupakan salah satu teknologi yang dapat digunakan untuk menentukan titik lokasi suatu tempat di permukaan bumi. Salah satu dari tools yang ada dalam GPS yaitu penentuan koordinat. Penentuan lokasi koodinat ini penting bagi seorang geografer untuk menandai dan membuat titik di suatu tempat. Tujuan pengabdian ini yaitu membuat ploting titik koodinat dengan GPS pada situs cagar budaya Megalit Pokekea. Pelaksanaan kegiatan ini merupakan bentuk pengabdian dan pengaplikasian ilmu geografi kepada mahasiwa melalui pendampingan langsung di lapangan. Hasil pengabdian yaitu penentuan titik koordinat Situs Megalitikum Pokekea dengan Global Positioning System (GPS) berada pada 141025’582” LS dan 120012’45.966” dan UTM 51 S. Hasil pelaksanaan program pengabdian kepada masyarakat dengan output peningkatan soft skill bagi mahasiswa dalam mengoperasikan GPS khususnya dalam penentuan koordinat lokasi di suatu tempat.
Community Participation in Mangrove Tourism Management at Masani Village, Poso Pesisir District, Poso Regency Maliki, Rendra Zainal; Walili, Kristamialin; Khairurraziq, Khairurraziq; Ya'la, Zakirah Raihani
Sustainability (STPP) Theory, Practice and Policy Vol. 4 No. 2 (2024): Sustainability (STPP) Theory, Practice and Policy December Edition
Publisher : Pusat Kajian Berkelanjutan UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30631/sdgs.v4i2.2687

Abstract

Mangrove forests are one of the natural resources found on the coast and function as a buffer for coastal ecosystems. The aim of this research is to describe community participation in managing mangrove tourism in Masani Village, Poso Pesisir District, Poso Regency. This type of research is descriptive qualitative with an ecological approach. The subjects in this research were Masani village officials, tourism managers and the community. The data collection techniques used were observation, interviews and documentation. The research results show that the Masani village community participates in planning activities, implementation activities such as planting and replanting mangroves, building tourist facilities, maintaining and managing mangrove tourism. Forms of community participation are in the form of energy and thought. Overall, community participation in managing mangrove tourism is relatively high.
Pengaruh Penggunaan Media Interaktif Berbasis Wordwall Quiz Terhadap Keterampilan Berpikir Kritis Siswa Pada Pelajaran Geografi Albar, Laode Muh; Khairurraziq, Khairurraziq; Putra, Exsa; Nurvita, Nurvita
Geodika: Jurnal Kajian Ilmu dan Pendidikan Geografi Vol 9 No 2 (2025): Mei 2025
Publisher : Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29408/geodika.v9i2.29230

Abstract

Berdasarkan hasil observasi awal, ditemukan bahwa pada proses pembelajaran geografi di kelas, guru hanya menggunakan media konvensional berupa papan tulis dan buku teks. Akibatnya, siswa kurang terlibat dalam kegiatan yang memerlukan analisis, evaluasi, atau penerapan konsep, yang merupakan elemen penting dari berpikir kritis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan media interaktif berbasis Wordwall Quiz terhadap keterampilan berpikir kritis siswa pada kelas XI MA Alkhairaat Parigi. Jenis penelitian ini adalah penelitian quasi eksperimen dengan pendekatan kuantitatif menggunakan sampel kelas XI P.IIS berjumlah 29 siswa sebagai kelas eksperimen dan XI P.MIA berjumlah 15 siswa sebagai kelas kontrol dengan jumlah populasi sebanyak 44 orang. Teknik pengumpulan data yang mencakup observasi, tes, serta dokumentasi, melalui serangkaian pengujian dan analisis data yang mencakup uji pretest dan posttest. Hasil perhitungan hipotesis akhir menggunakan uji wilcoxon (Uji t) menggunaakan aplikasi SPSS Versi 25.0 For Windows menunjukkan bahwa nilai kelas kontrol sebesar 0,001 dan kelas eksperimen sebesar 0,000. Nilai signifikan (sig) (2-tailed) sebesar 0,000 < 0,05 dapat disimpulkan Ho ditolak dan Ha diterima artinya terdapat pengaruh penggunaan media interaktif berbasis Wordwall Quiz terhadap keterampilan berpikir kritis siswa pada kelas XI MA Alkhairaat Parigi.
PENGUATAN GEO-LITERACY PADA PEMBELAJARAN GEOGRAFI BAGI SISWA DI SMA NEGERI 5 SIGI Maliki, Rendra Zainal; Arsy, Risma Fadhilla; Khairurraziq, Khairurraziq; Hamid, Abdul; Raehan, Raehan
Jurnal Edukasi Pengabdian Masyarakat Vol 4 No 2 (2025): APRIL 2025
Publisher : FIP UNIRA MALANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36636/eduabdimas.v4i2.6695

Abstract

Budaya literasi di era saat ini sudah menjadi tuntutan yang wajib dimiliki oleh guru maupun siswa di sekolah. Kemampuan literasi yang salah satunya dibutuhkan dalam pembelajaran adalah literasi geografi (geo-lieracy) untuk mendukung pembelajaran geografi di tingkat menengah atas, khususnya mencakup pada materi-materi geosfer, lingkungan, dan kependudukan. Di Sekolah Menengah Atas (SMA) topik dan kajian Sistem Informasi Geografis menjadi mata pelajaran wajib pada pembelajaran Geografi. Output dari siswa SMA setidaknya harus memiliki keterampilan dasar terkait pemetaan. Pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat ini menggunakan metode terapan dengan teknik pendampingan. Pelaksanaan pengabdian ini dibedakan menjadi 3 tahapan, yaitu tahap persiapan, tahap pelaksanaan, dan tahap analisis. Pengabdian ini dilakukan di SMA Negeri 5 Sigi dengan sampel 20 siswa. Kesimpulan akhir pada kegiatan ini adalah pengetahuan geo-literacy siswa di SMA Negeri 5 Sigi yaitu siswa dapat memahami literasi geografi secara spasial dengan menyebutkan keterkaitan antar objek yang ada di tempat tinggalnya masing-masing. Aspek pengetahuan yaitu dapat memahami hubungan antar koneksi dimana mereka berada. Penguasaan geo-literacy penting untuk diberikan kepada siswa terkait lima konsep dasar yaitu lokasi, tempat, hubungan manusia dan lingkungan, perpindahan, serta wilayah.