Claim Missing Document
Check
Articles

Found 31 Documents
Search

ANALISIS PENGELOLAAN USAHA PADI SAWAH BERDASARKAN KEPEMILIKAN LAHAN Ajuan Ritonga; Diana Chalil; Luhut Sihombing
JOURNAL ON SOCIAL ECONOMIC OF AGRICULTURE AND AGRIBUSINESS Vol 1, No 1 (2012)
Publisher : Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (390.779 KB)

Abstract

Pemilik lahan sendiri lebih bebas melakukan apa yang akan lakukannya sementara penyewa dan gadai dibatasi oleh beberapa peraturan yang telah disepakati. Hal tersebut dapat menyebabakan perbedaan pengelolaan dari ketiga status kepemilikan lahan yang ada. Untuk menganalisis kemungkinan perbedaan pengelolaan tersebut, penelitian ini dilakukan di Desa Sukamandi Hilir Kecamatan Pagar Merbau Kabupaten Deli Serdang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis diskriptif dan ANOVA. Untuk melihat perbedaan biaya produksi dan produktivitas maka diambil 30 petani sampel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa biaya produksi lahan milik sendiri paling tinggi dibandingkan lahan sewa dan lahan gadai. Sebaliknya produktivitas lahan milik sendiri lebih rendah dibandingkan keduanya, hasil uji ANOVA menunjukkan bahwa perbedaan biaya produksi dan produktivitas cukup signifikan.   Kata Kunci : Status Lahan, Pengelolaan, Biaya Produksi, Produktivitas.
ANALISIS DAMPAK SISTEM MEKANISASI PANEN TEH TERHADAP TINGKAT PENGGUNAAN TENAGA KERJA, PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA, PENDAPATAN DAN EFISIENSI UNIT KEBUN SIDAMANIK PTPN IV Chandra Butar-butar; Hiras Tobing; Diana Chalil
JOURNAL ON SOCIAL ECONOMIC OF AGRICULTURE AND AGRIBUSINESS Vol 1, No 1 (2012)
Publisher : Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (292.302 KB)

Abstract

Sejak tahun 2001 perkebunan telah mengalami kerugian. Salah satu penyebabnya adalah tingginya biaya tenaga kerja. Untuk mengatasi hal tersebut, unit kebun teh Sidamanik PTPN IV menerapkan sistem mekanisasi pada proses pemanenan teh. Untuk menganalisis dampak sistem mekanisasi tersebut, dilakukan uji beda rata-rata dan uji efisiensi harga untuk peride sebelum mekanisasi (tahun 2001sampai dengan 2003) dan sesudah mekanisasi (tahun 2008 sampai dengan 2010). Hasil uji beda rata-rata menunjukkan bahwa mekanisasi berhasil menurunkan tingkat penggunaan tenaga kerja dan meningkatkan produktivitas tenaga kerja. Sistem mekanisasi panen juga berhasil meningkatkan mutu daun teh sehingga meningkatkan harga jual. Dengan kondisi tersebut pada akhirnya mekanisasi juga meningkatkan pendapatan unit kebun Sidamanik. Hasil uji efisiensi menunjukkan bahwa penggunaan tenaga kerja sebelum mekanisasi terlalu banyak sehingga pengaruhnya terhadap tingkat produksi tidak nyata dan penggunaannya tidak efisien. Dengan demikian perlu dilakukan pengurangan jumlah tenaga kerja melalui penerapan sistem mekanisasi panen. Hasil estimasi regresi menunjukkan bahwa setelah mekanisasi, penggunaan tenaga kerja menjadi berpengaruh nyata terhadap tingkat produksi. Namun hasil uji efisiensi menunjukkan bahwa pengurangan tenaga kerja terlalu banyak sehingga nilai efisiensi menjadi kurang optimal. Kesimpulannya, mekanisasi panen memberikan dampak positif tetapi perlu perhitungan yang lebih cermat agar produksi lebih opimal.   Kata Kunci: Teh, Mekanisasi Panen, Analisis Dampak, Efisiensi
ANALISIS DISTRIBUSI BIOSOLAR DI KOTA MEDAN BIOSOLAR DISTRIBUTION ANALYSIS IN MEDAN CITY Eko Ananda Permadi; Thomson Sebayang; Diana Chalil
JOURNAL ON SOCIAL ECONOMIC OF AGRICULTURE AND AGRIBUSINESS Vol 1, No 1 (2012)
Publisher : Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (354.344 KB)

