Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

Pembelajaran Matematika Menggunakan Alat Peraga Kepada Orang Tua Murid Dalam Rangka Membantu Menyelesaikan Pekerjaan Rumah. Yosefin Rianita Hadiyanti; Dewi Kristika Findia Ning Tyas
Jurnal Ilmiah Mandala Education (JIME) Vol 5, No 2 (2019): Jurnal Ilmiah Mandala Education (JIME)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/jime.v5i2.1258

Abstract

pembelajaran matematika menggunakan alat peraga kepada orang tua murid dalam rangka membantu menyelesaikan pekerjaan rumah dilakukan berdasarkan hasil observasi di lapangan ditemui sebagian besar orang tua mengalami kendala dalam membantu anak menyelesaikan PR dikarenakan pengetahuan, dan materi pelajaran anak yang semakin kompleks setelah diberlakukannnya kurikulum 13. Dalam kurikulum 13 anak dituntut aktif, kreatif dan inovatif dalam berbagai hal sehingga peran orang tua sangat penting dalam mendampingi anak mengerjakan PR. Mata pelajaran yang dianggap sulit bagi orang tua adalah matematika. Adapun materi yang diambil yaitu perkalian, pembagian, dan akar pangkat tiga. Strategi yang dilakukan agar membantu orang tua memahami konsep matematika yang memiliki objek kajian yang abstrak dengan menggunakan alat peraga camplung dan lingkaran kubik. Teknik yang digunakan dalam penyampaian melalui ceramah, diskusi dan demonstrasi alat peraga. Adapun langkah-langkahnya: 1) menyampaikan materi prasyarat, 2) menyampaikan materi menggunakan alat peraga, selama penyampaian memberikan kesempatan kepada orang tua untuk bertanya, 3) Orang tua menggunakan alat peraga dalam menyelesaikan soal, 4) memberikan angket balikan untuk melihat keberhasilan kegiatan yang dilakukan. Adapun hasil angket diperoleh: 1) semua orang tua memahami materi yang disampaikan, 2) dapat menggunakan alat peraga, 3)  kegiatan yang diberikan memberikan manfaat bagi orang tua dalam mendampingi anak mengerjakan PR.
PEMBELAJARAN MATEMATIKA MENGGUNAKAN ALAT PERAGA KEPADA ORANG TUA MURID DALAM RANGKA MEMBANTU MENYELESAIKAN PEKERJAAN RUMAH. Yosefin Rianita Hadiyanti; Dewi Kristika Findia Ning Tyas
Jurnal Ilmiah Mandala Education (JIME) Vol 6, No 2 (2020): Jurnal Ilmiah Mandala Education (JIME)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/jime.v6i2.1458

Abstract

pembelajaran matematika menggunakan alat peraga kepada orang tua murid dalam rangka membantu menyelesaikan pekerjaan rumah dilakukan berdasarkan hasil observasi di lapangan ditemui sebagian besar orang tua mengalami kendala dalam membantu anak menyelesaikan PR dikarenakan pengetahuan, dan materi pelajaran anak yang semakin kompleks setelah diberlakukannnya kurikulum 13. Dalam kurikulum 13 anak dituntut aktif, kreatif dan inovatif dalam berbagai hal sehingga peran orang tua sangat penting dalam mendampingi anak mengerjakan PR. Mata pelajaran yang dianggap sulit bagi orang tua adalah matematika. Adapun materi yang diambil yaitu perkalian, pembagian, dan akar pangkat tiga. Strategi yang dilakukan agar membantu orang tua memahami konsep matematika yang memiliki objek kajian yang abstrak dengan menggunakan alat peraga camplung dan lingkaran kubik. Teknik yang digunakan dalam penyampaian melalui ceramah, diskusi dan demonstrasi alat peraga. Adapun langkah-langkahnya: 1) menyampaikan materi prasyarat, 2) menyampaikan materi menggunakan alat peraga, selama penyampaian memberikan kesempatan kepada orang tua untuk bertanya, 3) Orang tua menggunakan alat peraga dalam menyelesaikan soal, 4) memberikan angket balikan untuk melihat keberhasilan kegiatan yang dilakukan. Adapun hasil angket diperoleh: 1) semua orang tua memahami materi yang disampaikan, 2) dapat menggunakan alat peraga, 3)  kegiatan yang diberikan memberikan manfaat bagi orang tua dalam mendampingi anak mengerjakan PR. 
ANALISIS KESALAHAN JAWABAN PESERTA DIDIK DALAM MENYELESAIKAN SOAL CERITA MATERI SISTEM PERSAMAAN LINEAR DUA VARIABEL BERDASARKAN PROSEDUR NEWMAN DI KELAS X PERKANTORAN SMK YPK BETHLEHEM ARSO 1 Yosefin Rianita Hadiyanti; Dewi Kristika Findia Ning Tyas
JUPE : Jurnal Pendidikan Mandala Vol 4, No 5 (2019)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/jupe.v4i5.918

