Claim Missing Document
Check
Articles

Found 18 Documents
Search

Penerapan Oven Roti Berbahan Bakar Gas Dengan Pipa Pemanas di UKM Roti Desa Candiretno Kecamatan Secang, Kabupaten Magelang Trisma Jaya Saputra; Rany Puspita Dewi; Wandi Arnandi
JPPM (Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat) VOL. 5 NOMOR 1 MARET 2021 JPPM (Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat)
Publisher : Lembaga Publikasi Ilmiah dan Penerbitan (LPIP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (507.32 KB) | DOI: 10.30595/jppm.v5i1.8756

Abstract

Kegiatan ini dilaksanakan karena dilatarbelakangi untuk membantu meningkatkan produktivitas ukm roti di Desa Candiretno, Kecamatan Secang, Kabupaten Magelang. Tujuan pelaksanaan kegiatan ini yaitu penerapan teknologi tepat guna, meningkatkan kemampuan masyarakat dalam mengoperasikan alat serta meningkatkan kemampuan wirausaha. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah difusi ipteks. Program ini dilaksanakan dengan menggunakan metode ceramah, diskusi, demonstrasi, praktik langsung, serta observasi. Metode ceramah digunakan dalam proses penyampaian materi pelatihan. Metode diskusi digunakan sebagai media komunikasi saat pelatihan berlangsung. Metode praktik langsung digunakan pada saat proses memberikan contoh pengoperasian alat. Metode observasi dilakukan untuk mengamati kemampuan para wirausaha baik selama proses pelatihan maupun sesudah pelatihan.  Hasil luaran utama yang dicapai dalam program ini adalah oven kue. Waktu proses pemanggangan dapat dipersingkat dari 30 menit menjadi 20 menit setiap proses. Kapasitas produksi juga dapat ditingkatkan dari 16 kg/hari menjadi 32 kg/hari. Hasil lain dari program ini adalah peningkatan produktifitas usaha UKM roti.
Peningkatan Produktivitas Peternak Itik Melalui Penerapan Mesin Penetas Telur Rany Puspita Dewi; Wandi Arnandi
JPPM (Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat) VOL. 3 NOMOR 2 SEPTEMBER 2019 JPPM (Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat)
Publisher : Lembaga Publikasi Ilmiah dan Penerbitan (LPIP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (518.821 KB) | DOI: 10.30595/jppm.v3i2.4460

Abstract

            Sebagian warga masyarakat Desa Ngrajek, Kecamatan Mungkid, Kabupaten Magelang berprofesi sebagai peternak itik. Tujuan pelaksanaan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan produktifitas peternak itik melalui penjualan anak itik, yang memiliki harga jual lebih tinggi melalui penerapan mesin penetas telur. Metode yang digunakan adalah difusi ipteks. Kegiatan ini  dilaksanakan melalui  dua tahap, yaitu : tahap pertama,  observasi dengan melakukan metode pengumpulan data dokumentasi dan diskusi dengan tokoh masyarakat sebagai stakeholder. Hal ini bertujuan untuk memperoleh informasi kondisi real masyarakat peternak itik. Tahap kedua adalah tahap pengembangan solusi untuk menyelesaikan permasalahan yang dialami peternak itik melalui  perancangan dan pembuatan mesin penetas telur serta mengadakan pelatihan pengoperasian mesin penetas telur.  Hasil luaran utama yang dicapai dalam program ini adalah tersedianya mesin penetas telur. Hasil lain dari program ini adalah peningkatan wawasan dan pengetahuan tentang teknologi mesin penetas telur serta taraf hidup masyarakat Desa Ngrajek.
STUDI POTENSI LIMBAH KULIT KOPI SEBAGAI SUMBER ENERGI TERBARUKAN DI WILAYAH JAWA TENGAH Rany Puspita Dewi; Trisma Jaya Saputra; Sri Widodo
Journal of Mechanical Engineering Vol 5, No 1 (2021): Journal of Mechanical Engineering
Publisher : Universitas Tidar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31002/jom.v5i1.3946

