Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Pengaruh Karbon Aktif Kulit Pisang Putri Pada Limbah Ammonia Surya Hatina; eddyanto winoto; Antoni Antoni; Ida Febriana
Jurnal Redoks Vol 6, No 1 (2021): REDOKS JANUARI - JUNI
Publisher : Universitass PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/redoks.v6i1.5244

Abstract

Penelitian yang telah dilakukan ini bertujuan untuk mengetahui temperatur karbonisasi terbaik, mengetahui luas permukaan terbaik , mengetahui waktu absrorbsi dan untuk mengetahui kandungan ammonia dari limbah setelah dilakukan proses absorbsi dengan karbon aktif kulit pisang putri. Karbon aktif dari limbah kulit pisang putri digunakan untuk mengurangi kadar amonia yang tinggi. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini antara lain adalah temperatur karbonisasi (250oC, 300 oC dan 350oC) , luas permukaan (1 cm dan 2 cm) dan waktu absorbsi (10 jam dan 12 jam).  Dari hasil analisa yang didapatkan bahwasannya  karbon aktif yang dibuat dari kulit pisang putri mampu menurunkan kadar ammonia pada limbah cair secara signifikan. Dari 13 sampel yang telah dilakukan, didapatkan bahwa sampel no 10 dengan parameter 350 oC, luas permukaan 1 cm dan waktu absorbsi 10 jam memiliki hasil terbaik dibandingkan dengan sampel lainnya. Dimana kandungan ammonia nya menjadi 0,1, sedangkan ammonia sebelum absorbsi adalah 1,2, kandungan COD dari 84,32% menjadi 5,02 % dan mengalami penurunan pH 12,4 menjadi 7,7.
PEMBUATAN PRODUK HERBAL BAWANG PUTIH DENGAN FERMENTASI Ida Febriana; Fadarina; Jaksen; Rima Daniar
Aptekmas Jurnal Pengabdian pada Masyarakat Vol 6 No 1 (2023): APTEKMAS Volume 6 Nomor 1 2023
Publisher : Politeknik Negeri Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36257/apts.v6i1.6250

Abstract

Garlic has properties for health, such as preventing the presence of bacteria and cancer, garlic contains allicin compounds and contains vitamin C, where these compounds can boost the immune system to fight germs. Therefore, garlic can be alternative to maintain endurance, by fermenting it into a garlic herbal product counseling aims to foster creativity, and create anattitude of caring for the environment, as well as understanding the positive impact of natural resource processing on the environment, health, social and especially the economy. This community service activity is also carried out to help take advantage of the potential of partner areas and help increase the income of the local community, as an alternative creativity in overcoming the direct impact of post-Covid-19 on the economic aspect. Counseling in the form of presentations, short lectures, and demonstrations with the production of black garlic.
ANALISA KONSUMSI ENERGI SPESIFIK PIROLISATOR DOUBLE KONDENSOR PADA KONVERSI LIMBAH BIOMASSA MENJADI ASAP CAIR Ajeng Mawarni Putri; Ida Febriana; Idha Silviyati
Jurnal Redoks Vol. 8 No. 1 (2023): REDOKS JANUARI-JUNI
Publisher : Universitass PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/redoks.v8i1.9123

