Claim Missing Document
Check
Articles

Analisis Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Penyajian Kembali Laporan Keuangan Chandra, Budi
Akuntansi dan Manajemen Vol. 15 No. 2 (2020): Akuntansi dan Manajemen
Publisher : Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30630/jam.v15i2.17

Abstract

The purpose of this study is to examine the characteristics of the audit committee, leverage, number of subsidiaries, percentage of foreign subsidiaries, percentage of non-executive directors, expertise of the board of directors, board size, and growth on the restatement of financial statements by using company data listed on the Indonesian Stock Exchange (IDX). Using a purposive sampling method that has several criteria to collect company data from 2014-2018 and test the data with the logistic regression test method. The conclusion is that there is an influence between the size of the audit committee, the number of subsidiaries, and the percentage of non-executive directors with the restatement of financial statements. While the audit committee independence variables, audit committee meetings, audit committee expertise, leverage, percentage of foreign subsidiaries, board of directors expertise, board size, and growth do not affect the restatement of financial statements.
Pengaruh koneksi politik, kinerja perusahaan dan karateristik perusahaan terhadap manajemen laba di indonesia Chandra, Budi
INOVASI Vol 17, No 1 (2021)
Publisher : Faculty of Economics and Business Mulawarman University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (304.056 KB) | DOI: 10.29264/jinv.v17i1.9167

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk menganalisis pengaruh koneksi politik di Indonesia, kinerja perusahaan dan karakteristik perusahaan terhadap manajemen laba. Variabel independen yang digunakan yaitu koneksi politik, kinerja perusahaan, dan karakteristik perusahaan berupa tingkat hutang, ukuran perusahaan, pertumbuhan perusahaan sedangkan variabel dependen adalah manajemen laba. Sampel penelitian ini adalah perusahaan non-finansial yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2014-2018 dengan jumlah data observasi pada penelitian ini 1.740 data tahun, adapun metode analisis yang digunakan adalah regresi data panel, fixed effect model adalah pemilihan model estimasi terbaik. Hasil dari penelitian ini menyimpulkan bahwa leverage dan ukuran perusahaan berpengaruh signifikan negatif terhadap manajemen laba, sedangkan pertumbuhan perusahaan dan kinerja perusahaan berpengaruh signifikan positif terhadap manajemen laba. Namun variabel koneksi politik tidak berpengaruh signifikan terhadap manajemen laba.
Praktik manajemen laba dan excess cash holding terhadap nilai perusahaan di indonesia Chandra, Budi; Kelly, Kelly
FORUM EKONOMI Vol 23, No 4 (2021)
Publisher : Faculty of Economics and Business Mulawarman University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29264/jfor.v23i4.10129

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh manajemen laba dan excess cash holding terhadap nilai perusahaan pada perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah nilai perusahan, sedangkan variabel independen adalah manajemen laba, excess cash holding, dividen, likuiditas, ukuran perusahaan, leverage, dan profitabilitas. Tobin’s Q digunakan sebagai tolok ukur nilai perusahaan. Penentuan sampel dalam penelitian ini menggunakan metode purposive sampling oleh perusahaan non-keuangan yang terdaftar di BEI periode 2016 hingga 2020. Data laporan keuangan tahunan perusahaan yang memiliki informasi keuangan lengkap adalah kriteria untuk mengumpulkan data penelitian. Data yang dikumpulkan kemudian dianalisis menggunakan metode regresi panel dengan perangkat lunak SPSS dan Eviews. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa manajemen laba, excess cash holding, dan leverage tidak berpengaruh terhadap nilai perusahaan. Dividen dan profitabilitas memiliki pengaruh signifikan positif terhadap nilai perusahaan. Sementara itu, likuiditas dan ukuran perusahaan memiliki pengaruh signifikan negatif.
Praktik manajemen laba akrual dan upaya meningkatkan dividend payout perusahaan manufaktur di indonesia Chandra, Budi; Kaling, Thomas
INOVASI Vol 17, No 4 (2021)
Publisher : Faculty of Economics and Business Mulawarman University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (273.308 KB) | DOI: 10.29264/jinv.v17i4.10081

