Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

ANALISIS YURIDIS PERANAN PENGURUS TERHADAP PERKEMBANGAN YAYASAN PENDIDIKAN NURUL HASANAH PADANG BULAN Dini Permata Sari; Sunarmi Sunarmi; Tri Murti
TRANSPARENCY Vol 1, No 01 (2020)
Publisher : Universitas Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Yayasan adalah suatu badan hukum yang mempunyai maksud dan tujuan bersifat sosial, keagamaan dan kemanusiaan, didirikan dengan memperhatikan persyaratan formal yang di tentukan dalam Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2004 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2001 tentang Yayasan. Salah satu yayasan yang sedang berkembang adalah Yayasan Nurul Hasanah yang berada di Padang Bulan Medan. Pengurus memiliki peranan yang sangat penting terhadap perkembangan Yayasan Nurul Hasanah dengan menemui kendala-kendala yang dihadapi selama menjalankan tugas dan fungsinya di Yayasan Nurul Hasanah. Metode yang dipakai dalam penelitian ini adalah penelitian hukum empiris yaitu dengan melaksanakan penelitian ke lapangan secara langsung yaitu ke Yayasan Nurul Hasanah Padang Bulan. Sebelumnya penulis juga melakukan penelitian hukum normatif terhadap peraturan perundang-undangan dan buku-buku yang berkaitan dengan karya ilmiah ini. Adapun kesimpulan dari skripsi ini adalah Pengurus memiliki fungsi untuk mengangkat dan memberhentikan pelaksanaan kegiatan yayasan, menyimpan dokumen keuangan yayasan, dan berkewajiban untuk menyusun laporan tertulis dalam jangka waktu paling lama 5 (lima) bulan sesudah buku yayasan ditutup. Dalam menjalankan fungsi dan tugasnya Pengurus mendapat beberapa kendala seperti keterlambatan siswa/siswi membayar SPP, adanya perilaku siswa/siswi yang tidak taat aturan, rusaknya sarana dan prasarana yayasan, ketidakamanan penjagaan di sekitar yayasan dan adanya pengurus terdahulu yang enggan di berhentikan sehingga mengakibatkan pengurus sekarang sulit menjalankan peran dan fungsinya di Yayasan Nurul  Hasanah.   Kata Kunci:Yayasan, Peran Pengurus Yayasan.
EFEKTIVITAS DAYA HAMBAT EKSTRAK UMBI BAWANG DAYAK TERSTANDARISASI FENOL TERHADAP PERTUMBUHAN Enterococcus faecalis Dini Permata Sari; Muhammad Yanuar Ichrom Nahzi; Lia Yulia Budiarti
Dentin Vol 1, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRACT  Background: Bawang dayak bulb (Eleutherine palmifolia (L.) Merr) is one of medicine plants from South Borneo has an antibacterial effect. Bawang dayak bulb contains of phenol can inhibit bacterial growth, one of gram-positive bacteria such as Enterococcus faecalis. Purpose: The purpose of this research is to analyzing the differences in antibacterial effectiveness of bawang dayak bulb extract with concentration 40%, 50%, 60%, 70%, 80% total phenol standarized and 2% Chlorhexidine gluconate to Enterococcus faecalis grownth as alternative material for root canal irrigation. Methods: This study was using true experimental laboratory, post test only with control group design with 6 group. Bawang dayak bulb extract with concentration 40%, 50%, 60%, 70%, 80% and 2% Chlorhexidine gluconate, each group was repeated 6 times. The antibacterial effect tested with diffusion method. Kruskal-Wallis and Mann Whitney tests were used for data analysis with 95% level of trust. Result: The result of total phenol shows that every 1mg or 1mg/ml extract contains 66,67µg. The radical zone of bawang dayak bulb extract with concentration 40%, 50%, 60%, 70%, 80% and 2% Chlorhexidine gluconate to Enterococcus faecalis are 14,08mm, 16,35mm, 18,26mm, 19,30mm, 21,28mm, 25,24mm. Conclusion: The conclusion this research is differences antibacterial effectiveness between bawang dayak bulb extract with concentration 40%, 50%, 60%, 70%, 80% and 2% Chlorhexidine gluconate. Bawang dayak bulb extract with concentration of 80% has greater antibacterial effectiveness than the concentration to Enterococcus faecalis.  Keywords: Bawang dayak bulb, Enterococcus faecalis, Chlorhexidine gluconate 2%  ABSTRAK  Latar belakang: Umbi bawang dayak (Eleutherine palmifolia (L.) Merr) adalah salah satu jenis tanaman obat di Kalimantan Selatan yang memiliki efek antibakteri. Umbi bawang dayak mengandung senyawa fenol yang dapat menghambat pertumbuhan bakteri, salah satunya bakteri gram positif seperti Enterococcus faecalis. Tujuan: penelitian ini adalah untuk menganalisis perbedaan efektivitas daya hambat ekstrak umbi bawang dayak 40%, 50%, 60%, 70%, 80% yang terstandarisasi fenol dan Chlorhexidine gluconate 2% terhadap Enterococcus faecalis sebagai alternatif bahan irigasi saluran akar. Metode: penelitian ini menggunakan true experimental dengan rancangan penelitian post test only with control group design dengan 6 perlakuan, yaitu ekstrak umbi bawang dayak konsentrasi 40%, 50%, 60%, 70%, 80%, dan Chlorhexidine gluconate 2% dan dilakukan 6 kali pengulangan. Pengujian efek antibakteri menggunakan metode difusi. Analisis data menggunakan uji Kruskal-Wallis dan uji Mann Whitney pada tingkat kepercayaan 95%. Hasil: penelitian ini menunjukkan bahwa setiap 1mg atau 1mg/ml ekstrak terkandung 66,67µg kadar total fenol. Zona radikal ekstrak umbi bawang dayak konsentrasi 40%, 50%, 60%, 70%, 80%, dan Chlorhexidin gluconate 2% terhadap Enterococcus faecalis secara berurutan sebesar 14,08mm, 16,35mm, 18,26mm, 19,30mm, 21,28mm, 25,24mm. Kesimpulan: penelitian ini terdapat perbedaan efektivitas daya hambat ekstrak umbi bawang dayak konsentrasi 40%, 50%, 60%, 70%, 80% dan Chlorhexidin gluconate 2% terhadap pertumbuhan Enterococcus faecalis. Ekstrak umbi bawang dayak konsentrasi 80% memiliki efektivitas daya hambat yang lebih besar terhadap Enterococcus faecalis.  Kata-kata Kunci: Umbi bawang dayak, Enterococcus faecalis, Chlorhexidine gluconate 2%
PENGARUH PERBEDAAN PENGETAHUAN SEBELUM DAN SESUDAH MELAKUKAN PENYULUHAN GIZI TERHADAP IBU YANG MEMILIKI BALITA DI RW 08 KELURAHAN PAPANGGO Yutika Prameswari; Dini Permata Sari; Sinta Rahayu
Pharmacy Action Journal Vol 2, No 1 (2022): 2022
Publisher : UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 JAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1197.163 KB) | DOI: 10.52447/paj.v2i1.6201

