Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

CORRUPTOLOGY SEBAGAI TEROBOSAN ILMU KORUPSI DALAM STRATEGI PEMBERANTASAN KORUPSI DI ERA TRANSISI Dudi Badruzaman; Yus Hermansyah; Irpan Helmi
Syiar Hukum Vol 18, No 1 (2020): Syiar Hukum : Jurnal Ilmu Hukum
Publisher : Fakultas Hukum, Universitas Islam Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/shjih.v18i1.5683

Abstract

ABSTRACT This study aims to determine the factors that cause corruption, to know Corruptolgy which functions as a science of corruption in efforts to eradicate corruption in the transitional era, Know the impact of studying corruption with all aspects in strengthening the eradication of transitional corruption eradication strategies. research methods in which to find and formulate problems, the selection and assessment of writing sources, making observations, looking for alternative solutions to problems, and systematic writing. The results of this study are corruptology as a breakthrough in the science of corruption in the eradication of corruption in the transitional era (Perspective Law In Action) in which there are patterns and factors that cause corruption, corruptology as a strategy, and understand corruption as an eradication effort. Keywords: Corruptology, Corruption, Transition   ABSTAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor penyebab terjadinya korupsi, mengetahui  Corruptolgy  yang berfungsi  sebagai  sebuah  ilmu  korupsi  dalam upaya pemberantasan korupsi di era transisi, Mengetahui  dampak mempelajari  korupsi  dengan  semua  aspek  dalam menguatkan strategi pemberantasan korupsi era transisi. metode penelitian yang didalamnya menemukan dan merumuskan masalah, pemilihan dan pengkajian sumber penulisan, melakukan pengamatan, mencari alternatif pemecahan masalah, dan  sistematika penulisan. Hasil penelitian ini corruptology sebagai terobosan ilmu korupsi dalam strategi pemberantasan korupsi di era transisi (Perspektif Law In Action) yang didalamnya terdapat pola-pola dan faktor-faktor penyebab korupsi, corruptology sebagai strategi, dan  memahami korupsi sebagai upaya pemberantasan. Kata Kunci: Corruptology, Ilmu korupsi, Transisi   
KESETARAAN GENDER UNTUK PEREMPUAN KORBAN KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA Dudi Badruzaman; Yus Hermansyah; Irpan Helmi
Justitia et Pax Vol. 36 No. 1 (2020): Justitia et Pax Volume 36 Nomor 1 Tahun 2020
Publisher : Penerbit Universitas Atma Jaya Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24002/jep.v36i1.2475

