Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

Occupational Accident Investigation Which Results in the Amputation of Metal Manufacturing Workers ' Fingers Sukmandari, Erna Agustin; Pratiwi, Anggit
Promotif : Jurnal Kesehatan Masyarakat Vol. 10 No. 1: JUNE 2020
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (795.378 KB) | DOI: 10.56338/pjkm.v10i1.899

Abstract

Everyone who performs manual handling will be at risk for injury. Injuries are not only caused by the heavy burden that is handled but the light and repetitive work can pose a risk of injury. This research analyses the cause of the work accident on manual handling which resulted in the amputation of the fingers of the hand on the metal manufacturing workers. Research is done qualitatively with case studies. The main informant is a worker who has the iron plate clamping to the injury of the hand and amputation. The supporting informant is the HSE officer of the industry. Data analysis through interactive models with data validation using source triangulation. The main cause of the work accident is because of the movements performed at the time of removal of the piece of iron plates that were performed along with the co-worker manually handling were not coordinated. His fellow informant lifts the plate without giving command, so that the finger position of the main informant is pinned. The injuries experienced by the informant are more severe because the pieces of iron plates that will be lifted are still contained the remaining rough and sharp pieces that are eventually amputated on one of the right hand fingers.
Edukasi Kesehatan Reproduksi dan Bahaya Seks Bebas Pada Siswa SMAN 2 Slawi Widhiastuti, Ratna; Satria, Ramadhan Putra; Romadani, Tiya Amelia; Meliana, Putri; Rahmah, Umi Fauziah; Anggreini, Cita; Pratama, M Ihlas Setyo; Apifah, Nur; Maulana, M Dimas; Faizal, Riyan; Pratama, Nabil Diva; Pratiwi, Anggit
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa Vol. 1 No. 10 (2023): Desember
Publisher : Amirul Bangun Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59837/jpmba.v1i10.525

Abstract

Artikel ini menggambarkan kegiatan pengabdian kepada masyarakat di SMAN 2 Slawi dengan fokus pada edukasi kesehatan reproduksi dan bahaya seks bebas. Pendahuluan menyoroti urgensi isu kesehatan reproduksi dalam kesejahteraan remaja di Indonesia. Metode pengabdian penjelasan materi edukasi kesehatan reproduksi dan bahaya seks bebes disertai Tanya jawab dan diskusi. Data dikumpulkan melalui kuesioner pra-dan paska-edukasi serta observasi partisipatif. Hasil menunjukkan peningkatan signifikan dalam pemahaman siswa tentang kesehatan reproduksi dan bahaya seks bebas. Sebelumnya, siswa memiliki pengetahuan terbatas, namun melalui edukasi komprehensif, pemahaman mereka meningkat secara nyata. Partisipasi aktif siswa dalam diskusi mencerminkan perubahan positif dalam sikap mereka terhadap isu-isu tersebut. Kesimpulan pendekatan pengabdian kepada masyarakat dalam meningkatkan pemahaman siswa. Program edukasi ini tidak hanya memperluas pengetahuan siswa, tetapi juga merangsang perubahan sikap yang mendukung pencegahan risiko perilaku seks bebas. Dengan demikian, artikel ini memberikan kontribusi positif terhadap peningkatan kesejahteraan siswa SMAN 2 Slawi melalui upaya edukasi kesehatan reproduksi yang terencana dan berkelanjutan.
Correlation between implementation of health protocol and compliance among employees of Mutiara department store Slawi in the prevention of Covid-19 Pratiwi, Anggit; Subekti, Agung Tyas; Rakhmadi, Triyono
Periodicals of Occupational Safety and Health Vol. 1 No. 2 (2022)
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12928/posh.v1i2.6874