Abstract

Jumlah sampah yang tertimbun mengalami peningkatan seiring dengan meningkatnya pertumbuhan penduduk, salah satunya limbah kayu. Limbah kayu dapat dikelola menjadi asap cair dengan pirolisis karena apabila ditumpuk terus menerus, limbah ini akan menghasilkan gas metana. Penelitian ini menggunakan variabel tetap dan kendali. Variabel tetap berupa bahan baku yaitu tempurung kelapa dan serbuk jati dengan ukuran sampel 20 dan 60 mesh. Serta variabel kendali berupa suhu proses yang dijaga pada suhu 325oC. Dibutuhkan suatu metode yang tepat dalam mengelola limbah kayu menjadi asap cair melalui proses pirolisis. Dari hasil penelitian yang dilakukan, nilai konsumsi energi spesifik terefisien diperoleh dari tempurung kelapa 60 mesh dengan nilai 5,65 kWh/l dengan konsumsi daya 4,49 kWh dan produk yang dihasilkan 0,795 liter. Serta rendemen terbanyak diperoleh dari serbuk kayu ajti 60 mesh pada fasa 1 dengan nilai sebesar 16,1%. Kata Kunci: biomassa kayu, pirolisis, pirolisator double kondenser, asap cair        
Pirolisis Campuran Biji Jarak Dan Biji Kapuk Dengan Katalis Zeolit Menjadi Syngas Dan Biochar Syahputri Aprellia; Irawan Rusnadi; Ida Febriana
Jurnal Redoks Vol. 9 No. 2 (2024): REDOKS JULI - DESEMBER
Publisher : Universitass PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/redoks.v9i2.16418

Abstract

Sumber energi terbarukan yang ramah lingkungan dapat berasal dari biji jarak dan biji kapuk, dimana nilai kalor masing-masing sebesar 8498 kal/gr dan 5758 kal/gr. Dalam hal ini, dilakukan penelitian dengan metode pirolisis yang bertujuan untuk menentukan pengaruh penggunaan jumlah katalis serta perbedaan rasio bahan baku biji jarak dan biji kapuk terhadap syngas untuk dilakukan perbandingan penelitian ini dengan penelitian sejenis dan biochar dengan mengacu pada standar mutu SNI 1683:2021. Metode yang digunakan dalam penelitian ini berupa metode eksperimental dari variabel bebas dan terikat yang tergolong kedalam data primer. Variabel bebas diantaranya variasi rasio biji jarak dan biji kapuk serta jumlah katalis zeolit, sedangkan variabel terikat yaitu massa bahan baku dan temperatur operasi. Sementara itu, data sekunder diperoleh dari hasil penelusuran kepustakaan. Produk syngas yang diperoleh dianalisis komposisi syngas dengan multi gas detector analyzer, sedangkan pada produk biochar dilakukan analisis proksimat dan nilai kalor. Pada penelitian ini diketahui bahwa, perbedaan rasio bahan baku serta peningkatan jumlah katalis dari 3% menjadi 5% berpengaruh terhadap produk hasil pirolisis. Pada produk biochar, diperoleh nilai kalor tertinggi sebesar 6513,46 kal/gr di variasi komposisi 50% biji jarak, 50% biji kapuk, dan 5% katalis. Hasil tersebut telah memenuhi standar arang kayu SNI 1683:2021. Pada syngas, diperoleh persentase CH4 tertinggi di variasi komposisi 75% biji jarak, 25% biji kapuk, dan 5% katalis  yaitu 45%.  
Potensi Oli Bekas Sebagai Bahan Bakar Kompor Dapat Ditingkatkan Melalui Proses Pre Treatmeant Putri Ayu Lestari Nasution; Muhammad Alif Aulia Akbar; Rima Daniar; Ida Febriana
Jurnal Redoks Vol. 10 No. 1 (2025): REDOKS JANUARI - JUNI
Publisher : Universitass PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/redoks.v10i1.16637