Abstract

ABSTRAKBiomassa menjadi salah satu sumber energi yang menjanjikan untuk mengurangi ketergantungan kita terhadap energi fosil. Salah satu sumber biomassa yang masih belum dimanfaatkan secara optimal dari hasil perkebunan yaitu berasal dari tanaman kopi. Kulit kopi sebagai by product dari proses pengolahan kopi masih dibuang begitu saja dan dapat menimbulkan pencemaran lingkungan. Tahun 2020, Provinsi Jawa Tengah memproduksi kopi sebesar 24,90 ton. Jumlah ini dapat menghasilkan limbah kulit kopi sekitar 8,71 ton. Limbah kulit kopi dapat dimanfaatkan menjadi briket melalui teknologi pembriketan. Hasil perhitungan analisis ekonomi menunjukkan bahwa harga jual briket kulit kopi per kg adalah Rp. 3.900,-. Laba bersih yang diperoleh selama 1 tahun dalam pembuatan briket kulit kopi adalah Rp. 14.085.000,-. Dibandingkan dengan bahan bakar lain (minyak tanah dan LPG), briket kulit kopi memiliki nilai kalor tidak jauh berbeda dengan harga yang lebih murah.  Dari segi biaya, dibandingkan dengan bahan bakar minyak tanah, briket kulit kopi membutuhkan biaya yang jauh lebih rendah sekitar 54%.Kata kunci: biomassa, kulit kopi, briket, ekonomi ABSTRACTBiomass is a promising energy source to reduce our dependence on fossil energy. One source of biomass that is not optimally used is from plantation products, one comes from the coffee plant. Coffee skin as a by-product from the coffee processing process is still thrown away and can cause environmental pollution. In 2020, Central Java Province produced 24.90 tonnes of coffee. The amount can produce around 8.71 tonnes of coffee husk waste. Coffee skin waste can be used to become briquettes through briquette technology. The results of the economic analysis showed that the selling price of coffee skin briquettes per kg is Rp. 3,900. The net profit for 1 year in making coffee skin briquettes is Rp. 14,085,000. Compared to other fuels (kerosene and LPG), coffee skin briquettes have a calorific value not much different with a cheaper price. In terms of cost, compared to kerosene, coffee skin briquettes require a much lower cost of around 54%. Keyword: biomassa, coffee husks, briquettes, economy
KAJIAN POTENSI PEMANFAATAN BIOGAS SEBAGAI SALAH SATU SUMBER ENERGI ALTERNATIF DI WILAYAH MAGELANG Rany Puspita Dewi
Journal of Mechanical Engineering Vol 2, No 1 (2018): Journal of Mechanical Engineering
Publisher : Universitas Tidar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31002/jom.v2i1.804

Abstract

The increasing consumption of fossil-based energy especially LPG (Liquid Petroleum Gas) that is not balanced with the availability of energy source, required a development of alternative energy with abundant amount and environmentally friendly. One of alternative energy source feasible to develop is the one from biomass waste that is livestock manure. Magelang becomes one of potential area in Central Jawa as biogas development. Biogas is produced by using digester anaerobically. Magelang has livestock about 142.127 with potency of gas production about 86.690 m3. The resulted biogas production equals to 43.345 kg of LPG or 14.448 of LPG 3 kg which is can fullfill the cooking needs for about 278 households in one year.Keywords: biogas, energy, LPG
Analisis karakteristik briket arang serbuk gergaji dan tempurung kelapa Rany Puspita Dewi; Trisma Jaya Saputra; Sigit Joko Purnomo
Jurnal Teknik Mesin Indonesia Vol. 17 No. 1 (2022): Jurnal Teknik Mesin Indonesia
Publisher : Badan Kerja Sama Teknik Mesin Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36289/jtmi.v17i1.272

Abstract

Pemanfaatan biomassa untuk mengurangi ketergantungan terhadap bahan bakar fosil dapat dilakukan melalui teknologi pembriketan. Kualitas briket dipengaruhi oleh beberapa faktor, salah satunya adalah ukuran partikel serbuk arang. Serbuk gergaji dan limbah tempurung kelapa merupakan sumber biomassa yang menjanjikan. Kajian yang dilakukan bertujuan untuk mengetahui pengaruh variasi ukuran partikel serbuk arang terhadap karakteristik briket yang meliputi kadar air dan kadar abu. Kajian menggunakan ukuran partikel serbuk arang 10 mesh, 20 mesh, dan 40 mesh. Hasil pengujian menunjukkan bahwa briket arang yang dihasilkan memiliki rata-rata kadar air 5,571% dan rata-rata kadar abu 1,994% pada ukuran partikel 10 mesh. Pada ukuran partikel 20 mesh menghasilkan briket dengan rata-rata kadar air 5,598% dan rata-rata kadar abu 2,573%. Sedangkan pada ukuran partikel 40 mesh menghasilkan briket dengan rata-rata kadar air 5,461% dan rata-rata kadar abu 4,762%. Ukuran partikel serbuk arang tidak berpengaruh terlalu signifikan terhadap kadar air, tetapi memiliki pengaruh signifikan terhadap kadar abu. Hal ini dapat dilihat dari kenaikan kadar abu hingga mencapai 0,5-2% untuk masing-masing variasi ukuran partikel serbuk arang.
Mesin Pengaduk Adonan untuk Meningkatkan Produktivitas UKM Keripik Sayur “Jaya Makmur” di Kota Magelang Rany Puspita Dewi; Sri Hastuti; Wandi Arnandi
Warta LPM WARTA LPM, Vol. 25, No. 1, Januari 2022
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2089.344 KB) | DOI: 10.23917/warta.v25i1.600

