Claim Missing Document
Check
Articles

Found 19 Documents
Search

Pengaruh Rasio Campuran Napthalene pada Premium terhadap Efisiensi Bahan Bakar dan Kinerja Mesin Sepeda Motor 4tak Fogot Endro Wibowo; Rahmasari Fauzhia
Rekayasa Hijau : Jurnal Teknologi Ramah Lingkungan Vol 5, No 2 (2021)
Publisher : Institut Teknologi Nasional, Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26760/jrh.v5i2.114-124

Abstract

ABSTRAKPemerintah Indonesia berharap kualitas baik dari gas buang kendaraan khususnya sepeda motor, diperlukan bahan bakar kualitas tinggi yaitu bahan bakar dengan nilai oktan tinggi. Napthalene adalah senyawa hidrokarbon dengan rumus kimia C10H16O. Struktur kimia yang mirip bensin, memiliki rantai lebih panjang membuat Napthalene diduga dapat meningkatkan nilai oktan bensin. Tujuan penelitian yaitu menganalisis pengaruh rasio pencampuran Napthalene pada premium terhadap konsumsi bahan bakar (km/l) dan peningkatan kinerja pada mesin sepeda motor bebek jenis manual 110 cc dan 115 cc. Metodenya adalah eksperimen. Parameternya yaitu tingkat efisiensi konsumsi premium (km/l), peningkatan kinerja meliputi torsi dan daya (Horse Power) pada motor jenis tersebut.Rasio perbandingan Napthalene dan premium yaitu 3 gram/l, 6 gram/l dan 9 gram/l. Hasil uji menunjukkan rasio pencampuran Napthalene pada premium sebanyak 9 gram/l merupakan yang paling berpengaruh terhadap tingkat efisiensi konsumsi premium dan kinerja mesin pada kedua jenis motor tersebut. Aplikasi tersebut tentunya akan memperbaiki kualitas gas buang.Kata kunci : efisiensi, premium, naphthalene, nilai oktan ABSTRACTThe Indonesian government hopes that the good quality of vehicle exhaust gases, especially motorcycles, requires high quality fuel, namely fuel with a high octane rating. Napthalene is a hydrocarbon compound with the chemical formula C10H16O. The chemical structure is similar to gasoline, having a longer chain makes Napthalene allegedly able to increase the octane value of gasoline. The purpose of the study was to analyze the effect of the Napthalene mixing ratio at premium on fuel consumption (km/l) and performance improvement on the 110 cc and 115 cc manual motorcycle engines. The method is experimental. The parameters are the level of premium consumption efficiency (km/l), increased performance including torque and power (Horse Power) on this type of motorcycles. The ratio of Napthalene and premium is 3 grams/l, 6 grams/l and 9 grams/l. The test results show that the Napthalene mixing ratio at premium as much as 9 grams/l is the most influential on the level of premium consumption efficiency and engine performance on both types of motorcycles. The application will certainly improve the quality of exhaust gas.Keywords: efficiency, premium, naphthalene, octane rating
Rancang Bangun Alat Uji Momen Inersia Massa Suatu Elemen Mesin dalam Tiga Arah Sumbu Aji Digdoyo; Fauzhia Rahmasari; Agus Budi Djatmiko; Erma Yuniaty; Saepul Anwar
Jurnal Asiimetrik: Jurnal Ilmiah Rekayasa & Inovasi Volume 4 Nomor 2 Tahun 2022
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Pancasila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35814/asiimetrik.v4i1.3442

Abstract

The moment of inertia of the mass is a quantity that is very much needed in designing high-speed engine parts, because it can cause a very large force and the magnitude can be thousands of times its weight. There are two ways to determine the moment of inertia, namely theoretically or testing, if using theory if the shape of machine parts is complicated, of course it is also difficult to determine the magnitude and the second way, namely by testing, it is very easy to get the price of the moment of mass inertia sought even though the shape is complicated. The moment of inertia test equipment is used to determine the value of the moment of inertia of a machine element by means of testing. This tool is also the result of its own design and engineering, which has never been developed by another party. This tool is intended to assists in the Research Development Program in the Department of Machinery, Faculty of Industrial Technology, Jayabaya University. The design of the Test Equipment is based on the Torque Moment principle where the system is considered to have mass and elasticity and from a practical and economical point of view it is very easy to implement. The results of testing the pitch direction and yaw direction with the same test object, namely the connecting rod, it turns out that the test results are Ip = 0.00298 kgm2 and Iy = 0.00304 kgm2 and for testing the direction of rotation using a mass disk of aluminum obtained Ir = 0.00125 kgm2 , the calculation results obtained Ir = 0.1271 kgm2, not too far away or it can be said that the three-axis test equipment, namely the direction of pitch, yaw and rolling can be used for testing the moment of mass inertia for machine elements.
Analisa Bubble Welding pada Proses Pengelasan Material Termoplastik SAN AS Menggunakan Mesin Ultrasonic Welding Fogot Endro Wibowo; Evyta Wismiana; Fauzhia Rahmasari; Dimas Adi Prasetyo
Jurnal Teknologi Vol 10, No 1 (2022): Jurnal Teknologi
Publisher : Universitas Jayabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31479/jtek.v10i1.196