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memahami pengaruh manajemen laba akrual dan penentu pembayaran dividen terhadap dividend payout pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI dari tahun 2016-2020. Variabel dependen yang digunakan adalah dividend payout, sedangkan variabel independen adalah pendapatan akrual, profitabilitas, likuidias, solvabilitas, pertumbuhan penjualan, dengan tambahan variabel kontrol berupa umur perusahaan dan ukuran perusahaan. Metode analisis yang digunakan untuk menguji hubungan masing-masing variabel independen terhadap dependen menggunakan regresi data panel. Hasil penelitian menyimpulkan rasio hutang terhadap modal, dan pertumbuhan penjualan memiliki hubungan signifikan negatif terhadap dividend payout. Sedangkan pendapatan akrual mempunyai hubungan signifikan positif terhadap dividend payout. Sementara itu profitabilitas dan likuiditas tidak berhubungan signifikan.
ANALISIS PENGARUH KARAKTERISTIK KOMITE AUDIT TERHADAP KETERLAMBATAN AUDIT PADA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA Budi Chandra
JOURNAL OF APPLIED MANAGERIAL ACCOUNTING Vol 4 No 2 (2020): JOURNAL OF APPLIED MANAGERIAL ACCOUNTING
Publisher : Pusat P2M Politeknik Negeri Batam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30871/jama.v4i2.2006

Abstract

Penelitian ini menafsirkan hubungan karakteristik komite audit terhadap keterlambatan audit pada perusahaan-perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2014-2018 dengan penggunaan variabel independen yakni keahlian keuangan komite audit, independensi komite audit, ukuran komite audit, pertemuan komite audit, piagam komite audit, profitabilitas, ukuran perusahaan, konsentrasi kepemilikan, pergantian auditor, opini audit, koneksi politik, dan auditor spesialis industri. Sampel penelitian ini mencakup 446 dari 649 perusahaan dengan jumlah akhir 1.720 data observasi yang diperoleh. Teknik pengumpulan sampel berdasarkan metode penetapan sejumlah kriteria yang telah ditentukan. Data penelitian selanjutnya diuji melalui bantuan program SPSS 22 dan Eviews 10. Hasil dari penelitian menyimpulkan ukuran komite audit, ukuran perusahaan dan profitabilitas berpengaruh signifikan negatif, sedangkan opini audit memiliki pengaruh signifikan positif terhadap keterlambatan audit. Variabel keahlian keuangan komite audit, independensi komite audit, pertemuan komite audit, piagam komite audit, konsentrasi kepemilikan, pergantian auditor, koneksi politik, dan auditor spesialis industri tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap keterlambatan audit.
Peran Struktur Dewan Dalam Mempengaruhi Kinerja Pada Nilai Perusahaan Keluarga Santi Yopie; Supriyanto Supriyanto; Budi Chandra
Jesya (Jurnal Ekonomi dan Ekonomi Syariah) Vol 2 No 1 (2019): Volume 2 Nomor 1, Januari 2019
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Al-Washliyah Sibolga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (173.114 KB) | DOI: 10.36778/jesya.v2i1.36

Abstract

The family company is synonymous with the characteristics to inherit its company from one generation to the next. The average family company can only survive and inherit up to third generation (Wahjono, Wajoedi, & Idrus, S, 2014). However, there are also have some family companies especially in the field of estate in Scotland that can last up to 400, 600 even 800 years (Belmonte, Seaman, & Bent, 2016). The culture and application of the board structure of each family company varies greatly. The purpose of this study was to determine the effect of board structure (CEO family / non-family, professional qualification, board size, and independent commissioner) on the value of the company in the family enterprise. This research method is analyzed by multiple linear regression on panel data that is 125 family company in BEI 2010-2014. The results of this study indicate that family firms run by non-family (professional) CEOs will be higher in corporate value than the family CEO. Professional qualifications have a significant negative influence on the value of the company. The size of the board has a significant positive influence on firm value. Independent commissioners have no significant influence on the value of family firms.
Analisis Pengaruh Karakteristik Audit dan Karakteristik Perusahaan Terhadap Pergantian Kantor Akuntan Publik pada Perusahaan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Budi Chandra; Jessy Christianti
Jesya (Jurnal Ekonomi dan Ekonomi Syariah) Vol 3 No 2 (2020): Article Research
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Al-Washliyah Sibolga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (266.614 KB) | DOI: 10.36778/jesya.v3i2.153

Abstract

Studi ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh dari karakteristik audit dan karakteristik perusahaan terhadap pergantian Kantor Akuntan Publik di Indonesia. Karakteristik audit terdiri atas opini audit, keterlambatan audit, dan reputasi KAP. Karakteristik perusahaan terdiri atas ukuran perusahaan, kesulitan keuangan, pergantian manajemen, pertumbuhan perusahaan, dan kompleksitas perusahaan. Data yang dikaji dalam studi ini terdiri atas laporan tahunan perusahaan yang tercatat pada Bursa Efek Indonesia pada tahun 2014 sampai dengan 2018. Sampel diambil dengan memanfaatkan metode purposive sampling dan yang terpilih sebanyak 439 perusahaan (2.131 data).
Analisis Pengaruh Tata Kelola Perusahaan Terhadap Pengungkapan Sukarela pada Perusahaan Keluarga Ivone Ivone; Budi Chandra
Jesya (Jurnal Ekonomi dan Ekonomi Syariah) Vol 4 No 1 (2021): Article Research : Volume 4 Nomor 1, Periode Januari 2021
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Al-Washliyah Sibolga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36778/jesya.v4i1.350