Abstract

UKM “Jaya Makmur” terletak di Kecamatan Magelang Tengah Kota Magelang, yang berlokasi sekitar 1,5 km dari pusat kota Magelang. UKM “Jaya Makmur” telah memproduksi beragam keripik berbahan baku sayuran yang dimulai sejak tahun 2009. Produksi keripik sayur terdiri dari beberapa tahapan, salah satu proses yang masih dilakukan secara manual yaitu proses pengadukan adonan. Hal ini menyebabkan proses pengadukan memerlukan waktu yang lebih lama. Tujuan kegiatan Program Kemitraan Masyarakat (PKM) yaitu untuk meningkatkan omzet UKM “Jaya Makmur” dan meningkatkan pemahaman serta ketrampilan masyarakat mengenai penerapan teknologi tepat guna. Kegiatan PKM di Kramat Selatan, Kota Magelang dilaksanakan dalam dua tahap. Tahap pertama adalah observasi dengan melakukan pengumpulan data berupa dokumentasi dan diskusi dengan Ibu Esti Widayati dan Kepala Desa sebagai stakeholder. Tahap kedua adalah pengembangan solusi melalui teknologi tepat guna yaitu mesin pengaduk adonan. Hasil kegiatan PKM adalah berupa mesin pengaduk adonan dengan kapasitas 60 kg/hari dengan daya 20 watt. Aplikasi mesin pengaduk adonan dapat meningkatkan kapasitas produksi yang semula 20 kg/hari menjadi 60 kg/hari. Selain juga dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat Kramat Selatan, Kecamatan Magelang Utara, Kota Magelang, dengan meningkatnya omzet UKM “Jaya Makmur” hingga 100%.
Peningkatan Kualitas Produk Makanan pada UKM di Kota Magelang Rany Puspita Dewi; Trisma Jaya Saputra; Herru Santosa Budiono
Warta LPM WARTA LPM, Vol. 26, No. 2, April 2023
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (557.383 KB) | DOI: 10.23917/warta.v26i2.1043

Abstract

Small Medium Enterprise (SME) Keripik Talas “Sumber Rejeki” is placed approximately 3.6 km from Magelang and produces taro chips. It has been started production in 2010. One of the production processes that is still done traditionally, is oil draining, so the taro chips produced still have high oil content. The purpose of the activity is to escalate the productivity of SME "Jaya Makmur". The activity was done in two phases in Cacaban, Magelang. The first activity began by collecting documentation data and discussion with partner, Mrs. Tuminem. The second acitivity was continued by developing the completion process, application of spinner machine. Measurement the enhancement in productivity is done by measuring the capacity and quality of the chips produced and measurement the enhancement in income is done by calculating the profit before and after the application of the spinner machine. The activity produced the main output, the appropriate technology, that is the spinner machine which capacity of 12 liters and a power of 60 watts and also is equipped with a speed controller and timer. The use of the spinner able to escalate the output capacity which at first 20 kg/day became 40 kg/day with lower oil content. Besides that, it is also able to increase the profits up to 5 times the profits obtained previously.
Pemanfaatan limbah bunga pinus menjadi bio-oil dengan penambahan variasi konsentrasi katalis Mo/lempung menggunakan metode pirolisis Ramlan Manullang; Arif Rahman Saleh; Rany Puspita Dewi
Jurnal Teknik Mesin Indonesia Vol. 18 No. 2 (2023): Jurnal Teknik Mesin Indonesia
Publisher : Badan Kerja Sama Teknik Mesin Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36289/jtmi.v18i2.481

Abstract

In the modern era, the high energy consumption associated with technological advancements poses a potential energy crisis due to the finite nature of fossil fuel resources. One explored solution is the utilization of renewable energy through biomass conversion. This study aims to convert pine flower waste into bio-oil via pyrolysis with the assistance of Mo/clay catalysts, to investigate the effect of Mo/clay catalyst addition on the resulting bio-oil yield, and to analyze the physical characteristics of the pyrolyzed pine flower waste bio-oil in comparison with conventional diesel fuel. Various catalyst concentrations 0% (without catalyst), 7%, 9%, and 11% with Mo loading of 1% of the catalyst mass, were employed. Pyrolysis was conducted at a temperature of 320°C for 120 minutes under oxygen-free conditions, followed by distillation to remove water content from the bio-oil. The results of the study demonstrate that the addition of Mo/clay catalyst positively influences the bio-oil yield and its physical characteristics. The optimal results were achieved at a catalyst concentration of 9%, resulting in a density of 1.008 g/ml, viscosity of 49.603 cSt, and calorific value of 8,266.4981 cal/g. However, the pine flower waste-derived bio-oil has yet to be directly employed as a substitute for conventional diesel fuel.