Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search
Journal : Journal of Environment and Management

Pengembangan e-modul pembelajaran mandiri materi senyawa hidrokarbon pada siswa kelas XI SMA Negeri 3 Palangka Raya Santi Kartikasari; Abudarin Abudarin; Abdul Hadjranul Fatah
Journal of Environment and Management Vol. 2 No. 2 (2021): Journal of Environment and Management
Publisher : Program Pascasarjana Universitas Palangka Raya dan (and) Ikatan Ahli Teknik Penyehatan dan Teknik Lingkungan Indonesia (IATPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37304/jem.v2i2.2946

Abstract

Penelitian ini bertujuan menilai kelayakan e-modul materi senyawa hidrokarbon untuk belajar mandiri, penguasaan siswa atas materi e-modul, dan efektifitas e-modul tersebut. Penelitian dilaksanakan di SMA Negeri 3 Palangka Raya pada Tahun Pelajaran 2019/2020. Studi pendahuluan berupa studi pustaka dan observasi terhadap siswa kelas XI MIPA 3 dilakukan guna mengetahui proses pembelajaran dan bahan ajar yang digunakan secara daring. Berdasarkan data tersebut, kemudian, dilakukan pengembangan e-modul. E-modul diujicobakan kepada kelas XI MIPA 1 secara on-line, dengan diawali pre test dan diakhiri dengan post test. Data yang diperoleh digunakan untuk penyempurnaan e-modul yang diimplementasikan kepada kelas eksperimen semu, yaitu kelas XI MIPA 2 (31 siswa) dan kelas XI MIPA 4 (dengan 29 siswa) sebagai kelas kontrol. Uji kelayakan oleh ahli menunjukkan bahwa e-modul memiliki rerata nilai sebesar 91,90% (kategori sangat layak) untuk kualitas isi/konten, 93,33% (kategori sangat layak) untuk kualitas instruksional, dan 95,38% (kategori sangat layak) untuk kualitas teknik (media). Uji kelayakan keterbacaan oleh siswa menghasilkan rerata nilai sebesar 95,67% (kategori sangat layak). Penelitian ini menyimpulkan bahwa penggunaan e-modul terbukti meningkatkan pemahaman siswa terhadap konsep (materi) pelajaran. Efektivitas e-Modul ditunjukkan dari tingginya nilai post test kelas eksperimen dibandingkan dengan nilai kelas kontrol.
Penguasaan konsep hukum-hukum dasar kimia hasil pembelajaran menggunakan Lembar Kerja Siswa berbasis Learning Cycle 5E pada siswa kelas X SMA Negeri 4 Palangka Raya Tahun Ajaran 2017/2018 Nike Helmiati; Abudarin Abudarin; Abdul Hadjranul Fatah
Journal of Environment and Management Vol. 2 No. 3 (2021): Journal of Environment and Management
Publisher : Program Pascasarjana Universitas Palangka Raya dan (and) Ikatan Ahli Teknik Penyehatan dan Teknik Lingkungan Indonesia (IATPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37304/jem.v2i3.4381

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kemampuan memperoleh dan menguasai konsep hukum-hukum dasar kimia hasil pembelajaran menggunakan lembar kerja siswa berbasis learning cycle 5E pada siswa kelas X SMA Negeri 4 Palangka Raya tahun ajaran 2017/2018. Subjek penelitian yang terlibat dalam penelitian ini adalah siswa kelas X MIPA 1 dan X MIPA 2 yang berjumlah 60 siswa. Data kemampuan siswa memperoleh konsep dikumpulkan melalui kegiatan pembelajaran menggunakan LKS berbasis learning cycle 5E, sedangkan data penguasaan konsep siswa dikumpulkan melalui tes penguasaan konsep yang dilakukan sebelum dan setelah pembelajaran. Data hasil tes dianalisis menggunakan teknik persentase untuk menentukan tingkat penguasaan konsep, sedangkan untuk menentukan peningkatan penguasaan konsep digunakan normalized gain score analysis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran menggunakan LKS berbasis learning cycle 5E membantu siswa mampu: (1) mengonstruksi pernyataan hukum kekekalan massa (100%), hukum perbandingan tetap (100%), hukum perbandingan berganda (91,67%), hukum perbandingan volume (93,33%), dan hukum Avogadro (78,33%) serta (2) menerapkan hukum kekekalan massa (95,00%), hukum perbandingan tetap (92,92%), hukum perbandingan berganda (91,25%), hukum perbandingan volume (82,64%), dan hukum Avogadro (94,58%). Kemampuan siswa menguasai konsep hukum-hukum dasar kimia pasca pembelajaran menggunakan LKS berbasis learning cycle 5E mencapai rata-rata sebesar 80,42% (kategori baik) dengan gain score ternormalkan sebesar 0,76 (kategori tinggi).
Identifikasi miskonsepsi menggunakan two-tier multiple choice pada konsep partikel materi untuk peserta didik kelas IX Erika Candraningrum; Suandi Sidauruk; Abudarin Abudarin
Journal of Environment and Management Vol. 3 No. 2 (2022): Journal of Environment and Management
Publisher : Program Pascasarjana Universitas Palangka Raya dan (and) Ikatan Ahli Teknik Penyehatan dan Teknik Lingkungan Indonesia (IATPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37304/jem.v3i2.5503

