Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Purifikasi Akal dan Nafsu Menuju Hidup Bermartabat (Teori Etika dan Moral JJ Rousseau dan lbn Miskawaih) Mansur, Amril
Kontekstualita: Jurnal Penelitian Sosial Keagamaan Vol 20, No 2 (2005)
Publisher : Kontekstualita: Jurnal Penelitian Sosial Keagamaan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study attempts to discuss the existence of logic and passion in deciding moral values and to what extent ethical thought of Ibu Miskawaih dan JJ Rousseau, can give contribution to the modern life. It is a library research with descriptive and critical comparative analysis. The results of this study show that both lbu Miskawaih and JJ Rousseau achtowledge thefunction of logic (reasoning) in creating moral behavior. Human beings need passion for their perfection in life. The dialectic between brain and passion signrficantly determines the quality of the produced good deeds and morality. The results of this study recommend that brain and passion are not the only things determining morality but there are other elements, which is what the heart says, the aworeness andfreedom. This study needs to befollowed up due to the huge problem of ethics.
Penguatan Kecerdasan Perspektif Global (Sosiologis Dan Teknologis) Anwar Nasution, Fahmi; Mansur, Amril
Journal of Islamic Education El Madani Vol. 3 No. 2 (2024): Juni
Publisher : Yayasan Marwah Madani Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55438/jiee.v3i2.88

Abstract

Dunia sebagai ekosistem global tidak terlepas dari permasalahan-permasalahan yang mampu mempengaruhi umat manusia melalui perubahan ekosistem yang tidak dikehendaki dan bahkan tidak disadari.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis Penguatan Kecerdasan Perspektif Global (Sosiologiss Dan Teknologis). Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif, sedangkan teknik pengumpulan data adalah dengan, berupa artkel dan buku dan dokumen lainnya. Hasil penelitian adalah Pendidikan dalam perspektif sosiologis dapat menghasilkan sebuah gambaran objektif tentang relasi-relasi sosial yang menyusun konstruksi total realitas pendidikan di negara kita. Pendekatan sosiologi sebagai pendekatan sosiologi pendidikan terdiri dari, Pendekatan individual (The Individual Approach), Pendekatan sosial (The Social Approach), dan Pendekatan interaks (The Interaction Approach). Sementara itu Pendidikan Islam Persepektif Kecerdasan Teknologis, Pada perpekstif Islam, teknologi, ilmu pengetahuan, serta seni yaitu suatu pengembangan potensi manusia yang telah diberikan oleh Allah SWT yaitu berupa akal dan budi. Dampak kecerdasan Sosiologis dan Teknologis dalam Pembelajaran Pendindidikan Islam, Pengaruh perkembangan dan kemajuan teknologi sangat nyata dalam bidang pendidikan khususnya pendidikan agama Islam, yaitu Meningkatkan motivasi peserta didik untuk kreatif mengembangkan teknologi yang bersumber dari nilai-nilai Islam. Meningkatkan keterampilan dalam penggunaan teknologi untuk mensejahterakan masyarakat sekitar. Mewujudkan hubungan silaturahmi antara agama dan teknologi. Menambah wawasan dan mengetahui kemampuan dalam menggunakan teknologi sesuai atau bersumber dari ajaran agama
Studi Ontologi, Epistemologi dan Aksiologi Dalam Dunia Pendidikan Purnomo, Dian; Mansur, Amril
JURNAL JENDELA PENDIDIKAN Vol. 4 No. 04 (2024): Jurnal Jendela Pendidikan: Edisi November 2024
Publisher : CV. Jendela Edukasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57008/jjp.v4i04.1028

Abstract

Dalam dunia pendidikan, aktivitas ilmu dipengaruhi oleh tiga masalah pokok. Pertama, apa yang ingin diketahui; kedua, bagaimana cara mendapatkan pengetahuan tersebut; dan ketiga, apa nilai dari pengetahuan yang diperoleh. Untuk menjawab pertanyaan- pertanyaan tersebut, diperlukan pendekatan berpikir yang radikal, sistematis, dan universal. Penelitian ini termasuk jenis penelitian pustaka (library research), yakni penelitian yang obyek kajiannya menggunakan data pustaka berupa hasil penelitian dan buku-buku sebagai sumber datanya. Kesimpulan hasil penelitian bahwa Hubungan antara filsafat dan dunia pendidikan seperti halnya hubungan dua sisi mata uang, yaitu dua aspek dari hakikat yang satu, sebab pendidikan pada hakikatnya merupakan aplikasi praktis dari filsafat. Filsafat pendidikan mengkhususkan masalah pendidikan sebagai objek kajian yang terbagi dari ketiga persoalan, yaitu ontologis, epistemologi dan aksiologis.
HAKEKAT ILMU DAN WORLDVIEW TAUHID ISLAM SERTA IMPLIKASINYA DALAM KEBENARAN ILMU Syarif, Ahmad; Mansur, Amril
Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar (JIPDAS) Vol 5 No 2 (2025): Vol. 5 No. 2 Edisi Mei 2025
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial dan Bahasa Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37081/jipdas.v5i2.2588

