Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

ANALISIS KESULITAN MENYELESAIKAN SOAL MATEMATIKA MATERI POLA BILANGAN DI TINJAU DARI PERBEDAAN GENDER SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 34 MAKASSAR Aminah Nurfajri Al Saleh; Andi Husniati; Abdul Gaffar
SIGMA: JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA Vol 13, No 1: Juni 2021
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (533.835 KB) | DOI: 10.26618/sigma.v13i1.4832

Abstract

Aminah Nurfajri Al Saleh. 2020. Difficulty Analysis of Solving Mathematical Problems with Number Patterns in terms of Gender Differences in Class VIII Students of SMP Negeri 34 Makassar. Essay. Mathematics Education Study Program, Teacher Training and Education Faculty, Muhammadiyah University of Makassar. Advisor I Andi Husniati and Advisor II Abdul Gaffar. This study aims to describe the location of the difficulties experienced by students in solving math problems on number pattern material for class VIII SMP Negeri 34 Makassar in the 2020/2021 school year in terms of gender differences. This research is a research that uses a qualitative descriptive approach which is designed to determine the location of the students' difficulties in solving math problems with the number pattern material in terms of gender differences. The data analyzed were data on the location of student difficulties in terms of gender differences. Data collection methods used were giving essay tests and interviews. The questions used in the test measure the location of the student's difficulty, amounting to 2 questions which contain indicators of the difficulty of concepts, principles, and verbal. These questions were done by 2 students in 45 minutes and the interview aimed to find out where the students' difficulties in answering the questions were. The results of the study provide information that there are differences in the difficulties of male and female students in solving math problems with the number pattern material. This is in line with the results of this study as it has been described that the difficulties of grade VIII students of SMP Negeri 34 Makassar include principle difficulties for male students while female students include principle and verbal difficulties.
WORKSHOP PENGEMBANGAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN KURIKULUM 2013 andi alim syahri; Erni Ekafitria Bahar; Abdul Gaffar; Ahmad Syamsuadi
JURNAL PengaMAS Vol 4, No 3 (2021)
Publisher : UNIVERSITAS KHAIRUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33387/.v4i3.2356

Abstract

Kegiatan   Pengabdian   Pada   Masyarakat   (P2M)   ini   bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan guru dalam Mengembangkan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran mulai dari membuat perangkat sampai dengan menyusun evaluasi. Sasaran pengabdian adalah guru-guru SMP Nasional Makassar.  Kegiatan pengabdian dilaksanakan dalam dua tahapan, yaitu workshop dan evaluasi. Pencapaian tujuan tersebut dilakukan melalui Workshop Pengembangan rencana pelaksanaan pembelajaran kurikulum 2013 dengan  metode  observasi, workshop, ceramah penugasan,  dan angket. Pelaksanaan kegiatan Workshop ini telah dilaksanakan yang diikuti oleh 30 guru . Pada kegiatan ini diberikan konsep penguatan materi terkait Kurikulum 2013. Dari hasil seluruh rangkaian kegiatan workshop pengembangan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran maka dapat diperoleh hasil: (1) Guru-guru mendapatkan motivasi, ilmu serta wawasan tentang pengembangan rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) yang baik, meskipun masih ada sedikit kekurangan pada Pengembangan perangkat pembelajaran, (2) peserta workshop merespon dengan positif kegiatan ini, hal ini dapat diilihat dari hasil kuesioner menunjukkan bahwa rata-rata sebesar 3,65, dengan persentase sebesar 87, 92%, (3) Kemampuan peserta mengembangkan RPP kurikulum 2013 sangat baik dengan memperoleh rata-rata hasilnya sebesar 2.73 dengan persentase 91.00% . This Community Service Activity (P2M) aims to increase the knowledge and skills of teachers in developing lesson plans starting from making learning media to preparing evaluations. The target of community service is Makassar National Junior High School teachers. The service activities are carried out in two stages, those are workshops and evaluation. To reach the aims, the workshop on the development of the learning implementation of  the Curriculum 2013 through observation, workshops, lecture assignments, and questionnaires was carried out. the participants of this workshop were 30 teachers. In this activity, the concept of strengthening the material related to the 2013 Curriculum was given. The results of the entire series of the workshop on the development Lesson Plan are: (1) Teachers received motivation, knowledge and insight about the development of a good lesson plan (RPP), although there is still a slight deficiency in the development of learning media, (2) the workshop participants responded positively to this activity. This can be seen from the results of the questionnaire that shows the average 3.65, with the percentage of 87, 92%, (3) the ability of the participants in developing curriculum 2013 lesson plan is very good in which the average is 2.73 with the percentage of 91.00%. 
Analisis Miskonsepsi Siswa pada Materi Bentuk Aljabar dengan Menggunakan Three Tier Test Ernawati Sukardi; Abdul Gaffar; Randy Saputra Mahmud; Andi Vitrah Ramadanti
JKPM (Jurnal Kajian Pendidikan Matematika) Vol 8, No 1 (2022): JKPM (Jurnal Kajian Pendidikan Matematika)
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30998/jkpm.v8i1.15401

