Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

SATU DEKADE INVESTIGASI INTERLOCKING DIRECTORATE: SEBUAH MODEL DETEKSI PRAKTIK MONOPOLI? Ahmar, Nurmala; Pujiati, Diyah; Nahumury, Joicenda
Jurnal Akuntansi Multiparadigma Vol 7, No 3 (2016): Jurnal Akuntansi Multiparadigma
Publisher : Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (9743.744 KB) | DOI: 10.18202/jamal.2016.12.7031

Abstract

Abstrak: Satu Dekade Investigasi Interlocking  Directorate:  Sebuah Model Deteksi Praktik Monopoli? Artikel  ini bertujuan untuk menginvestigasi interaksi  antar perusahaan melalui jaringan dewan  direksi dan komisaris. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan interlock directorate. Kami menginvestigasi rangkap jabatan selama lebih dari 10 tahun. Selain itu, akses mengenai informasi interlock directorate bersumber dari www.interlockdirectorate.com. Hasil penelitian menunjukkan terdapat rangkap jabatan dalam kurun waktu dua hingga tujuh tahun. Lebih dari 49% dewan direksi dan komisaris perusahaan publik di Indonesia  melakukan rangkap jabatan. Informasi ini diharapkan dapat dimanfaatkan untuk deteksi awal praktik monopoli di Indonesia. Abstract: A Decade of Investigation Interlocking Directorate: A Model of Monopolistic Practices Detection? This aim of this article is to investigate the interaction between companies through a network of board of directors and commissioners. This research is conducted by the interlock directorate approach. We investigate the double position for more than 10 years. In addition, access about directorate interlock can be accssed in www.interlockdirectorate.com. The result of this research is a dual position in the period of two to seven years. More than 49% of the board of directors and commissioners of public companies in Indonesia do a double position. This information can be used for early detection of monopoly practices in Indonesia.
ANALISIS RASIO KEUANGAN DALAM MEMPREDIKSI PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN REAL ESTATE DAN PROPERTY DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) DAN SINGAPURA (SGX) Hendra Agus Wibowo; Diyah Pujiati
The Indonesian Accounting Review Vol 1, No 2 (2011): TIAR - July 2011
Publisher : STIE Perbanas Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14414/tiar.v1i02.43

Abstract

Financial ratio analysis is considered important in recent years. This paper raises theproblem by questioning whether the financial ratio analysis can be used to predict thechange in profit in Real Estate and Property Companies registered in the BEI and SGX. It isalso requested whether there are differences in financial ratio analysis to predict changes inprofit in Real Estate and Property companies between BEI and SGX. The purpose of thisstudy to provide empirical evidence concerning the effect of financial ratio analysis forpredicting changes in income and whether there are differences in financial ratio analysis inpredicting changes that affect company profits on real estate and property in BEI and SGX.To test the hypothesis in this study, the research uses Multiple Linear Regression Method andChow Test with a significance level of 0.05. it can be generalized that the current ratio andprofit margin have a significant effect in predicting earnings changes in real estate andproperty companies in BEI. Turnover of total assets and profit margins have a significanteffect in predicting earnings changes in real estate and property companies in SGX. And, thechow test can be concluded that there are differences that affect the financial ratio analysisin predicting earnings changes in real estate and property companies in BEI and SGX
APAKAH PENDEKATAN FRAUD TRIANGLE EFEKTIF UNTUK MENDETEKSI KECURANGAN LAPORAN KEUANGAN Soni Agus Irwandi; Diyah Pujiati; Winda Dwi Rahmawati
Eqien - Jurnal Ekonomi dan Bisnis Vol 11 No 1 (2022): EQIEN- JURNAL EKONOMI DAN BISNIS
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Dr Kh Ez Mutaqien

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (564.073 KB) | DOI: 10.34308/eqien.v11i1.873

Abstract

This study aims to analyze fraudulent actions in financial statements by using the Fraud Triangle theory approach. By using quantitative methods using secondary data. The population in this study are mining companies listed on the Indonesia Stock Exchange for the period 2017-2021. The sampling technique was done by purposive sampling to produce 145 samples. In this study, the technical analysis model uses path analysis and SPSS version 26. The independent variables in this study are financial stability as measured by the asset change proxy (Achange), financial targets as measured by the return on assets (ROA) proxy, the nature of the industry as measured by proxy inventory and financial statement fraud as measured by the Beneish M-Score model with a dummy variable. The results of this study indicate that financial stability has a significant effect on financial statement fraud. However, financial targets, nature of industry and rationalization were not found to have an effect on fraudulent financial statements.
PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI PEMESANAN DENGAN PENDEKATAN JOB ORDER PADA USAHA PERCETAKAN Soni Agus Irwandi; Agus Samekto; Diyah Pujiati
ABDIMAS UNWAHAS Vol 7, No 2 (2022)
Publisher : Universitas Wahid Hasyim Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31942/abd.v7i2.7505

