Claim Missing Document
Check
Articles

Found 19 Documents
Search

ANALISIS KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF MATEMATIS DALAM MENYELESAIKAN SOAL HOTS KELAS VIII SENI 1 SMP NEGERI 2 TELUK JAMBE TIMUR Kurnia Litha Ramadhani; Dani Firmansyah; Haerudin Haerudin
JIPMat Vol 6, No 1 (2021)
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/jipmat.v6i1.8042

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kemampuan berpikir kreatif siswa dalam menyelesaikan soal HOTS kelas VIII Seni 1 di SMP Negeri 2 Telukjambe Timur. Subjek dalam penelitian ini berjumlah 41 siswa yang dipilih secara acak. Pengumpulan data siswa dilakukan dengan memberikan tes tertulis yang memuat indikator berpikir kreatif. Pengolahan data dilakukan dengan teknik analisis deskriptif. Penelitian ini menghasilkan deskripsi mengenai kemampuan berpikir kreatif siswa dalam menyelesaikan soal HOTS kelas VIII Seni 1 di SMP Negeri 2 Telukjambe Timur sebagai berikut. Dari 41 siswa hanya 4 siswa yang memenuhi indikator berpikir kreatif sebesar 11,9% artinya siswa masih membutuhkan peningkatan kemampuan berpikir kreatif matematis.
THE IMPLEMENTATION OF VOCABULARY BUILDING STRATEGY IN TEACHING ENGLISH VOCABULARY TO YOUNG LEARNERS Syafrizal Syafrizal; Haerudin Haerudin
Jo-ELT (Journal of English Language Teaching) Fakultas Pendidikan Bahasa & Seni Prodi Pendidikan Bahasa Inggris IKIP Vol 5, No 1 (2018)
Publisher : Universitas Pendidikan Mandalika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33394/jo-elt.v5i1.2296

Abstract

Vocabulary as one of English component and it’s very important to learn. Before the students master the four skills they have to know some vocabularies to support them in learning English. English vocabulary as one of the language skill elements has an important role for young learners in learning foreign languages. In presenting English, especially vocabulary, the teacher should be creative in choosing materials and able to stimulate the student's interest. The teacher needs to manipulate some strategies to support the teaching and learning process. Teaching English for young learner is different from teaching adults in a way that they are often more enthusiastic, active and easily adaptive than adults. The type of this research is descriptive qualitative research. This research is a descriptive qualitative research that focuses on vocabulary building strategy in teaching vocabulary to young learners. It describes the technique and method used by the teacher in teaching English vocabulary to young learner.
The Effect of Work-From Home on Burnout during COVID-19 Disease: The Mediating Effect of Organizational and Family Support Annisa Fajri; Haerudin Haerudin
Budapest International Research and Critics Institute (BIRCI-Journal): Humanities and Social Sciences Vol 5, No 1 (2022): Budapest International Research and Critics Institute February
Publisher : Budapest International Research and Critics University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33258/birci.v5i1.3785

Abstract

Coronavirus (COVID-19), which hit in early 2020, changed the way people live and work, and affected industries and organizations all over the world. Many organizations have begun to deliver a new way of working to adapt to these shifts effectively using teleworking or a work from home policy. The purpose of this study was to fill the gaps by investigating several potential predictors of job satisfaction during working from home from the impact of COVID-19 such as work–life balance and work stress. Using a quantitative approach, 136 workers who were forced to work from home all over Indonesia participated, and the responses were analysed using PROCESS macro software. The results supported hypothesis that family support and organizational support mediate the relationship of work–life balance and burnout. It is imperative for the organizations to take substantial steps to reduce burnout on employees during COVID-19 disease, nurture decision autonomy at all levels of hierarchy and encourage amiable relationships of employees with their supervisors and peers based on mutual trust and support.
Interferensi Leksikal Bahasa Arab dalam Bahasa Indonesia di Lingkungan Pondok Pesantren Riyadhul Huda Kota Tangerang Imamudin Imamudin; Haerudin Haerudin
Lingua Rima: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 6, No 2 (2017)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31000/lgrm.v6i2.1614