Abstract

Background: Covid-19 pandemic has affected various aspects. One of them is the shopping center/retail sector since a shopping center is a place which is susceptible to the dissemination of SARS-CoV-2 viruses so that health protocols should be implemented and employees should comply with the health protocols in the workplace. Objective:  The study is aimed at finding the correlation between the implementation of Covid-19 health protocols and compliance among employees of Mutiara Cahaya Department Store Slawi.  Method: This is a quantitative correlative study with cross-sectional design. The research subjects were all employees of Mutiara Cahaya Department Store Slawi with the sample consisting of 48 respondents.  Data Analysis: Data were analyzed using a univariate test in the form of frequency distribution and a bivariate test using Chi-Square. The results of the analysis showed that the implementation of Covid-19 health protocols in Mutiara Cahaya Department Store Ciawi ran quite well (39.59%) with employees’ compliance which was good as well (64.58%). The results of the research showed that there was a significant correlation between the implementation of health protocols and employees’ compliance with (pValue = 0,000) meaning that if the health protocol is good then the employees’ compliance is also good. Conclusion: Compliance with the implementation of health protocol which has been performed by the employees and management of Mutiara Cahaya Department Store Ciawi included mask wearing, hand washing, temperature check for employees and visitors, limitation of operational hours, provision of >1 meter distancing marks, installation of separators on cashier desks, and workplace cleaning with disinfectants.
PENERAPAN BEHAVIOR BASED SAFETY DENGAN METODE ABC UNTUK MENINGKATKAN SAFETY AWARENESS DAN SAFETY BEHAVIOR PADA PEKERJA WANITA DI SENTRA PENGASAPAN IKAN KAWASAN PESISIR KOTA TEGAL Pratiwi, Anggit; Widhiastuti, Ratna
Journal of Industrial Hygiene and Occupational Health Vol. 9 No. 2 (2025): Industrial Hygiene and Occupational Health
Publisher : Universitas Darussalam Gontor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21111/jihoh.v9i2.12628

Abstract

Pekerja di sentra pengasapan ikan mempunyai banyak risiko bahaya di tempat kerja yang dapat menyebabkan kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja. Faktor terbesar kejadian kecelakaan kerja menurut teori Heinrich disebabkan karena perilaku tidak aman, sehingga perlu adanya perubahan perilaku melalui penerapan Behavior based safety (BBS) dengan pendekatan Antecedent, Behavior dan Consequences (ABC). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perubahan safety behavior pada pekerja di sentra pengasapan ikan setelah diberikan penerapan BBS. Penelitian ini merupakan penelitian quasi eskperimental, dengan jumlah sampel sebanyak 30 pekerja wanita di sentra pengasapan ikan kawasan pesisir kota Tegal sebagai responden. Data primer didapatkan dari hasil survei kejadian injury dan keluhan sakit yang dialami oleh responden selama kurun satu tahun sebelum penelitian, ceklis observasi penggunaan APD dan kuesioner BBS.  Peneliti juga memberikan edukasi BBS sebagai penguatan perubahan perilaku. Analisis data menggunakan uji paired t-test untuk mengetahui apakah ada pengaruh perubahan perilaku sebelum dan setelah diberikan edukasi BBS. Hasil penelitian menunjukkan adanya perubahan perilaku sebelum dan setelah diberikan edukasi BBS (pvalue = 0,001). Hal ini juga didukung dengan hasil observasi setiap minggu bahwa adanya konsistensi dalam penggunaan APD secara lengkap. Berdasarkan hasil penelitian terdapat perubahan safety behavior pada pekerja wanita di sentra pengasapan setelah diberikan paparan behaviour based safety dengan metode ABC.  
Analisis Kepatuhan Karyawan Mutiara Department Store Slawi dalam Pencegahan Covid-19 Pratiwi, Anggit; Rakhmadi, Triyono; Subekti, Agung Tyas
Bhamada Occupational Health and Safety Environment Journal Vol 1 No 1 (2023): Juni
Publisher : LPPM Universitas Bhamada Slawi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36308/bohsej.v1i1.548