Abstract

Tujuan program pengabdian masyarakat ini adalah untuk melakukan pendampingan dalam penentuan harga pokok produksi, manajemen persediaan dan mendesain sistem informasi pemesanan barang berdasarkan job order. Mitra dalam kegiatan ini adalah UD Khairil yang bergerak dalam bidang percetakan. Permasalahan yang dihadapi oleh mitra adalah penentuan harga jual yang kompetitif berdasarkan harga pokok produksi, serta kendala dalam mengatur manajemen persediaan. Program abdimas ini menggunakan metode  pembuatan harga pokok produksi yang sesuai akan menentukan harga jual produk yang lebih kompetitif. Serta melakukan pendampingan pembuatan manajemen pemesanan untuk menata pemesanan agar tidak menumpuk dan terjadwal dengan tepat waktu. Hasil program pengabdian masyarakat yang dilakukan tim program pengabdian masyarakat di ukm mitra telah melakukan pendampingan untuk penentuan harga pokok produk yang dihasilkan oleh perusahaan. UD Khairil telah menyadari bahwa terdapat biaya overhead pabrik yang seharusnya masuk dalam perhitungan harga pokok produksi, sehingga penentuan harga jual yang ditetapkan saat ini telah efektif. Kemudian hasil pelaksanaan abdimas juga telah membuat desain sistem informasi pemesanan dengan metode job order dengan metode SDLC.Keywords: Manajemen persediaan, Harga Pokok Produksi dan Sistem Informasi.
Penguatan Kompetensi Kewirausahaan Guru Sekolah Menengah Kejuruan Melalui Pembelajaran Berbasis Outcome Supriyati Supriyati; Cholis Setiawan; Citra Laksmi Ritmaya; Heri Supriyanto; Diyah Pujiati
GERVASI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 7 No. 2 (2023): GERVASI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LPPM IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/gervasi.v7i2.4906

Abstract

Tujuan kegiatan pengabdian ini adalah meningkatkan pengetahuan guru-guru mata pelajaran pendidikan kreatif dan kewirausahaan (PKK) tentang pengembangan kewirausahaan dan penyusunan ide bisnis. Ide bisnis yang diwujudkan disampaikan pada awal semester dan dinilai sebagai proses pembelajaran. Ide bisnis menjadi output dalam pembelajaran, sedangkan minat dan sikap menjadi wirausaha menjadi outcome pembelajaran. Hal ini selaras dengan tujuan sekolah menciptakan lulusan wirausaha mandiri nantinya, walaupun saat ini belum tercapai. Kegiatan pengabdian yang dilakukan berupa pelatihan dan evaluasi pelatihan. Pelatihan dihadiri oleh 60 orang yang terdiri dari kepala sekolah dan guru mata pelajaran Pendidikan Kewirausahaan SMK se-Pantai Utara Kabupaten Gresik.  Hasil evaluasi melalui penyebaran kuesioner kepada peserta menunjukkan adanya semangat dan motivasi meningkatkan pengetahuan kewirausahaan, pengembangan ide bisnis, dan peluang kolaborasi bersama siswa. Hasil pelatihan tersebut diimplementasikan bersama siswa didiknya. Output kegiatan berupa ide bisnis yang didominasi bidang tata boga, teknik dan disain sistem, serta agrobisnis. Outcome kegiatan adalah motivasi kuat peserta pelatihan untuk menyusun proposal bisnis bersama siswa yang dituangkan dalam proposal bisnis siswa di awal semester pada mata pelajaran pendidikan kewirausahaan.
Program Pengabdian Mayarakat Melalui Pelatihan Akuntansi Perbankan Transaksi Front Office pada Siswa SMK di Surabaya Irwandi, Soni Agus; Agus Samekto; Diah Ekaningtias; Diyah Pujiati; Nanang Shonhadji; Dewi Murdiawati
Jurnal Pengabdian Masyarakat Paguntaka Vol. 2 No. 2 (2024): Maret 2024
Publisher : Jumpa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61457/jumpa.v2i2.28

