Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : eProceedings of Engineering

Analysis and Monitoring Switch Of The Importance Of Network Performance With Zabbix Monitoring Architecture In Telecommunication Companies Diani, Fitri; Arifwidodo, Bongga; Gusti Amri Ginting, Jafaruddin
eProceedings of Engineering Vol. 12 No. 3 (2025): Juni 2025
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Jaringan yang andal merupakan kebutuhanutama bagi perusahaan telekomunikasi seperti PT ABC diYogyakarta untuk mendukung aktivitas digitalnya.Kompleksitas jaringan yang tinggi dan keterbatasan tenagaadministrator menjadi tantangan dalam memastikan kinerjajaringan yang optimal. Untuk mengatasi hal ini, diterapkanNetwork Monitoring System berbasis Zabbix dan Grafana untukmemantau performa switch core yang menjadi inti lalu lintasjaringan, dengan memonitor parameter seperti bandwidth,CPU, dan memori. Sistem ini terintegrasi dengan aplikasiTelegram untuk memberikan notifikasi alert secara real-time.Pemantauan dilakukan selama 7 hari, dengan analisis lalu lintasmenunjukkan perbedaan signifikan antara jam sibuk (08.00–17.00) dan waktu senggang (18.00–07.00). Hasil monitoringmenunjukkan nilai receive tertinggi sebesar 72,4 Mb/s dan senttertinggi sebesar 6,12 Mb/s pada 24 Desember 2024, sedangkannilai terendah masing-masing adalah 0,26 Mb/s untuk receivepada 25 Desember dan 0,026 Mb/s untuk sent pada 26Desember. Penggunaan CPU stabil di angka 1%, sementaramemori terpakai sebesar 0,26 GiB dengan sisa 1,02 GiB. HasilSistem ini juga berhasil memberikan notifikasi alert secaraakurat terkait link down serta parameter bandwidth, CPU,memori, dan temperature (suhu perangkat) yang melebihiambang batas. Hal ini membuktikan bahwa sistem yangdigunakan efektif dalam memastikan kinerja jaringan tetapterpantau dan terjaga.Kata kunci— Grafana,NMS, Switch, Telegram, Zabbix
Analisis Kualitas Video Conference Microsoft Teams Menggunakan Metode Quality Of Service (QOS) Dan Peer Connection Queue (PCQ) Melina; Arifwidodo, Bongga; Gusti Amri Ginting, Jafaruddin
eProceedings of Engineering Vol. 12 No. 3 (2025): Juni 2025
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perkembangan teknologi informasi, terutama penggunaan internet, mempengaruhi kebutuhan akses yang cepat dan stabil. Namun, masalah internet lambat dan akses yang tidak merata masih menjadi tantangan, terutama dalam video conference. Oleh karena itu, manajemen bandwidth diperlukan untuk mendistribusikan akses secara adil kepada setiap pengguna aktif. Riset kali ini menggunakan metode Peer Connection Queue (PCQ) dan Stochastic Fairness Queuing (SFQ) untuk menganalisis kualitas video conference pada platform Microsoft Teams, Google Meet, dan Zoom. Pengujian dilakukan untuk mengukur parameter QoS seperti delay, jitter, packet loss, dan throughput. Hasil pengujian menunjukkan bahwa semua platform masih memenuhi standar kualitas yang ditetapkan oleh TIPHON. Video Conference menggunakan Google Meet dengan metode PCQ memberikan hasil terbaik dengan nilai delay 0,702ms, jitter 0,701ms, packet loss 0%, dan throughput 11296 Kbps. Waktu terbaik untuk video conference adalah pada pukul 08.00 pagi, sementara pukul 13.00 siang sebaiknya dihindari karena penurunan kualitas layanan yang signifikan akibat tingginya penggunaan internet pada jam sibuk.Kata kunci— Bandwidth, Internet, Quality of Service (QoS), Peer Connection Queue (PCQ), Stochastic Fairness Queuing (SFQ), TIPHON
Implementasi Load Balancer Pada Flask Web App Untuk Meningkatkan Performansi Web Server Silvia, Helen; Gusti Amri Ginting, Jafar; Arifwidodo, Bongga
eProceedings of Engineering Vol. 12 No. 3 (2025): Juni 2025
