Claim Missing Document
Check
Articles

Found 21 Documents
Search

Refleksi Nilai Pengembangan Diri dalam Buku Sebuah Seni untuk Bersikap Bodo Amat untuk Penguatan Kepribadian Guru Sholihah, Rizki Amalia; Tohari, Amin
BELAJAR BAHASA: Jurnal Ilmiah Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 10 No 1 (2025): Belajar Bahasa: Jurnal Ilmiah Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indones
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/bb.v10i1.3059

Abstract

Penelitian ini membahas pengembangan kompetensi kepribadian guru berdasarkan nilai pengembangan diri dari buku Sebuah Seni untuk Bersikap Bodo Amat karya Mark Manson. Latar belakang kajian ini adalah pentingnya pengembangan kompetensi guru, khususnya kompetensi kepribadian, yang menjadi salah satu aspek utama dalam profesi pendidik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai-nilai pengembangan diri dalam buku tersebut dapat diterapkan untuk meningkatkan kompetensi kepribadian guru. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian pustaka dengan metode analisis konten. Data dikumpulkan melalui dokumentasi dan dianalisis secara sistematis dengan mengidentifikasi, mengelompokkan, dan menyusun ulang pembahasan dari berbagai sub bab untuk menghasilkan pembahasan baru. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengembangan kompetensi kepribadian guru merupakan kebutuhan mendasar. Salah satu cara untuk meningkatkan kompetensi ini adalah melalui pembelajaran dari buku motivasi. Buku karya Mark Manson ini menawarkan nilai-nilai pengembangan diri yang dapat menjadi referensi bagi guru dalam meningkatkan kompetensi kepribadiannya. Nilai-nilai utama yang dirangkum dari buku tersebut adalah kesadaran diri, penerimaan diri, dan pengembangan diri. Nilai-nilai tersebut kemudian diterapkan dalam konteks pendidikan yaitu kesadaran diri sebagai pendidik yaitu guru perlu memahami peran, tanggung jawab, dan dampak mereka terhadap siswa. Kemudian penerimaan diri sebagai pendidik yaitu guru harus menerima kekurangan dan kelebihan diri untuk menciptakan kepercayaan diri yang sehat. Lalu pengembangan diri yaitu guru perlu terus belajar dan beradaptasi untuk meningkatkan kualitas pribadi dan profesionalnya. Dengan penerapan nilai-nilai ini, guru dapat memperkuat kompetensi kepribadian mereka, yang berdampak positif pada kualitas pendidikan.