Abstract

Keterbatasan metode pembelajaran pada siswa sekolah menengah kejuruan (SMK) khususnya program studi perbankan antara lain kurang memahami konsep akuntansi bank karena metode pengajaran akuntansi perbankan masih bersifat teacher centered learning (TCL). Selain itu belum banyak media praktika dalam kasus transaksi bank pada bagian front office yang diberikan kepada siswa sehingga pemahaman terhadap transaksi yang didukung dengan bukti transaksi masih lemah. Tujuan program pengabdian masyarakat ini adalah untuk menambah pemahaman pengetahuan dasar siswa SMK terhadap praktik akuntansi perbankan pada fungsi front office dengan metode student centered learning (SCL).. Pelaksanaan pelatihan dilakukan di laboratorium akuntansi serta laboratorium operasi bank di Universitas Hayam Wuruk Perbanas (UHW Perbanas), dan pelatihan yang dibagi dalam empat materi yang diikuti oleh 25 orang. Tahan akhir kegiatan dilakukan diskusi dan penyebaran form evaluasi untuk memperoleh masukan dari peserta. Hasil pelaksanaan program pengabdian menginformaikan bawa seluruh peserta merasa puas dan senang mengikuti pelatihan ini. Materi transaksi akuntansi customer service, Materi transaksi akuntansi tabungan dan Materi transaksi akuntansi giro adalah materi yang memiliki skor kepuasan tertinggi. Ke tiga materi ini menurut peserta adalah materi yang mudah dipahami siswa, karena sebelumnya siswa sudah mengenal dan menjadi nasabah bank.
PENERAPAN HASIL PENGABDIAN MASYARAKAT PENJUALAN KONSINYASI PADA PENGAJARAN AKUNTANSI KEUANGAN Pujiati, Diyah; Shonhadji, Nanang; Nahumuri, Joicenda; Samekto, Agus
Jurnal KeDayMas: Kemitraan dan Pemberdayaan Masyarakat Vol. 4 No. 1 (2024): Vol 4, No 1 (2024) : Januari 2024
Publisher : Research Center and Community Services (PPPM) Universitas Hayam Wuruk "Perbanas" Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14414/kedaymas.v4i1.4298

Abstract

Masalah yang sering mucul pada penjulan konsinyasi yaitu karena hak milik atas barang yang berada pada pengamanat, maka barang konsinyasi harus dilaporkan. Barang konsinyasi tidak boleh diperhitungkan sebagai persediaan komisioner. Pada saat pengiriman barang konsinyasi tidak menimbulkan pendapatan dan tidak dipakai sebagai kriteria untuk mengetahui atau mengakui pendapatan, baik bagi pengamanat maupun bagi komisioner sampai dengan saat barang terjual pada pihak ketiga. Pihak pengamanat sebagai pemilik tetap bertanggungjawab sepenuhnya terhadap semua biaya berhubungan dengan barang barang konsinyasi. Pedagang UMKM kue di kampung rungkut ini masih kesulitan menentukan informasi persedian kue yang terjual dengan sistem penjulan konsinyasi yang sudah mereka lakukan,baik persediaan milik sendiri maupun persediaan yang merupakan barang konsinyasi, sehingga mereka tidak mengetahui secara akurat berapa rupiah penjualan yang diperoleh dari penualan kue mereka sendiri dan berapa yang bersal dari barang konsinyasi. Oleh sebab itu maka dilakukan kegiatan pengabdian masyarakat yang melibatkan dosen, mahasiswa dan mitra UMKM. Kegiatan pengabdian masyarakat yang dikuatkan dalam materi perkuliahan akuntansi penjualan konsinyasi pada mata kuliah akuntansi keuangan lanjutan. Solusi yang diberikan adalah Laporan hasil penyesuaian catatan penjualan konsinyasi mitra dengan laporan penjualan konsinyasi yang telah diperbaiki dan sesuai dengan konsep akuntansi. Laporan analisa deskriptif atas usaha yang telah dilakukan untuk menyelesaikan permasalah mitra. Luaran yang dihasilkan dari kegiatan ini adalah desain kartu penjulan konsinyasi, desain kasus penjulan konsinyasi dan desain pembelajaran mata kuliah akuntansi keuangan lanjutan dengan hasil pengabdian kepada masyarakat..
Softlifting in College: Cheating or Forgiving Irwandi, Soni Agus; Pujiati, Diyah; Nita, Riski Aprilia; Shonhadji, Nanang; Nabilah, Syaifana; Maulana, Hafizd Oktariawan
The Indonesian Accounting Review Vol. 13 No. 2 (2023): July - December 2023
Publisher : Universitas Hayam Wuruk Perbanas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14414/tiar.v13i2.3597