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Server merupakan perangkat yang menyediakanlayanan, baik dalam bentuk hardware maupun software.Adanya server memungkinkan untuk penyediaan sumber dayaseperti data. Fungsi lain dari server adalah menjadi tempatmelakukan deploy aplikasi web. Suatu server, sebaiknya diaturagar memiliki availability atau ketersediaan sehingga ketikaclient membutuhkan data atau ingin mengakses aplikasi web,layanan akan tetap tersedia. Salah satu cara untuk menjagaavailability server adalah dengan mengimplementasikan loadbalancer. Load balancer merupakan layanan yang dapatmendistribusikan traffic ke beberapa server sehingga servertertentu tidak akan kelebihan beban. Load balancer yanglayanannya dapat digunakan antara lain adalah NGINX,dengan metode round-robin, least-connection, dan ip-hash.Setiap metode memiliki cara kerja yang berbeda-beda dandapat dianalisis Quality of Service-nya untuk menentukanmetode yang cocok. Selain itu, ketersediaan server dapatdimonitoring secara real-time menggunakan Grafana danPrometheus untuk memastikan jika server bekerja dengan baikatau ada kendala yang perlu diatas. Untuk itu, dilakukanimplementasi load balancer pada flask web app untukmeningkatkan performansi web server, serta mengintegrasikandengan layanan Grafana dan Prometheus agar dapatdimonitoring. Berdasarkan hasil penelitian, diketahui bahwaload balancer dapat membagi traffic ke 3 VM menggunakanmetode round robin, least connection, dan IP hash, sertadimonitoring pada dashboard Grafana dengan data sourcePrometheus. Dari ketiga metode, throughput terbesarmenggunakan metode IP hash (0,571 Mbps Flask C) dan roundrobin (0,215 Mbps Flask A, 0,281 Flask B, 0,241 Flask C). Lalupacket loss terkecil menggunakan metode least connection(0,5% Flask A, 0,3% Flask B, 0,4% Flask C). Kemudian delayterkecil menggunakan metode round robin (7,362 ms Flask A,5,549 ms Flask B, 7,992 Flask C). Terakhir jitter terkecilmenggunakan metode round robin (4,092 ms Flask A, 1,735 msFlask B, 3,822 Flask C).Kata kunci: load balancer, flask, nginx, grafana, Prometheus.
Implementasi Honeypot Dengan Wazuh Untuk Identifikasi Dan Deteksi Serangan Siber Pada Server Ramadhan, Arifian; Arifwidodo, Bongga; Gusti Amri Ginting, Jafaruddin
eProceedings of Engineering Vol. 12 No. 4 (2025): Agustus 2025
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Digitalisasi pada sektor industri semakinberkambang pesat, dengan digitalisasi proses pekerjaanmampu selesai dengan lebih cepat, pada industri yang sudahmenerapkan digitalisasi ini membutuhkan server yang mampumenampung semua pekerjaan dan memiliki sistem keamananyang kuat. Server sering sekali menjadi sasaran peretas untukmelakukan serangan siber karena dengan menyerang suatuserver akan mengakibatkan kelumpuhan pada suatuperusahaan, salah satu keamanan pada server yaitu Honeypotdan Wazuh. Kedua sistem keamanan tersebut dapatdiimplementasikan ke server terutama server yangmenggunakan OS linux, keduanya dapat digunakan sebagaiidentifikasi dan deteksi serangan siber. Honeypot adalah sistemkeamanan yang membuat server tiruan, berfungsi sebagaijebakan dan wazuh merupakan platform sistem deteksiserangan cyber open source. Oleh karena itu suatu server harussangat kuat sistem keamanannya, honeypot dan IntrusionDetection System (IDS) menjadi salah satu solusi untukpermasalahan ini. Penelitian ini berfokus untuk menganalisissystem keamanan pada server menggunakan Honeypot dandikombinasikan dengan IDS. Adapun IDS yang akandigunakan yaitu Wazuh dan honeypot yang digunakan yaituhoneypot cowrie. Skenario pada penelitian ini menggunakan 2device yaitu server sebagai target dan laptop sebagai agen wazuhdan penyerang menggunakan VM kali linux pada laptop, lalumelakukan instalasi sistem keamanan pada komputer server.Proses serangan dilakukan penyerang menggunakan OS Kalilinux pada VM kepada server yang sudah dikonfigurasikandengan sistem keamanan, serangan dilakukan menggunakantool medusa, metasploit dan hping3, beberapa serangan yangdilakukan yaitu, Dos, bruteforce dan malware (backdoor), padahasil pengujian serangan diperoleh bahwa wazuh dapatmendeteksi serangan dengan jeda 5 menit setelah serangandiluncurkan dan masuk ke server honeypot cowrie bukan serverasli. Pada pengujian kualitas jaringan ketika server diserang,diperoleh hasil Qos yaitu Throughput: 393 kb/s, Packet loss: 7.2%, Delay: 16.65 ms dan Jitter: 16.66 ms.Kata Kunci : Honeypot, IDS, Wazuh