Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

PERANCANGAN CONVEYOR PENGANGKAT SAMPAH APUNG SUNGAI Azmi; Yusrizal; Melliana; Mesra, Trisna; Fitra; Arif, Muhammad; Wahyu Kusuma, Bambang
JURNAL PERANGKAT LUNAK Vol 5 No 2 (2023): Jurnal Perangkat Lunak
Publisher : Indragiri Islamic University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32520/jupel.v5i2.2532

Abstract

Sampah sudah menjadi masalah klasik dari dulu hingga sekarang yang cenderung semakin parah dari tahun ke tahun. Hal ini sejalan dengan terus bertambahnya jumlah penduduk sehingga berbanding lurus dengan volume sampah yang dihasilkan dari aktivitas manusia. Sampah yang dihasilkan didominasi oleh sampah organik sebanyak 60-70 % dan sisanya sampah non organik 30-40%. Sebagian dari sampah non organik yang dihasilkan dari aktivitas masyarakat banyak dibuang di sembarangan dan terbawa oleh aliran sungai. Hal ini berpotensi menyebabkan terjadinya penyumbatan aliran air, merusak ekosistem air dan berujung terjadinya banjir. Berbagai upaya telah dilakukan untuk menangani permasalahan sampah disepanjang aliran sungai, namun belum maksimal. Salah satu penyebabnya adalah kesulitan mengumpulkan dan mengangkat sampah yang berada ditengah atau dipinggiran sungai. Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan membuat suatu alat yang dapat membantu dalam upaya membersihkan sampah di aliran sungai. Alat dirancang dengan menggunakan conveyor dengan bantuan motor sebagai penggerak sehingga sampah organik dan sampah non organik yang mengapung di sungai dapat terangkat dengan sendirinya. Alat ini dilengkapi dengan perangkap sampah yang dipasang disepanjang lebar sungai yang berfungsi untuk menahan sampah yang terbawa oleh arus. Sampah yang terkumpul dibawa ke area conveyor lalu ditarik keatas dan sampah akan masuk kedalam tempat pembuangannya. Penentuan dimensi pada perancangan alat ini menggunakan pendekatan antropometri karena pengoperasiaannya masih melibatkan manusia sebagai operatornya. Kata kunci: Antropometri , conveyor, Sampah apung
Evaluation of Environmental Risk from Heavy Metals in Sediments in Port Areas Yusrizal; Nuryasin Abdillah; Andri Hendrizal
Jurnal Penelitian Pendidikan IPA Vol 10 No 10 (2024): October
Publisher : Postgraduate, University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jppipa.v10i10.8760

Abstract

This research aims to evaluate the concentration and distribution of heavy metals in sediment in the Port area of ​​PT Pelindo Dumai Branch, which is one of the main ports in Riau Province, Indonesia. Heavy metals such as cadmium, copper, lead, mercury and zinc are known to have significant toxic effects on maritime ecosystems and can accumulate in the food chain, potentially endangering aquatic life and human health. The research methodology involves taking sediment samples from various points around the port area, which are then analyzed using spectroscopic techniques to determine heavy metal concentrations. The results showed that the concentration of heavy metals in sediments varied, with zinc having the highest concentration (average 0.019724 mg/L), followed by copper, lead, cadmium, and mercury. This variation indicates the existence of diverse sources of pollution and uneven distribution in the port area. Although cadmium and mercury concentrations are relatively low, they still raise concerns due to their high toxicity and potential accumulation in the food chain. These results emphasize the need for more intensive environmental monitoring and targeted risk management to reduce the negative impacts of heavy metals on maritime ecosystems and human health. This research provides an important scientific basis for mitigation efforts in port areas, which are crucial to ensuring the sustainability of ecosystems and the well-being of communities that depend on marine resources.
Kualitas Pelayanan terhadap Kepuasan Konsumen pada Oto Car Wash di Kota Dumai Elisa, Elisa Hafrida, MKes; Yusrizal, Yusrizal
Jurnal ARTI (Aplikasi Rancangan Teknik Industri) Vol. 19 No. 2 (2024): Jurnal ARTI: Aplikasi Rancangan Teknik Industri
Publisher : Sekolah Tinggi Teknologi Dumai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52072/arti.v19i2.1103

