Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

PERPINDAHAN MODA TRANSPORTASI DARI KENDARAAN PRIBADI KE SEPEDA DITINJAU DARI SELF-ESTEEM (STUDI KASUS KOTA BANJARMASIN) Emma Ruhaidani; Dyta Setiawati; Dyah Pradhitya Hardiani
Konstruksia Vol 13, No 1 (2021): Jurnal Konstruksia Vol 13 No. 1 Tahun 2021
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (318.451 KB) | DOI: 10.24853/jk.13.1.69-79

Abstract

Transportasi memiliki banyak dampak terhadap lingkungan, keadilan sosial, ekonomi, budaya, penggunaan lahan, dan bentuk perkotaan terutama dalam pengembangan transportasi. Sehingga di dalam mengurangi dampak yang dihasilkan maka dapat dimulai dengan menerapkan suatu konsep sustainable transportation atau transportasi berkelanjutan yang bertujuan untuk mempromosikan cara yang lebih baik dan sehat dengan mengurangi dampak sosial dan lingkungan dalam praktik mobilitas masyarakatnya. Konsep Sustainable transportation sebagai pendukung konsep transportasi berkelanjutan melalui pemilihan sarana transportasi yang lebih ramah lingkungan, yakni dengan mengakomodasi kendaraan tidak bermotor atau sepeda. Pemilihan moda transportasi dalam kegiatan sehari-hari tentu saja kembali lagi kepada individu masing-masing. Pemilihan moda transportasi dalam kegiatan sehari-hari tentu saja kembali lagi kepada individu masing-masing. Bagi manusia Self-esteem atau harga diri sangatlah penting dalam kehidupan manusia itu sendiri. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan analisis regresi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variable perpindahan moda transportasi serta melihat besarnya peluang perpindahan moda transportasi pribadi ke sepeda untuk masyarakat Kota Banjarmasin yang memiliki sepeda dilihat dari self-esteem. Penelitian ini dapat digunakan sebagai acuan dalam pengambilan kebijakan mengenai transportasi berkelanjutan khususnya di Kota Banjarmasin. Berdasarkan analisis data, didapat nilai r_hitung berada diantara 0,4-0,599, artinya terdapat pengaruh hubungan antara variable X (perpindahan moda transportasi) tehadap Y (self-esteem). Hasil analisis R2 sebesar 0,12. Artinya 12% perubahan variable self-esteem (Y) dapat diterangkan oleh variable (X), sedangkan 88% dijelaskan variabel lain diantaranya Self-esteem (Y) dan variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
Analisis Tingkat Kebisingan Pada Kawasan Sekolah Dasar Negeri Pasar Lama I Kota Banjarmasin Dyah Pradhitya Hardiani; Emma Ruhaidani; Elia Anggarini
AGREGAT Vol 7, No 1 (2022)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/ag.v7i1.13337

Abstract

The increase in traffic flow that occurs in addition to causing traffic jams has an impact on air pollution and sound pollution. Noise caused by traffic can cause health problems in humans who are exposed to it and can be achieved in stages from physiological disorders, communication disorders, balance disorders, and deafness. Noise that occurs in the school environment that will interfere with learning activities and student comfort. The purpose of this study was to determine the levels in the SDN Pasar Lama 1 Banjarmasin and to know the composition of the traffic flow that passes through Jl. S. Parman, Banjarmasin City. The data needed in this study is primary data, namely traffic volume data and the exact data at the observation location. Traffic data and data are taken simultaneously for 1 day at 08.00 WITA – 10.00 WITA, with a time span of 10 minutes. The intensity is taken in the study room at a distance of 50 meters from the road. The tools used in this research are hand counter, stopwatch, and sound level meter. From the results of the analysis that has been carried out, the total traffic volume on JL S. Parman is 17,810 smp/hour with a motorcycle percentage of 66.47%. While the highest value was obtained at 68.88 dB and the lowest was 61.24 dB. From this result, it is located in a location that exceeds the standard stipulated in the Regulation of the Minister of the Environment No. 48 of 1996 is 55 dB. Additional handling of the school environment is needed to help control levels that occur by adding natural or artificial barriers. This is done so that what happens does not affect the comfort of students in learning activities. Handling can be in the form of artificial barriers and natural barriers.
Efektivitas Zona Selamat Sekolah (ZoSS) di SDN Karang Mekar 1 Kota Banjarmasin Emma Ruhaidani; Dyah Pradhitya Hardiani; Ichwan Setiawan
Buletin Profesi Insinyur Vol 6, No 2 (2023): Edisi Khusus: Prosiding Seminar Nasional IX Teknik Sipil 2022
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/bpi.v6i2.198

