Claim Missing Document
Check
Articles

Found 17 Documents
Search

Students’ Attitudes Toward English Writing Activities at SMP Negeri 29 Medan Novita Novita; Yeni Erlita
TRANSFORM : Journal of English Language Teaching and Learning Vol 12, No 1 (2023): Transform (March, 2023)
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/tj.v12i1.47260

Abstract

This study aimed to analyze the students’ attitudes toward English writing activities. The method of this study was descriptive qualitative by conducting the in-depth interview and questionnaire sheets. The data of this study were transcription of the students’ attitudes toward English writing activities especially in recount text topic. Moreover, the data sources were 31 students at grade 8 of SMP Negeri 29 Medan. The results showed that the dominant components of students’ attitudes in English writing activities was affective component (60,75%), followed by conative component (58,06%) and cognitive component (54,8%) which could be interpreted that the students had positive attitude regarding to the writing of recount text. It was reflected from three components. For cognitive component, the students believed that their writing skills will be better after studying the material despite the many difficulties encountered when writing recount text. For affective component, the students felt happy, interested and really enjoyed the lesson. And for conative component, the students were able to pay attention during teacher explained about material, asked questions about material that has been understood and always discussed it with friends. So that, this indicated that their overall attitude was positive.
Pengaruh Variasi Latihan Dribbling Terhadap Kemampuan Dribbling Dalam Permainan Sepak Bola Pada Pemain Usia 11-14 Tahun SSB Garuda Putra Muhammad Rasyid Padang; Novita Novita
Jurnal Jendela Ilmu Olahraga (J2IO) Vol 1, No 2 (2024): J2IO MEI
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Pengaruh variasi latihan dribbling terhadap kemampuan dribbling dalam permainan sepak bola pada pemain usia 11-14 tahun SSB Garuda dengan terdapat sebanyak 5 bentuk variasi latihan dengan latihan yang berbeda dimana setiap variasi latihan menggunakan bola yang dirancang untuk meningkatkan teknik menggiring bola. Permasalahan dalam penelitian ini adalah atlet masih kurang baik dalam melakukan dribbling, dimana bola lebih jauh dari penguasaan kaki sehingga bola tersebut dapat dengan mudah direbut pemain lawan. Selain itu sentuhan kaki terhadap bola juga kurang tepat, kebanyakan atlet terlalu keras menyentuh bola disaat dribbling sehinga bola meluncur terlalu kencang, inilah yang menyebabkan bola sering jauh dari penguasaan kaki atlet tersebut. Penelitian ini dilakukan di Sekolah Sepak bola Garuda Putra Deli Serdang yang berlokasi di Jalan Tembung Pasar Sembilan, Kec. Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang. Populasi penelitian ini adalah atlet SSB Garuda Putra Serdang usia 11-14 tahun yang berjumlah 12 orang. Sampel diambil menggunakan total sampling yang berjumlah 12 orang. Metode penelitian ini adalah penelitian eksperimen melalui pengumpulan data dengan menggunakan tes dan pengukuran. Teknik analisis data menggunakan uji normalitas dan homogenitas dengan uji t. Hasil Penelitian diperoleh t-hitung 21.31 dan t-tabel 2.20 pada taraf nyata α =0,05 maka t-hitung > t-tabel. Berdasarkan kriteria pengujian hipotesis yaitu HO ditolak dan Ha diterima, maka dalam penelitian ini menyatakan bahwa “terdapat Pengaruh variasi latihan dribbling terhadap kemampuan dribbling dalam permainan sepak bola pada pemain usia 11-14 tahun SSB Garuda Putra.
Pengaruh Latihan Rope Skipping Dan Double Leg Bound Terhadap Peningkatan Power Otot Tungkai Dan Hasil Smash Pada Atlet Putri Bola Voli Klub AKP Galang Ardi Syaifullah; Novita Novita
Jurnal Jendela Ilmu Olahraga (J2IO) Vol 1, No 2 (2024): J2IO MEI