Abstract

Bisnis keluarga berkembang pesat dan menjadi bisnis yang dominan di Indonesia. Semakin penting bisnis keluarga pada perekonomian Indonesia menjadikan bisnis keluarga menjadi sorotan di dunia ekonomi. Pada perusahaan keluarga terdapat keunikan dimana mayoritas kepemilikan saham dimiliki oleh anggota keluarga, sehingga dapat menyebabkan konflik keagenan yang mengurangi transparansi dalam pengungkapan informasi. Penelitian ini bertujuan meneliti pengaruh tata kelola perusahaan terhadap pengungkapan sukarela pada perusahaan keluarga. Variabel tata kelola perusahaan yang digunakan dalam penelitian adalah kepemilikan institusional, kepemilikan asing, kepemilikan manajerial, ukuran dewan, komisaris independen, dan audit komite. Sampel dari penelitian ini menggunakan 125 perusahaan keluarga yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada periode 2010- 2014 yang dipilih dengan menggunakan metode purposive sampling. Penelitian ini diolah menggunakan program Eviews 7 serta Statistical Package for the Social Sciences (SPSS) 21. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah laporan tahunan dari setiap perusahaan yang dipublikasikan (www.idx.co.id). Data yang telah diperoleh akan diuji dengan pengujian regresi panel. Dari hasil penelitian ditemukan bahwa pada perusahaan keluarga, kepemilikan selain keluarga seperti kepemilikan institusional, kepemilikan asing dan kepemilikan manajerial tidak berpengaruh signifikan terhadap pengungkapan sukarela. Ukuran dewan, komite audit, ukuran perusahaan, dan profitabilitas memiliki pengaruh signifikan positif terhadap pengungkapan sukarela. Komisaris independent dan leverage tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap pengungkapan sukarela. Kesimpulan dapat ditarik bahwa dalam perusahaan keluarga, kepemilikan selain kepemilikan keluarga tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap pengungkapan informasi secara sukarela
Tata kelola perusahaan dan manajemen laba terhadap kebijakan dividen di Indonesia Budi Chandra; Novia Junita
Jurnal Ekonomi Modernisasi Vol. 17 No. 1 (2021): Februari
Publisher : Fakultas Ekonomika dan Bisnis, Universitas Kanjuruhan Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (219.312 KB) | DOI: 10.21067/jem.v17i1.5188

Abstract

This research expected to understand the effect of corporate governance and earning management on dividend policy. The dependent variable selected for the research was the dividend payout ratio, while the independent variable was determined by the size of the board of commissioners, independence of board commissioners, managerial ownership, individual ownership, institutional ownership, directional accrual, firm age, firm size, leverage, and profitability. Samples for research were all companies registered under the Indonesia Stock Exchange, these were chosen using a purposive sampling method with a total of 865 observational data that met the criteria for 5 years. The panel regression method is used to analyze the impact of each independent variable on the dependent variable. The fixed-effects model is found to be the best regression model in this research. The research concludes that individual ownership, institutional ownership and profitability have a significant positive effect on dividend policy. Meanwhile, the size of the board of commissioners, independence of board commissioners, managerial ownership, earning management, firm size, firm age and leverage do not affect dividend policy. Real earning management and ownership factors are encouraged in future studies such as family ownership, public ownership, and foreign ownership in examining the impact on dividend policy.
Upaya praktik Good Corporate Governance dalam penghindaran pajak di Indonesia Budi Chandra; Cintya Cintya
Jurnal Ekonomi Modernisasi Vol. 17 No. 3 (2021): Oktober
Publisher : Fakultas Ekonomika dan Bisnis, Universitas Kanjuruhan Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (236.516 KB) | DOI: 10.21067/jem.v17i3.6016

Abstract

Tax avoidance is done by looking for the weeknesses in the lawsand regulations. This action occurs none other than caused by corporate governance. The purpose of this research is to determine the relationship between good corporate governance and tax avoidance. Good corporate governance is proxied by board gender diversity, institutional ownership, audit committee and independence commissioners. The sample used in this research contains annual reports taken from 111 companies listed in Indonesian Stock Exchange in 2016-2020. The data that has been collected is then processed using a data panel regression analysis system. The result shows there is a significant negative relation between audit committee and tax avoidance. Board gender diversity, institutional ownership and independent commissioners are negatively affect tax avoidance but not statistically significant. In addition, the control variables in the form of leverage and firm size are proven to have a significant negative and positive effect towards tax avoidance. Meanwhile, ROA is not proven to have a significant influence on tax avoidance. The recommendation from this research is that the next researcher should add the number of sample data and variables outside of this study in order to get better research results.