Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

Kualitas Pelayanan Perizinan di Unit Pelayanan Terpadu Satu Atap (UPTSA) Kota Surabaya Astuti, Wahyu Dwi; Sukristyanto, Agus; Indartuti, Endang
JPAP: Jurnal Penelitian Administrasi Publik Vol 5 No 1 (2019): Jurnal Penelitian Administrasi Publik (JPAP)
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30996/jpap.v5i1.2353

Abstract

The implementation of public facilities is the one of main function in the government implementation which is being obligation of government apparatus. One form of public service is giving permit service and also incorporate corporation in order to the corporate which has done get confession and legally from government. It is keep away from problem which can interrupt develop business in the other day. The aim from this observatory is to descript and how the SIUP allow service quality in UPTSA Surabaya city. In this thesis writing, use qualitative method where this observation use qualitative descriptive data. Based on observation from these research the concluding that quality of permit service that given by UPTSA officer Surabaya city to the people or the petitioner was good enough, however a success from UPTSA officer at present permit service, yet there the people or petitioner which is complain about facilities where was available and the time needed of service completion. More better ifUPTSA officer can adding extra support facilities, such as increasing parking field and keep toilet clean. So with adding that facilities can obtained service which was given by UPTSA truly satisfied the people or petitor is so much better to see the regulations first to prevent longer in time or help the completed documents can be process immediately by UPTSA officer. Keywords: service quality, public service, permit service
Evaluasi Peraturan Daerah Kota Surabaya Nomor 7 Tahun 2002 tentang Pengelolaan Ruang Terbuka Hijau di Taman Prestasi Kota Surabaya Rachman, Novia Ayu Dwi; Indartuti, Endang; Rukminingsih, Nunuk
JPAP: Jurnal Penelitian Administrasi Publik Vol 4 No 2 (2018): Jurnal Penelitian Administrasi Publik (JPAP)
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30996/jpap.v4i2.2301

Abstract

According to the Local Regulation of the City of Surabaya No.7 of 2002 about the Management of Green Open Space relating to the management of maintaining facilities that already exist in Green Open Space (GOS), such as in Taman Prestasi. The statement of the problem of this study is "How is the Evaluation Policy of Local Regulation of the City of Surabaya No. 7 of 2002 about the Management of Green Open Space in Taman Prestasi Surabaya?". It applies descriptive qualitative research method. There were also informants who provided information related to this study, namely the Head of the Sub-Section of the City Park UPTD in DKRTH, and the visitors of Taman Prestasi. For data collection techniques, this study uses interview, observation, and documentation. By analyzing this study,  we know that the Regional Regulation of Surabaya City No. 7 of 2002 is considered to provide benefits to society especially the visitors of Taman Prestasi and run according to the regulations of the Surabaya City Government. The results of this study discuss the Policy Evaluation of William N. Dunn which has three indicator; firstly achievement of objectives, secondly effective, responsive, and fair carried out by implementing agencies, and lastly outputs and Results resulting from policy implementation.Keywords: Evaluation Policy, Taman Prestasi, Outcome
Efektivitas Pengelolaan Dana Desa ahun 2018 Bagi Pembangunan Infrastruktur di Desa Ngimbangan Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto Yudistira, Archan; Indartuti, Endang; Soenarjanto, Bagoes
JPAP: Jurnal Penelitian Administrasi Publik Vol 5 No 2 (2019): Jurnal Penelitian Administrasi Publik (JPAP)
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30996/jpap.v5i2.2954