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan miskonsepsi peserta didik pada konsep partikel materi dengan menggunakan instrumen tes diagnostik berbentuk pilihan ganda two-tier. Penelitian ini melibatkan 300 peserta didik kelas IX dari MTsN 1 dan MTsN 2 Kota Palangka Raya. Instrument pada penelitian ini merupakan test diagnostic two-tier multiple choice (pilihan ganda beralasan) yang diberi nama TDPM (tes diagnostic partikel materi). Konsep yang diidentifikasi merupakan konsep partikel materi dengan 5 subkonsep yaitu atom, partikel penyusun materi, teori atom, konfigurasi elektron, dan ion. Hasil penelitian menunjukkan bahwa miskonsepsi peserta didik MTsN 1 pada konsep partikel materi sebesar 57,51%. Dengan 41,23% miskonsepsi pada konsep atom, 53,34% miskonsepsi pada konsep partikel penyusun atom, 36,65% miskonsepsi pada konsep teori atom, 92,05% miskonsepsi pada konsep konfigurasi elektron, 64,3% miskonsepsi pada konsep ion. Miskonsepsi pada MTsN 2 sebesar 60,3%. Dengan 41,17% miskonsepsi pada konsep atom, 59,42% miskonsepsi pada konsep partikel penyusun atom, 38,49% miskonsepsi pada konsep teori atom, 91,6% miskonsepsi pada konsep konfigurasi elektron, 66,6% miskonsepsi pada konsep ion.
Pengembangan LKPD berbasis discovery learning pada konsep reaksi reduksi oksidasi di Kelas X SMAN 1 Marikit Dina Fahdiani; Abudarin Abudarin; Abdul Hadjranul Fatah
Journal of Environment and Management Vol. 3 No. 2 (2022): Journal of Environment and Management
Publisher : Program Pascasarjana Universitas Palangka Raya dan (and) Ikatan Ahli Teknik Penyehatan dan Teknik Lingkungan Indonesia (IATPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37304/jem.v3i2.5505

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan LKPD berbasis discovery learning pada konsep reaksi reduksi oksidasi yang telah diuji kelayakannya. Penelitian ini menggunakan model Four-D (4D) yang diadaptasi dari Thiagarajan. Subjek penelitian adalah peserta didik kelas X MIPA dan X IPS 1 SMAN 1 Marikit yang berjumlah 54 orang. Instrumen penelitian yang digunakan meliputi angket kelayakan LKPD, angket kesesuaian sintak DL, angket keterbacaan, soal pre-test, serta soal post-test. Data hasil tes dan hasil angket dianalisis secara deskriptif. LKPD yang dikembangkan dan soal pretes-posttes divalidasi terlebih dahulu sebelum digunakan pada proses pembelajaran. Mengukur aktivitas belajar peserta didik menggunakan hasil mengerjakan LKPD berbasis discovery learning, dan mengukur pemahaman konsep dengan nilai pretes-posttes. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa: (1) LKPD berbasis discovery learning dinyatakan sangat layak dengan persentase sebesar 95,50% dan kesesuaian isi LKPD dengan sintak discovery learning sebesar 95,00%, (2) keterbacaan LKPD secara perorangan sebesar 90% dan secara kelompok 88% diartikan sebagai mudah dipahami, (3) LKPD berbasis discovery learning dinyatakan sangat efektif dalam memandu aktivitas belajar dengan persentase keberhasilan sebesar 95,63%, (4) LKPD berbasis discovery learning efektif dalam meningkatkan pemahaman konsep peserta didik dengan nilai N-gain sebesar 0,75, (5) LKPD berbasis discovery learning berkorelasi positif terhadap pemahaman konsep dengan koefisien determinasi sebesar 96,61%.
Pemanfaatan arang cangkang sawit teraktivasi NaOH dan HCl dalam menurunkan kadar Fe, Mn dan zat warna pada air gambut Eprie Eprie; Kartika Bungas; Abudarin Abudarin
Journal of Environment and Management Vol. 3 No. 2 (2022): Journal of Environment and Management
Publisher : Program Pascasarjana Universitas Palangka Raya dan (and) Ikatan Ahli Teknik Penyehatan dan Teknik Lingkungan Indonesia (IATPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37304/jem.v3i2.5506

Abstract

Air gambut merupakan salah satu air permukaan dan dimanfaatkan oleh masyarakat yang bermukim didaerah rawa gambut dengan karakteristik kandungan bahan organik yang tinggi, kandungan besi yang tinggi serta memiliki pH yang rendah dengan warna yang pekat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kemampuan daya serap arang aktif cangkang sawit terhadap ion Besi (Fe), Mangan (Mn) dan zat warna pada air gambut. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) non faktorial karena hanya menggunakan satu faktor perlakuan yaitu massa arang aktif yang berbeda yaitu 10 g, 15 g dan 20 g sebanyak 3 (tiga) kali pengulangan. Penelitian ini memiliki 2 (dua) parameter yaitu (1) Parameter fisika yang terdiri dari bau, warna, suhu dan zat padat terlarut (TDS) dan (2) Parameter kimia yang terdiri dari pH, Besi (Fe) dan Mangan (Mn). Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata daya serap arang aktif dengan aktivator NaOH yang memiliki daya serap tertinggi pada setiap perlakuan yaitu dengan massa 20 g untuk Fe (1,49 mg/l) dan Mn (0,059 mg/l). Rata- rata daya serap arang aktif dengan aktivator HCl yang memiliki daya serap tertinggi yaitu dengan massa 10 g untuk Fe (0,82 mg/l) dan Mn (0,051 mg/l). Penyerapan terbaik Fe dan Mn pada air gambut dengan menggunakan arang aktif teraktivasi NaOH yaitu pada massa 20 g. Penyerapan terbaik Fe dan Mn pada air gambut dengan menggunakan arang aktif teraktivasi HCl yaitu pada massa 10 g. Arang aktif cangkang sawit yang diaktivasi menggunakan aktivator HCl dapat menyerap warna pada air gambut.