Abstract

The main problem that occurs in most ultrasonic welding processes on thermoplastic SAN (AS) materials that use ultrasonic welding machines is the selection of inappropriate parameters. This will cause various defects in the product, one of which is bubble welding. One of the most influential parameters on the welding results is the frequency and current parameters. This is because this parameter has a fairly high level of sensitivity to the welding results. Therefore, the purpose of this study was to examine the effect of frequency and current on the product produced by welding on 5 different parameters using 10 available samples. To determine the effect of the parameters of the magnitude of the frequency and current, the inspection method is used. This method aims to visually test the quality of the welding results. Based on the test, the results were obtained that by using the parameters of the frequency magnitude of 8 - 14 Hz and current of 15 - 18 amperes can produce the best welding results.
Teknologi Komposter dan Instalasi Drainase Lindi untuk Pengolahan Sampah Organik di RT 07/RW 08 Pabuaran Asri, Pabuaran Mekar, Cibinong, Bogor Fauzhia Rahmasari; Abeth Novria Sonjaya; Fogot Endro Wibowo; Erma Yuniaty; Sari Sekar Ningrum
Dedikasi:Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol 3, No 1 (2022): Jurnal Dedikasi
Publisher : Universitas Jayabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31479/dedikasi.v3i1.213

Abstract

Indonesia merupakan salah satu negara yang terdampak COVID-19, bahkan Indonesia menempati urutan tertinggi di Asia Tenggara sebagai negara dengan kasus COVID-19. Salah satu provinsi di Indonesia yang terdapat banyak kasus positif COVID-19 adalah Jawa Barat. Kecamatan Cibinong merupakan kecamatan terkonfirmasi dengan kasus positif COVID-19 terbanyak. Salah satu kelurahan yang berada di Kecamatan Cibinong adalah Kelurahan Pabuaran Mekar. FTI-UJ selaku instansi pendidikan yang berada di sekitar wilayah Kelurahan Pabuaran Mekar mencoba membantu mempersiapkan dan membekali khususnya warga RT 07/RW 08 Pabuaran Asri yang menjadi percontohan untuk dapat menghidupkan UMKM yang digalakkan Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah guna meningkatkan perekonomian masyarakat hingga negara. Terpilihnya tempat ini dikarenakan konsisten dalam mendukung program pemerintah hingga memiliki UMKM dengan izin operasional. Salah satunya, program Dinas Ketahanan Pangan pada September 2020 yang memberikan rak, bibit dan polybag untuk ditanami tanaman pangan organik. Guna menambah pengetahuan warga daerah ini, FTI-UJ bekerja sama dengan Kelurahan Pabuaran Mekar memberikan penyuluhan dan pelatihan dari dasar, pengembangan serta komersil kepada warga bagaimana mengolah sampah organik menggunakan teknologi komposter dan instalasi drainase Lindi.
Identifikasi dan Pengaruh Peubah Penekan dalam Peningkatan Performa Mesin Mobil Fauzhia Rahmasari; Fogot Endro Wibowo; Nur Witdi Yanto; Mareta Eko Pujiyanto
Jurnal Asiimetrik: Jurnal Ilmiah Rekayasa dan Inovasi Volume 5 Nomor 1 Tahun 2023
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Pancasila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35814/asiimetrik.v5i1.4177

