Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Madaniya

Perbaikan Bahan Tanam Kopi Robusta Sebagai Perintisan Desa Agrowisata Desa Ternadi Kecamatan Dawe, Kabupaten Kudus Tangguh Prakoso; Shodiq Eko Ariyanto; Winda Widyastuti; Endang Dewi Murrinie
Madaniya Vol. 4 No. 4 (2023)
Publisher : Pusat Studi Bahasa dan Publikasi Ilmiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53696/27214834.649

Abstract

Pengabdian ini memiliki urgensi dalam upaya pengembangan pariwisata di Kabupaten Kudus khususnya mengembangkan Desa Ternadi Dawe Kudus menuju Desa Agrowisata. Tujuan pengabdian IbM ini meningkatkan ketrampilan mitra Kelompok Tani Gunung Janti, meningkatkan omset, meningkatkan kualitas layanan mitra, dan mengembangkan terbentuknya Desa Ternadi sebagai Desa Agrowisata. Luaran yang ditargetkan pada pengabdian IbM ini pada aspek keberdayaan mitra adalah 1) pada tahun pertama (2023): ketersediaan bibit kopi sebesar 20%, teknologi pemeliharaan kopi 30%, manajemen tata kelola lahan agrowisa terwujud 50%. 2) Tahun kedua (2024): peningkatan jumlah omset penjualan kopi sebanyak 20%, peningkatan inovasi produk 10% dari produk yang sudah ada. 3) Tahun ketiga (2025): penggunaan digital signage touchscreen dapat diimplemetasi kan mitra 50%, dikenalnya Desa Ternadi sebagai desa agrowisata oleh masyarakat 50%.
Edukasi Pengolahan Limbah Organik Bagi Siswa SMA N 1 Kudus Heny Alpandari; Winda Widyastuti; Nindya Arini
Madaniya Vol. 5 No. 2 (2024)
Publisher : Pusat Studi Bahasa dan Publikasi Ilmiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53696/27214834.793

Abstract

Pengelolaan sampah organik bertujuan untuk meningkatkan kesehatan masyarakat dan kualitas lingkungan serta menjadikan sampah sebagai sumberdaya. Sampah organik berupa seresah daun diolah menjadi menjadi kompos yang memiliki banyak manfaat dan bernilai ekonomi. Tujuan pengabdian ini adalah untuk memberikan edukasi kepada siswa/siswi SMA N 1 Kudus dalam mengolah limbah organik menjadi kompos yang bernilai ekonomis. Metode pengabdian masyarakat yang digunakan adalah metode society parcipatory dan metode persuasive approach. Terdiri dari beberapa langkah: 1). Sosialisasi dan koordinasi dengan pihak terkait, 2). Penyampaian materi. 3) Praktik dan tanyajawab. Hasil dari kegiatan pengabdian ini dikatakan telah mampu meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan kepada peserta (Siswa/I SMA N 1 Kudus) untuk mengolah sampah menjadi bahan bermanfaat sekaligus produk baru yang memiliki nilai ekonomi. Hal tersebut ditandai dengan banyaknya siswa yang mampu mempraktikan setiap tahapan pengomposan dan mampu menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diberikan oleh tim pengabdian.
Pemberdayaan Ketahanan Pangan Masyarakat Desa Ternadi Kabupaten Kudus Melalui Edukasi Pembibitan Tanaman Hortikultura Tangguh Prakoso; Shodiq Eko Ariyanto; Winda Widyastuti; Endang Dewi Murrinie
Madaniya Vol. 5 No. 2 (2024)
Publisher : Pusat Studi Bahasa dan Publikasi Ilmiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53696/27214834.804

Abstract

Salah satu subsektor pertanian yang menjadi andalan hingga saat ini adalah hortikultura. Produk hortikultura meliputi tanaman sayuran, tanaman buah-buahan, tanaman obat, dan tanaman hias mempunyai kontribusi yang besar terhadap manusia dan lingkungan, salah satunya adalah di Indonesia. Akan tetapi salah satu permasalahan yang sering terjadi adalah cara budidaya komoditas hortikultura khususnya sayuran yang kurang sehat akibat penggunaan bahan kimia dalam proses perawatannya, sehingga masyarakat cenderung memilih untuk melakukan pemanfaatan pekarangan untuk budidaya hortikultura secara mandiri khususnya sayuran dibandingkan membelinya di pasar. Kegiatan pemberdayaan desa binaan dalam bentuk pengabdian masyarakat ini bermitra dengan Desa Ternadi, Kecamatan Dawe, Kabupaten Kudus. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Desa Ternadi melalui edukasi pemanfaatan pekarangan sebagai penyedia sumber makanan sehat melalui pembibitan tanaman hortikultura. Pekarangan memiliki potensi yang besar dalam mendukung pelengkap gizi keluarga, karena jika dimanfaatkan dengan optimal, pekarangan dapat menjadi sumber ketahanan pangan keluarga. Oleh karena itu tim pengabdian bekerja sama dengan ibu-ibu Kelompok PKK Desa Ternadi dalam melakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan cara memberikan edukasi dan pelatihan tentang pembibitan tanaman hortikultura khususnya sayuran. Didapatkan hasil bahwa antusiasme dari peserta sangat baik, dilihat dari banyaknya peserta aktif dalam berdiskusi serta mulai adanya kegiatan ibu-ibu kelompok PKK Desa Ternadi yang mulai membudidayakan tanaman hortikultura di lingkungan sekitar rumah.