Abstract

Oli bekas merupakan limbah B3 yang berbahaya bagi lingkungan jika dibuang sembarangan, sehingga perlu didaur ulang untuk memisahkan kontaminan dan menghasilkan bahan bakar murni. Penelitian ini menggunakan proses pretreatment dengan adsorben bleaching earth berbasis montmorillonit untuk menganalisis pengaruh variasinya terhadap temperatur pembakaran, efisiensi kompor, daya pembakaran, serta sifat fisik dan termal oli bekas.Hasilnya menunjukkan efisiensi kompor terbaik dengan adsorben 10%, meski terjadi ketidakstabilan akibat variasi waktu pembakaran dan konsumsi bahan bakar. Temperatur tertinggi (625,8 °C) dan densitas tertinggi (0,8808 g/cm³) diperoleh pada adsorben 50%, sementara titik nyala tertinggi (154 °C) ditemukan pada adsorben 10%. Viskositas tertinggi (124,3 cSt) juga tercatat pada adsorben 10% akibat residu bleaching yang belum sepenuhnya mengendap. Pemanfaatan bleaching earth sebagai adsorben terbukti dapat meningkatkan kualitas oli bekas sebagai bahan bakar alternatif.   Kata kunci :  oli bekas, pretreatment, efisiensi
SOSIALISASI DAN PELATIHAN ACADEMIC WRITING BAGI PEMULA PADA SISWA SMP NEGERI 2 SIAK Ida Febriana; Meyci Trisna; Melantina Oktriyanti
Aptekmas Jurnal Pengabdian pada Masyarakat Vol 7 No 4 (2024): Aptekmas Volume 7 Nomor 4 2024
Publisher : Politeknik Negeri Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan di Kecamatan Siak, Provinsi Riau, dengan sasaran siswa SMP Negeri 2 Siak. Tujuan utama kegiatan adalah memberikan pemahaman awal mengenai pentingnya academic writing bagi pelajar. Melalui sosialisasi ini, siswa memperoleh pengetahuan tentang pengertian, tujuan, jenis, serta teknik penulisan karya ilmiah. Dengan bekal tersebut, siswa diharapkan mampu menulis esai maupun karya tulis lain yang dibutuhkan dalam proses pembelajaran. Selain mendukung capaian akademik, keterampilan menulis juga bermanfaat bagi aktivitas ekstrakurikuler, kompetisi seperti National Essay Competition, serta persiapan jenjang pendidikan lebih tinggi. Manfaat tambahan dari keterampilan menulis antara lain meningkatkan kemampuan berpikir kritis, analitis, profesionalitas, manajemen waktu, dan literasi. Penekanan dalam academic writing adalah penggunaan bahasa formal, presisi, objektivitas, serta penyajian data dan referensi yang akurat. Kegiatan ini membuktikan bahwa siswa kelas VII SMP Negeri 2 Siak masih membutuhkan pendampingan dalam membedakan tulisan ilmiah dan non-ilmiah. Hasil pelatihan menunjukkan peningkatan pemahaman serta kemampuan siswa dalam menghasilkan karya tulis akademik sesuai tujuan kegiatan.
PEMANFAATAN ECENG GONDOK DALAM PROSES PENJERNIHAN MINYAK GORENG BEKAS SKALA LOKAL Meilianti; Ida Febriana; Desti Lidya
Aptekmas Jurnal Pengabdian pada Masyarakat Vol 7 No 4 (2024): Aptekmas Volume 7 Nomor 4 2024
Publisher : Politeknik Negeri Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini berupa sosialisasi yang akan dilaksanakan pada bulan September 2024 bertempat di RT 28 Kelurahan Talang Kelapa Kecamatan Talang Kelapa, Kota Palembang dengan melibatkan kelompok PKK sebagai mitra sasaran. Metode yang digunakan adalah sosialisasi melalui presentasi menggunakan media slide serta pelatihan langsung tentang cara pembuatan bio-adsorben dari eceng gondok dan penerapannya dalam purifikasi minyak jelantah menggunakan metode adsorpsi. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa peserta dapat memahami konsep pemanfaatan limbah eceng gondok sekaligus mengaplikasikannya untuk meningkatkan kualitas minyak goreng bekas agar mendekati mutu minyak baru sesuai standar. Kegiatan ini diharapkan mampu meningkatkan pengetahuan, keterampilan, serta kepedulian masyarakat dalam mengelola limbah perairan dan limbah rumah tangga sehingga lebih bernilai guna dan ramah lingkungan.