Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Penerapan Pendekatan Reciprocal Teaching dalam Upaya Meningkatkan Aktivitas Mahasiswa Program Khusus PGMIPABI pada Mata Kuliah BiochemistryI Lalu Rudyat Telly Savalas
Paedagoria : Jurnal Kajian, Penelitian dan Pengembangan Kependidikan Vol 4, No 2 (2013): September
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/paedagoria.v4i2.46

Abstract

Penelitian tindakan kelas (PTK) ini dilatarbelakangi oleh masih rendahnya aktivitas mahasiswa pada mata kuliah Biokimia I. Agar tidak terulang pada program PGMIPABI pada mata kuliah yang sama digunakan pendekatan reciprocal teaching. Penelitian ini terdiri dari 2 siklus. Tiap siklus dilaksanakan sesuai dengan perubahan yang ingin dicapai. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktivitas mahasiswa pada siklus Itermasuk kategori cukup aktif. Pada siklus II terjadi peningkatan hingga kategori aktif. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pendekatan Reciprocal Teaching dapat meningkatkan aktivitas mahasiswa program PGBI pada mata kuliah Biochemistry I.
IDENTIFIKASI SENYAWA TURUNAN HASIL FRAKSINASI KAYU AKAR ARTOCARPUS ODORATISSIMUS Putri Ayu Mutmainnah; Aliefman Hakim; Lalu Rudyat Telly Savalas
Jurnal Penelitian Pendidikan IPA Vol. 3 No. 2 (2017): July
Publisher : Postgraduate, University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jppipa.v3i2.89

Abstract

This research has made for identification derivate compound of fractionation derivate compound of fractionation root bark Artocarpus ododratissimus. Root bark A. dodoratissimus has macerated by methanol. Fractionation by using Vacuum Liquid Choromatography with eluen variation from nonpolar till polar (n-hexane 100%; n-hexane:ethyl acetate 9:1 till 1:9; ethyl acetate 100% and ethyl acetate:methanol 9,5:0,5 and 9:1) produce main fraction. Purified by used with Gravitation Coulumb Chomatograph produce seven main fraction. Identification based on FT-IR and 1H-NMR showed that the pure compound assumed phenyl prophane derivation.Keyword: Artocarpus odoratissimus, phenyl prophane
SINTESIS BAHAN M-HEXAFERRITES DENGAN DOPING LOGAM Co MENGGUNAKAN METODE KOPRESIPITASI Khaerunnisa Khaerunnisa; Susilawati Susilawati; Lalu Rudyat Telly Savalas; Muhammad Taufik; Wahyudi Wahyudi
Jurnal Penelitian Pendidikan IPA Vol. 4 No. 1 (2018): January
Publisher : Postgraduate, University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jppipa.v4i1.112

Abstract

Has successfully carried out the synthesis of M-hexferrites with doping metal Co. using coprecipitation method in which the basic material used in this study is BaCO3, FeCl3.6H2O, and CoCl2 (Pa) in the form of powder with a purity of 99.99% by mole fraction 0, 0 , 2, 0.5, 0.8 and 1. BaCO3 dissolved in HCl with 0.1 N. The process of dissolving BaCO3 using a hot plate and stirred using a magnetic stirrer until the temperature reaches 70°C for 2 hours, to prepare a solution and dissolve Iron CoCl2.6H2O (III) Chloride Hexahydrate FeCl3.6H2O, then a third mixing a solution of BaCO3, CoCl2.6H2O and Iron (III) Chloride Hexahydrate FeCl3.6H2O it in a beaker and stirred using a magnetic stirrer to form a homogeneous solution (brownish black color) and then adding a solution NH4OH precipitating the burette so that the precipitate obtained with high homogeneity. The samples were cooled and washed with distilled water, filtered with filter paper until pH neutral (pH = 7), the material is dried precipitated by using an oven temperature of 80°C. Furthermore, the process of grinding in order to obtain a brownish powder and calcined at varying temperatures of 400, 600 and 800ºC for 4 hours.Keywords: Barium M-heksaferit, cobalt, coprecipitation
Demonstrasi Kimia yang Dimodifikasi untuk Membentuk Model Mental Mahasiswa Pada Konsep Redoks dan Sel Elektrokimia Mutiah Mutiah; Lalu Rudyat Telly Savalas; Agus Abhi Purwoko
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 7 No. 2c (2022): Juni
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v7i2c.573

Abstract

Telah dilakukan penelitian tentang pembentukan model mental siswa melalui media demonstrasi kimia yang dimodifikasi pada konsep reaksi redoks dan sel elektrokimia. Sampel yang digunakan adalah mahasiswa Program Studi Pendidikan Kimia FKIP Unram tahun kedua. Model mental siswa diungkap menggunakan tes tertulis yang mengukur model mental pada lever makroskopis, simbolik, dan submikroskopis. Pemberian tes dilakukan sebelum dan sesudah pembelajaran. Hasil penelitian menunjukan: (1) Perubahan model mental untuk level makroskopis adalah dari kurang sesuai menjadi sesuai, level simbolik dari kurang sesuai menjadi sesuai-sederhana, dan level submikroskopis dari tidak sesuai menjadi kurang sesuai dengan model mental ilmiah, (2) Ada pengaruh yang signifikan model mental makroskopis terhadap model mental submikroskopis, dengan persamaan Y = 0,429 X + 2,761,  r = 0,395, (3)Ada pengaruh yang signifikan model mental simbolik terhadap model mental submikroskopis dengan persamaan Y = 0,870 X – 14,36,  r = 0,712. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukan bahwa pembelajaran menggunakan media demonstrasi kimia yang dimodifikasi dapat membantu mahasiswa dalam pembentukan model mental ilmiah pada konsep sel elektrokimia baik pada level makroskopis, simbolik, maupun submikroskopis.
Pemanfaatan Hasil Pengembangan Modul Kimia Berbasis Etnosains Untuk Menanamkan Sikap Konservasi Lingkungan di Sekolah MAN 2 Lombok Tengah Rizki Utari; Yayuk Andayani; Lalu Rudyat Telly Savalas; Yunita Arian Sani Anwar
Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA Vol 4 No 1 (2021)
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2000.555 KB) | DOI: 10.29303/jpmpi.v4i1.593

