Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Gambaran Pengetahuan dan Sikap tentang Menggosok Gigi yang Benar pada Siswa SDN Sungai Tiung 3 Cempaka Muhammad Doni Alfiannor; Evy Marlinda; Sugian Noor
Jurnal Forum Kesehatan Vol 8 No 1 (2018): Februari 2018
Publisher : POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES PALANGKA RAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (520.435 KB)

Abstract

Oral hygiene is very important because through these organs various germs can enter. Some mouth problems can also occur due to lack of maintaining dental and oral hygiene. The remaining food that is not cleaned by the method of brushing your teeth properly will be difficult to clean and will become a collection of dental plaques (dental caries) and consequently can cause cavities. This study aims to get an overview of the knowledge and attitudes about brushing teeth properly in students of SDN 3 Sungai Tiung Cempaka. The research design used was descriptive. The number of respondents was 32 people with sampling using the total sampling technique. Data collection using a questionnaire. The results showed that most respondents had enough knowledge as many as 17 people (53.1%) and most respondents had a positive category attitude of 27 people (84.4%). It is expected that the health center participates in providing treatment to improve children's health status, especially dental and oral health
FAKTOR - FAKTOR INTRINSIK DAN EKSTRINSIK KEJADIAN INFEKSI SALURAN NAPAS PADA BALIT Elta Nora; Evy Marlinda; Theresia Ivana
JURNAL KEPERAWATAN SUAKA INSAN (JKSI) Vol 3 No 2 (2018): Jurnal Keperawatan Suaka Insan (JKSI)
Publisher : STIKES Suaka Insan Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51143/jksi.v3i2.107

Abstract

Latar Belakang: Puskesmas Pekauman memiliki jumlah kasus balita yang terkena ISPA tertinggi di Kota Banjarmasin. ISPA merupakan penyebab angka kesakitan pada bayi dan balita yang cukup tinggi, sekitar 20-30%, apabila dibiarkan akan dapat menjadi ISPA berulang pada balita/anak yang sama dalam waktu yang relatif singkat. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor intrinsik dan ekstrinsik dari kejadian ISPA pada balita di puskesmas Pekauman Banjarmasin. Metode Penelitian: Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan rancangan penelitian cross sectional, sampel yang digunakan sebanyak 117 orang tua (ibu) yang memiliki balita dan berobat ke Puskesmas Pekauman Banjarmasin. Teknik sampling Consecutive Sampling, instrumen yang digunakan adalah kuesioner, dengan analisa data menggunakan Chi Square. Hasil: Hasil penelitian menunjukan bahwa, kejadian ISPA di Puskesmas Pekauman dari 117 sampel, sebanyak 71 balita termasuk dalam ISPA non-pneumonia dan 46 balita yang termasuk ISPA pneumonia. Dari 5 faktor yang diteliti, hasil penelitian menunjukan hubungan signifikan, pemberian ASI eksklusif dengan p value = 0,0001 (Prevalence Odds Ratio (POR) = 4,645 (95% CI 1,999-10,793), perilaku kesehatan dengan p value = 0,000 (POR = 8,580 (95% CI 3,552-20,724, jenis kelamin dengan p value = 0,002 (POR = 4,365 (95% CI 1,786-10,665), status ekonomi dengan p value = 0,581 pada ekonomi tinggi (POR = 0,768 (95% CI 0,302-1,958) dan p value = 0,003 pada ekonomi sedang (POR = 0,171 (95% CI 0,053-0,551), sedangkan untuk faktor yang tidak berhubungan yaitu BBL dengan p value = 0,151 (POR = 0,511 (95% CI 0,227-1,150). Kesimpulan: Faktor intrinsik dan ekstrinsik yang berhubungan dengan kejadian ISPA pada balita di Puskesmas Pekauman Banjarmasin adalah, jenis kelamin, pemberian ASI eksklusif, status ekonomi pada ekonomi sedang, dan perilaku kesehatan.
Pengaruh Pendampingan Kader Kesehatan Terhadap Peningkatan Kesehatan Keluarga Di Wilayah Kerja Puskesmas Astambul Kabupaten Banjar Zainab Zainab; Evy Marlinda
JURNAL CITRA KEPERAWATAN Vol 8 No 1 (2020): JURNAL CITRA KEPERAWATAN
Publisher : Poltekkes Kemenkes Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (551.441 KB) | DOI: 10.31964/jck.v8i1.125