Abstract

Aplikasi soal-soal cerita pada materi Sistem Persamaan Linear Dua Variabel (SPLDV) membawa peserta didik ke dalam permasalahan kehidupan sehari-hari. Sangat penting mengetahui kesalahan-kesalahan peserta didik dalam mengerjakan soal-soal pada materi SPLDV serta penyebab kesalahan tersebut. Apabila penyebab kesalahan sudah diketahui, maka peserta didik yang bersangkutan diharapkan bisa menghindari kesalahan yang sama.  Dalam menganalisis jenis kesalahan peserta didik berdasarkan Newman dalam Karnasih (2015: 40) menyatakan ada 5 prosedur yang ditemukan oleh Anne Newman tersebut yang diantaranya adalah membaca masalah (reading), memahami masalah (comprehension), transformasi masalah (transformasi), keterampilan proses (process skill), dan pengkodean/ penarikan kesimpulan (encoding). Hasil penelitian diperoleh bahwa: Jenis kesalahan yang dilakukan subjek dalam menyelesaikan soal cerita persamaan linear dua variabel berdasarkan prosedur Newman adalah 1) Kesalahan memahami masalah, Kesalahan memahami masalah yang dilakukan yaitu subjek tidak dapat menentukan apa yang diketahui dan ditanyakan; 2)Kesalahan transformasi, Kesalahan transformasi yang dilakukan yaitu subjek  tidak dapat membuat model matematis dari informasi. Faktor-faktor yang menyebabkan siswa melakukan kesalahan dalam menyelesaikan soal cerita pada materi persamaan linear dua variabel adalah kurangnya penguasaan bahasa pada soal, Tidak teliti, Tidak dapat merencanakan strategi/rumus karena tidak menguasai materi, baik materi prasyarat maupun materi yang dipelajari. Tidak memeriksa kembali hasil pekerjaan yang telaha dikerjakan.
ANALISIS KESALAHAN PESERTA DIDIK DALAM MENYELESAIKAN SOAL CERITA PADA PERSAMAAN LINEAR SATU VARIABEL BERDASARKAN PROSEDUR NEWMAN Yosefin Rianita Hadiyanti; Pitriana Tandililing; Maya Marisa Fety Seralurin
JUPE : Jurnal Pendidikan Mandala Vol 7, No 4 (2022)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58258/jupe.v7i4.4452

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mendeskripsikan jenis-jenis kesalahan apa saja yang dilakukan peserta didik serta faktor penyebab apa yang membuat peserta peserta didik melakukan kesalahan dalam menyelesaikan soal cerita pada materi persamaan linear satu variabel berdasarkan prosedur Newman di SMP Negeri 2 Sentani kelas VII B tahun ajaran 2021/2022. Subjek pada penelitian ini berjumlah tiga orang yang diambil dari peserta didik kelas VII B SMP Negeri 2 Sentani. Pemilihan subjek diperoleh dengan menggunakan teknik purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan tes tertulis dan wawancara. Bentuk soal tes dalam penelitian ini adalah soal cerita terdiri atas 3 butir soal. Berdasarkan hasil analisis menunjukan bahwa jenis kesalahan yang dilakukan peserta didik dalam menyelesaikan soal cerita pada persamaan linear satu variabel berdasarkan prosedur Newman meliputi: (1) kesalahan memahami masalah; (2) kesalahan transformasi; (3) kesalahan keterampilan proses; (4) kesalahan penulisan jawaban akhir. Hasil analisis penelitian menunjukkan bahwa kesalahan terjadi karena beberapa faktor, diantaranya: kurang paham maksud soal , subjek tidak mengubah soal ke dalam bentuk matematika tanpa membuat permisalan terlebih dahulu, masih bingung membuat permisalan ke bentuk model matematika untuk soal yang diketahui, subjek tidak tahu prosedur dari metode yang digunakan, kurang teliti, tergesa-gesa dalam menyelesaikan soal dan masih bingung menuliskan kesimpulan sesuai dengan apa yang ditanyakan pada soal.
Studi Tentang Implementasi Model Kooperatif Tipe STAD Pada Materi Geometri Bidang Datar Salmiati, Salmiati; Lumbantobing, Happy; Tyas, Dewi Kristika Findia Ning; Kho, Ronaldo; Hadiyanti, Yosefin Rianita
Jurnal Informatika dan Teknologi Pendidikan Vol. 3 No. 2 (2023): Desember 2023 - Jurnal Informatika dan Teknologi Pendidikan
Publisher : Indonesian Scientific Journal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25008/jitp.v3i2.66

