First Aid And Basic Life Support Training Camp adalah program pelatihan pertolongan pertama dan bantuan hidup dasar pada remaja desa dengan konsep yang berbeda, yaitu terdapat aktivitas camping. Remaja berpartisipasi dalam sesi pelatihan melalui kegiatan rekreasi dan santai yang lebih menarik sehingga materi lebih mudah dimengerti. Tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dapat mendukung remaja untuk menjadi first aider sekaligus kader melalui pelatihan pertolongan pertama sehingga dapat berperan sebagai agen perubahan khususnya dalam proses persiapan menjadi desa siaga bencana di lingkungannya. Metode pelatihan ini dilaksanakan dengan konsep perkemahan (camping) yang didalamnya terdapat kegaitan memberikan pelatihan first aid dan basic life support. Kegiatan dilaksanakan selama 2 hari, 25 April sampai dengan 26 April 2025 yang diikuti oleh 30 orang remaja di Desa candikuning. Hasil pelatihan memperlihatkan bahwa adanya peningkatan pengetahuan dan keterampilan tentang first aid dan basic life support. Hasil pengukuran sebelum edukasi menunjukkan bahwa pengetahuan peserta tentang P3K memiliki nilai rata-rata sebesar 67,33, sementara pemahaman tentang bantuan hidup dasar sebesar 64,00. Hasil akhir nilai rerata pengetahuan P3K meningkat menjadi 86,83, dan pengetahuan tentang bantuan hidup dasar menjadi 87,17. Di sisi keterampilan, pembidaian memperoleh nilai rerata 85,17, dan keterampilan CPR mencapai 84,40.