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk interferensi leksikal bahasa Arab dalam bahasa Indonesia di Lingkungan Pondok Pesantren Riyadhul Huda Kota Tangerang. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan metode analisis deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa bentuk interferensi leksikal yang terdapat dalam penelitian ini berupa interferensi leksikal pada beberapa kelas kata dasar dan turunanannya. Bentuk interferensi terjadi pada kelas kata benda (nomina), kelas kata kerja (verba), kelas kata sifat (adjektiva), kelas kata pengganti (pronominal), kelas kata bilangan (numeralia), kelas kata keterangan (adverbia) dan kelas kata tugas. Jumlah interferensi leksikal dari hasil wawancara dialog santri yaitu sebanyak 57 kata, dengan interferensi paling banyak yaitu pada kelas kata kerja (verba).Kata kunci: Interferensi, Leksikal, Bahasa Arab
PEMBELAJARAN DENGAN PENDEKATAN SAVI UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PENALARANMATEMATIK DAN KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA SMP Haerudin Haerudin
JUDIKA (JURNAL PENDIDIKAN UNSIKA) Vol 3 No 1 (2015): JUDIKA (JURNAL PENDIDIKAN UNSIKA)
Publisher : Universitas Singaperbangsa Karawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (498.762 KB)

Abstract

Atikel ini merupakan laporan penelitian mengenai pembelajaran dengan pendekatan SAVI untuk meningkatkan kemampun penalaran matematik dan kemandirian belajar siswa SMP.  Instrumen yang dipakai adalah seperangkat soal uraian tes kemampuan penalaran matematik dan skalasikap kemandirian belajar siswa model Likert. Penelitian menemukan: Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan pada bab sebelumnya diperoleh simpulan yang berlaku bagi siswa SMP sebagai berikut: 1) Pencapaian kemampuan penalaran matematik siswa yang menggunakan pendekatan SAVI lebih baik dibandingkan dengan siswa yang menggunakan  pembelajaran konvensional. Pencapaian kemampuan penalaran matematik untuk kedua kelas ini tergolong kategori sedang. 2) Peningkatan kemampuan penalaran matematik siswa yang pembelajarannya menggunakan pendekatan SAVI  lebih baik dibandingkan dengan siswa yang menggunakan pembelajaran konvensional. 3) Kemandirian belajar siswa yang pembelajarannya menggunakan pendekatan SAVI lebih baik dibandingkan dengan siswa yang menggunakan pembelajaran konvensional. Ini menunjukkan bahwa pemberian perlakuan pada siswa dengan pendekatan SAVI memberikan kontribusi yang positif bagi siswa dalam mengembangkan kemandirian belajarnya. Kata Kunci:  Pendekatan SAVI, Kemampuan Penalaran Matematik, Kemandirian Belajar
PEMANFAATAN LAHAN PEKARANGAN SEBAGAI TAMBAHAN PENDAPATAN EKONOMI MASYARAKAT DI DESA WANASABA KECAMATAN WANASABA KABUPATEN LOMBOK TIMUR Haerudin Haerudin
Educatio Vol 5, No 1 (2010)
Publisher : Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29408/edc.v5i1.111

