Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBING-PROMPTING TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS NASKAH PIDATO SISWA KELAS IX MTs. MALNU KABUPATEN LEBAK Meliyawati, Ani Priska Andayani Eri Herdiana
Jurnal Bahastra Vol 4, No 2 (2020): Edisi Maret 2020
Publisher : Universitas Islam Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/bahastra.v4i2.3233

Abstract

Abstrak. Pengaruh Model Pembelajaran Probing prompting terhadap Kemampuan Menulis Naskah Pidato pada Siswa Kelas IX MTs. Malnu Kabupaten Lebak Rumusan dalam penelitian  ini adalah untuk menjawab  pertanyaan yang dikemukakan tentang apakah terdapat pengaruh  model pembelajaran Probing prompting terhadap kemampuan menulis naskah pidato pada siswa Kelas IX MTs. Malnu Kabupaten Lebak Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen, dengan mengambil siswa Kelas IX MTs. Adapun teknik sampel menggunakan classter random sampling. Hasil undian yang dilakukan terhadap kedua yang ada diperoleh yaitu kelas X-B sebagai kelas eksperimen dan Kelas IX-A sebagai kelas kontrol. Masing-masing kelas berjumlah 22 dan 25 siswa. Berdasarkan data nilai tes kemampuan menulis naskah pidato dengan menggunakan model pembelajaran probing prompting siswa Kelas IX. Hal tersebut ditunjukan bahwa rata-rata kemampuan tersebut adalah 79,5  dengan nilai terendah 65 dan nilai tertinggi 90, memiliki nilai median 80,2 dan modus 81,5. Sedangkan kemampuan menulis naskah pidato dengan menggunakan model ekspositori pada siswa Kelas IX MTs. Malnu Kabupaten Lebak sebagai kelas kontrol  cukup. Hal tersebut ditunjukan oleh hasil pengujian hipotesis (Uji t) dengan taraf signifikan 0,05  yaitu thitung  5,00 lebih besar dari ttabel 2,026 maka HO ditolak dan HI diterima.Kata Kunci: Metode Probing prompting dan Kemampuan Menulis Naskah Pidato
Pengaruh Model Talking Stick Terhadap Kemampuan Menganalisis Unsur Intrinsik Puisi ODE Pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 1 Cigeulis Meliyawati Meliyawati; Asep Sahrudin
MENDIDIK: Jurnal Kajian Pendidikan dan Pengajaran Vol 4 No 2 (2018)
Publisher : Universitas Mathla'ul Anwar Banten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (544.129 KB) | DOI: 10.30653/003.201842.58

Abstract

The method used in this study in an experimental method conducted in State Junior High School 1 Cigeulis Pandeglang regency by taking eight grade student in the academic year 2017/2018 as a population. As for the sample technique using classter random sampling. Lottery results for the five classes that were obtained werw class VIII-A as the experimental class and class VIII-B as the control class. Each class numbered 25 students. This the number of samples in this study was 50 students. Class A is given a talking stick model, while class B control is given an expository model. Based on testing the hypothesis it can be concluded that there is a positive influence on the use of the talking stick model on the ability to analyze the intrinsic element of ode poetry class VIII 1 Cigeulis middle school Pandeglang District Bnaten Academic Year 2017/2018. This result is based on t testing at the significance level α = 0,05 obtaine tcount = 9,225 ttable = 1,6814 with error rates 5% and dk = 48, then obtaine tcount > ttable. Yhus the value of decision H0 rejected (μ1 ≠ μ2) wich means significantly that there is an effect of using the talking stick model on the ability to analyze elements of ode poetry in class VIII junior high school 1 Cigeulis Pandeglang district Academic Year 2017/2018
Pembelajaran Digital Sebagai Media Literasi di Era Revolusi Industri 4.0 Meliyawati Meliyawati; Nur Azmi Rohimajaya; Purlilaiceu Purlilaiceu; Trisnawati Trisnawati
Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Vol 5 No 3 (2020)
Publisher : Universitas Mathla'ul Anwar Banten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30653/002.202053.598

Abstract

DIGITAL LEARNING AS A MEDIA OF LITERACY IN THE INDUSTRIAL REVOLUTION ERA 4.0. The presence of social media is a communication tool that is able to penetrate space and time. The convenience offered makes social media one of the people's references to access information or news quickly. And sometimes the information obtained is positive and contains the fact, but the information obtained can be hoax. Social media literacy is needed so that its use does not lead to negative things, but rather becomes positive and can build community welfare. This community service activity (PKM) aims to provide learning to students of SMPN 3 Panimbang how to use social media wisely. This activity was conducted in Panimbang , excatly in Gombong Vilage, Panimbang Pandeglang Banten. The method used in this activity was lecturing.
Optimalisasi Minat Baca Anak Desa Medalsari di Masa Pandemi melalui Storytelling Ari Fajria Novari; Fadhila Malasari Ardini; Heva Rostiana; Meliyawati Meliyawati; Mualwi Widiatmoko; Nur Azmi Rohimajaya; Rizdki Elang Gumelar; Sopyan Sauri
Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Vol 5 No 3 (2020)
Publisher : Universitas Mathla'ul Anwar Banten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30653/002.202053.599