Abstract

Village funds are funds originating from the budget of state revenues and expenditures that are allocated for villages that are transferred through the district / city expenditure budget and are used to finance government administration, implementation of development, and community empowerment. Ngimbangan Village is a village located in Mojosari Subdistrict, Mojokerto Regency which carries out management of village funds for infrastructure development. This study aims to determine the effectiveness of village fund management for infrastructure development in the balance villages. Data and information are collected through observation, interviews, documentation, and literature. The analysis used in this study is descriptive analysis. The results of the study show that the management of village funds in the village of Ngimbangan in terms of the accuracy of carrying out orders (planning, implementation and reporting) led by the Village Head as the highest leader in the Village Government has been effective.Keywords: Village Fund Management, Accuracy in Making Orders, Effective
MANAJEMEN USAHA PENINGKATAN PRODUKTIVITAS DAN KUALITAS OPTIMAL PRODUK REMPAH INSTAN DI UD ASRIFOOD KAMPUNG ADAT SEGUNUNG DESA CARANGWULUNG KECAMATAN WONOSALAM KABUPATEN JOMBANG Endang Indartuti; Nekky Rahmiyati
ABDIMAS Vol 1 No 03 (2021): PENDIDIKAN MASYARAKAT
Publisher : COMMUNITY OF RESEARCH LABORATORY SURABAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Jamu merupakan minuman tradisional berkhasiat khas Indonesia. Jamu merupakan warisan budaya bangsa Indonesia, berupa ramuan bahan tumbuhan obat, yang sudah digunakan secra turun temurun yang terbukti aman dan mempunyai manfaat bagi kesehatan. Beberapa jenis tanaman rempah beberapa jenis yang berkhasiat, di antaranya rimpang jahe, kencur, kunyit, kunci, lempuyang, sunthi, temulawak, bengle, dan dringo. UD Asrifood termasuk usaha yang belum terlalu besar, tetapi sudah membawa dampak kepada petani rempah di Desa Carangwulung, melimpahnya bahan baku menyebabkan mudahnya distribusi dari petani ke UKM. Permasalahan utama yang dihadapi Astrifood dalam menjalankan usahanya tidak terlepas dari peralatan produksi yang dimiliki dan manajemen usahanya. Peralatan untuk pengeringan rempah masih belum dimiliki, Proses pengeringan secara konvensional cukup memakan waktu, tempat dan tenaga, jadi proses pengeringan mengandalkan sinar matahari yang membutuhkan waktu lama, Dampaknya kapasitas produksi masih rendah dan kualitasnya juga rendah. Sedangkan untuk SDM dalam mengelola usahanya masih belum melakukan pembukuan usaha secara tertib. Solusi yang ditawarkan dan disepakati bersama: a) Pengadaan 1 buah Mesin oven pengering rempah 4 rak dengan kapasitas 20-30 kg; b) Mengadakan pelatihan penggunaan alat oven menggunkan metode learning by doing; c) Untuk mengatasi kelemahan pengelolaan usaha, pengusul mengadakan Pelatihan dan Pendampingan Pengelolaan Usaha, dan Pembukuan Sederhana. Peningkatan daya saing (kualitas dan kuantitas ) melalui: a. Pengadaan Mesin oven b. Peningkatan IPTEK dan Mekanisasi (Pelatihan dan Pendampingan peningkatan kemampuan manajemen (pengelolaan usaha). Metode Pelaksanaan: 1) Melakukan identifikasi beberapa permasalahan yang dihadapi oleh UD Asrifood; 2) Pengadaan teknologi tepat guna, mesin oven agar produk menjadi awet dan menghambat mikroorganisme dan jamur; Metode pelatihan yang dilakukan dengan menggunakan pendekatan metode Learning By Doing; dan 4) Metode Partisipatif, yang melibatkan para pemilik maupun pekerja Asrifood secara langsung dalam aplikasinya. Dengan di introdusir, mesin oven yang berkapasitas besar dan pendampingan Usaha dan Strategi pemasaran, maka usaha UD Asrifood semakin meningkat.
PENYULUHAN DAN PENDAMPINGAN PENYUSUNAN PERATURAN DESA BAGI DESA KRADENAN DAN DESA GESIKHARJO, KECAMATAN PALANG, KABUPATEN TUBAN, PROVINSI JAWA TIMUR Endang Indartuti; Radjikan Radjikan; Achluddin Ibnu Rochim
ABDIMAS Vol 2 No 01 (2022): Education for Sustainable Development
Publisher : COMMUNITY OF RESEARCH LABORATORY SURABAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sebagaimana desa pada umumnya, Desa Kradenan dan Desa Gesikharjo, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban, Provinsi Jawa Timur, merupakan desa sasaran pengabdian, yang ternyata memiliki potensi kerawanan sosial dan mempunyai potensi persoalan lainnya di tengah masyarakatnya. Mencermati kondisi tersebut, maka penyuluhan dan pendampingan pada Desa Kradenan dan Desa Gesikharjo perlu dihadirkan kegiatan penyuluhan dan pendampingan tentang Penyusunan Peraturan Desa. Kegiatan penyuluhan dan pendampingan dilaksanakan dengan menggunakan metode penyuluhan dan pendampingan. Pelaksanaan kegiatan dialokasikan waktu 4 minggu, dengan melibatkan sumber daya, dan acara kegiatan yang terrencana. Dari hasil Penyuluhan dan Pendampingan Penyusunan Peraturan Desa ditemukan bahwa Desa Kradenan dan Desa Gesikharjo, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban memiliki persoalan yang sama. Kedua desa sangat jarang melaksanakan penyusunan Peraturan Desa dan jika terpaksa harus menyusun Peraturan Desa, maka dibuat dengan cara yang belum sesuai secara sosiologis dengan kondisi masyarakatnya, dan justeru bertentangan dengan produk aturan yang derajatnya lebih tinggi, karenanya sangat relevan bagi ke dua Desa tersebut untuk dilaksanakan kegiatan penyuluhan dan pendampingan.