Abstract

Kebutuhan masyarakat akan energi khususnya yang berasal dari fosil yakni BBM ( Bahan Bakar Minyak ) semakin meningkat, sementara persediaan bahan bakar yang berasal dari fosil ini semakin menipis. Dengan demikian pemerintah mencari sumber energi alternatif pengganti BBM, salah satunya ialah Biosolar yang merupakan hasil olahan dari bahan nabati. Keberlanjutan cadangan energi merupakan salah satu alasan memilih energi terbarukan, dalam hal ini Biosolar. Oleh karena itu Indonesia, termasuk kota Medan sudah mulai menggunakan Biosolar yang berasal dari nabati sebagai energi alternatie, pengganti Solar yang berasal dari fosil.Untuk menganalisis penggunaan Biosolar tersebut di kota Medan maka dilakukan penelitian terhadap 43 SPBU yang mendistribusikan Biosolar di kota Medan. Penelitian ini difokuskan untuk menganalisis bagaimana mekanisme pendistribusian Biosolar di kota Medan, serta menganalisis perbedaan antara volume Biosolar yang didistribusikan oleh PT. Pertamina dengan volume Biosolar yang terjual di SPBU. Kota Medan terpilih sebagai daerah penelitian berdasarkan metode purposive, sedangkan distribusi sampel dilakukan dengan metode propotional cluster sampling. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini ialah metode deskriptif dan uji beda rata-rata.Hasil penelitian menyimpulkan bahwa, jumlah SPBU yang menjual Biosolar meningkat sejak Juni 2010 sampai Mei 2011. Mekanisme pendistribusian Biosolar di kota Medan mengunakan sistem distribusi semi langsung; Volume Biosolar yang didistribusikan oleh PT. Pertamina ke setiap SPBU mendekati 18.000 liter per hari, sementara yang terjual oleh SPBU sebanyak 15.255 liter per hari; Jenis kenderaan yang mengunakan Biosolar didominasi oleh kenderaan jenis angkutan barang dan angkutan penumpang dalam hal ini bus; Tidak terdapat perbedaan volume penjualan Biosolar, antara SPBU yang berlokasi pada tingkat aksesibilitas sedang, dengan SPBU yang berlokasi pada tingkat aksesibilitas tinggi.Kata Kunci : Biosolar, Distribusi, Aksesibilitas, Suplai
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN PETANI PADI ORGANIK DI KABUPATEN SERDANG BEDAGAI (Studi Kasus : Desa Lubuk Bayas, Kecamatan Perbaungan) Zikrina Zikrina; Mozart B Darus; Diana Chalil
JOURNAL ON SOCIAL ECONOMIC OF AGRICULTURE AND AGRIBUSINESS Vol 2, No 1 (2013): JURNAL AGRIBISNIS
Publisher : Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (368.713 KB)