Abstract

Zona selamat sekolah (ZoSS) merupakan suatu program pemerintah yang dimulai pada tahun 2006. Program ini bertujuan untuk mengurangi jumlah kecelakaan lalu lintas khususnya anak-anak sekolah. Beberapa sekolah di Kota Banjarmasin yang berlokasi di tepi jalan utama salah satunya adalah SDN Karang Mekar 1. Karena berada pada lokasi dengan lalulintas tinggi sehingga mempengaruhi keselamatan anak-anak sekolah saat pergi maupun pulang sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas dari Zona Selamat Sekolah ditinjau dari kecepatan pengendara saat mendekati dan melewati Zona Selamat Sekolah, perilaku penyeberang khususnya anak sekolah, perilaku pengantar, serta fasilitas pelengkap ZoSS. Pengamatan dilakukan pada saat jam berangkat sekolah dan jam pulang sekolah. Dari hasil penelitian, berdasarkan kecepatan pengendara, sebanyak 73,84% pengendara melalui Zona Selamat Sekolah dengan kecepatan lebih dari 30 km/jam sehingga Zona Selamat Sekolah dikategorikan tidak efektif. Berdasarkan tingkat perilaku penyeberang dan perilaku pengantar tingkat kepatuhan berada dalam 80-100% sehingga dapat dikategorikan efektif. Berdasarkan fasilitas pelengkap pada ZoSS terdapat beberapa fasilitas perlu disesuaikan dengan peraturan yang berlakuKata kunci: kecepatan, penyeberang khusus, ZoSS
Processing Household Waste into Organic Compost Fertilizer to Overcome Environmental Pollution in Lok Rawa Village, Barito Kuala Regency Emma Ruhaidani; Irwandy Muzaidi; Ichwan Setiawan
OMNICODE Journal (Omnicompetence Community Developement Journal) Vol 1 No 2 (2022)
Publisher : UrbanGreen Central Media

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55756/omnicode.v1i2.93

Abstract

The problem of waste in Lok Rawa Village so far has not been completely solved, apart from the absence of a garbage collection site in the village, public awareness of not littering is still very low. In addition, there is still a lack of knowledge about how to treat household waste. One solution or alternative that is efficient is waste processing by sorting organic waste produced by local residents and processing it into compost. With this activity, the people of Lok Rawa village know the negative impact of using inorganic fertilizers, namely the occurrence of soil pollution. The community also knows the benefits of using organic fertilizers, one of which is compost from household waste, which can help the community's economy and also help overcome environmental pollution. In addition, the composting program also provides knowledge to the community to manage household waste into compost independently.
Karakteristik Marshall Pada Campuran HRS-WC Menggunakan Pyrite Limbah PLTU Asam-Asam Kabupaten Tanah Laut Sebagai Pengganti Agregat Kasar Ruhaidani, Emma; Hardiani, Dyah Pradhytia; Anggarini, Elia
Konstruksia Vol 15, No 1 (2023): Jurnal Konstruksia Vol 15 No. 1 Tahun 2023
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/jk.15.1.159-167

Abstract

Pyrite merupakan limbah batu bara yang berupa butiran – butiran seperti batu dengan ukuran 2 – 4 mm, Pyrite termasuk batu bara muda yang tidak bisa hancur dan dibakar dengan menggunakan alat coal crusher. Pyrite selama ini digunakan untuk campuran pembuatan paving block, batako, bata ringan, dan jalan beton. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui karakteristik fisis dari limbah Pyrite, mengetahui hasil karakteristik Marshall  campuran pada aspal dengan penggunaan Pyrite 0%,5%, 10%, 25%, 50% dserta mengetahui kadar aspal optimum pada campuran aspal HRS – WC. Pada penelitian ini Pyrite dimanfaatkan sebagai bahan campuran agregat kasar pada campuran aspal HRS – WC diharapkan sebagai alternatif guna mengurangi limbah. Metode penelitian ini menggunakan metode eksperimen. Kadar aspal optimum yang digunakan adalah 5%, 5,5%, 6%, 6,5% dan 7%. Dari hasil pengujian bahan didapatkan nilai abrasi pyrite sebesar 38,9%, hal ini menunjukan bahwa pyrite termasuk material yang rapuh. Dari hasil penelitian didaptkan bahwa penggunaan pyrite sebesar 10% dari total agregat kasar menghasilkan nilai flow sebesar 4,4 mm, nilai MQ sebesar 289,44 kg/mm dengan kadar aspal optimum sebesar 5,4 – 7%.
Analysis of the Noise Level at the Muhammadiyah KH. Ahmad Dahlan S. Parman Complex, Banjarmasin Hardiani, Dyah Pradhitya; Ruhaidani, Emma
Semesta Teknika Vol 26, No 2 (2023): NOVEMBER
Publisher : Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18196/st.v26i2.18664