PENERAPAN PRINSIP GOOD GOVERNANCE PADA KANTOR BAGIAN ADMINISTRASI PEMERINTAHAN DAN OTONOMI DAERAH PEMERINTAH KOTA SURABAYA Ahmad Salman Al Farisi; Teguh Santoso; Endang Indartuti
PRAJA observer: Jurnal Penelitian Administrasi Publik (e- ISSN: 2797-0469) Vol. 1 No. 03 (2021): ADMINISTRASI PUBLIK
Publisher : COMMUNITY OF RESEARCH LABORATORY SURABAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The city of Surabaya itself has received an award as a city that has implemented good governance at the world level. However, the facts in the field are still found some principles of good governance that have not been applied, therefore it is necessary to conduct research on the application of good governance in central agencies in the city of Surabaya. In this study, the object chosen was the Government Administration and Regional Autonomy Section, because this agency is a central part of the process of governance and autonomy in the city of Surabaya. This type of research is qualitative, which from this research shows that there are 2 principles that are not implemented properly there, namely transparency and efficiency, limited access to information to the public because only the SITOMAS application can be accessed by the public. Then for efficiency, sometimes many tasks overlap because there are many complaints from the public who come to the BAPOD office even though it is not their job, as a result many tasks are not completed according to the deadline.
BUDAYA KERJA ORGANISASI SATUAN POLISI PAMONG PRAJA (SATPOL PP) PROVINSI JAWA TIMUR Sunu Diah Widagdo; Endang Indartuti; M.Kendry Widiyanto
PRAJA observer: Jurnal Penelitian Administrasi Publik (e- ISSN: 2797-0469) Vol. 2 No. 01 (2022): ADMINISTRASI PUBLIK
Publisher : COMMUNITY OF RESEARCH LABORATORY SURABAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Organisasi Perangkat Daerah yang berfungsi sebagai penyelenggara pelayanan publik bertanggung jawab dan berupaya memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dengan meningkatkan kualitas budaya kerja pegawai dalam hal ketentraman, ketertiban umum, dan perlindungan masyarakat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui budaya organisasi Satuan Polisi Pamong Praja Provinsi Jawa Timur. Dalam penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian tentang Budaya Organisasi Satuan Polisi Pamong Praja Provinsi Jawa Timur dilihat dari aspek budaya kerja menurut Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 39 Tahun 2012. penerapan Budaya Organisasi Satuan Polisi Pamong Praja Provinsi Jawa Timur sudah baik. Karena pegawai bersifat profesional, memiliki etos kerja yang tinggi, sikap santun, dan memberikan pelayanan untuk menjaga ketentraman dan ketertiban masyarakat sesuai dengan kode etik yang ada. Melaksanakan kerjasama antara satu bidang dengan bidang lainnya dalam menciptakan inovasi dan kreativitas untuk mengayomi masyarakat sesuai dengan tugasnya.
ANALISIS BUDAYA ORGANISASI DAN MOTIVASI DALAM MENINGKATKAN KINERJA PEGAWAI BAGIAN RAPAT DAN PERUNDANG-UNDANGAN KANTOR SEKRETARIAT DPRD KOTA SURABAYA Sulistiya Hayyu Pujaningsih; Endang Indartuti; Yusuf Hariyoko
PRAJA observer: Jurnal Penelitian Administrasi Publik (e- ISSN: 2797-0469) Vol. 2 No. 04 (2022): MANAJEMEN PUBLIK
Publisher : COMMUNITY OF RESEARCH LABORATORY SURABAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sumber daya manusia adalah faktor penting sebagai penentu keberhasilan sebuah instansi. Manusia salah satu sumber daya yang dapat menentukan keberhasilan dalam menjalankan kegiatan instansinya, sumber daya manusia dalam suatu instansi merupakan sekumpulan orang yang bekerja dan mempunyai karsa, cita dan rasa yang berbeda-beda begitupun setiap instansi memiliki sumber daya manusia yang lebih. Mutu sumber daya manusia berhubungan dengan budaya organisai dan motivasi setiap individu, dengan adanya budaya organisasi yang baik dan motivasi maka akan menghasilkan sebuah performa kinerja yang baik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana budaya organisasi dan motivasi dalam meningkatkan kinerja pegawai, dengan begitu dapat menumbuhkan budaya organisasi yang baik serta didukung dengan motivasi mampu memberikan hasil yang baik dan memuaskan bagi Bagian Rapat dan Perundangan-undangan Kantor Sekretariat DPRD Kota Surabaya. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwasanya budaya organisasi dan motivasi dalam meningkatkan kinerja pegawai Bagian Rapat dan Perundang-undangan sudah baik. Dapat dibuktikan dengan salah satu instansi Badan Kepegawaian dan Diklat Kota Surabaya yang bekerjasama bahwa kinerja pegawai sudah baik. Kesimpulan yang diperoleh dalam penelitian ini adalah Bagian Rapat dan perundang-undangan bekerja sesuai SOP, adanya pemberian reward pada pegawai yang kinerjanya baik dan karena bekerja sesuai SOP maka kualitas kinerja pegawai sudah baik dan saran yang dapat diberikan peneliti adalah tetap mempertahankan atau bisa lebih ditingkatkan lagi budaya organisasi serta motivasi yang telah dilaksanakan agar supaya performa kinerja pegawai lebih baik lagi.
The Effect of Governance and Member Participation on Households’ Consumption and Welfare: a Case Study of The Women Cooperatives (KOPWAN) in The City of Kediri Nekky Rahmiyati; Sri Andayani; Endang Indartuti
Enrichment : Journal of Management Vol. 11 No. 1, Novembe (2020): Management
Publisher : Institute of Computer Science (IOCS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (968.323 KB)

