Claim Missing Document
Check
Articles

Found 18 Documents
Search

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE SNOWBALL THROWING DAN MAKE A MATCH (MAM) PADA MATERI EKOSISTEM DI KELAS X MIA SMA NEGERI 3 MEDAN Shanti Shanti; Riwayati Riwayati; Tuti Minarti
Jurnal Pelita Pendidikan Vol 4, No 4 (2016): Jurnal Pelita Pendidikan Desember 2016
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jpp.v4i4.6644

Abstract

Penelitian yang dilakukan di SMA Negeri 3 Medan ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasilbelajar siswa menggunakan model pembelajaran Snowball Throwing dengan Make A Match (MAM). Jenispenelitian yang digunakan adalah eksperimen semu dengan memberikan perlakuan kepada kedua kelompoksampel penelitian. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X MIA SMA Negeri 3 Medan yaitusebanyak 14 kelas. Sampel penelitian diambil dua kelas yang ditentukan dengan teknik random samplingmasing-masing sebanyak 40 siswa. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes dalam bentukobjektif tes, yaitu untuk soal postes sebanyak 30 soal yang masing-masing telah dinyatakan valid dan reliable.Sebelum pengujian hipotesis terlebih dahulu diuji normalitas dan homogenitas data. Dari pengujian yangdilakukan diperoleh bahwa kedua sampel berdistribusi normal dan homogen. Hasil penelitian diperoleh bahwarata-rata hasil belajar siswa yang diajarkan menggunakan model pembelajaran Snowball Throwing lebih tinggidari hasil belajar siswa yang diajar menggunakan model pembelajaran Make A Match dengan hasil pengujianhipotesis diperoleh thitung > ttabel yaitu 2,251 > 1,994 pada taraf α = 0,05. Hasil belajar siswa kelas Make A Matchdiperoleh rata-rata postes sebesar 75,91 sedangkan hasil belajar siswa kelas Snowball Throwing rata-ratapostes 79,58. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai postes siswa pada kelas Snowball Throwing 95%mencapai KKM sedangkan postes kelas Make A Match sebanyak 75% siswa mencapai KKM.Kata Kunci: Hasil Belajar Siswa, Snowball Throwing, Make A Match, ekosistem.
PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) DAN STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) PADA MATERI VIRUS DI KELAS X SMA AL -HIDAYAH Fitriana Fitriana; Riwayati Riwayati; Rika Khairani
Jurnal Pelita Pendidikan Vol 4, No 4 (2016): Jurnal Pelita Pendidikan Desember 2016
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jpp.v4i4.6691

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar siswa menggunakan modelpembelajaran Numbered Head Together (NHT) dan Student Teams Achievement Division (STAD) pada materiVirus dikelas X SMA Al-Hidayah T.P 2016/2017. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X SMAAl-Hidayah Medan yang terdiri dari 3 kelas dengan jumlah siswa 105 orang. Pengambilan sampel diambil secaraRandom sampling sebanyak dua kelas yaitu X-2 sebagai kelas Numbered Head Together (NHT) dengan jumlahsiswa 33 orang dan kelas X-3 sebagai kelas Student Teams Achievement Division (STAD) dengan jumlah siswa 36orang, jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 69 orang. Alat yang digunakan untuk pengambilan dataadalah tes pilihan ganda yang terdiri dari 30 soal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil belajar siswa padakelas X-2 Numbered Head Together (NHT) diperoleh 79,79 ± 9,50 dan pada kelas X-3 Student TeamsAchievement Division (STAD) diperoleh 76,75 ± 11,62. Adanya perbedaan hasil tersebut dibuktikan melaluipengujian hipotesis dengan menggunakan uji-t dan taraf kepercayaan taraf α = 0,05, dimana thitung > ttabel (12,60> 1,998) yang berarti dalam penelitian ini H0 ditolak dan Ha diterima. Dengan demikian dapat disimpulkanbahwa hasil belajar siswa dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe NHT lebih baik dari padatipe STAD pada materi virus dikelas X SMA Al-Hidayah T.P 2016/2017.Kata kunci : Hasil belajar, Kooperatif, Numbered Head Together, Student Teams Achievement Division, Virus
PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN METODE ROLE PLAYING DAN METODE STAD PADA MATERI SISTEM URINARIA Fitri Lukluk Wardhani Siregar; Riwayati Riwayati
Jurnal Pelita Pendidikan Vol 4, No 2 (2016): Jurnal Pelita Pendidikan
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jpp.v4i2.4059