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji hakikat ilmu dalam perspektif Islam, khususnya melalui pendekatan worldview tauhid sebagai dasar pemikiran. Tauhid, yang merupakan inti ajaran Islam, tidak hanya menjadi landasan keimanan, tetapi juga memengaruhi cara pandang terhadap ilmu dan kebenaran. Dalam konsep Islam, ilmu dipandang sebagai sesuatu yang bersumber dari Allah SWT, yang mencakup aspek wahyu dan akal sebagai alat untuk memahaminya. Penelitian ini juga mengeksplorasi hubungan antara worldview tauhid dengan validitas dan kebenaran ilmu, serta implikasinya dalam pengembangan ilmu pengetahuan. Melalui metode analisis literatur, ditemukan bahwa worldview tauhid memberikan paradigma yang holistik dalam memahami ilmu sebagai sesuatu yang tidak hanya bersifat duniawi, tetapi juga terkait dengan tujuan akhirat. Tauhid memandu manusia untuk menyelaraskan pengetahuan empiris dengan nilai-nilai spiritual dan moral. Implikasi dari worldview tauhid dalam kebenaran ilmu meliputi pengakuan akan keterbatasan akal manusia, pentingnya integrasi antara wahyu dan rasio, serta komitmen terhadap nilai-nilai etika dalam praktik keilmuan. Penelitian ini menyimpulkan bahwa ilmu dalam Islam harus dilihat sebagai sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memberikan manfaat bagi umat manusia. Dengan demikian, worldview tauhid berperan penting dalam membentuk paradigma ilmu yang berlandaskan kebenaran sejati, yakni kebenaran yang bersumber dari Allah SWT.  
Hakekat Epistemologi Kritisisme dan Pragmatisme tentang Ilmu Pengetahuan Yanti, Indres Novri; Mansur, Amril
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 3 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Selama bertahun-tahun, konsep pengetahuan telah menjadi topik yang sangat penting dan menarik untuk dibahas. Sejarah penuh dengan perdebatan penting tentang bagaimana lembaga pendidikan harus menggunakan berbagai strategi untuk membantu peserta didik. Namun, gaya pengajaran perlu ditingkatkan secara mendasar dan bertahap, tidak hanya di bidang pendidikan tetapi juga di filsafat. Oleh karena itu, beberapa filsuf terkenal menyampaikan pemikiran mereka yang luar biasa tentang nilai pengetahuan dalam pendidikan yang sebenarnya dan bagaimana pendidikan dapat memberikan metode pengajaran yang tepat untuk menjaga keberadaan setiap siswa. Kant dan Dewey adalah dua yang paling terkenal di antara mereka. Metode komparatif digunakan untuk memahami konsep pendidikan Kant dan Dewey. Penelitian menunjukkan bahwa Kant dan Dewey menyatu pada cara filosofi pengetahuan pada hakekat pengetahuan, Kriteria kebenaran serta metode memperoleh pengetahuan.
INOVASI DAN MODERNISASI KURIKULUM DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM Qolbiyah, Aini; Mansur, Amril; Bakar, Abu
Jurnal Penelitian Ilmu Pendidikan Indonesia Vol. 1 No. 2 (2022): Volume 1 No 2
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (242.394 KB) | DOI: 10.31004/jpion.v1i2.58

Abstract

This study aims to discuss innovation and modernization of curriculum in Islamic religious education learning. Islamic Education as a series of Islamic subjects is delivered either formally in schools or informally and non-formal at home and in the community with materials taught from elementary school to tertiary levels must respond to this “Merdeka Belajar” policy well. This research is a literature study, namely research that is sourced from library materials using a qualitative approach. In this case, the researcher explored a number of data, both primary data and secondary data with the following steps: reading and studying in depth primary data such as books, journals, articles, theses and dissertations related to the discussion of innovation and modernization of curriculum in Islamic religious education learning. The conclusion of this study is that The existence the scope of curriculum of Islamic Religious Education is: 1) Al-Qur'an, 2) Hadith as the words, deeds and things of the Prophet, 3) Fiqh, 4) Aqidah morals, and 5) the history of Islamic culture. The innovation used when learning Islamic Religious Education is to use the Contextual Teaching and Learning (CTL) method or Learning Strategy.
KONSEP INOVASI KURIKULUM DAN PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM Hafizon, Ahmad; Mansur, Amril; Bakar, Abu
Jurnal Penelitian Ilmu Pendidikan Indonesia Vol. 1 No. 2 (2022): Volume 1 No 2
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (169.266 KB) | DOI: 10.31004/jpion.v1i2.63

Abstract

This paper contains an explanation the meaning of innovation curriculum and the learning of Islamic religious education. The curriculum is one of the most decisive components in achieving educational goals and also as the guidence in implementing the teaching at all types and levels of education. In Islam, the concept of curriculum means Manhaj, which is a clear way for educators and students to take to develop their knowledge, skills and attitudes. Islamic education curriculum is Islamic education material in the form of activities, knowledge and experiences that are intentionally and systematically given to students in order to achieve the goals of Islamic education.
PROSES INOVASI KURIKULUM DAN PEMBELAJARAN Rachmad, Ferizal; Mansur, Amril; Bakar, Abu
Jurnal Penelitian Ilmu Pendidikan Indonesia Vol. 1 No. 2 (2022): Volume 1 No 2
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (290.272 KB) | DOI: 10.31004/jpion.v1i2.85

Abstract

The purpose of this study is to describe the process of curriculum innovation and learning. This study uses the method of literature review. The results of the study show that the innovation process is absolutely necessary for various levels of education. In the implementation of innovation requires diffusion and dissemination. The existence of globalization, developments in science and technology, problems that develop in society and needs in the business world as well as the world of work and industry must be answered by the world of education. This is also the basis for the S1 Management Study Program FEIS UIN SUSKA Riau to quickly respond to developments in the national and global economy by innovating the curriculum.