Abstract

Softlifting in higher education occurs due to the academic community's requirements and the convenience of accessing and downloading software through internet platforms. This research aims to investigate the impact of ethics sensitivity, moral ethics, perceived risk, perceived benefits, and habit on the intention to engage in softlifting. The study employed quantitative research through distributing questionnaires to accounting students at private universities in Surabaya. Data analysis was conducted using Structural Equation Model Partial Least Square (SEM-PLS). The findings reveal that ethics sensitivity, moral ethics, perceived risk, and habit have a negative and significant influence on the intention to engage in softlifting. On the other hand, perceived benefits have a positive and significant effect on softlifting intention. Incorporating ethical and moral values as research variables is an essential ethical consideration for those involved in software piracy, which adds originality to this study. This research emphasizes the importance of effective socialization and education against using pirated software or engaging in softlifting within the university environment. Furthermore, it underscores the responsibility of university management to provide legal software to students, which serves as a practical contribution to the overall issue.
Pendampingan Penyusunan Laporan Keuangan Rukun Tetangga di Graha Sejahtera Residence: Meningkatkan Transparansi dan Akuntabilitas Keuangan Komunitas Irwandi, Sony Agus; Pujiati, Diyah; Africa, Laely Aghe; Diptyana, Pepie; Nahumury, Joicenda
Mopolayio : Jurnal Pengabdian Ekonomi Vol. 4 No. 1 (2024): Mopolayio : Jurnal Pengabdian Ekonomi Volume 4 Number 1 (November 2024) has bee
Publisher : Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37479/mopolayio.v4i1.96

Abstract

Pengelolaan keuangan yang transparan dan akuntabel merupakan hal penting dalam organisasi masyarakat seperti Rukun Tetangga (RT), terutama untuk menjaga kepercayaan dan partisipasi aktif warga. Namun, kurangnya pemahaman dasar mengenai pencatatan dan pelaporan keuangan sederhana sering kali menjadi tantangan bagi pengurus RT dalam menyusun laporan keuangan yang rapi dan dapat diakses oleh masyarakat. Program pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk mendampingi pengurus RT di Graha Sejahtera Residence dalam menyusun laporan keuangan yang akurat, transparan, dan mudah dipahami oleh warga. Pendekatan yang digunakan dalam program ini meliputi asesmen kebutuhan, pelatihan dasar akuntansi, pendampingan teknis dalam pencatatan transaksi dan penyusunan laporan keuangan, serta monitoring dan evaluasi hasil pelaksanaan. Hasil dari program ini menunjukkan peningkatan pemahaman pengurus RT mengenai prinsip akuntansi sederhana, serta kemampuan mereka dalam menyusun laporan arus kas dan laporan perubahan ekuitas yang dipublikasikan secara rutin kepada warga. Dampak positif lainnya adalah meningkatnya kepercayaan warga terhadap pengelolaan keuangan RT, yang tercermin dari meningkatnya partisipasi dan kepuasan warga terhadap transparansi laporan keuangan. Program ini menunjukkan bahwa pendampingan penyusunan laporan keuangan dapat menjadi solusi efektif dalam meningkatkan akuntabilitas keuangan di tingkat RT. Keberhasilan program ini membuka peluang untuk replikasi di lingkungan RT lainnya, guna membangun sistem keuangan komunitas yang lebih transparan dan kolaboratif.
Pengukuran Nilai Wajar Aset (IAS 13) dan Aset Tidak Berwujud (IAS 38) terhadap Manajemen Laba Diyah Pujiati
Jurnal Ekonomi Manajemen Akuntansi Vol. 30 No. 2 (2024): JURNAL EKONOMI MANAJEMEN AKUNTANSI
Publisher : sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Dharma Putra Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59725/ema.v30i2.130

Abstract

This study aims to examine whether level 1 fair value assets and intangible assets have a significant impact on earnings management within Indonesia's banking service sector. The research sample included 136 foreign exchange banks that reported financial data on the Indonesia Stock Exchange between 2019 and 2022. Data analysis was conducted using multiple linear regression. The findings show a significant effect of level 1 fair value assets on earnings management in Indonesia's banking industry, while no significant effect was found for intangible assets. The study concludes that fair value asset measurements do not influence earnings management, whereas intangible assets do. To support ongoing improvements in financial accounting standards, it is recommended to implement the guidelines from accounting standards 68 (measuring fair value) and 19 (intangible assets), and to comply with the requirements of International Accounting Standards (IAS) 13 and IAS 38. Additionally, continuous enhancements to corporate governance and internal control systems are essential for boosting entity performance, improving financial reporting processes, and increasing earnings quality. This study serves as a preliminary investigation into the effect of intangible assets and level 1 fair value measurements on earnings management in the Indonesian banking sector.