Abstract

Tulisan ini bertujuan untuk mengkaji tentang implementasi model pembelajaran kooperatif tipe Students Teams Achievement Division (STAD) pada materi geometri bidang datar. Studi ini dilakukan dengan menggunakan studi literature terhadap berbagai hasil penelitian dan buku-buku yang berhubungan dengan pembelajaran kooperatif tipe Student Teams Achievement Division (STAD) dan pengajaran matematika pada topik geometri bidang datar. Hasil studi menunjukan bahwa pembelajaran pada materi geometri bidang datar dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Student Teams Achievement Division (STAD) dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa. Selain itu, pembelajaran dengan model kooperatif tipe STAD pada materi geometri bidang datar meningkatkan kreativitas guru dan siswa dalam mempelajari materi geometri bidang.
PROFIL PENYELESAIAN SOAL INDUKSI MATEMATIKA PADA MATA KULIAH MATEMATIKA DISKRIT DITINJAU DARI GAYA BELAJAR MAHASISWA PENDIDIKAN MATEMATIKA Hadiyanti, Yosefin Rianita; Tandililing, Pitriana
J-KIP (Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan) Vol 5, No 2 (2024): JUNI
Publisher : Faculty of Teacher Training and Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/j-kip.v5i2.14420

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah: Untuk mendeskripsikan profil penyelesaian soal induksi matematika pada mata kuliah Matematika Diskrit mahasiswa Pendidikan Matematika dengan 1. gaya belajar visual; 2. gaya belajar auditorial; dan 3. gaya belajar kinestetik. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Tempat penelitian dilaksanakan di Program Studi Pendidikan Matematika. Subjek penelitian ini semua mahasiswa yang mengontrak mata kuliah Matematika Diskrit Semester 4 yang berjumlah 23 orang. Hasil penelitian ini adalah: 1. Dari 10 mahasiswa yang memiliki gaya belajar visual ada 67% mahasiswa dapat menyelesaikan soal induksi matematika dengan melakukan 3 langkah penyelesaian soal induksi matematika dengan tepat, ada 13% mahasiswa dapat melakukan 2 langkah penyelesaian soal induksi matematika, dan ada 20% mahasiswa yang tidak dapat menyelesaikan soal induksi matematika; 2. Dari 13 mahasiswa yang memiliki gaya belajar auditorial ada 85% mahasiswa dapat menyelesaikan soal induksi matematika dengan melakukan 3 langkah penyelesaian soal induksi matematika dengan tepat, ada 10% mahasiswa dapat melakukan 2 langkah penyelesaian soal induksi matematika, dan ada 5% mahasiswa yang tidak dapat menyelesaikan soal induksi matematika; dan 3. Profil Penyelesaian Soal Induksi Matematika Mahasiswa Pendidikan Matematika yang mengontrak mata kuliah Matematika Diskrit dan memiliki Gaya Belajar Kinestetik tidak ada
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBER HEAD TOGETHER DI SMP NEGERI I SARMI Sirampun, Elsi; Kho, Ronaldo; Lumbantobing, Happy; Napitupulu, Bettisari; Hadiyanti, Yosefin Rianita; Tandililing, Pitriana; Manurung, Mayor M.H.; Panjaitan, Agnes Teresa
Science and Technology: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2024): Juni
Publisher : CV. Science Tech Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69930/scitech.v1i2.42

Abstract

Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk mengatasi permasalahan dalam pembelajaran. Berdasarkan hasil observasi pada saat kegiatan belajar matematika di kelas VIII E SMP Negeri 1 Sarmi bersama guru mata pelajaran matematika, diperoleh beberapa masalah yang terjadi pada saat proses belajar mengajar berlangsung yaitu pembelajaran yang diberikan oleh guru masih menggunakan pembelajaran dengan metode ceramah yang berpusat pada guru sehingga peserta didik kurang aktif baik itu bertanya ataupun menjawab pertanyaan. Berdasarkan hasil pengamatan diatas maka penerapan model pembelajaran merupakan solusi yang dapat gunakan oleh guru dalam mengelola kelas menjadi lebih menyenangkan dan lebih mengutamakan keaktifan peserta didik serta memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk mengembangkan potensinya secara maksimal. Model pembelajaran yang dimaksud adalah model pembelajaran kooperatif tipe Number Head Together (NHT). Berdasarkan hasil Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat di kelas VIII E SMP Negeri 1 Sarmi diperoleh pertama Keaktifan peserta didik dilihat dari penilaian sikap setelah dilakukan pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe pada materi barisan aritmatika di kelas VIII SMP Negeri 1 Sarmi  baik; kedua Hasil belajar peserta didik setelah dilakukan proses pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Number Head Together (NHT) pada materi barisan aritmatika di kelas VIII SMP Negeri 1 Sarmi mengalami peningkatan dilihat dari hasil pretes dan posttest.
Pelatihan Pengenalan Aplikasi Geogebra pada Pembelajaran Matematika Sekolah Dasar untuk Guru-guru SD Negeri Emereuw Kota Jayapura Kho, Ronaldo; Hadiyanti, Yosefin Rianita
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa Vol. 1 No. 12 (2024): Februari
Publisher : Amirul Bangun Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59837/jpmba.v1i12.736