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk pemanfaatan lahan pekarangan yang dimiliki masyarakat dan besarnya modal uang yang dibutuhkan dalam pemanfaatan lahan pekarangan tersebut serta untuk mengetahui pengaruh pemanfaatan lahan pekarangan sebagai tambahan pendapatan ekonomi masyarakat Desa Wanasaba Kecamatan Wanasaba. Kegiatan  penelitian ini akan dilaksanakan di Desa Wanasaba Kecamatan Wanasaba Kabupaten Lombok. Penelitian ini merupakan penelitian Deskriptif Kualitatif. Tekhnik pengambilan data dilakukan dengan 3 cara yaitu survei, wawancara dan dokumentasi. Populasi terdiri dari 80 kepala keluarga. Teknik sampel yang digunakan adalah teknik sampel acak sederhana (Simple Random Sampling). Jenis data yang diperlukan dalam penelitian ini adalah data primer berupa data tentang pemanfaatan lahan pekarangan dan data pendapatan masyarakat. Sedangkan data skunder berupa data-data pendukung seperti data monografi desa dan lain-lain. Dalam menganalisis data, peneliti menggunakan tabel distribusi frekuensi  untuk mempermudah analisis data. Berdasarkan analisis data yang telah dikumpulkan, diperoleh kesimpulan bahwa adapun bentuk-bentuk dari pemanfaatan lahan pekarangan yang berpengaruh terhadap meningkatnya pendapatan adalah pertanian atau perkebunan( perkebunan mangga, pisang, kangkung dan palawija). Peternakan (peternakan sapi, kambing, ayam, itik, ikan air tawar dan burung dara) serta jenis usaha lainnya (jualan sembako, perbengkelan, rental komputer dan poto kopi, konter pulsa, warung nasi, jualan makanan ringan, membuat batako, genteng dan bata merah). Sedangkan untuk besarnya pendaptan yang diperoleh dari pemanfaatan pekarangan tersebut yaitu mulai dari Rp.500.000-Rp.1.000.000 perbulan dan bahkan Rp.1.000.000 perbulan. Kata Kunci: Lahan pekarangan, pendapatan ekonomi.
ANALISIS KESALAHAN SISWA DALAM MENGERJAKAN SOAL EKSPONEN BERDASARKAN TEORI BRODIE Rhena Nurul Syariah; Haerudin Haerudin
MAJU : Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika Vol 8, No 2 (2021): MAJU : JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN MATEMATIKA
Publisher : STKIP Bina Bangsa Meulaboh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesalahan apa saja yang dilakukan siswa dalam mengerjakan soal eksponen.  dengan mendripsikan hasil jawaban siswa. Jenis penelitian adalah kualitatif deskriptif. Subjek dalam penelitian adalah 6 orang siswa yang dipilih dari 30 siswa kelas X IPS 3 yang telah mengengerjakan soal tes diagnostic. Enam orang tersebut terdiri dari dua orang dengan kemampuan matematika tinggi, dua orang dengan kemampuan matematika sedang, dan dua orang dengan kemampuan matematika rendah. Metode yang dilakukan untuk mendapatkan data adalah dengan melakukan tes dan wawancara. Dalam mengelompokan kesalahan yangdilakukan siswa yaitu dengan menggunakan empat kesalahan yang dikembangkan oleh Brodie. Emapat kesalahan tersebut diantaranya yaitu (1) basic error, (2) appropriate error, (3) missing information, dan (4) partial insight. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa subjek penelitian melakukan kesalahan appropriate error,  missing information, dan partial insight Kata-kata kunci: Kesalahan Siswa, Teori Brodie, Eksponen
KEMAMPUAN REPRESENTASI MATEMATIS SISWA SMP PADA MATERI SEGI EMPAT Nidya Mutiara Rizki; Haerudin Haerudin
MAJU : Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika Vol 8, No 2 (2021): MAJU : JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN MATEMATIKA
Publisher : STKIP Bina Bangsa Meulaboh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak : Kemampuan representasi adalah salah satu kemampuan matematis yang penting bagi siswa, karena sangat berguna untuk memahami dan menguasai materi atau konsep matematika, mengaitkan pengetahuan dasar matematika dengan materi yang dipelajari, dan memodelkan masalah kontekstual yang ada. Namun kenyataan di lapangan kemampuan representasi matematis siswa masih kurang, dan siswa belum mampu mencapai indikator kemampuan representasi matematis. Hal ini terjadi karena guru hanya memberikan pelajaran melalui buku teks dan contoh soal, dan soal-soal tersebut tidak bervariasi sehingga membuat siswa tidak terbiasa dengan latihan soal yang berbeda. Artikel ini ditulis dengan tujuan untuk menguji kemampuan representasi matematis siswa SMP pada materi segi empat. Materi segi empat adalah salah satu materi yang ada di dalam pelajaran matematika, untuk dapat memahami materi segi empat