Abstract

OPTIMIZING READING INTEREST IN CHILDREN OF MEDALSARI VILLAGE DURING THE PANDEMIC THROUGH STORYTELLING. This study aims to (1) Attach the implementation reading method to storytelling students’ interesting in reading at Desa Medalsari when pandemic era, (2) attach to happiness, joy and comfort in fostering reader and listener when reading the book and storytelling. The type of research used is qualitative research with a qualitative descriptive research design. This research uses interview, observation and documentation. The object of research is elementary students to leaving at Desa Medalsari. The research showed that students is very interesting and admit that grow up storytelling to help reading interest. The results showed that: (1) the goal of storytelling to make easier the students got the information from the speaker how to read a book from storytelling well. (2) Factors supporting the implementation of reading angles include: the role of the parents who do not provide reading habit, students are not fluent in reading, damaged book. (3) The advantages are the children get the experience of the interesting story. (4) The children will know books and start loving to read books.
POTENSI KOMBUCHA BUNGA TELANG SEBAGAI HIMBAUAN KEPADA WISATAWAN PANTAI CARITA DALAM MENINGKATKAN IMUNITAS Firman Rezaldi; M. Fariz Fadillah; Mu’jijah Mu’jijah; Nurullah Asep Abdilah; Meliyawati Meliyawati
SELAPARANG Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 6, No 2 (2022): Juni
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jpmb.v6i2.8472

Abstract

ABSTRAKImunitas merupakan salah satu elemen yang dapat menciptakan kesehatan pada jangka panjang terutama diera pandemi COVID-19. Ancaman imunitas yang dari penyebaran COVID-19 selain melakukan vaksin, dibutuhkan nya mengkonsumsi bahan minuman probiotik yang kaya akan sumber polifenol dan dihasilkan melalui proses bioteknologi fermentasi bunga telang yaitu kombucha. Wisatawan yang terdapat pada kawasan pantai Carita Matahari kabupaten Pandeglang Provinsi Banten cenderung mengalami peningkatan terutama pasca vaksin sehingga perlu dihimbau dan juga disosialisasikan mengenai pemanfaatan kombucha bunga telang dalam menstabilkan imunitas dari kegiatan sehari-hari yang cenderung dapat mengancam imunitas. Hasil survey telah membuktikan bahwa sebanyak 100% wisatawan yang berasal dari kaum awam yang sedang bertamasya telah mengetahui mengenai potensi kombucha bunga telang sebagai minuman probiotik yang mampu meningkatkan imunitas dan konsentrasi gula pasir sebesar 40% pada fermentasi kombucha bunga telang telah disukai oleh wisatawan baik dari segi aroma maupun rasa. Kata kunci: pantai carita; wisatawan; imunitas; kombucha; bunga telang ABSTRACTImmunity is one element that can create long-term health, especially in the era of the COVID-19 pandemic. The threat of immunity from the spread of COVID-19 in addition to vaccines, it is necessary to consume probiotic drink ingredients that are rich in polyphenol sources and produced through the biotechnology process of telang flower fermentation, namely kombucha. Tourists located in the Carita Matahari beach area, Pandeglang Regency, Banten Province tend to experience an increase, especially after the vaccine, so they need to be encouraged and also socialized about the use of telang flower kombucha in stabilizing immunity from daily activities that tend to threaten immunity. The survey results have proven that as many as 100% of tourists who come from ordinary people who are sightseeing already know about the potential of telang flower kombucha as a probiotic drink that can increase immunity and the concentration of granulated sugar of 40% in fermented kombucha flower telang has been favored by tourists both in terms of aroma and taste. Keywords: carita beach; traveler; immunity; telang flower
Peran Media Pembelajaran Berbasis Teknologi Informasi Dan Komunikasi Di Era Pandemi Covid-19 Veny Agustini Prianggita; Meliyawati Meliyawati
Aksara: Jurnal Ilmu Pendidikan Nonformal Vol 8, No 1 (2022): January 2022
Publisher : Magister Pendidikan Nonformal Pascasarjana Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/aksara.8.1.147-154.2022