Abstract

Latar Belakang : Kurangnya pengetahuan tentang gizi dan kesehatan pada orang tua, khususnya ibu merupakan salah satu penyebab terjadinya kekurangan gizi pada balita. Berdasarkan studi pendahuluan didapatkan hasil bahwa dalam Ibu belum mengetahui tentang cara penggolahan makanan yang benar dan sikap mereka masih menghiraukan kandungan gizi dalam makanannnya. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penyuluhan gizi terhadap pengetahuan dan sikap ibu dalam pemberian menu seimbang pada balita di Rw 08 kelurahan papanggo, tahun 2022. Metode : Penelitian ini menggunakan metode penelitian Quasi Eksperimen dengan rancangan one group pretest – postest. Pengumpulan data penelitian dilakukan dengan menggunakan kuesioner jenis pertanyaan tertutup. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu yang memiliki balita di Rw 08 kelurahan papanggo sejumlah 24 responden. Pengambilan sampel menggunakan teknik accidental sampling diperoleh 24 ibu yang memiliki balita. Hasil : Berdasarkan tabel tentang distribusi frekuensi perbedaan pengetahuan ibu dalam pemberian menu seimbang sebelum dan sesudah diberikan penyuluhan Gizi di rw 08 kelurahan papanggo, menunjukkan bahwa yang memiliki kategori baik sebelum diberikan penyuluhan sebanyak 14 orang (58,3%), kategori cukup sebanyak 6 orang (25%) dan kategori kurang sebanyak 4 orang (16,7%). Dan setelah diberikan penyuluhan, dapat disimpulkan bahwa yang memiliki kategori baik yaitu 24 orang (100%). Simpulan : Ada pengaruh penyuluhan gizi terhadap pengetahuan dan sikap ibu dalam pemberian menu seimbang pada balita.
PENGARUH PERBEDAAN PENGETAHUAN SEBELUM DAN SESUDAH MELAKUKAN PENYULUHAN HIPERTENSI TERHADAP MASYARAKAT KAMPUNG SENTRAL RANGKASBITUNG BANTEN suwandi .; Dini Permata Sari
Pharmacy Action Journal Vol 2, No 2 (2023): 2023
Publisher : UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 JAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52447/paj.v2i2.6513