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh latihan rope skipping dan double leg bound terhadap peningkatan power otot tungkai dan hasil smash atlet putri klub AKP Galang. Permasalahan dalam penelitian masih terlihat belum baiknya kemampuan smash atlet lebih disebabkan kondisi fisik atlet yang belum baik, terutama sekali pada daya ledak otot tungkai, dimana lompatan tidak maksimal. Metode penelitian ini adalah penelitian eksperimen melalui pengumpulan data dengan menggunakan tes dan pengukuran. Populasi penelitian ini berjumlah 20 orang. Sampel diambil menggunakan metode one group pre-test post-test design yang berjumlah 15 orang. Teknik analisis data menggunakan uji normalitas dan homogenitas dengan uji t. Hasil analisis hipotesis pertama yaitu hasil (power otot tungkai) maka diperoleh t hitung sebesar 19.66. Selanjutnya nilai tersebut dibandingkan dengan t table dengan rumus yaitu dk = n-1 (15-1 = 14) pada taraf nyata α = 0.05 = 1.76 yang berarti tHitung > tTabel (19.66 > 1.76) dengan demikian H0 ditolak dan Ha diterima. Hasil analisis hipotesis kedua yaitu (hasil smash) maka diperoleh t hitung sebesar 18.46. Selanjutnya nilai tersebut dibandingkan dengan t table menggunakan rumus yaitu dk = n-1 (15-1 = 14) pada taraf nyata α = 0.05 = 1.76 yang berarti tHitung > tTabel (18.46 > 1.76) dengan demikian H0 ditolak dan Ha diterima. Berdasarkan hasil tersebut maka dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh yang signifikan Latihan rope skipping dan double leg bound terhadap power otot tungkai dan hasil smash pada atlet putri klub AKP Galang.
Kontribusi Latihan Single Leg Depth Jump Dan Alternate Leg Bound Terhadap Hasil Lompat Jauh Gaya Jongkok Pada Atlet Lompat Jauh Putra Club Atletik Medan Utara Roipaldo Manalu; Novita Novita
Jurnal Jendela Ilmu Olahraga (J2IO) Vol 1, No 1 (2023): J2IO November
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kontribusi latihan single leg depth jump dan alternate leg bound terhadap hasil lompat jauh gaya jongkok pada atlet lompat jauh putra club atletik Medan Utara. Permasalahan dalam penelitian ini adalah masih banyak kekurangan, terutama saat melakukan gerakan tolakan lompat jauh, atlet tidak mengeluarkan daya ledak otot dengan sempurna. Selain itu rata-rata pelompat jauh pria tidak berlari pada tingkat yang optimal, sehingga kecepatan larinya kurang. Metode penelitian ini adalah penelitian eksperimen melalui pengumpulan data dengan menggunakan tes dan pengukuran. Desain penelitian yang digunakan yaitu pre-test dan post-test One Group Desain. Populasi penelitian ini berjumlah 16 orang. Sampel diambil menggunakan metode purposive sampling yang berjumlah 9 orang. Teknik analisis data menggunakan regresi sederhana dan regresi berganda. Hasil Penelitian menunjukan bahwa hipotesis pertama latihan single leg depth jump memberikan kontribusi yang signifikan terhadap hasil lompat jauh atlet. Dengan hasil data sebesar sig 0,004 < α 0,05 dengan demikian H0 ditolak dan Ha diterima. Hasil analisis hipotesis kedua, latihan alternate leg bound memberikan kontribusi yang signifikan terhadap hasil lompat jauh atlet. Dengan hasil data sebesar sig 0,001 < α 0,05 dengan demikian H0 ditolak dan Ha diterima. Hasil analisis hipotesis ketiga, latihan single leg depth jump dan alternate leg bound memberikan kontribusi yang signifikan terhadap hasil lompat jauh atlet. Dengan hasil data sebesar sig 0,004 < α 0,05 dengan demikian H0 ditolak dan Ha diterima.
Pengaruh Latihan Plyometrics Front Jump Dan Single Leg Bound Terhadap Power Otot Tungkai Kaki Pada Atlet Pencak Silat Christine Stevany Hutabarat; Novita Novita
Jurnal Jendela Ilmu Olahraga (J2IO) Vol 1, No 1 (2023): J2IO November
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh latihan plyometrics front jump dan single leg bound terhadap power otot tungkai kaki pada atlet pencak silat SMKN 1 Medan. Permasalahan dalam penelitian ini adalah kurang maksimalnya power tungkai kaki atlet, sehingga tidak dapat melakukan tendangan dengan baik. Penelitian ini dilakukan di SMK Negeri 1 Medan, menggunakan metode eksperimen dengan desain one group pre-test post-test design. Populasi dalam penelitian ini seluruh atlet pencak silat yang berjumlah 27 orang. Adapun pengambilan sampel dalam penelitian ini dilakukan purposive sampling (sampel bersyarat), yang dapat memenuhi syarat hanya 17 atlet. Teknik pengambilan data yang digunakan adalah dengan cara pengambilan pre-test, treatment dan post-test. Dari analisis data yang telah dilakukan diketahui bahwa nilai t-hitung hipotesis yaitu diperoleh sebesar 13,031 dan t-tabel 1,745 maka (t-hitung 13,031 > t-tabel 1,745), Maka diperoleh kesimpulan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan dari latihan plyometrics front jump dan single leg bound terhadap power otot tungkai kaki pada atlet pencak silat SMKN 1 Medan.
Contribution of Ladder Drill and Dryland Circuit Training to 50-meter Freestyle Swimming Speed in 13-to-14 Male Swimmers Aquatic Swimming Club James Dionisius Simbolon; Novita Novita
Journal of Indonesian Active in Sports Vol. 1 No. 2 (2024): JIAS
Publisher : Sports and Coaching Education, Faculty of Sports Science, Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jias.v1i2.52473