Abstract

The traffic density in Banjarmasin will have an impact on the environment such as the noise which causes health problems to humans. The noise in the school area, it will damage for concentration of students, teaching and learning activities inefficient. The purpose of this study was to determine the noise level in the College Complex of Muhammadiyah K.H Ahmad Dahlan, Banjarmasin. Measurement is carried out at 4 points and used Sound Level Meter (SLM). Noise data processing is calculated by the equivalent noise level (Leq). The  results show that noise value exceeded the noise quality standard  according to the  Environmental Decree 1996 for noise levels in schools. The highest noise value reached 80.29 decibels while the lowest value was 63.04 decibels. Based on the results, it is necessary to reduce noise levels in this school area, so that teaching and learning activities can run properly.
ANALISIS EFEKTIFITAS MARKA YELLOW BOX JUNCTION PADA SIMPANG TIGA AHMAD YANI KM 3 KOTA BANJARMASIN Hardiani, Dyah Pradhitya; Ruhaidani, Emma
Jurnal Teknologi Berkelanjutan Vol 12 No 2 (2023): Vol 12 No. 02
Publisher : Lambung Mangkurat University Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jtb.v12i2.250

Abstract

South Kalimantan is one of the provinces that has a large population. According to the Central Bureau of Statistics, the population of Banjarmasin City in 2023 increased by 1.51 percent. The increase in population results in a high value of road users, which has an impact on transportation problems such as congestion, one of which is the Three Ahmad Yani Km 3 Intersection. Congestion in the area is a frequent occurrence, because it is an access to the center of Banjarmasin city community activities. Efforts made by the government to control congestion are by using Yellow Box Junction markings. This study aims to determine the suitability and effectiveness of Yellow Box Junction markings. The parameters used to determine the effectiveness are the number of violators of the markings and the degree of saturation. The results showed that the intersection performance at the Ahamad Yani KM 3 Intersection in Banjarmasin City is not effective because the DS value exceeds the value specified in MKJI 1997, which is> 0.85. From the results of the percentage of violators, it is concluded that the Yellow Box Junction markings are included in the highly effective category such as in North Traffic the average value of effectiveness is 92.34%, in East Traffic the average value of effectiveness is 89.71%. The observation results of the suitability of the Yellow Box Junction markings at the Ahmad Yani KM 3 Intersection in Banjarmasin City with the applicable standards show the results are not in accordance with the size of the Yellow Box Junction markings on the width of the straight line and the width of the diagonal line of 30 cm.
Perancangan Aplikasi Smart Trash Can bagi Petugas Sampah di Perumahan Istana Alfaza Berbasis IoT Windarsyah, Windarsyah; Ruhaidani, Emma
Jurnal Sains dan Informatika Vol. 10 No. 1 (2024): Jurnal Sains dan Informatika
Publisher : Teknik Informatika, Politeknik Negeri Tanah Laut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34128/jsi.v10i1.899

Abstract

Sampah adalah produk limbah yang dihasilkan oleh manusia baik itu organik maupun anorganik dengan berbagai macam bentuk, penumpukan sampah sudah menjadi permasalahan umum di lingkungan perumahan, termasuk di Perumahan Istana Alfaza di Kelurahan Sungai Lulut, Banjarmasin, pengelolaan sampah di perumahan ini dilakukan dengan pengambilan sampah dari masing-masing rumah dua kali seminggu oleh petugas kebersihan dan jika ada keluhan atau permintaan pengambilan sampah diluar jadwal, warga perumahan harus mengirimkan pesan Whatsapp melalui pengelola perumahan namun terkadang pihak pengelola lupa meneruskan pesan tersebut, hal ini dapat menimbulkan potensi penumpukan sampah di rumah-rumah menjadi meningkat dan dapat mengganggu kebersihan dan kesehatan warga. Tujuan dalam penelitian ini yaitu merancang aplikasi tempat sampah pintar (Smart Trash Can) agar mempermudah informasi pengambilan sampah bagi petugas kebersihan. perancangan tempat sampah pintar ini dapat memonitoring sampah menggunakan konsep IoT. Dengan menggunakan sensor-sensor, seperti sensor berat (load cell) untuk mendeteksi berat sampah dan sensor magnetic switch untuk mendeteksi buka/tutup tempat sampah yang terhubung dengan mikrokontroler. Pengujian ilmiah pada penelitian ini menggunakan metode MOS guna mengetahui kualitas sistem yang telah dirancang. Dari hasil pengujian didapat nilai sebesar 4,60 skala 5, sehingga dapat disimpulkan bahwa sistem yang dibangun sudah cukup baik dan sudah dapat berjalan sesuai dengan apa yang diharapkan.
PEMANFAATAN TEKNOLOGI GEOMATIKA DALAM SURVEI KEPENDUDUKAN RT 16 RW 02 KELURAHAN PANGERAN KOTA BANJARMASIN Sari, Dewi Nur Indah; Sobatnu, Ferry; Inayah, Nurul; Ruhaidani, Emma
Jurnal IMPACT: Implementation and Action Vol. 6 No. 1 (2023): Jurnal Impact
Publisher : Politeknik Negeri Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31961/impact.v6i1.14446