Abstract

Discrimination against women is a problem that often occurs in almost all levels of society, even in most parts of the world. This study aims to determine the understanding of gender equality and how the results of the analysis in order to reduce violence and provide justice for women in Indonesia. The method used is field research by collecting data, conducting interviews and analyzing documentation data. Gender is not a movement that fights for women's destiny, on the contrary, it is a movement that erases maternal instincts from women by separating the natural and non-natural roles. Thus, gender is not just a term but a doctrinfeminist that erases human nature.Discrimination against women is a problem that often occurs in almost all levels of society, even in most parts of the world. This study aims to determine the understanding of gender equality and how the results of the analysis in order to reduce violence and provide justice for women in Indonesia. The method used is field research by collecting data, conducting interviews and analyzing documentation data. Gender is not a movement that fights for women's destiny, on the contrary, it is a movement that erases maternal instincts from women by separating the natural and non-natural roles. Thus, gender is not just a term but a doctrinfeminist that erases human nature
PENERAPAN SISTEM BAGI HASIL USAHA KLINIK KESEHATAN DALAM PERSPEKTIF MUDHARABAH Yus Hermansyah; Setya Indrawanto; Nur Aisyah
AL-INTIFA Vol. 1 No. 1 (2023): Al-Intifa' : Jurnal Ilmiah Ilmu Syariah
Publisher : AL-INTIFA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Bisnis bukanlah suatu yang tabu bagi kebanyakan masyarakat Indonesia, apalgi pada zaman ini, sebagaimana kita ketahui berbisnis menjadi salah satu pilihan utama dari sebagian masyarakat Indonesia sebagai alat penghasil uang yang menjanjikan. Apalai diera perkembangan ekonomi yang semakin sulit untuk diperkirakan. Dengan pola keuntungan dengan bagi hasil semakin marak beredar dan memodifikasinya dengan secara bebas oleh para oknum-oknum pembisnis. Dalam berbisnis tentu yang akan menjadi poin utama adalah keuntungan dan saling menguntungan. Sedangkan perhitungan pendapatan kotor atau biasa disebut pendapatan bruto, sebelum dilakukan perhitungan terhadapa laba bersih ataupun kerugian yang diketahui disebut revenue sharing. Penerapan bagi hasil ini merupakan kerjasam dimana pembagiannya dilakukan dengan akad perjanjian secara lisan apa bila pemilik dan pengelola mendapat bagain keuntunagn yang sama sedangkan kerugian selama bukan kelalaian pengelola maka ditanggung oleh pemilik modal. Inilah yang terkadang menjadi kekeliruan dalam berbisnis. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (Field research) yang dilakuakan pada usaha klinik kesehatan SCB. penerapan bagi hasil di atas merupakan kerja sama dimana keuntungannya dibagi atas keuntungan yang didapatkan dan keuntungan tersebut di bagi bersama sesuai dengan konsep mudharabah muqayyadah yaitu akad yang terjadi antara dua pihak atau lebih yang membuat kesepakatan untuk suatu kegiatan perdagangan yang disepakati secara bersama. namun sering kali para pembisnis tidak melaksanakan sistem bagi hasil berdasarkan konsep mudharabah muqayyadah seperti penulis paparkan di atas dimana pada konsepnya keuntungan dibagi bersama sesuai kesepakatan sedangkan kerugian selama bukan kelalaian dari si pengelola maka ditanggung oleh pemilik modal.
IMPLEMENTASI HUKUM EKONOMI ISLAM PADA LEMBAGA KEUANGAN ISLAM Yus Hermansyah; Mila Alfiah Setiawan
AL-INTIFA Vol. 1 No. 2 (2023): Al-Intifa' : Jurnal Ilmiah Ilmu Syariah
Publisher : AL-INTIFA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perkembangan lembaga keuangan syari’ah (LKS) dewasa ini sangat pesat. Hal ini dikarenakan besarnya peluang yang ada pada masyarakat dalam aktifitas muamalah khususnya aktifitas ekonomi. Selain itu pola pikir dan pandangan masyarakat mulai sadar dan bergeser pada pilihan menggunakan lembaga keuangan yang bebas riba. Beranjak dari tumbuhnya permintaan masyarakat inilah maka perusahaan yang bergerak dalam jasa pelayanan keuangan berbondong-bondong membuka lembaga keuangan yang berbasis syari’ah. Bukan hanya lembaga yang baru, tetapi lembaga keuangan yang tadinya berbasis konvensional juga ikut serta melangkah untuk membuka lembaga cabang lembaga keuangan yang berbasis syari’ah. Hukum Ekonomi Syari’ah adalah seperangkat norma aturan yang mengikat yang dikeluarkan oleh lembaga-lembaga yang berwenang berdasarkan prinsip syari’ah yang berlandaskan al-Quran dan al-Sunnah. Lembaga keuangan syari’ah (LKS) yang ada di Indonesia harus berpanduan pada aturan dan Undang-undang yang berlaku. Namun pada kenyataannya masih ada beberapa lembaga keuangan yang masih belum menerapkan pelaksanaan operasionalnya dengan prinsip syari’ah secara maksimal. Sehingga masih ada sistem-sistem transaksi keuangan syari’ah namun pada kenyataannya system keuangan syari’ah tersebut cenderung hanya labelnya saja yang syari’ah tetapi substansinya masih menerapkan sistem transaksi konvensional. Semua pihak harus berkontribusi untuk ikut andil dalam mengawal industri keuangan syari’ah yang berjalan di Indonesia. Misalnya pihak-pihak pemangku kebijakan, pembuat regulasi, pengawas syari’ah, ahli hukum Islam khususnya Hukum Ekonomi Syari’ah, dan masyarakat pada umumnya. Agar bisa mewujudkan perekonomian Islam yang memberikan keadilan dan kemaslahatan bagi masyarakat.
Application of Religious Tolerance Character Through Civics Learning at Madrasah Ibtidaiyah Yus Hermansyah; Hasanudin Hasanudin; Laesti Nurishlah; Siti Nursholihah
Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan Vol 8 No 9 (2022): Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan
Publisher : Peneliti.net