Abstract

Permintaan produk organik cenderung meningkat dengan semakin meningkatnya kesadaran akan kesehatan. Sebagai respon petani juga meningkatkan produk organiknya, termasuk padi organik di Kabupaten Serdang Bedagai. Tanpa penggunaan pupuk dan pestisida kimia secara umum biaya produksi dan produksi padi organik lebih rendah dibandingkan dengan padi anorganik. Namun umumnya konsumen bersedia membayar beras organik dengan harga yang lebih tinggi, oleh karena itu pendapatan petani padi organik akan ditentukan oleh selisih penerimaan (akibat penurunan produksi dan peningkatan harga jual) dan perubahan biaya produksi (akibat penurunan penggunaan pupuk dan pestisida kimia). Hasil penelitian menunjukkan bahwa jumlah dan harga penjualan beras organik mengalami peningkatan dari waktu ke waktu. Hasil estimasi regresi berganda menunjukkan bahwa produktivitas padi organik, harga urin sapi, dan upah tenaga kerja berpengaruh nyata terhadap pendapatan petani padi organik. Sedangkan harga bibit, harga pupuk kandang, harga pestisida organik, dan biaya pemasaran tidak berpengaruh nyata terhadap pendapatan petani padi organik. Kata kunci: pendapatan dan faktor pendapatan ABSTRACT The demand for organic products tends to increase, along with the increase of people’s awareness of health. Therefore farmers’ response also increases their organic products, including those in  Serdang Bedagai District. Without the use of chemical fertilizers and pesticides, the production cost and the production of organic rice was generally lower than that of in-organic rice. However, most consumers are willing to pay higher price for the organic rice, therefore farmers’ income from organic rice will be determined by the change in revenue (due to the decrease in production and the increase in the selling price) and production costs (due to the decrease in chemical fertilizers and pesticides usage). Result of the research shows that the quality and the price of organic rice was increasing from time to time. Estimation of the multiple regression shows that the organic rice productivity, the cows’ urine price, and the employees’ wages significantly influence the organic rice farmers income. However, the seedling price, manure price, organic pesticide price, and marketing cost do not have significant influence on the organic rice farmers income. Keywords: Income and Income Factor
ANALISIS USAHATANI SAYURAN Meta Sianturi; Diana Chalil; Thomson Sebayang
JOURNAL ON SOCIAL ECONOMIC OF AGRICULTURE AND AGRIBUSINESS Vol 2, No 1 (2013): JURNAL AGRIBISNIS
Publisher : Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (201.87 KB)

