Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Jurnal Ilmu Farmasi dan Farmasi Klinik (Journal of Pharmaceutical Science and Clinical Pharmacy)

AKTIVITAS ANTIDIABETES EKSTRAK ETANOL RIMPANG LEMPUYANG EMPRIT (Zingiber amaricans BL) PADA TIKUS PUTIH YANG DIINDUKSI ALOKSAN Kasful Asra Sakika; Dedi Hanwar; Andi Suhendi; Ika Trisharyanti; Broto Santoso
Jurnal Ilmu Farmasi dan Farmasi Klinik Prosiding Seminar Nasional "Perkembangan Terbaru Pemanfaatan Herbal Sebagai Agen Preventif Pada Tera
Publisher : Universitas Wahid Hasyim Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (295.121 KB) | DOI: 10.31942/jiffk.v0i0.1194

Abstract

ABSTRAK Lempuyang di masyarakat dikenal memiliki 3 spesies yaitu lempuyang gajah, wangi, dan emprit. Penelitian sebelumnya menunjukkan lempuyang gajah memiliki aktivitas antidiabetes pada tikus yang diinduksi aloksan. Skrining farmakologi terhadap lempuyang emprit (Zingiber amaricans BL) masih sangat terbatas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi ekstrak etanol rimpang lempuyang emprit terhadap kadar glukosa darah tikus diabetes yang diinduksi aloksan. Hewan uji yang digunakan adalah 20 ekor tikus jantan putih galur Wistar yang dibagi menjadi 5 kelompok yaitu kelompok kontrol positif menggunakan glibenklamid, kontrol negatif menggunakan akuades, dan 3 kelompok perlakuan ekstrak etanol rimpang lempuyang emprit dengan tingkatan dosis  0,4 g/kg BB, 0,6 g/kg BB dan 0,8 g/kg BB. Pengukuran kadar glukosa darah pada hari ke-0, ke-4 dan ke-19. Data diuji dengan metode analisis statistik menggunakan software SPSS versi 17 for windows. Hasil pengujian menunjukkan bahwa tiga tingkatan dosis ekstrak etanol rimpang lempuyang emprit dan glibenkamid mampu menurunkan kadar glukosa darah dengan bermakna. Kadar rerata glukosa darah pada hari ke-4 untuk masing-masing kelompok dosis 0,4 g/kg BB, 0,6 g/kg BB, 0,8 g/kg BB dan kontrol positif adalah 264,5±18,86 mg/dL, 261,5±30,34 mg/dL, 245,0±29,02 mg/dL dan 264,5±14,30 mg/dL menurun menjadi 105±44,06 mg/dL, 149±45,20 mg/dL, 123,75±21,40 mg/dL dan 112,5±17,75 mg/dL pada hari ke-19. Kata kunci : antidiabetes, tikus jantan, Wistar, Zingiber amaricans.
Co-Authors Abidi, Subhan R Aflit Nuryulia Praswati Afzalur Rahman Agustina, Rinna Ahmad, Farhand Ahsaninnisa, Azizah Alfarizky, Mustaqim Ananta, Karunia Dinda Andi Suhendi Annisa Wifa Rizqi Madjid Arifa Nursayyida Aulia Rahman Aulia Rahman Auliya, Dhiyahul Bella Permatasani Bintari, Iin Chintika Irianti Dani Cantika Nukitasari Choirulisa, Nur Dwi Dedi Hanwar Dedy Priyatama Dewi, Monarita Puspita Dewi, Triana Ariska Diah Mukti Sari Dimas Satrio Utomo Diva Ratna Shabrina Erwinda Kusumaningtyas Fabiola Irianty Atmaja Fakhmi, Nurul Farras, Naufal Fauzi Ahmad Muda Fauziyah Ardli Oktavianingrum Fitri Kusvila Aziz Fortuna, Tista Ayu Ghiyats Ramadhan Hafid Nugroho Hanidya Fidela Ulayya Haryoto Haryoto Haryoto, H Hidayah Karuniawati Iin Chintika Irianti Dani Bintari Ika Trisharyanti Dian Kusumowati Karisma Enggar Saputri Karunia Dinda Ananta Kasful Asra Sakika Keisya, Aulita Kusumaningtyas, Erwinda Lestari, Susi Indah Lita Windy Aryati M. Kuswandi M. Kuswandi, M. Madjid, Annisa Wifa Rizqi Monarita Puspita Dewi Muhammad Haqqi Hidayatullah Mustaqim Alfarizky Mustika, Yurnanda Ambar Naufal Farras Nur Cholis Endriyatno Nur Dwi Choirulisa Nurul Fakhmi Permatasani, Bella Prastiwi Wulaning Tyas Priyatama, Dedy Pujiastuti, Nurkholifah Rahman, Afzalur Ramadhan, Ghiyats Rani Wulandari Rani Wulandari Ratna Yuliani Ratna Yuliani Rinna Agustina Riyanto, R Rizkiananda Wardani Saputri, Karisma Enggar Sari, Diah Mukti Shabrina, Diva Ratna Subhan R Abidi Susi Indah Lestari Tyas, Prastiwi Wulaning Utomo, Dimas Satrio Wardani, Rizkiananda Wathony, Al Y Yuliansah Yuliansah, Y Yurnanda Ambar Mustika Zafarani Azzuhra, Alifia