Abstract

Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini menuntut guru untuk memiliki pengetahuan tentang teknologi. Pemahaman dan keterampilan dalam menggunakan teknologi diharapkan dapat memberi dampak bagi peserta didik. Peserta didik perlu dibekali pengetahuan dan pemahaman tentang teknologi tepat guna dan efektif yang dapat digunakan untuk memecahkan permasalahan sehari-hari. Salah satu program yang digunakan dalam pembelajaran matematika untuk mempermudah peserta didik memahami konsep-konsep matematika adalah aplikasi Geogebra. Penggunaan Geogebra memudahkan guru dan peserta didik dalam memvisualisasikan objek matematika abstrak dengan cepat, akurat, dan efisien. Pengabdian ini dilakukan untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan guru dalam penerapan software Geogebra di SD Negeri Emereuw Kota Jayapura. Diharapkan kegiatan ini menjadi pilihan untuk membantu peserta didik dan guru belajar matematika dengan mudah dan menyenangkan. Hasil pengabdian menunjukkan bahwa kegiatan pengabdian berjalan dengan lancar dan peserta dapat memahami materi yang disajikan secara teori maupun melalui simulasi.
Analisis Kesalahan Siswa dalam Menyelesaikan Soal Matematika Pada Penggunaan Turunan Fungsi Berdasarkan Langkah-Langkah Polya di Sma YPPK Taruna Dharma Jayapura Anastasia Nanci Sawitto; Yosefin Rianita Hadiyanti; Pitriana Tandililing
Jurnal Penelitian Pendidikan Vol 6 No 1 (2014): Jurnal Penelitian Pendidikan
Publisher : LPPM Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study is a descriptive study using a qualitative approach. The purpose of this study isto describe the location of the fault response and the factors that cause the errors studentsas well as to find out a solution how to solve the error response of the student in solvingproblems based on the use of derivative function Polya steps consisting of four steps,namely problem solving (1) understanding the problem, (2) completion of the plan, (3)implementation of the settlement plan. The result shows that: the mistakes made by thestudents in understanding the problem that is not writing down what is known and what isbeing asked of the problem as well as one in writing what is being asked of the matter; themistakes made by students in the completion of the plan that did not make the settlementplan; error in executing the settlement plan that does not transcribe information on thenumber line, one in determining the derivative function, one in the wrong in the countingprocess and write the final answer of the question; and the mistakes made by students thatthe students do not check back answers that have been obtained.
Implementation of Differentiated Learning Content Based on Learning Readiness on the Material of the Sine Rule in Grade XI of Senior High School Siringoringo, Putri Violenta; Napitupulu, Bettisari; Panjaitan, Agnes Teresa; Lumbantobing, Happy; Hadiyanti, Yosefin Rianita
JUPE : Jurnal Pendidikan Mandala Vol 10, No 2 (2025): JUPE : Jurnal Pendidikan Mandala (Juni)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58258/jupe.v10i2.8896

Abstract

This research is a descriptive qualitative research that aims to describe the implementation of content differentiated learning based on students' learning readiness on Sine Rule material in class XI-7 SMA Negeri 1 Jayapura. The subjects of this study amounted to 34 students who were selected using purposive sampling technique.  The instruments used include teaching modules, diagnostic assessments, teacher observation sheets and individual tests. Before learning, a diagnostic assessment was conducted to categorize students into three categories of learning readiness, namely low, medium and high. The assessment results showed that the learners were divided into 7 groups: 3 low groups, 2 medium groups, and 2 high groups. The implementation of content differentiated learning based on the assessment results went very well. This is shown by the results of teacher observation by the math teacher observer of 88.175% and by the co-researcher of 90.625%, both of which are included in the excellent category. The individual test results showed that 30 out of 34 learners reached the Minimum Completion Criteria (KKM), while the 4 learners who were not complete came from groups with low learning readiness.