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar siswa menggunakan metode Role Playing dan metode STAD pada pembelajaran biologi Sub Materi Pokok Sistem Ekskresi Manusia di Kelas XI IPA MA AL-Washliyah Tebing Tinggi Tahun Pembelajaran 2015/2016. Sampel penelitian yang digunakan terdiri dari dua kelas, yaitu kelas XI IPA2 menggunakan metode role playing dan IPA3 menggunakan metode STAD, setiap kelas terdiri dari 33 siswa. Hasil analisis data menunjukkan bahwa rata-rata hasil belajar siswa yang diajar dengan menggunakan metode Role Playing sebesar 80,91 sedangkan rata-rata hasil belajar siswa dengan menggunakan metode STAD sebesar 70,45. Adanya perbedaan hasil belajar siswa pada kedua kelas penelitian tersebut dibuktikan melalui pengujian hipotesis dengan menggunakan uji-t dan taraf kepercayaan a = 0,05, dimana thitung > ttabel (3,02 > 1,99), yang berarti dalam penelitian ini Ho ditolak sekaligus menerima Ha. Sehingga dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan hasil belajar siswa menggunakan metode Role Playing dan metode STAD pada pembelajaran biologi Sub Materi Pokok Sistem Ekskresi Manusia di Kelas XI IPA MA AL-Washliyah Tebing Tinggi Tahun Pembelajaran 2015/2016. Kata Kunci : Sistem Urinaria pada Manusia, Hasil Belajar.
PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL MIND MAPPING DAN MODEL JIGSAW PADA MATERI SISTEM EKSKRESI MANUSIA DI KELAS XI IPA SMA NEGERI 8 MEDAN Riza Mawarni Lubis; Riwayati Riwayati
Jurnal Pelita Pendidikan Vol 4, No 3 (2016): Jurnal Pelita Pendidikan September 2016
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jpp.v4i3.6615

Abstract

Penelitian yang dilakukan di SMA Negeri 8 Medan ini bertujuan untuk mengetahui apakah adaperbedaan hasil belajar siswa menggunakan model Mind Mapping dan Model Jigsaw Jenis penelitian yangdigunakan adalah eksperimen dengan memberikan perlakuan kepada kedua kelompok sampel penelitian.Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI IPA SMA Negeri 8 Medan yaitu sebanyak 7 kelasdengan rata-rata jumlah siswa 40 orang. Sampel penelitian diambil dua kelas yang ditentukan dengan teknikPurposif sampling, yaitu Kelas Eksperimen I dan Kelas Eksperimen II masing-masing sebanyak 40 siswa.Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes dalam bentuk objektif tes, yaitu untuk soal postessebanyak 25 soal yang masing-masing telah dinyatakan valid dan reliabel. Sebelum pengujian hipótesis terlebihdahulu diuji normalitas dan homogenitas tes. Normalitas diuji dengan menggunakan teknik Lilliefors danhomogenitas dengan menggunakan uji F. Dari pengujian yang dilakukan diperoleh bahwa kedua sampelberdistribusi normal dan homogen. Hasil penelitian diperoleh bahwa rata-rata hasil belajar siswa yangdiajarkan dengan menggunakan model Mind Mapping lebih tinggi dari hasil belajar siswa yang diajar denganmodel Jigsaw dengan hasil pengujian hipotesis diperoleh thitung > ttabel yaitu 2,245 > 1,994 pada taraf   0,05 .Hasil belajar siswa kelas Eksperimen I diperoleh rata-rata pretes sebesar 61,10 dan rata-rata postes sebesar81,60. Sedangkan hasil belajar siswa kelas Eksperimen II diperoleh rata-rata pretes sebesar 63,50 dan rata-ratapostes sebesar 78,25Kata Kunci : Hasil Belajar, Mind Mapping, Jigsaw, Model Pembelajaran, Eksperimen, Purposif Sampling.
PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE (TPS) DENGAN TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) PADA MATERI POKOK EKOSISTEM Vidia Imanda Pasaribu; Riwayati Riwayati
Jurnal Pelita Pendidikan Vol 4, No 2 (2016): Jurnal Pelita Pendidikan
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jpp.v4i2.4056