Abstract

The objective of this study was to assess the impact of ladder drill and dryland circuit exercises on the pace of 50-meter freestyle swimming in male swimmers aged 13-14 years at the Aquatic Swimming Club in Medan. The researchers employed an experimental approach utilising a pre-experimental design consisting of a single group with pretest and posttest measurements. The sample comprised 8 adolescent male swimmers, aged 13-14 years, who were actively involved in the club. They were recruited via purposive sampling. The study was carried out for a duration of 6 weeks, consisting of 18 training sessions, conducted 3 times a week. Measurements were obtained using 40-meter sprint tests, medicine ball throw tests, and 50-meter freestyle swimming speed tests conducted both before and after the training treatments. The data underwent analysis through normality tests, homogeneity tests, correlation tests, and regression tests. The findings demonstrated that ladder drill training made a noteworthy contribution of 59.29% to enhancing 50-meter freestyle swimming speed. Similarly, dryland circuit training had a substantial impact, accounting for 77.44% of the improvement. Furthermore, when both training methods were combined, they together contributed 62% to the enhancement of swimming speed. The study found that both ladder drill and dryland circuit training have a substantial impact on improving the 50-meter freestyle swimming speed of male swimmers aged 13-14 at the Aquatic Swimming Club in Medan. Additionally, the dryland circuit training was found to have a greater effect than the ladder drill.
PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN PUSH UP DAN LATIHAN BENCH DIP MENGGUNAKAN ALAT SWISS BALL TERHADAP KEMAMPUAN HANDSTAND PADA ATLET SENAM LANTAI PERSANI MEDAN Julnifa Mendrofa; Novita Novita
JURNAL PRESTASI Vol. 7 No. 2 (2023): JURNAL PRESTASI
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jp.v7i2.53726

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan pengaruh latihan push up dan latihan bench dip menggunakan alat swiss ball pada atlet junior senam lantai PERSANI Medan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen dengan menggunakan instrument tes penelitian dengan desain penelitian pretest dan postest two group design. Adapun sampel dalam penelitian ini adalah sebanyak 8 orang atlet junior senam lantai PERSANI Medan yang diambil dengan teknik purposive sampling. Teknik analisis data menggunakan uji wilcoxon non parametrik dengan bantuan SPSS. Berdasarkan penelitian ternyata dari hasil perhitungan diperoleh dimana: 1) Tidak terdapat pengaruh yang signifikan dari latihan push up terhadap kemampuan handstand dengan nilai Signifikan (0,066 > 0,05). 2) Tidak terdapat pengaruh yang signifikan dari latihan bench dip terhadap kemampuan handstand dengan nilai signifikan (0,059 > 0,05). 3) Latihan push up memiliki pengaruh yang lebih besar daripada latihan bench dip dihasilkan dari nilai presentase peningkatan kemampuan handstand dengan latihan push up diperoleh sebesar 44,94%, sedangkan peningkatan kemampuan handstand dengan latihan bench dip diperoleh sebesar 44,92%. Maka dapat disimpulkan bahwa latihan push up lebih besar pengaruhnya terhadap kemampuan handstand pada atlet putra junior senam lantai PERSANI medan tahun 2023.