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.10802622

Abstract

The application of religious tolerance character in PKN learning in Madrasah Ibtidaiyah has several effective approaches. One of them is by including material about religions in Indonesia in the PKN curriculum. The purpose of this study is to analyze the application of religious tolerance character through PKN learning in Madrasah Ibtidaiyah. The research method used is library research. The results showed that the use of diverse and interactive learning methods is an effective strategy in promoting religious tolerance among Madrasah Ibtidaiyah students. Open discussions allow students to share views and understanding, while case studies and visits to places of worship can provide immersive, hands-on experience. The importance of the role of teachers in shaping attitudes of religious tolerance has been proven in the literature. The teacher is not only a teacher, but also a model for students in terms of attitudes and behavior. In addition, a school culture that supports respect for differences also contributes greatly to creating an inclusive and tolerant environment
Literasi Kegiatan Pendidikan dan Lingkungan Hidup Masyarakat di Desa Lengkong Kecamatan Bojongsoang Kabupaten Bandung Yus Hermansyah; Riyanti Agustini; Elly Kusmiati; Ranti Nila Sari; Eri Juliawati; Deni Soidin; Fitria Nur Awaliyah; Ahmad Samsudin
Bersama : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2023): Bersama : Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : CV. Doki Course and Training

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61994/bersama.v1i2.431

Abstract

Pelaksanaan pembelajaran pendidikan lingkungan hidup mengalami hambatan yang bervariasi, antara lain keterbatasan perangkat pembelajaran, materi belum sesuai dengan kurikulum, keterbatasan sumber belajar dan media pembelajaran yang relevan, struktur pembelajaran belum terorganisasi dengan baik, terjadi kesalahan konsep pada materi pembelajaran serta belum diintegrasikannya teknologi di dalam pembelajaran demikian juga di masyarakat. Tujuan pengabdian yakni memberikan literasi kegiatan pendidikan dan lingkungan hidup masyarakat di Desa Lengkong Kecamatan Bojongsoang Kabupaten Bandung. Metode pengabdian yang dilakukan yakni tahap persiapan, pelaksanaan dan evaluasi. Berdasarkan hasil pelaksanaan kegiatan terlihat bahwa untuk menanamkan literasi lingkungan pada pendidikan masyarakat, maka perlu dikembangkan pendekatan pembelajaran yang ideal sesuai dengan kebutuhan perkembangan dan minat masyarakat, serta mampu memanfaatkan rasa ingin tahu masyarakat untuk mengenal dunia sekitarnya. Pembelajaran yang disiapkan harus mampu menggambarkan adanya perbedaan ide-ide edukatif yang berujung pada peningkatan literasi kegiatan pendidikan dan lingkungan hidup masyarakat.
Implementation of Sharia-based Financial Literacy in elementary school students Yus Hermansyah; Mohamad Yudiyanto; Dudi Badruzaman; Anisa Nurlaila
International Journal of Education and Digital Learning (IJEDL) Vol. 1 No. 6 (2023): International Journal of Education and Digital Learning (IJEDL)
Publisher : Lafadz Jaya Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47353/ijedl.v1i6.109

Abstract

This research is motivated by the fact that sharia financial knowledge is needed as part of financial literacy. The public, in this case elementary school students, needs to understand the role and function of sharia financial institutions or organizations, the role of services or products, as well as financial services with sharia or Islamic concepts, including the features of their interests and obligations. The existence of a sharia financial culture can change people's attitudes and perspectives in developing their finances. This research aims to analyze the implementation of financial literacy in sharia-based elementary school students. The research approach used is qualitative with descriptive methods. The results of this research show that the implementation of financial literacy in elementary schools has not been carried out systematically and is still implicit in the context of intra curricular and extracurricular learning. Financial literacy is explicitly taught in Natural and Social Sciences subjects in the independent curriculum, although in practice it has not been proven to increase students' literacy skills. Therefore, it is hoped that the results of this research will be able to encourage teachers to develop financial literacy learning that prioritizes the thinking skills and social skills of elementary school students.
Islamic Education and the Challenges of Globalization: Strategies for Strengthening Muslim Identity Yus Hermansyah; Badrudin; Bambang S Arifin; Rajaminsah; Elly Kusmiati; Ihwanul Muslimin
International Journal of Education and Digital Learning (IJEDL) Vol. 2 No. 6 (2024): International Journal of Education and Digital Learning (IJEDL)
Publisher : Lafadz Jaya Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47353/ijedl.v2i6.185

Abstract

Globalization has had a significant impact on various aspects of life, including Islamic education. The development of technology and the unstoppable flow of information create new challenges for efforts to strengthen Muslim identity, especially among the younger generation. This research aims to analyze the challenges faced by Islamic education in the era of globalization and identify effective strategies to strengthen Muslim identity. The research method used is a library research with data collection techniques through literature studies, and participatory observation. The results of the study show that Islamic education needs to adapt to the dynamics of globalization through the development of relevant curriculums, improvement of teacher competence, and integration of Islamic values in educational technology. In addition, the involvement of religious communities and institutions in the educational process is also an important key in strengthening Muslim identity amid the influence of globalization. This research is expected to contribute to the development of Islamic education policies that are more responsive to global challenges.