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk menganalisa perkembangan jumlah petani sayuran, pola kombinasi dan pendapatan usahatani sayuran di Kelurahan Tanah Enam Ratus.Daerah penelitian ditentukan secara purposive (sengaja).Metode analisis data menggunakan     metode deskriptif dan analisa crosstab dengan uji chi-square. Hasil penelitian menunjukkan: jumlah petani sayuran selama tiga tahun terakhir semakin berkurang dan pola kombinasi usahatani sayuran ada empat, yakni sawi-bayam-kangkung, sawi-bayam, sawi-kangkung, sawi. Semakin luas lahan yang dimiliki oleh petani sayuran, maka semakin banyak jenis komoditi sayuran yang dikombinasikan dan semakin besar pendapatan yang diperoleh oleh petani. Kata Kunci: Usahatani, sayuran, kombinasi penanaman, korelasi.   Abstract   The purpose of thgis study was to analyze the development of the number of vegetable farmers, combination pattern, and the income of vegetable farmers in Kelurahan Tanah Enam Ratus. The research area for this study were determined through purposive method. The data obtained were analyzed through descriptive method, and crosstab analysis with Chi-square test. The result of this study showed that for the last three years, the number of vegetable farmers increasingly decreased, and there were four combination patterns of vegetable farming namely, mustard-spinach-kale, mutard-spinach, mustard-kale, and mustard. The wider the land area owned by the vegetable farmers, the more various kinds of vegetable commodities can be combined and the bigger income earned by the vegetable farmers. Keywords: Farming, Vegetable, Planting Combination, Correlation
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN DAN VIABILITAS FINANSIAL PETANI SALAK PADANGSIDIMPUAN DI KABUPATEN TAPANULI SELATAN Jufrianto Simanullang; Diana Chalil; Siti Khadijah
JOURNAL ON SOCIAL ECONOMIC OF AGRICULTURE AND AGRIBUSINESS Vol 3, No 11 (2014): Vol 3 No. 11 November 2014
Publisher : Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Tujuan penelitian adalah untuk menganalisis bagaimana pendapatan keluarga petani Salak Padangsidimpuan di daerah penelitian, untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi pendapatan keluarga petani Salak Padangsidimpuan di daerah penelitian dan untuk menganalisis viabilitas finansial petani Salak Padangsidimpuan di daerah penelitian. Metode analisis data yang digunakan adalah rumus pendapatan, metode regresi linear berganda dengan alat bantu SPSS 16 dan perhitungan manfaat biaya. Penentuan daerah penelitian adalah secara sengaja (purposive). Besar sampel menggunakan Rumus Slovin dengan besar sampel 70. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Pendapatan keluarga petani Salak Padangsidimpuan di daerah penelitian relatif rendah dibandingkan dengan Upah Minimum Kabupaten (UMK) Tapanuli Selatan. (2) Faktor-faktor produktivitas lahan, harga jual, harga herbisida, biaya pengangkutan dan jumlah tenaga kerja secara serempak berpengaruh nyata terhadap pendapatan keluarga petani Salak Padangsidimpuan di Kabupaten Tapanuli Selatan. Sedangkan secara parsial variabel produktivitas lahan, harga jual, biaya pengangkutan dan jumlah tenaga kerja berpengaruh nyata terhadap pendapatan petani Salak Padangsidimpuan di Kabupaten Tapanuli Selatan, sedangkan harga herbisida tidak berpengaruh nyata. (3) Usahatani petani Salak Padangsidimpuan di daerah penelitian tidak viable. Kata Kunci : Pendapatan, Faktor-faktor Pendapatan, dan Viabilitas Finansial  
Analisis Perilaku Konsumen Terhadap Daging Sapi di Kota Medan Richard Fransiskus Saragih; Diana Chalil; Mozart B Darus
JOURNAL ON SOCIAL ECONOMIC OF AGRICULTURE AND AGRIBUSINESS Vol 4, No 2 (2015): Volume 4 No. 2 Februari 2015
Publisher : Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Tujuan penelitian ini adalah (1) Untuk menganalisis karakteristik responden pembeli daging sapi di daerah penelitian. (2) Untuk menganalisis sikap konsumen terhadap  daging sapi di daerah penelitian.Metode pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitan ini adalah metode purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Secara umum karakteristik responden daging sapi di pasar modern adalah wanita dengan usia 47 – 56 tahun yang bekerja sebagai ibu rumah tangga dengan pendidikan terakhir adalah SMA, pendapatan keluarga per bulan berada pada Rp 1.000.000 – Rp 2.500.000 dengan jumlah anggota keluarga 3-4 orang .Secara keseluruhan sikap konsumen terhadap atribut daging sapi adalah baik. Atribut yang disikapi sangat baik oleh responden adalah atribut harga.Hal ini karena responden beranggapan bahwa harga yang ditawarkan sesuai dengan produk daging sapi yang mereka dapatkan di pasar modern.Sementara atribut sertifikasi disikapi dengan buruk oleh responden.Hal ini disebabkan responden beranggapan bahwa produk daging sapi yang dijual di pasar modern adalah produk daging sapi yang aman tanpa harus menampilkan sertifikat di tempat