Abstract

This study attempts to find the effect of governance and member participation on households’ consumption and welfare, a study in KOPWAN I the city of Kediri. The analysis uses Structural Equation Model (SEM) based on Partial Least Square (PLS). The sample of 493 respondent were drawn from the KOPWAN members; using purposive sampling method. The result shows the significant effect of co-op governance on member participation; member participation significantly affects households’ economic growth and households’ economic growth in turn increase their welfare.
IDENTIFIKASI DAN PEMETAAN MASALAH KEBIJAKAN UNTUK PENGEMBANGAN WISATA RELIGI DI DESA GIRI KECAMATAN KEBOMAS KABUPATEN GRESIK, JAWA TIMUR Indartuti, Endang; Kusnan, Kusnan; Ulvia, Fanesa Nahdlatul; Putri, Setya Nanda Anggela
Dinamika Governance : Jurnal Ilmu Administrasi Negara Vol 12, No 1/April (2022): Dinamika Governance: Jurnal Ilmu Administrasi Negara
Publisher : Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33005/jdg.v12i1.2824

Abstract

AbstractThe high number of tourists visiting Indonesia certainly has a positive impact on state revenues. Gresik Regency, East Java Province is considered to be a district that is successful in managing tourism potential in its area. Meanwhile, Giri Village is one of the villages that has received serious attention from the Gresik Regency government to be developed as a religious tourism village. However, the Gresik Regency Government still faces many obstacles, the most important problem is coordination between stakeholders regarding media promotion or information and transportation and management, this is because Giri Village still gets the title of a village in Gresik Regency. Therefore, the purpose of this study was to determine the policy problem in the Development of Religious Tourism in Giri Village, Kebomas District, Gresik Regency, East Java. This study uses a descriptive qualitative research method, with the object of research on policy formulation. The results of this study indicate that the policies made cannot represent the needs of the human resources that are there both in terms of economic, social, and cultural. There are several stakeholder groups involved in it, but there are no standard policies and separate policies between the Giri Village government, cemetery managers, and mosque managers.Keywords: Tourism Village, management, formulationAbstrakTingginya jumlah wisatawan yang berkunjung di Indonesia tentu saja memberikan dampak positif pada pendapatan negara. Kabupaten Gresik, Provinsi Jawa Timur dinilai menjadi kabupaten yang berhasil dalam mengelola potensi wisata yang ada di daerahnya. Sementara itu, Desa Giri adalah salah satu desa yang mendapat perhatian serius dari pemerintah Kabupaten Gresik untuk dikembangkan sebagai desa wisata religi. Akan tetapi, Pemerintah Kabupaten Gresik masih banyak menghadapi kendala, masalah yang paling utama adalah kordinasi antar stakeholder terkait media promosi atau informasi dan transportansi serta pengelolaan, hal ini disebabkan Desa Giri masih mendapat predikat desa kumuh yang ada di Kabupaten Gresik. Oleh karena itu, tujuan penelitian ini adalah mengetahui masalah kebijakan dalam Pengembangan Wisata Religi di Desa Giri Kecamatan Kebomas Kabupaten Gresik, Jawa Timur. Penelitian ini menggunakan metode penelitian yang bersifat deskriptif kualitatif, dengan obyek penelitian pada tahapan formulasi kebijakan (perumusan kebijakan). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kebijakan yang dibuat tidak bisa mewakili kebutuhan sumber daya manusia yang ada disana baik dari segi ekonomi, sosial, dan budaya. Sehingga terdapat beberapa kelompok stakeholder yang terlibat didalamnya namun tidak terikat pada satu kebijakan yang baku dan menghasilkan kebijakan-kebijakan tersendiri baik itu antara pemerintah Desa Giri, pengelola makam, dan pengelola masjid.Kata Kunci: Desa Wisata, manajemen, formulasi DOI : https://doi.org/10.33005/jdg.v12i1.2824