Abstract

Pandemi Covid-19 telah berdampak pada berbagai aspek. Salah satunya adalah pusat perbelanjaan/retail karena pusat perbelanjaan merupakan tempat yang rentan terhadap penyebaran virus SARS-CoV-2 sehingga protokol kesehatan harus diterapkan dan karyawan harus mematuhil kesehatan di tempat kerja. Protokol Kesehatan Kepatuhan COVID-19, Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui analisis kepatuhan karyawan Mutiara Cahaya Department Store Slawi dalam Pencegahan Covid-19, Penelitian ini merupakan penelitian dedkriptif dengan desain crosssectional. Subjek penelitian adalah seluruh karyawan Mutiara Cahaya Department Store Slawi dengan sampel sebanyak 48 responden. Analisis data: Data dianalisis menggunakan uji univariat berupa distribusi. Hasil analisis menunjukkan penerapan protokol kesehatan Covid-19 di Mutiara Cahaya Department Store Ciawi berjalan cukup baik (39,59%) dengan kepatuhan karyawan yang baik juga (64,58%).. Kesimpulan: Kepatuhan terhadap penerapan protokol kesehatan yang dilakukan oleh karyawan dan manajemen Mutiara Cahaya Department Store Ciawi antara lain pemakaian masker, cuci tangan, pengecekan suhu tubuh karyawan dan pengunjung, pembatasan jam operasional, pemberian tanda jaga jarak >1 meter, pemasangan separator pada meja kasir, dan pembersihan tempat kerja dengan disinfektan.
ANALISIS K3 DENGAN MENGGUNAKAN METODE HAZARD IDENTIFICATION RISK ASSESMENT AND DETERMINING CONTROL (HIRADC) PADA PT. USAHA MINA INSANI BREBES Aeni, Efrida Nur; Lia, Rosmalia; Pratiwi, Anggit
Bhamada Occupational Health and Safety Environment Journal Vol 1 No 1 (2023): Juni
Publisher : LPPM Universitas Bhamada Slawi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36308/bohsej.v1i1.570

Abstract

Ikan merupakan makanan yang mudah mengalami pembusukan (perishable food) khususnya pada daerah yang beriklim tropis seperti Indonesia. Faktor lain yang menyebabkan ikan tidak layak dikonsumsi yaitu faktor fisika serta faktor kimia. Teknik penanganan ikan dengan pembekuan di dalam ruang cold storage dilakukan untuk menjaga kesegaran dan menjaga suhu ikan, namun penggunaan cold storage di PT. Usaha Mina Insani Brebes memunculkan bahaya dan risiko bagi para pekerja. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif observatif, dengan tujuan mendeskripsikan hasil observasi pada aktivitas dan lingkungan kerja di PT. Usaha Mina Insani Brebes. Seluruh aktivitas pekerjaan yang dilakukan terdapat potensi bahaya rendah sampai dengan tinggi, dengan frekuensi yang sering sampai dengan jarang. Terdapat 44 potensi bahaya pada 14 aktivitas pekerjaan yang dilakukan di PT. Usaha Mina Insani Brebes, tingkat risiko tertinggi nilainya adalah 20 dengan indeks warna merah yang terjadi pada aktifitas perbaikan alat dan tingkat risiko paling rendah nilainya adalah 6 dengan indeks risiko warna biru yang terjadi pada aktivitas perbaikan alat, pengangkutan muatan ikan oleh truk, pembongkaran muatan ikan, penataan ikan, penimbangan ikan, pengepakan ikan ke dalam karung, penataan ikan ke kendaraan pemesan.
ANALISIS RISIKO AKTIVITAS LIFTING DENGAN LAUNCHER GANTRY CRANE MENGGUNAKAN METODE HIERARCHY TASK ANALYSIS (Pekerjaan Erection Girder di ADHI-SMS-WIN KSO) Dewi, Daru Sartika; Subekti, Agung Tyas; Pratiwi, Anggit
Bhamada Occupational Health and Safety Environment Journal Vol 1 No 2 (2023): Occupational Health And Safety Environment
Publisher : LPPM Universitas Bhamada Slawi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36308/bohsej.v1i2.592