Abstract

Penelitian ini ialah penelitian kualitatif deskriptif dengan maksud untuk menganalisis miskonsepsi yang dialami siswa pada materi bentuk aljabar serta penyebab miskonsepsi siswa.  Penelitian ini dilakukan di SMP Negeri 22 Barru. Subjek penelitian ini ada 6 siswa yaitu 2 siswa false positive, 2 siswa false negative dan 2 siswa Miskonsepsi. Instrumen penelitian ini yaitu soal tes pilihan ganda dalam bentuk three tier test dan wawancara. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah kondensasi, penyajian, dan penarikan kesimpulan.  Dari hasil penelitian miskonsepsi yang terjadi ialah miskonsepsi false negative dan miskonsepsi false positive tidak bisa memahami konsep dasar operasi penjumlahan dan pengurangan aljabar. Miskonsepsi dalam melakukan operasi perkalian dan pembagian aljabar salah satu siswa yang mengalami miskonsepsi false positive. Miskonsepsi dalam menyelesaikan pemfaktoran bilangan dan subtitusi bilangan aljabar satu siswa yang mengalami miskonsepsi false positive dan salah satunya mengalami miskonsepsi false negative.
ANALISIS KESALAHAN DALAM MENYELESAIKAN SOAL CERITA SISTEM PERSAMAAN LINEAR DUA VARIABEL DENGAN MENGGUNAKAN TEORI POLYA Andi Nurhafifah S; Muhammad Rizal Usman; Abdul Gaffar
Nabla Dewantara: Jurnal Pendidikan Matematika Vol. 7 No. 1 (2022): Nabla Dewantara: Jurnal Pendidikan Matematika
Publisher : FKIP Universitas Tamansiswa Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesalahan siswa dalam menyelesaikan soal cerita sistem persamaan linear dua variabel dengan menggunakan teori polya pada siswa kelas VIII SMP Negeri 3 Sungguminasa. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes kemampuan awal, tes penilaiaan subjek dan wawancara. Subjek dalam penelitian ini ada tiga siswa kelas VIII-H yang dipilih berdasarkan pengelompokkan Satu siswa tinggi, satu siswa sedang satu siswa rendah. Adapun analisis data yang digunakan yaitu reduksi data, penyajian data, serta menarik kesimpulan. Hasil penelitian yang terkait dengan materi persamaan linear dua variabel menunjukkan bahwa: 1) kemampuan dengan pemecahan masalah siswa dengan kemampuan tinggi dapat melaksanakan empat langkah polya dengan sangat baik, yaitu memahami masalah, memikirkan rencana, melaksnakan rencana dan memeriksa kembali jawaban. 2) kemampuan dengan pemecahan masalah siswa yang memiliki kemampuan sedang hanya mampu memenuhi 2 indikator yaitu memahami masalah dan memikirkan rencana. 3) kemampuan pemecahan masalah yang memiliki kemampuan rendah hanya dapat memenuhi 1 indikator yaitu memikirkan rencana.
ANALISIS KESALAHAN DALAM MENYELESAIKAN SOAL CERITA SISTEM PERSAMAAN LINEAR DUA VARIABEL DENGAN MENGGUNAKAN TEORI POLYA Andi Nurhafifah S; Muhammad Rizal Usman; Abdul Gaffar
Nabla Dewantara: Jurnal Pendidikan Matematika Vol. 7 No. 1 (2022): Nabla Dewantara: Jurnal Pendidikan Matematika
Publisher : FKIP Universitas Tamansiswa Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesalahan siswa dalam menyelesaikan soal cerita sistem persamaan linear dua variabel dengan menggunakan teori polya pada siswa kelas VIII SMP Negeri 3 Sungguminasa. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes kemampuan awal, tes penilaiaan subjek dan wawancara. Subjek dalam penelitian ini ada tiga siswa kelas VIII-H yang dipilih berdasarkan pengelompokkan Satu siswa tinggi, satu siswa sedang satu siswa rendah. Adapun analisis data yang digunakan yaitu reduksi data, penyajian data, serta menarik kesimpulan. Hasil penelitian yang terkait dengan materi persamaan linear dua variabel menunjukkan bahwa: 1) kemampuan dengan pemecahan masalah siswa dengan kemampuan tinggi dapat melaksanakan empat langkah polya dengan sangat baik, yaitu memahami masalah, memikirkan rencana, melaksnakan rencana dan memeriksa kembali jawaban. 2) kemampuan dengan pemecahan masalah siswa yang memiliki kemampuan sedang hanya mampu memenuhi 2 indikator yaitu memahami masalah dan memikirkan rencana. 3) kemampuan pemecahan masalah yang memiliki kemampuan rendah hanya dapat memenuhi 1 indikator yaitu memikirkan rencana.