Abstract

One of the manufacturing companies in the automotive industry produces motor vehicle components, including engines. Compared to other spare parts, the engine plays a crucial role in vehicle operation. The primary purpose of the engine is to generate rotary power through the combustion of the air and fuel mixture contained within it. Therefore, optimal engine performance must be considered for the perfection of motorized vehicles, and external supporting factors that contribute to optimal engine performance must be identified. If this external supporting factor correlates with the used variables, it can be identified as a suppressor variable. A suppressor variable can improve engine performance by increasing the value of the coefficient of determination. The objectives of this study are to determine the type of suppressor variable and whether the suppressor variable can affect the performance of a car engine. According to the findings of this study, tire size (positive net suppression) and digital tuning (negative classical suppression) are suppressor variables that can influence the enhancement of automobile engine performance
Perancangan Tabung Motor Roket RX 250 Akibat Laju Perpindahan Panas dan Tekanan rahmasari, fauzhia; Djatmiko, Agus Budi; Digdoyo, Aji; Yuniaty, Erma; Kurniawati, Nani; Artana, I Nyoman; Setiohadi, Bagas
Jurnal Teknologi Vol. 11 No. 1 (2023): JURNAL TEKNOLOGI
Publisher : Universitas Jayabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31479/jtek.v11i1.270

Abstract

AbstrakTabung motor roket salah satu komponen roket yang sangan penting. Oleh karena fungsinya, tabung motor roket harus benar-benar mempunyai faktor keamanan yang cukup baik. Kenaikan tekanan dan temperatur dalam tabung dapat menimbulkan pembebanan atau gaya pada tabung motor roket ke arah radial dan aksial dan juga menimbulkan gaya akibat tegangan panas. Temperatur gas yang dihasilkan akibat pembakaran cukup tinggi, sehingga dapat menyebabkan tegangan pada material tabung motor roket, untuk itu perlu dianalisa lebih lanjut agar mendapatkan kinerja roket yang lebih baik. Dalam penelitian ini dibahas mengenai perancangan pada tabung motor roket RX 250 LAPAN akibat beban tekanan dan termal akibat gas pembakaran. Pada perancangan ini digunakan bahan dari AISI 1045 dengan .Hasil perancangan terhadap tabung motor roket RX 250 LAPAN didapat besarnya tegangan akibat tekanan 40 bar, didapat sebesar , tegangan akibat panas adalah , dan tegangan total yang terjadi adalah , dengan faktor keamanan sebesar SF = 2.4. Hal ini aman bagi tabung motor roket RX 250.Kata Kunci: Tegangan tabung, tekanan ruang bakar, temperatur
Penerapan Iptek Guna Meningkatkan Produktivitas Bakmi Pakcoy Melalui Mesin Penggiling Otomatis di RT 07/RW 08 Pabuaran Asri, Pabuaran Mekar, Cibinong, Bogor Rahmasari, Fauzhia
Dedikasi:Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 4 No. 1 (2023): Jurnal Dedikasi
Publisher : Universitas Jayabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31479/dedikasi.v4i1.289