Abstract

Artikel ini membahas tentang pemanfaatan hasil pengembangan modul kimia dengan pendekatan etnosains pada materi kimia SMA. Pemanfaatan hasil ini dilakukan di MAN 2 Lombok Tengah. Pemilihan sampel dilakukan dengan teknik purposive sampling. Pemanfaatan hasil pengembangan ini termasuk penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif, melibatkan peserta didik di MAN 2 Lombok Tengah sebanyak 110 responden. Data respon peserta didik dikumpulkan menggunakan angket dengan skala Likert dan dianalisis dengan persentase skor yang kemudian diinterpretasikan dengan kriteria kategori respon. Pemanfaatan hasil pengembangan menunjukkan bahwa respon peserta didik terhadap modul kimia dengan pendekatan etnosains termasuk dalam kriteria baik dengan skor sebesar 3.00. Artinya peserta didik memberika respon yang positif terhadap modul, sehingga pemanfaatan hasil pengembangan modul kimia berbasis etnosains yang dikembangkan dapat digunakan untuk menanamkan sikap konservasi lingkungan peserta didik di MAN 2 Lombok Tengah.
Modul Berbasis Pembelajaran Aktif, Inovatif, Kreatif, Efektif dan Menyenangkan pada Materi Sistem Koloid: Kelayakan dan Kepraktisan Nadia Hilyatin; Agus Edi Purwoko; Lalu Rudyat Telly Savalas
Jurnal Teknologi Pendidikan : Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pembelajaran Vol 7, No 2 (2022): Oktober
Publisher : UNDIKMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33394/jtp.v7i2.5557

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kelayakan dan kepraktisan pengembangan modul berbasis PAIKEM(Pembelajaran Aktif, Inovatif, Kreatif, Efektif dan Menyenangkan) pada materi sistem koloid di SMA Negeri 1 Praya Barat. Metode penelitian ini menggunakan penelitian dan pengembangan dengan model ADDIE. Sampel pada penelitian ini sebanyak 70 siswa kelas XI IPA di SMA Negeri 1 Praya Barat yang terdiri dari  23 siswa XI IPA 1, 25 siswa XI IPA 2 dan 22 siswa kelas XI IPA 3. Instrumen pengumpulan data menggunakan lembar validasi dan lembar praktikalitas. Teknik analisis data penelitian ini menggunakan data deskriptif. Hasil penelitian ini yaitu: 1) modul pembelajaran ini dinyatakan sangat valid berdasarkan perhitungan indeks Aiken rata-rata nilai validasi dari lima validator sebesar 0,88; 2) hasil perhitungan persentase rata-rata praktikalitas setelah penerapan modul pada kelas XI IPA 1 sebesar 88%, XI IPA 2 sebesar 81% dan XI IPA 3 sebesar 91% dengan katagori sangat praktis. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa modul pembelajran berbasis PAIKEM pada materi sistem koloid layak digunakan sebagai media pembelajaran dikarenakan mendapatkan respon positif dengan katagori “sangat baik” dari siswa kelas XI IPA di SMA Negeri 1 Praya Barat.
Demonstrasi Kimia yang Dimodifikasi untuk Membentuk Model Mental Mahasiswa Pada Konsep Redoks dan Sel Elektrokimia Mutiah Mutiah; Lalu Rudyat Telly Savalas; Agus Abhi Purwoko
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 7 No. 2c (2022): Juni
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v7i2c.573

Abstract

Telah dilakukan penelitian tentang pembentukan model mental siswa melalui media demonstrasi kimia yang dimodifikasi pada konsep reaksi redoks dan sel elektrokimia. Sampel yang digunakan adalah mahasiswa Program Studi Pendidikan Kimia FKIP Unram tahun kedua. Model mental siswa diungkap menggunakan tes tertulis yang mengukur model mental pada lever makroskopis, simbolik, dan submikroskopis. Pemberian tes dilakukan sebelum dan sesudah pembelajaran. Hasil penelitian menunjukan: (1) Perubahan model mental untuk level makroskopis adalah dari kurang sesuai menjadi sesuai, level simbolik dari kurang sesuai menjadi sesuai-sederhana, dan level submikroskopis dari tidak sesuai menjadi kurang sesuai dengan model mental ilmiah, (2) Ada pengaruh yang signifikan model mental makroskopis terhadap model mental submikroskopis, dengan persamaan Y = 0,429 X + 2,761,  r = 0,395, (3)Ada pengaruh yang signifikan model mental simbolik terhadap model mental submikroskopis dengan persamaan Y = 0,870 X – 14,36,  r = 0,712. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukan bahwa pembelajaran menggunakan media demonstrasi kimia yang dimodifikasi dapat membantu mahasiswa dalam pembentukan model mental ilmiah pada konsep sel elektrokimia baik pada level makroskopis, simbolik, maupun submikroskopis.