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar siswa menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share (TPS) dengan tipe Student Teams Achievement Division (STAD) pada materi pokok Ekosistem di kelas X SMA Negeri 8 Medan tahun pembelajaran 2015/2016. Populasi penelitian ini adalah semua siswa X SMA Negeri 8 Medan. Sampel terdiri dari 2 kelas dengan jumlah 80 orang yang diambil secara acak purposive sampling. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan instrumen berupa tes pilihan berganda. Dari hasil perhitungan persentase peningkatan hasil belajar ditemukan bahwa persentase hasil belajar dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share (TPS) adalah 41,19 % dan persentase peningkatan hasil belajar dengan menggunakan Student Teams Achievement Division (STAD) adalah 27,61 %. hasil perhitungan statistik uji t menunjukkan bahwa thitung = 4,06. Pada = 0,05 dengan ttabel = 1,994 H0 diterima jika -1,994 < thitung < 1,994 dan Ha diterima jika thitung tidak berada pada wilayah -1,994 dan 1,994. Dengan demikian dinyatakan bahwa ada perbedaan hasil belajar siswa dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share (TPS) dan Think Pair Share (TPS) pada materi pokok ekosistem di kelas X SMA Negeri 8 Medan Tahun Pembelajaran 2015/2016.   Kata Kunci: Hasil Belajar Siswa, Think Pair Share (TPS), Student Teams Achievement Division (STAD)
PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION DENGAN WORD SQUARE PADA MATERI STRUKTUR DAN FUNGSI SEL Yusni Karmida; Riwayati Riwayati
Jurnal Pelita Pendidikan Vol 4, No 1 (2016): Jurnal Pelita Pendidikan
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jpp.v4i1.3683

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar siswa yang diajar menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Student Team Achievement Division (STAD) dengan Word Square pada materi struktur dan fungsi sel di SMA Negeri 1 Panyabungan Selatan Tahun Pembelajaran 2015/2016. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI IPA SMA Negeri 1 Panyabungan Selatan yang terdistribusi kedalam 2 kelas dan seluruhnya berjumlah 60 orang. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 2 kelas yang terdiri dari 60 orang dengan teknik pengambilan sampel secara total sampling. Adanya perbedaan hasil belajar siswa pada kedua kelas penelitian tersebut dibuktikan melalui uji hipotesis dengan menggunakan uji-t dengan taraf kepercayaan α = 0,05, dimana thitung > ttabel (2,132 > 1,671), yang berarti dalam penelitian ini H0 ditolak sekaligus menerima Ha. Disimpulkan bahwa ada perbedaan secara statistik dimana kelas STAD (= 85,60 ; SD = 9,07) dan kelas Word Square (= 77,20 ; SD = 7,36) pada materi struktur dan fungsi sel di SMA Negeri 1 Panyabungan Selatan tahun pembelajaran 2015/2016.
PEMANFAATAN LIMBAH PERTANIAN DAN PETERNAKAN SEBAGAI KOMPOS DAN PESTISIDA ALAMI Murniaty Simorangkir; Riwayati Riwayati; Idramsa Idramsa; Freddy Tua Musa Panggabean
JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol 22, No 1 (2016)
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jpkm.v22i1.4686