Abstract

Abstrak Indonesia merupakan salah satu negara yang terdampak COVID-19, bahkan Indonesia menempati urutan tertinggi di Asia Tenggara sebagai negara dengan kasus COVID-19. Salah satu provinsi di Indonesia yang terdapat banyak kasus positif COVID-19 adalah Jawa Barat. Kecamatan Cibinong merupakan kecamatan terkonfirmasi dengan kasus positif COVID-19 terbanyak. Salah satu kelurahan yang berada di Kecamatan Cibinong adalah Kelurahan Pabuaran Mekar. FTI-UJ selaku instansi pendidikan yang berada di sekitar wilayah Kelurahan Pabuaran Mekar mencoba membantu mempersiapkan dan membekali khususnya warga RT 07/RW 08 Pabuaran Asri yang menjadi percontohan untuk dapat menghidupkan UMKM yang digalakkan Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah guna meningkatkan perekonomian masyarakat hingga negara. Terpilihnya tempat ini dikarenakan konsisten dalam mendukung program pemerintah hingga memiliki UMKM dengan izin operasional. Salah satunya, program Dinas Ketahanan Pangan pada September 2020 yang memberikan rak, bibit dan polybag untuk ditanami tanaman pangan organik. Guna menambah pengetahuan warga daerah ini, FTI-UJ bekerja sama dengan Kelurahan Pabuaran Mekar memberikan penyuluhan dan pelatihan dari dasar, pengembangan serta komersil kepada warga bagaimana meningkatkan produktivitas bakmi Pak Coy menggunakan mesin penggiling otomatis. Keywords: Covid-19, UMKM, Mesin Penggiling Otomatis
Pemberdayaan Masyarakat Melalui Teknologi Komposter untuk Pengolahan Sampah Organik di Lingkungan RW 08 Pabuaran Asri, Pabuaran Mekar, Cibinong, Bogor Rahmasari, Fauzhia; Lubena; Fogot Endro Wibowo; Harini Agusta; Ivan Kusuma; Muhammad Dzikri Akhira; Anik Pebriana; Farhan Anggarkhsa; Artana, I Nyoman
Dedikasi:Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 5 No. 1 (2024): Jurnal Dedikasi
Publisher : Universitas Jayabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Indonesia merupakan salah satu negara yang terdampak COVID-19, bahkan Indonesia menempati urutan tertinggi di Asia Tenggara sebagai negara dengan kasus COVID-19. Salah satu provinsi di Indonesia yang terdapat banyak kasus positif COVID-19 adalah Jawa Barat. Kecamatan Cibinong merupakan kecamatan terkonfirmasi dengan kasus positif COVID-19 terbanyak. Salah satu kelurahan yang berada di Kecamatan Cibinong adalah Kelurahan Pabuaran Mekar. FTI-UJ selaku instansi pendidikan yang berada di sekitar wilayah Kelurahan Pabuaran Mekar mencoba membantu mempersiapkan dan membekali khususnya warga RT 07/RW 08 Pabuaran Asri yang menjadi percontohan untuk dapat menghidupkan UMKM yang digalakkan Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah guna meningkatkan perekonomian masyarakat hingga negara. Terpilihnya tempat ini dikarenakan konsisten dalam mendukung program pemerintah hingga memiliki UMKM dengan izin operasional. Salah satunya, program Dinas Ketahanan Pangan pada September 2020 yang memberikan rak, bibit dan polybag untuk ditanami tanaman pangan organik. Guna menambah pengetahuan warga daerah ini, FTI-UJ bekerja sama dengan Kelurahan Pabuaran Mekar memberikan penyuluhan dan pelatihan dari dasar, pengembangan serta komersil kepada warga bagaimana cara mengolah sampah limbah organik menggunakan teknologi komposter. Keywords: Covid-19, Composter Technology, UMKM,
Analisis Suhu dan Waktu Tunggu Cairan Penetrant Dalam Proses NDT pada RIB A320 Novriyanti, Novriyanti; Aqthobirrobbany, Aqil; Lubena; Rahmasari, Fauzhia; Purnamansyah, Irpan
Citizen : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Indonesia Vol. 5 No. 4 (2025): CITIZEN: Jurnal Ilmiah Multidisiplin Indonesia
Publisher : DAS Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53866/jimi.v5i4.955

Abstract

Non-Destructive Testing merupakan salah satu metode untuk mendeteksi adanya ketidaksesuaian pada benda tanpa merusak benda tersebut. NDT mampu untuk mengetahui apabila terjadi retak, cacat, maupun ketidaksesuaian. Metode dalam NDT ada beberapa diantaranya MPI, PT, UT, VT dan RT. Pada penelitian kali ini dilakukan pengujian pada RIB Wings di pesawat A320 dengan menggunakan Metode Penetrant Test  Tipe Fluorescent. Pengujian dilakukan 8 kali dengan dwell time 5 menit, 25 menit, 45 menit dan 65 menit dan suhu 26°C, 31°C, 36°C dan 41°C dengan merk cairan Penetrant ARDROX yang memiliki sensitifitas level 3. Waktu diam yang terlalu singkat dapat menyebabkan Penetrant belum cukup meresap ke dalam cacat, sedangkan waktu diam yang terlalu lama (di atas 45 menit) justru menurunkan efektivitas deteksi karena Penetrant dapat mengering atau terhapus saat proses pencucian (washing). Hasil terbaik diperoleh pada suhu ruang (sekitar 26°C). Peningkatan suhu hingga 41°C menunjukkan penurunan kemampuan deteksi, kemungkinan karena perubahan viskositas cairan Penetrant yang memengaruhi penetrasi dan retensi dalam cacat. Kombinasi dwell time optimal (sekitar 25–45 menit) dan suhu Penetrant di kisaran suhu ruang (26–31°C) direkomendasikan untuk mendapatkan hasil deteksi cacat yang maksimal dan akurat. Dalam proses pengujian harus lebih diperhatikan Kembali dalam saat proses Cleaning agar hasil yang diapatkan baik dan tidak adanya non relevant indication.