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melakukan analisa penilaian risiko terhadap urutan aktivitas pengoperasian lifting dengan launcher gantry crane menggunakan metode hierarchy task analysis di ADHI-SMS-WIN KSO. Pokok masalah penelitian ini yaitu bagaimana analisis risiko aktivitas lifting dengan launcher gantry crane menggunakan metode hierarchy task analysis (pekerjaan erection girder di ADHI-SMS-WIN KSO. Teknik sampling yang digunakan non probability dengan purposive sampling dengan kriteria pengetahuan tentang launcher gantry crane. Kriteria informan yang dipilih sebanyak tiga orang yang berlatar belakang profesi terkait dengan pekerjaan launcher gantry crane. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi serta teknik analisa data yang digunakan adalah reduksi data, pengujian data dan penarikan kesimpulan. Pemeriksaan keabsahan data yang digunakan adalah triangulasi sumber dan metode. Dari tiga orang informan, salah satunya sudah memiliki sertifikat spesialis K3 pesawat angkat dan angkut dan memahami pekerjaan erection girder menggunakan launcher gantry crane. Triangulasi metode dilakukan dengan pengambilan data juga menggunakan observasi. Dapat disimpulkan bahwa dari delapan langkah kerja terdapat lima langkah kerja yang memiliki risiko high/ tinggi yaitu pada pemasangan lifting frame, lifting dan launching girder, launching main trust, launching girder ke span P1-P2, sliding main truss ke area penempatan dan 3 langkah kerja yang memiliki risiko moderate pada penurunan girder, pemasangan bracing dan pelepasan lifting frame. Sebagian besar pekerjaan erection girder pada proses pengoperasian launcher gantry crane merupakan pekerjaan dengan tingkat risiko tinggi/ high dimana semua risiko yang diakibatkan jika terjadi kecelakaan dapat menjadi fatality dan kerugian besar baik dari segi manusia, peralatan, mesin dan citra bagi perusahaan.
EVALUASI PROGRAM CHSE (CLEANLINESS, HEALTH, SAFETY, ENVIRONMENTAL SUSTAINABILITY) DI DAYA TARIK WISATA PASAR SLUMPRING Auladi, Fardan; Lia, Rosmalia; Pratiwi, Anggit
Bhamada Occupational Health and Safety Environment Journal Vol 1 No 2 (2023): Occupational Health And Safety Environment
Publisher : LPPM Universitas Bhamada Slawi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36308/bohsej.v1i2.594

Abstract

Pandemi Covid-19 berdampak buruk bagi semua sektor kehidupan tidak hanya sektor kesehatan, tetapi juga sektor lain seperti sektor pendidikan, perekonomian, sosial dan budaya. Pembatasan sosial dan pelarangan berkegiatan selama pandemi Covid-19 mengakibatkan berbagai kegiatan usaha pariwisata di desa wisata tidak beroperasi. Adapun tujuan umum dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi program CHSE (Cleanliness Health, Safety and Environmental Sustainability), serta tujuan khusus dari penelitian ini adalah untuk mengetahui program CHSE yang telah terlaksana dan hambatan program CHSE (Cleanliness Health, Safety and Environmental Sustainability) di Daya Tarik Wisata Pasar Slumpring Desa Cempaka Kecamatan Bumijawa Kabupaten Tegal. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif kualitatif, untuk menguraikan dan mendeskripsikan evaluasi program CHSE (Cleanliness, Health, Safety, Environmental Sustainability) pada Daya Tarik Wisata Pasar Slumpring Desa Cempaka Kecamatan Bumijawa Kabupaten Tegal. Program CHSE mayoritas sudah diterapkan oleh pengelola wisata Pasar Slumpring. Ke-empat aspek dalam CHSE mayoritas sudah diterapkan namun terdapat beberapa indikator yang perlu di perbaiki pelaksanaannya.
Workshop Identifikasi Bahaya Pada Tenaga Medis Dan Non Medis Di Rumah Sakit X  Kabupaten Tegal Pratiwi, Anggit; Sukmandari, Erna Agustin; Rosmalia, Rosmalia; Subekti, Agung Tyas
Jurnal Pengabdian Sosial Vol. 1 No. 8 (2024): Juni
Publisher : PT. Amirul Bangun Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59837/dxkfge67