Abstract

A survey is conducted to observe the situation in an area. These observations include data collection consisting of direction, distance and height in the area using certain methods (techniques). Mapping is an activity of depicting most or a small part of the earth's surface onto a flat plane, namely by taking measurements on the earth's surface which has an irregular shape. Based on the Village Law, one of the tasks carried out in the village is managing the population and managing the administration of correspondence in the village. In addition, villages also need population data to manage several government programs. Therefore, a population data survey is needed in a village. To solve this problem, RT 16 collaborated with Politeknik Negeri Banjarmasin to conduct a population data inventory. The results of the population data inventory of RT 16 and RW 02 contained 4 types of population information, namely residential houses, boarding houses and rentals, public facilities and shop houses. Keywords: Survey, Mapping, Population Data ABSTRAK Survei dilakukan adalah ntuk mengamati keadaan di suatu wilayah. Pengamatan tersebut meliputi pengumpulan data terdiri dari arah, jarak dan ketinggian pada wilayah tersebut dengan menggunakan metode (teknik) tertentu. Pemetaan merupakan kegiatan penggambaran dari sebagian besar atau sebagian kecil permukaan bumi ke atas bidang datar, yaitu dengan cara melakukan pengukuran-pengukuran di atas permukaan bumi yang mempunyai bentuk tidak beraturan. Berdasarkan UU Desa salah satu tugas yang dilakukan di desa adalah mengelola kependudukan serta pengelolaan administrasi surat menyurat di desa. Selain itu desa juga membutuhkan data kependudukan untuk mengelola beberapa program dari pemerintah. Sehingga diperlukan adanya survei data kependudukan pada suatu desa. Untuk menyelesaikan permasalahan ini, RT 16 bekerjasama dengan Politeknik Negeri Banjarmasin melakukan survei data kependudukan. Hasil dari inventarisasi data kependudukan RT 16 dan RW 02 terdapat 4 jenis informasi kependudukan yaitu rumah mukim, kost dan kontrakan, fasilitas umum dan ruko. Kata Kunci: Survei, Pemetaan, Data Kependudukan
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Minat Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Banjarmasin terhadap Bus Trans Banjarbakula pada Koridor 3 di Banjarmasin Amalia, Dinni Nur; Widyaiswara, Fitri; Ruhaidani, Emma; Hardiani, Dyah Pradhitya
Prosiding Seminar Nasional Teknik Sipil UMS 2025: Prosiding Seminar Nasional Teknik Sipil UMS
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Transportasi merupakan kebutuhan esensial dalam kehidupan sehari-hari, termasuk di Provinsi Kalimantan Selatan yang mengalami kemajuan pesat dengan mobilitas tinggi yang memicu kemacetan lalu lintas. Pemerintah menginisiasi implementasi transportasi massal, salah satunya melalui program Bus Trans Banjarbakula yang diluncurkan oleh Kementerian Perhubungan Republik Indonesia. Bus Trans Banjarbakula di Provinsi Kalimantan Selatan dioperasikan oleh Trans Banjarbakula dengan 75 unit bus yang melayani empat koridor, termasuk Koridor 3 yang kurang diminati. Fenomena penurunan penumpang pada koridor 3 dari 302,874 penumpang pada tahun 2022 menjadi 191,727 penumpang pada tahun 2023 menunjukkan adanya indikasi ketidakminatan mahasiswa sebagai salah satu pengguna potensial. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi minat mahasiswa Universitas Muhammadiyah Banjarmasin dalam menggunakan Bus Trans Banjarbakula Koridor 3. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Data dalam penelitian ini menggunakan data primer dengan kuesioner yang dibagikan kepada penumpang dan mahasiswa. Data kuesioner berisi tentang minat mahasiswa terhadap Bus Trans Banjarbakula pada Koridor 3 di Banjarmasin. Dan data sekunder yang didapatkan dari jumlah penumpang yang ada di bus, jumlah armada, rute Bus Trans Banjarbakula, dan letak halte Bus Trans Banjarbakula. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kualitas pelayanan, keamanan, tarif, aksesibilitas halte dan fasilitas memiliki korelasi positif yang signifikan terhadap minat mahasiswa, dengan nilai korelasi berkisar antara 0,627 hingga 0,764 pada tingkat kepercayaan 5% dan 1%. Hal ini menunjukkan bahwa beberapa faktor pelayanan publik memiliki pengaruh yang erat terhadap minat mahasiswa Universitas Muhammadiyah Banjarmasin dalam menggunakan Bus Trans Banjarbakula koridor 3.