dibutuhkannya kemampuan representasi matematis. Dalam penulisan artikel ini peneliti mencoba mendeksprisikan bagaimana masalah terkait kemampuan representasi matematis yaitu melibatkan gambar, ekspresi matematika dan kata-kata atau teks tertulis, kemudian mengklarifikasi masalah dan mengajukan solusi, serta mencitapkan situasi masalah berdasarkan informasi atau representasi data yang diberikan. Oleh karena itu, artikel ini menjelaskan bagaimana deskripsi representasi siswa dalam kemampuan representasi matematis materi segi empat. Peneliti menggunakan metode penelitian studi pustaka atau kajian pustaka, yang berisi tentang penelitian ilmiah yang berkitan dengan masalah yang penulis teliti. Dari hasil kajian pustka yang dilakukan peneliti, ditemukan bahwa kemampuan representasi matematis siswa pada materi segi empat masih kurang, terutama pada siswa dengan kemampuan awal rendah, mereka juga akan memiliki kemampuan representasi yang rendah. Oleh karena itu, perlu dilakukan penelitian untuk mencari tahu bagaimana cara meningkatkan kemampuan representasi matematsi siswa SMP khususnya pada materi segi empat.Kata kunci: Kemampuan representasi, segi empat, kajian pustaka.
EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN DARING DENGAN MEMANFAATKAN MEDIA ONLINE ERA PANDEMI COVID-19 PADA MATEMATIKA Eka Putri Melania; Lessa Roesdiana; Haerudin Haerudin
MAJU : Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika Vol 8, No 2 (2021): MAJU : JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN MATEMATIKA
Publisher : STKIP Bina Bangsa Meulaboh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: Penelitian ini mempunyai tujuan untuk memahami efektivitas memanfaatkan media online di era pandemi covid-19 pada matematika, penelitian ini termasuk kedalam penelitian kuantitatif deskriptif yang terfokus pada media online pembelajaran matematika. Populasi penelitian ini adalah 153 orang  mahasiswa, pelajar SD, SMP, SMA dan SMK di wilayah pulau Jawa pada matematika khususnya terhadap mahasiswa pendidikan matematika Universitas Singaperbangsa Karawang. Menggunakan metode survey dengan tetap memperhatikan homogenitas. Untuk instrumen yang dibagikan kepada responden mengenakan kuesioner pembelajaran daring. Analisis data yang diperoleh jika pembelajaran matematika dalam memanfaatkan media online sebagai sarana sangat efektif (7%), paling besar respoden memilih efektif dengan nilai (75%), sebagian dari mereka menilai kurang efektif senilai (9%) dan beberapa lainnya menilai cukup efektif (9%) cara meningkatkan kualitas pembelajaran dengan cara sebagai berikut: (1) Ketika membagikan bahas ajar sebaiknya lebih diringkas ; (2) Memperkecil ukuran video ketika membagikannya pada aplikasi chatting atau youtobe untuk menghemat kuota; (3) Menggunakan kreatifitas seperti animasi dan bahasa yang mudah dimengerti pelajar atau mahasiswa; (4) Membagikan bahan ajar sebelum memulai aktivitas pembelajaran; (5) Menyebarkan soal kepada seluruh siswa dalam bentuk berbeda tiap orangnya; (6) Ketika mengerjakan harus diberikan cara penyelesaiannya tentang hasil yang didapat; (8) Tepat waktu ; (9) Memberikan pesan singkat jika ada tugas dihari sebelumnya; (10) Menurunkan tugas pelajar atau mahasiswa. Kata-kata kunci: Media online, Pembelajaran dalam jaringan, Pandemi covid nineteen
Analisis Kesulitan Belajar Dalam Masalah Kecemasan Pada Pembelajaran Matematika Fiqie Nur Azizah; Haerudin Haerudin
MAJU : Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika Vol 8, No 2 (2021): MAJU : JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN MATEMATIKA
Publisher : STKIP Bina Bangsa Meulaboh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis analisis. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VII angkatan 2019/2020 di SMPN 2 Karawang Timur yang berjumlah 38 siswa. Instrumen yang digunakan yaitu angket dan wawancara untuk mengetahui tingkat kecemasan pada pembelajaran matematika. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dianalisis dapat diambil kesimpulan bahwa faktor-faktor yang menyebabkan peserta didik mengalami kesulitan belajar dalam masalah kecemasan pada pembelajaran matematika yaitu kurang menguasai konsep-konsep matematika sebelumnya, cara pembelajaran matematika yang monoton, kurangnya perhatian guru kepada peserta didik, kurangnya perhatian orang tua dan ketakutan, ketegangan serta kecemasan yang berlebihan.Kata-kata kunci: Kesulitan Belajar, Kecemasan Pembelajaran Matematika