Abstract

Konsumen akan lebih cendrung memilih usaha yang menyediakan produk atau jasa yang memiliki harga yang terjangkau, kualitas barang atau jasa yang baik, serta pelayanan yang baik. perusahaan membutuhkan usaha yang keras untuk menciptakan keunggulan kompetitif. Metode SERVQUAL dapat melihat seberapa jauh perbedaan antara kenyataan dan harapan pelanggan atas pelayanan yang mereka terima dari Oto Car Wash. Berdasarkan hasil yang diperoleh, diambil kesimpulan bahwa tingkat kepuasan konsumen terhadap pelayanan di Oto car wash dengan metode Service Quality untuk dimensi Tangible yaitu -0,26 dimensi Reliability yaitu 0,18 dimensi Responsiveness yaitu 0,19 dimensi Assurance 0,47 dan dimensi Emphaty yaitu 0,31. Hal ini membuktikan bahwa konsumen merasa puas pada dimensi Reliability (keandalan), dimensi Responsiveness (daya tangkap), dimensi Assurance (jaminan), dan dimensi Emphaty (kepedulian), sedangkan dimensi Tangible konsumen merasa tidak puas terhadap bentuk fisik dari OTO Car Wash.
PEMANFAATAN ALAT PENGERING KERUPUK BAGI UMKM Marbun, Novri Jenita; Saputra, Juni; Wiroto, Noto; Indrawan, Surya; Rahmi, Hanifatul; Hafrida, Elisa; Yusrizal, Yusrizal; Azmi, Khairul
Diklat Review : Jurnal manajemen pendidikan dan pelatihan Vol. 8 No. 3 (2024)
Publisher : Komunitas Manajemen Kompetitif

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35446/diklatreview.v8i3.2019

Abstract

Opak adalah kerupuk yang berbahan dasar ubi kayu dan ketela yang dikukus terlebih dahulu.Pengabdian masyarakat ini dilakukan di Rumah Produksi Opak Kukus yang beralamat di Jl Perintis, Kelurahan Bumi Ayu, Kecamatan Dumai Selatan, Dumai Riau. Pengeringan opak kukus pada saat ini masih dilakukan secara konvensional, yaitu dilakukan di tempat terbuka dan bergantung dengan sinar matahari dijemur diatas pelepah daun kelapa. Untuk menanggulangi permasalahan yang ada pada UMKM Opak Kukus, dalam penelitian ini dibutuhkan teknologi tepat guna. Diharapkan dengan adanya perancangan dan demo alat pengering kerupuk tipe Meja membantu menjaga kualitas dan keamanan produk Opak Kukus yang dikonsumsi oleh masyarakat. Dengan proses pengeringan yang optimal, risiko kontaminasi dan kerusakan pada Opak Kukus dapat dikurangi, sehingga menghasilkan produk yang lebih aman dan berkualitas bagi konsumen. Alat Pengering Kerupuk Bagi UMKM didesain bentuk meja yang dapat dibuka dan dutup, mudah dibawa karena didesain menggunakan roda, hal ini dilakukan agar memberikan kenyamanan penggunanya memiliki pegangan tangan memiliki warna hitam dibagian kaki dan alas berwarna silver agar tidak mudah terlihat kotor dan bahan utamanya adalah plat dan besi ukuran tinggi 70 cm, lebar 70 cm, dan Panjang 120 dan dapat dibuka dengan Panjang 240 cm
Peningkatan Manajemen Gudang dan Monitoring Permintaan Barang pada Komunitas Usaha Lokal melalui Teknologi Informasi Yusrizal, Yusrizal; Desriyati, Welly; Julanos, Julanos; Azis, Azwan; Halimatusadiyah, Halimatusadiyah
Jurnal Pengabdian Harapan Bangsa Vol. 3 No. 1: Januari 2025
Publisher : PT. Bangun Harapan Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56854/jphb.v3i1.274

Abstract

Manajemen gudang merupakan elemen penting dalam operasional bisnis yang bertujuan untuk mengoptimalkan penyimpanan, pemantauan, dan distribusi barang. Artikel ini membahas implementasi sistem berbasis teknologi informasi untuk meningkatkan manajemen gudang dan monitoring permintaan barang pada komunitas usaha lokal. Sistem ini dirancang untuk mengatasi berbagai kendala, seperti ketidakseimbangan antara pemasukan dan pengeluaran barang, pencatatan manual yang memakan waktu, serta kurangnya transparansi dalam laporan stok. Pendekatan yang diterapkan mencakup identifikasi kebutuhan, pengembangan sistem, pelatihan, dan implementasi langsung pada komunitas mitra. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa penggunaan teknologi, seperti sistem inventarisasi berbasis digital, dapat mempercepat proses pencatatan dan pengambilan keputusan terkait pengelolaan gudang. Selain itu, sistem ini juga memberikan kemudahan dalam pembuatan laporan stok secara akurat dan real-time. Dengan pemanfaatan teknologi modern, komunitas usaha lokal dapat meningkatkan efisiensi operasional serta memenuhi kebutuhan pelanggan dengan lebih baik. Artikel ini menegaskan pentingnya transformasi dari metode tradisional menuju digitalisasi sebagai upaya strategis untuk meningkatkan daya saing bisnis lokal di era informasi.