Abstract

Penurunan produksi palawija dan serangan hama daun merupakan masalah utama yang dihadapi oleh kelompok tani Sada Nioga dan Juma Ndeher di Desa Sikeben Kabupaten Deli Serdang. Mengatasi permasalahan tersebut, telah dilakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat berbasis penelitian terapan untuk: (1) mengatasi kekurangan ketersediaan kompos dan pestisida alami; (2) meningkatkan hasil produksi palawija melalui pemanfaatan kompos dan pestisida alami dari limbah pertanian dan peternakan; dan (3) membuka peluang usaha dalam produksi kompos dan pestisida alami. Metode pelaksanaan kegiatan mencakup: penyuluhan penggunaan kompos dan pestisida alami; perancangan perajang mekanik dan fermentor; dan pelatihan produksi kompos dan pestisida alami dari limbah kulit jengkol, cabe busuk dan urine sapi pada tanaman palawija yang dikelola oleh kedua mitra. Hasil kegiatan menunjukkan masing-masing 90% dan 80% anggota kelompok dari Kelompok Tani Sada Nioga dan Kelompok Tani Juma Ndeher telah terampil dalam mengolah kompos dengan durasi pengolahan selama 11 hari. Kualitas kompos (C/N, P2O5, K2O dan N) pada kelompok Sada Nioga adalah masingmasing 8.80%, 2.85%, 1.58% dan 0.08%; sedangkan pada Kelompok Juma Ndeher pada kadar 9.0%, 3.10%, 1.52% dan 0.05%. Produk pestisida yang dihasilkan mengandung metabolit sekunder fenolik(+++), alkaloid (++++) dan saponim (+). Peningkatan produksi tanaman palawija mencapai 27.14% setelah menggunakan kompos dan pestisida alami.
PENANGGULANGAN DAN PEMANFAATAN HAMA KEONG MAS UNTUK PENINGKATAN PRODUKSI DANPENDAPATAN KELOMPOK TANI PADI DAN PETERNAK UNGGAS Murniaty Simorangkir; Uswatun Hasanah; Anna Juniar Juniar; Riwayati Riwayati
JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol 19, No 72 (2013)
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jpkm.v19i72.4726

Abstract

Kegiatan Program Ipteks Bagi Masyarakat ini bertujuan memberi solusi kepada mitra Kelompok TaniMaju dan Peternak Unggas Aktif untuk mengendalikan hama keong mas secara non kimia  danmemanfaatkannya agar mempunyai nilai jual, serta mengatasi harga pakan ternak yang cukup tinggidan  untuk memperoleh gizi ternak yang seimbang dan berpeluang berwirausaha baru pakan ternakunggas.  Kegiatan berlangsung 8 bulan, melibatkan empat orang dosen dan dua mahasiswa. Metodeyang diterapkan adalah penyuluhan, pendampingan dan  pelatihan produksi dan bisnis sederhana.  Hasilkegiatan sebanyak 85 % anggota kelompok tani dan peternak mitra memiliki pengetahuan  danketerampilan cara pengendalian hama keong mas, cara pengolahan pakan unggas berbasis keong mas,cara pemberian pakan unggas dan pengemasan serta pemasaran produk pakan unggas. Sebanyak 70 %anggota kelompok mitra berminatberwirausaha baru pakan ternak unggas berbasis keong mas. SetelahIbM dilaksanakan,  produksi pakan unggas berbasis keong mas mitrasebanyak8 kg/minggu  pakan itikpetelur, 4 kg/minggu pakan itik pedaging tergantung cuaca (kering)  dan ketersediaan keongmas.Produksi telur itik meningkat, dari 60 % menjadi 90 % itik bertelur  dengan kualitas kulit telur lebih tebal(tidak mudah pecah), berat rata-rata bertambah  sekitar 125 gr, dan vol. kuning telur lebih besar.Produksi Pedaging, terjadi pertambahanberat badan itik rata-rata  220gr/minggu lebih tinggi  daripertambahan berat badan sebelum IbM yaitu 150 gr/minggu. Pada  kelompok tani mitra, terjadipengurangan biaya produksi  karena  pengurangn biaya bahan kimia anti hama keong mas karenapengendalian hama keong mas secara non kimia (teknis dan biologis), peningkatan produksi  panen,terbentuk wirausaha baru pakan ternak unggas dan peningkatan pendapatan petani.  Pada kelompokpeternak unggas, biaya produksi  berkurang karena  harga pakan ternak  terutama bahan  konsentrat(sumber protein) dapat ditekan dan  gizi menjadi seimbang sehinggaproduktivitas (pertambahan beratternak dan produksi telur)  maksimal yang mengakibatkan pertambahan pendapatan peternak.