Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Kebijakan Pembangunan

Analisa Pengembangan Ekonomi Lokal Desa Mojomalang Kecamatan Parengan Kabupaten Tuban Yusuf Hariyoko
Jurnal Kebijakan Pembangunan Vol 16 No 2 (2021): Jurnal Kebijakan Pembangunan
Publisher : Badan Riset dan Inovasi Daerah Provinsi Kalimantan Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47441/jkp.v16i2.180

Abstract

Based on Law Number 6 of 2014 concerning The Village, village development has to utilize the local economic resources. Mojomolang Village, as one of the developing villages based on the Building Village Index (BVI), does not yet have a local economy to develop. This study aims to analyze local economic development in Mojomolang Village. This research is qualitative with a case study approach. The data were collected through interviews and observations. Aspects of local economic development used as research parameters are locality, economic base, job opportunities, community resources, knowledge, and communication. The results of the study indicate that local economic development has not been well implemented in Mojomalang Village. The local potential has not been used optimally; local economy-based jobs are not yet available for village communities; the knowledge of human resources is still low, seen from the lack of utilization of innovation and technology. Based on this, the village government needs to develop local potential based on the economic sector of the majority of the community and take advantage of BUMDes to move the village community's economy. Abstrak Pembangunan desa menjadi ujung tombak setelah adanya Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa. Indeks Desa Membangun (IDM) yang mengadopsi pendekatan pembangunan berkelanjutan mengharuskan adanya pemanfaatan sumber daya ekonomi lokal dalam rangka pembangunan desa yang inklusif. Desa Mojomolang, sebagai salah satu desa berstatus membangun berdasarkan IDM, belum memiliki pengembangan ekonomi lokal. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengembangan ekonomi lokal di Desa Mojomolang. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Pengambilan data dilakukan melalui wawancara dan observasi. Aspek pengembangan ekonomi lokal yang digunakan sebagai fokus penelitian adalah lokalitas, basis ekonomi, kesempatan kerja, sumberdaya komunitas, pengetahuan, dan komunikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengembangan ekonomi lokal di Desa Mojomalang masih belum terlaksana. Lokalitas dan basis ekonomi sesuai potensi lokal masih belum tergarap dengan baik; kesempatan dan lapangan kerja dari ekonomi lokal belum tersedia untuk masyarakat desa; aspek pengetahuan yang dimiliki SDM masih minim dilihat dari kurangnya pemanfaatan inovasi dan teknologi. Berdasarkan hal ini, maka pemerintah desa perlu mengembangkan potensi lokal yang berbasis pada sektor ekonomi mayoritas masyarakat atau sektor ekonomi buatan serta menggunakan BUMDes sebagai entitas baru dalam menggerakkan perekonomian masyarakat desa.
Kajian Literatur Sistematis Pembangunan Desa Berkelanjutan: Analisis Pada Basis Data Scopus Penelitian Tahun 2018 Sampai 2021 Yusuf Hariyoko
Jurnal Kebijakan Pembangunan Vol 17 No 2 (2022): JURNAL KEBIJAKAN PEMBANGUNAN VOLUME 17 NOMOR 2 DESEMBER 2022
Publisher : Badan Riset dan Inovasi Daerah Provinsi Kalimantan Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47441/jkp.v17i2.264

Abstract

The trend of issues regarding sustainable development is getting hotter discussed because of the growing discourse on climate change that is starting to be felt. Awareness of the importance of protecting the environment is why various countries emphasize their development by adopting sustainable development. The implementation of sustainable development in Indonesia has entered the village stage with the implementation of the village SDGs, which direct sustainable village development. This study aims to gain an understanding of the process of sustainable village development, which is becoming a trend throughout the world. Many studies have been conducted and published on a global scope that uses villages as research targets, but there still needs to be a research map that describes the potential for future research with existing trends. This research was conducted using the literature review method by reviewing articles in the previous study from 2018 to 2021 to provide an overview of sustainable village development trends. The data was used using research sources from the Scopus database of 1799 research results which were then processed and analyzed using the VOSviewer application. The results showed the relationship between themes, dominant research themes, relationships between researchers, and opportunities for sustainable village development research themes. Global research shows dominant themes of collective action, decentralization, gender, governance, inequality, intersectionality, participation, social capital, urban villages, and women related to sustainable village development. The dominant theme creates a relationship between the themes mostly connected to that theme. Meanwhile, the research was dominated by Yansui Liu, who wrote many articles in line with the dominant theme. Further research can be carried out by conducting research with the same theme as the Indonesian context and publishing in journals in Indonesia. Tren isu tentang pembangunan berkelanjutan semakin hangat dibahas karena berkembangnya wacana tentang perubahan iklim yang mulai dirasakan. Kesadaran akan pentingnya menjaga lingkungan menjadi alasan dari berbagai negara untuk menekankan pembangunannya mengadopsi pembangunan berkelanjutan. Penerapan pembangunan berkelanjutan di Indonesia sudah masuk pada tahap desa dengan penerapan SDGs desa yang mengarahkan pembangunan desa berkelanjutan. Penelitian ini bertujuan untuk menggali pemahaman tentang proses pembangunan desa yang berkelanjutan dan sedang menjadi tren di seluruh dunia. Sudah banyak penelitian dilakukan dan diterbitkan dalam lingkup global yang menggunakan desa sebagai sasaran penelitian, namun masih belum ada peta penelitian yang menggambarkan potensi penelitian ke depan dengan tren yang sudah ada. Penelitian ini dilakukan dengan metode kajian literatur dengan mengkaji artikel-artikel pada penelitian sebelumnya pada tahun 2018 sampai dengan 2021 sehingga dapat memberikan gambaran tentang bagaimana tren pembangunan desa berkelanjutan. Data penelitian yang digunakan menggunakan sumber penelitian dari basis data scopus sejumlah 1799 hasil penelitian yang kemudian diproses dan dianalisis menggunakan aplikasi VOSviewer. Hasil penelitian menunjukkan hubungan antar tema, tema dominan penelitian, hubungan antar peneliti, dan peluang tema penelitian pembangunan desa berkelanjutan. Penelitian global menunjukkan bahwa ada dominasi tema aksi kolektif, desentralisasi, gender, governance, inequality, intersectionality, partisipasi, modal sosial, desa perkotaan, dan wanita yang berhubungan dengan pembangunan desa berkelanjutan. Tema dominan tersebut menciptakan hubungan antar tema yang mayoritas terhubung pada tema tersebut. Sedangkan, penelitian didominasi oleh Yansui Liu yang punya banyak tema tulisan sejalan dengan tema dominan. Penelitian selanjutnya dapat dilakukan dengan melakukan penelitian dengan tema yang sama dengan konteks indonesia dan diterbitkan dalam jurnal yang ada di Indonesia.