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian literatur yang membahas mengenai kondisi pendidikan di era pandemic covid-19, dimana pendidikan wajib berakselerasi tinggi dalam proses pembelajarannya. Teknologi bukan hal baru bagi masyarakat, tetapi perlu sebuah pengkajian mengenai perannya dalam pembelajaran. Sekolah, guru, siswa dan orangtua sama-sama dituntut untuk cepat menyadari peran penting dari media pembelajaran berbasis teknologi informasi dan komunikasi, selain hanya sebagai sentral dalam pembelajaran. Hasil dari penelitian literatur menunjukkan bahwa peran dari media pembelajaran berbasis teknologi informasi dan komunikasi yaitu semakin terbukanya kesempatan jangkauan secara luas, cepat efektif dan efisien terhadap ilmu pengetahuan baru dengan berbagai pengemasan dan penyebarluasan informasi serta memberikan keluasan peran kepada guru untuk mendesain belajar siswa dengan menekankan pada upaya penyiapan bahan pembelajaran yang menantang, penuh stimulus, tersistematis dan berkesinambungan. Sedangkan siswa diberikan keluasan untuk mengakses pembelajaran yang diberikan guru tersebut melalui kondisi yang didesain guru dan memungkinkan siswa untuk menggali pengetahuan tambahan sebagai pengayaan.
Analisis Tindak Tutur Lokusi Ilokusi dan Perlokusi Pada Tayangan Youtube Kick Andy Edisi Januari 2022 Sebagai Bahan Pembelajaran di SMA Meliyawati Meliyawati; Saraswati Saraswati; Dewi Anisa
Aksara: Jurnal Ilmu Pendidikan Nonformal Vol 9, No 1 (2023): January 2023
Publisher : Magister Pendidikan Nonformal Pascasarjana Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37905/aksara.9.1.137-152.2023

Abstract

Penelitan ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk tindak tutur lokusi, ilokusi dan perlokusi pada tayangan youtube Kick Andy edisi Januari 2022 sebagai bahan pembelajaran di SMA. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Sumber data yang digunakan pada penelitian ini adalah tayangan youtube Kick Andy. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik simak bebas libat cakap dan teknik catat. Adapun teknik analisis data pada penelitian ini menggunakan teknik analisis deskriptif. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan, pada video 1-4 ditemukan bentuk-bentuk tindak tutur diantaranya yaitu tindak tutur lokusi ditemukan sebanyak 144 data, meliputi lokusi kalimat berita 4 data, kalimat perintah 14 data, dan kalimat tanya 126 data. Ditemukan 144 bentuk tindak tutur ilokusi, meliputi ilokusi asertif 126 data, direktif 9 data, komisif 3 data, ekspresif 5 data, dan deklaratif 1 data. Ditemukan 15 bentuk tindak tutur perlokusi meliputi perlokusi efek senang 11 data, dan efek bersedih 4 data. Dari analisis tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa pada penelitian ini lokusi kalimat tanya dan ilokusi asertif lebih banyak ditemukan yaitu lokusi tanya berjumlah 126 data dan ilokusi asertif sebanyak 126 data karena konteks yang terdapat pada tayangan Kick Andy adalah konteks gelar wicara berupa perbincangan atau diskusi. Selanjutnya, hasil dari analisis ini diimplementasikan sebagai bahan ajar teks eksposisi yng ada di kelas X SMA sesuai dengan KI dan KD pada silabus pembelajaran kurikulum 2013.
Implementasi Model Pembelajaran Daring Bahasa Indonesia pada Mahasiswa Universitas Serang Raya di Masa Pandemi Covid-19 Lina Marliana Dewi; Meliyawati
Sintaks: Jurnal Bahasa & Sastra Indonesia Vol. 2 No. 1 (2022)
Publisher : Medan Resource Center

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (957.791 KB) | DOI: 10.57251/sin.v2i1.210

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi model pembelajaran online bahasa Indonesia bagi mahasiswa Universitas Serang Raya selama masa pandemi COVID-19. Bentuk penelitian mengenai “Implementasi Model Pembelajaran Online Bahasa Indonesia Pada Masa Covid-19” yang dilakukan peneliti adalah penelitian deskriptif kualitatif. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, catatan lapangan dan dokumentasi. Lokasi penelitian ini dilaksanakan di Kampus Universitas Serang, lokasi tersebut dipilih sebagai lokasi penelitian karena responden penelitian ini adalah mahasiswa. Jumlah data responden pria berjumlah 16 orang dan responden wanita 15 orang. Dalam memahami materi bahasa Indonesia, mayoritas belum begitu paham. Tanggapan hambatan pembelajaran online bahasa Indonesia yang menjawab setuju sebesar 77,42% dan yang tidak setuju sebesar 22,58%. Jadi, sebagian besar masalah pembelajaran online mengalaminya. Pendapat mengenai penyampaian materi dari dosen bahasa Indonesia, dalam penyampaiannya melalui media online, yang menjawab setuju sebesar 67,74% dan tidak setuju sebesar 32,26%.