Abstract

Rumah sakit merupakan tempat kerja yang padat karya, teknologi dan padat risiko. Dikatakan padat karya dan teknologi adalah karena merupakan tempat kerja yang mempunyai aktivitas yang beragam yang menggunakan berbagai peralatan teknologi sesuai dengan pekerjaannya. Dikatakan padat risiko adalah karena rumah sakit merupakan tempat dimana terdapat berbagai macam aktivitas pekerjaan yang berhubungan dengan peralatan kerja, mesin, bahan, serta sifat pekerjaan yang membwa risiko keslamatan dan kesehatan bagi pekerjanya. Tujuan dari kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah karena rumah sakit merupakan tempat kerja yang berisiko sehingga penting dilakukan pemberian edukasi kepada seluruh pekerja rumah sakit untuk mengetahui risiko bahaya apasaja yang terjadi sesuai dengan aktivitas pekerjan di masing – masing unit serta bagaimana cara pencegahan dan pengendalian yang dilakukan terhadap bahaya tersebut.  Metode pengabdian dilakukan dengan metode workshop, terdiri dari penyampaian materi, kemudian dilanjutkan kegiatan praktik melalui observasi dan pengisian form identifikasi bahaya, yang terakhir melakukan evaluasi dari pengisian form. Hasil pelaksanaan pengabdian ini menunjukkan bahwa tenaga medis maupun non medis telah memahami apasaja bahaya yang ada di tempat kerja dan bagaimana cara pengendaliannya, dilihat dari hasil jawaban form identifikasi bahaya. Saran bagi Rumah Sakit X Kabupaten Tegal, agar dapat melaksanakan kegiatan workshop ini secara berkala agar pelaksanaan K3 Rumah Sakit tetap berjalan.
HUBUNGAN ANTARA BEBAN KERJA DENGAN KELELAHAN KERJA PADA TENAGA KERJA KONTRUKSI BAGIAN FABRIKASI DI PT. SOMATRA POLAREKASARANA Subekti, Agung Tyas; Rakhmadi, Triyono; Pratiwi, Anggit
Bhamada: Jurnal Ilmu dan Teknologi Kesehatan (E-Journal) Vol 15 No 1 (2024)
Publisher : UNIVERSITAS BHAMADA SLAWI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36308/jik.v15i1.629

Abstract

Kelelahan adalah suatu yang terjadi pada syaraf otot – otot manusia sehingga tidak dapat berfungsi lagi sebagaimana mestinya. Makin berat beban yang dikerjakan dan semakin tidak teraturnya pergerakan, maka timbulnya kelelahan akan lebih cepat. Tujuan penelitian adalah untuk mengidentifikasi beban kerja pada tenaga kerja kontruksi bagian fabrikasi di PT. Somatra Polarekasarana, untuk mengidentifikasi kelelahan kerja pada tenaga kerja kontruksi bagian fabrikasi di PT. Somatra Polarekasarana, dan untuk mengetahui hubungan antara beban kerja dengan kelelahan kerja pada tenaga kerja kontruksi bagian fabrikasi di PT. Somatra Polarekasarana. Metode dalam penelitian ini yaitu menggunakan jenis penelitian kuantitatif dengan melakukan survey dimana peneliti mencoba menggali bagaimana dan mengapa fenomena ini terjadi dengan menggunakan pendekatan Cross Secrional. Hasil penelitian : menunjukan bahwa beban kerja didapatkan hasil 12 orang (46,2%) dalam kategori ringan, 14 orang (53,8%) dalam kategori sedang, sedangkan untuk kelelahan kerja 11 orang (42,3%) dalam kategori tidak Lelah , 15 orang (57,7%) dalam kategori Lelah. Hasil uji statistic Chi – Square didapatkan nilai P Value sebesar 0,020. Simpulan penelitian : berdasarkan hasil dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa adanya hubungan antara beban kerja dengan kelelahan kerja pada pada tenaga kerja kontruksi bagian fabrikasi di PT. Somatra Polarekasarana dengan nilai P < 0,05 dengan tingkat kepercayaan 80% yaitu sebesar 0,020.