jualan daging sapi. Atribut lain yang memiliki sikap baik oleh responden adalah atribut kesegaran, rasa, warna, lemak dan tekstur. Daging sapi local masih mampu bersaing dengan daging sapi impor meskipun dari sisi harga daging sapi impor lebih murah daripada daging sapi lokal.Hal ini didukung oleh data yang menunjukkan dengan minat konsumen yang lebih tinggi pada daging sapi lokal. Faktor internal dari konsumen itu sendiri seperti pengetahuan,pendapatan, dan jumlah anggota keluarga mempengaruhi konsumen dalam menyikapi atribut-atribut daging sapi lokal maupun impor. Faktor eksternal daging sapi juga menjadi faktor yang penting bagi konsumen dalam memilih daging sapi yang sesuai dengan selera konsumen itu sendiri. Kata kunci   :  Sikap konsumen, daging sapi, atribut, pasar modern.
PENGARUH PERUBAHAN IKLIM TERHADAP PRODUKSI PADI SAWAH (Kasus: Kabupaten Deli Serdang) Denisa Jurina Tanjung; Rahmanta Ginting; Diana Chalil
JOURNAL ON SOCIAL ECONOMIC OF AGRICULTURE AND AGRIBUSINESS Vol 4, No 3 (2015): Volume 4 No.3 Maret 2015
Publisher : Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh temperatur, curah hujan, kelembaban udara dan penyinaran matahari terhadap produksi padi sawah di daerah penelitian. Metode analisis yang digunakan adalah regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel temperatur, curah hujan, kelembaban udara dan penyinaran matahari yang dimasukkan dalam persamaan secara serempak berpengaruh terhadap produksi padi sawah di Kabupaten Deli Serdang. Secara individu variabel temperatur dan curah hujan memiliki pengaruh yang tidak signifikan terhadap produksi padi sawah di daerah penelitian sedangkan variabel kelembaban dan sinar matahari memiliki pengaruh yang signifikan terhadap produksi sawah. Kata Kunci: Iklim, Produksi Padi Sawah
ANALISIS PEMASARAN PANCAKE DURIAN DI KOTA MEDAN Afthri Sutrati Ulya; Diana Chalil; Mozart B Darus
JOURNAL ON SOCIAL ECONOMIC OF AGRICULTURE AND AGRIBUSINESS Vol 4, No 3 (2015): Volume 4 No.3 Maret 2015
Publisher : Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis saluran pemasaran, fungsi pemasaran, price spread dan share margin, serta efisiensi setiap saluran pemasaran pancake durian di Kota Medan. Penentuan daerah penelitian secara purposive. Metode pengambilan sampel dengan metode snowball sampling dengan sampel produsen sebanyak 8 sampel, pedagang besar 3 sampel, dan pedagang pengecer 14 sampel. Data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Metode Shepherd, Metode Acharya dan Aggarwal, Composite Index Method, Marketing Efficiency Index Method, dan Metode Soekartawi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Terdapat 4 saluran pemasaran pancake durian di Kota Medan yaitu I) produsen – pedagang besar – pedagang pengecer – konsumen, II) produsen – pedagang besar – konsumen, III) produsen – pedagang pengecer – konsumen, dan IV) produsen – konsumen. (2) Lembaga pemasaran melakukan fungsi pemasaran yang berbeda-beda. (3) Marjin pemasaran terendah terdapat pada saluran IV yaitu Rp0/pcs. (4) Saluran IV merupakan saluran pemasaran yang paling efisien.   Kata kunci :pancake durian, pemasaran, efisiensi
ANALISIS DAMPAK ERUPSI GUNUNG SINABUNG TERHADAP PENDAPATAN PETANI KUBIS DI KECAMATAN SIMPANG EMPAT Julprida Saragih; Diana Chalil; Siti Khadijah
JOURNAL ON SOCIAL ECONOMIC OF AGRICULTURE AND AGRIBUSINESS Vol 4, No 5 (2015): Volume 4 No. 5 Mei 2015
Publisher : Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Julprida Saragih (100304141) dengan judul skripsi “Analisis Dampak Erupsi Gunung Sinabung Terhadap Pendapatan Petani Kubis Di Kecamatan Simpang Empat” di Desa Gajah, Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten Karo. Penelitian ini dilakukan pada tahun 2015 dan dibimbing oleh Ibu Ir. Diana Chalil, M.Si, P.hD dan Ibu Siti Khadijah, SP, M.Si. Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengetahui dampak erupsi Gunung Sinabung terhadap produktivitas kubis dan pendapatan petani kubis di daerah penelitian. Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Simpang Empat yang merupakan salah satu kecamatan penghasil utama kubis diantara kecamatan yang terkena erupsi Gunung Sinabung, dan Desa Gajah dipilih karena merupakan salah satu desa yang telah kembali melakukan kegiatan usahataninya.Sampel ditentukan dengan menggunakan metode Accidental Sampling,dan besar sampel ditentukan menggunakan metode Slovin. Data dianalisis dengan metode uji rata – rata atau t-hitung dengan uji dua sampel yang saling bebas (Independent Sample T–Test). Dari hasil uji diketahui bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara produktivitas kubis di daerah yang terkena dengan yang tidak terkena erupsi Gunung Sinabung; dan tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara pendapatan petani kubis di daerah yang terkena dengan yang tidak terkena erupsi Gunung Sinabung.   Kata kunci: Daerah Terkena dan Tidak Terkena,  Erupsi Gunung Sinabung, Produktivitas, Pendapatan