Abstract

Latar belakang :Program Indonesia Sehat terutama bertujuan untuk meningkatkan kualitas manusia Indonesia dengan cara meningkatkan derajat kesehatan dan stautus gizi di masyarakat melalui upaya kesehatan dan pemberdayaan masyarakat. Program Indonesia Sehat dilaksanakan dengan melalui pendekatan keluarga dengan mengacu pada kegiatan PHBS yang dilakukan oleh keluarga sebagai indikator kesehatan keluarga. Untuk meningkatkan kesehatan keluarga dapat dikembangkan diantaranya adalah keterlibatan tenaga dari masyarakat termasuk dalam hal ini adalah kader kesehatan. Keterlibatan kader kesehatan dalam peningkatan kesehatan keluarga dapat dilakukan dengan pendampingan pada keluarga. Tujuan umum penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pendampingan kader kesehatan terhadap peningkatan kesehatan keluarga di wilayah kerja Puskesmas Astambul Kabupaten Banjar. Metode penelitian ini adalah dengan menggunakan eksperimen semu dengan mengelompokkan subjek penelitian ke dalam kelompok perlakuan dan kelompok kontrol. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh keluarga di wilayah kerja Puskesmas Astambul, sedangkan sampel yang diambil adalah 30 keluarga untuk kelompok perlakukan dan 30 keluarga untuk kelompok kontrol. Pengukuran kesehatan keluarga sebelum dan sesudah intervensi dilakukan setelah kunjungan kader kesehatan ke keluarga sebanyak 4 kali. Analisa data yang dipergunakan adalah dengan Paired sample t test, dan Independet sample t test, dengan tingkat kepercayaan 95 %. Kesimpulan pendampingan memberikan pengaruh terhadap peningkatan kesehatan keluarga. Saran Puskesmas dapat meningkatkan pendampingan kepada keluarga secara aktif dengan melibatkan kader kesehatan yang ada dengan melakukan kunjungan rumah disertai dengan kegiatan penyuluhan kesehatan, konseling dan diharapkan Keluarga meningkatkan perilaku hidup bersih sehat terutama meningkatkan kesadaran untuk tidak merokok, menjadi anggota Jaminan Kesehatan Nasional, mempunyai akses sarana air bersih serta mempunyai dan menggunakan jamban sehat.
OPTIMALISASI PEMANTAUAN: UNTUK TUMBUH KEMBANG OPTIMAL PADA ANAK TK PERMATA BUNDA BANJARBARU Agustine Ramie; Evi Risa Mariana; Evy Marlinda; Ainun Sajidah
JURNAL PENGABDIAN MANDIRI Vol. 4 No. 5: Mei 2025
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tumbuh kembang anak usia dini sangat krusial dalam menentukan kualitas generasi masa depan. Namun, anak-anak di TK Permata Bunda Banjarbaru belum mendapatkan pemantauan tumbuh kembang secara optimal. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk melakukan pemantauan pertumbuhan dan perkembangan anak secara komprehensif, meliputi aspek fisik, motorik, kognitif, sosial, dan emosional. Pendekatan yang digunakan adalah pengukuran antropometri serta penilaian perkembangan menggunakan DDST II dan KPSP. Kegiatan dilakukan terhadap 43 anak dengan evaluasi melalui observasi langsung dan pengisian instrumen perkembangan. Hasil menunjukkan pertumbuhan dan perkembangan anak terpantau dengan data tumbuh kembang yang ditemukan. Luaran berupa video kegiatan pemantauan tumbuh kembang anak dan publikasi ilmiah di TK Permata Bunda dalam menerapkan pemantauan tumbuh kembang secara rutin dan sistematis
Upaya Pencegahan Anemia Ibu Hamil Melalui Pendidikan Kesehatan Menggunakan Media Monopoli Pintar pada Pelatihan Kader Kesehatan Ramie, Agustine; Evy Marlinda; Rijanti Abdurrachim; Siti Afifah; Noor Maulidah; Noor Latifah Azlina
FUNDAMENTUM : Jurnal Pengabdian Multidisiplin Vol. 3 No. 3 (2025): Agustus : FUNDAMENTUM : Jurnal Pengabdian Multidisiplin
Publisher : Asosiasi Peneliti Dan Pengajar Ilmu Sosial Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62383/fundamentum.v3i3.1178

Abstract

In 2025, cadre groups in the working area of Puskesmas Martapura Timur have mostly never been involved in education about health issues including the problem of anemia in pregnant women. This community service expects cadre groups to increase knowledge and skills about Anemia Prevention during pregnancy. The method used is to identify health problems, train health cadres to provide health education about anemia in pregnant women, healthy and nutritionally balanced foods to prevent anemia, self-care during pregnancy, and recognition of signs of anemia in pregnant women with a peer educator approach suitable for the field of health promotion to change knowledge, attitudes, and healthy living behavior. The results of community service showed an increase in knowledge and skills to 90%.