Abstract

Hipertensi (tekanan darah tinggi) adalah suatu peningkatan tekanan darah di dalam Arteri, yang menyebabkan peningkatannya resiko terhadap stroke, aneurisma, gagal jantung, serangan jantung dan kerusakan ginjal. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengetahuan masyarakat tentang penyakit hipertensi dan memastikan setelah dilakukan penyuluhan maka dapat menambah pengetahuan masyarakat dan dapat mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari terutama dalam lingkungan keluarga dan masyarakat sekitar. Kegiatan pengabdian masyarakat ini menggunakan instrumen berupa kuisioner jenis likert dengan pertanyaan pre test dan post test tentang materi hipertensi sebanyak 10 pertanyaan dalam bentuk tertulis dengan pilihan benar atau salah sebelum dan sesudah pemberian materi. Pengambilan sampel dalam penyuluhan ini adalah masyarakat yang umumnya terdiri dari kalangan ibu rumah tangga dan sebagian kecil geriatri dengan jumlah peserta penyuluhan sebanyak 30 orang. Dari hasil penilaian jawaban pre test hipertensi pada 30 orang peserta maka diketahui dari jumlah rata-rata soal pre test sebanyak 73,67 % pertanyaan dijawab dengan benar dan sebanyak 26,33 % pertanyaan dengan jawaban salah dan dari hasil penilaian post test  maka diketahui beberapa pertanyaan yang diajukan sudah mampu dijawab dengan benar mendekati 100% oleh peserta penyuluhan. Kesimpulan pada kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah ada pengaruh penyuluhan hipertensi terhadap pengetahuan masyarakat Kampung Sentral Rangkasbitung Lebak Banten
PENINGKATAN KESEHATAN MENTAL MELALUI OLAHRAGA Muhammad Rizki Firdaus; Desty Endrawati Subroto; Muhammad Dzakwan Alamsyah; Farid Rizki Hakiki; Nasrul Nasrul; Dini Permata Sari
Jurnal Padamu Negeri Vol. 2 No. 1 (2025): Januari : Jurnal Padamu Negeri (JPN)
Publisher : CV. Denasya Smart Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69714/4shp4s59

Abstract

Mental health is very important in human life to carry out daily activities. The purpose of this study was to determine the benefits of exercise in improving mental health based on a systematic literature review. The study used the Systematic Literature Review (SLR) method. The database used to search for literature is data found on the Google Scholar website. The results of the study are presented by looking at the quality of the documents in detail and according to the scope of the study. There are 6 relevant articles from 25 related articles. Based on the search results according to the Preferred Reporting Items for Systematic Review and Meta Analyses (PRISMA) stages, exercise can improve mental health. The types of documents searched for in this study are documents with a time span of the last 10 years published in national journals indexed by Sinta and can be accessed openly. Based on the results and discussion, the conclusion of this study states that exercise can improve mental health.
PENGARUH KEBIJAKAN PENDIDIKAN JASMANI TERINTEGRASI TERHADAP GAYA HIDUP SEHAT DI KALANGAN SISWA SEKOLAH DASAR Dini Permata Sari; Tito Parta Wibowo; Pardiman; Elsa Zahra; Refly Jayadi Ningrat; Ahmad Septiana; Pajri Sumardi; Ahmad Firdaus; Anshori; Panji Gumelar
Jurnal Ilmiah Multidisiplin Ilmu Vol. 2 No. 3 (2025): Juni : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Ilmu (JIMI)
Publisher : CV. Denasya Smart Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69714/81ah9154

Abstract

An integrated physical education policy was a strategic approach in shaping a healthy lifestyle from an early age. This study aimed to determine the effect of the integrated physical education policy implementation on the healthy lifestyle of elementary school students. The method used was descriptive quantitative with a survey approach. The sample consisted of 120 students from four elementary schools that had implemented the policy in X city. The results showed a significant positive correlation between the implementation of the integrated physical education policy and the improvement of students' healthy living behaviors, which included regular physical activity, a balanced diet, and awareness of personal hygiene and health. This policy proved effective in instilling healthy living values through structured physical activities and supporting the strengthening of character education
PERAN TABLET CURCUMA DALAM MENURUNKAN RISIKO HEPATOTOKSISITAS PADA PASIEN TB PARU YANG MENJALANI TERAPI OAT DI RS PASAR REBO KOTA JAKARTA TIMUR Dini Permata Sari; Nhila Putri Evani; Rangki Astiani
Journal Pharma Saintika Vol. 9 No. 1 (2025): Oktober : Jurnal Pharma Saintika
Publisher : Program Studi DIII Farmasi Akademi Farmasi Dwi Farma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51225/jps.v9i1.88

Abstract

Abstract: Curcuma is known to play a role in preventing the side effects of anti-tuberculosis drugs (OAT), including hepatotoxicity, by protecting liver cells from oxidative stress and inflammation induced by drugs. The objective of this study was to determine the relationship between Curcuma tablet supplementation and the level of liver damage (hepatotoxicity), as measured by AST, ALT, and total bilirubin levels in pulmonary tuberculosis patients at Pasar Rebo Hospital. This study was non-experimental and classified as an analytical study with a cross-sectional approach. Data collection was conducted retrospectively, by reviewing past medical data and events. The sample in this study consisted of a portion of pulmonary tuberculosis patients undergoing OAT therapy at Pasar Rebo Hospital, East Jakarta, during the period of January–December 2024. The results showed that Curcuma tablet supplementation provided significant benefits to the liver health of pulmonary TB patients, as indicated by a statistically significant decrease in AST, ALT, and total bilirubin levels (p < 0.05) after treatment. This decrease in liver enzyme and bilirubin levels reflects improved hepatic function and reduced hepatotoxicity. Thus, Curcuma tablets have been proven effective as a hepatoprotective agent in the context of OAT therapy..