Kegiatan pengabdian bagi masyarakat ini dilakukan dengan memberikan pelatihan tentang super parenting untuk meningkatkan kompetensi sosial anak kepada anggota Dharma Wanita SMA N Jatilawang. Kegiatan ini bertujuan untuk: 1) memberikan pengetahuan teoritis tentang kompetensi sosial pada anak, 2) memberikan pengetahuan teoritis tentang super parenting dan memahami âpenyakit-penyakitâ yang sering dilakukan seorang ibu dalam pengasuhan anak, 3) memberikan pelatihan tentang super parenting, yaitu pengasuhan yang dilakukan dengan tidak menerapkan âpenyakitâ AsMa (asal marah). Kegiatan diikuti oleh anggota Dharma Wanita SMA N Jatilawang baik anggota aktif maupun pasif. Metode yang digunakan adalah: 1) Ceramah, 2) pengisian worksheet, 3) diskusi, 4) peragaan, 5) pelatihan. Kegiatan pendidikan dan pelatihan ini berjalan dengan lancar dan berhasil. Pelatihan ini menghasilkan soft skill para anggota dharma wanita SMA Negeri Jatilawang berupa kesadaran untuk mengasuh anaknya secara super, yaitu dengan menghilangkan kemarahan yang asal (asma: asal marah). Kesimpulan dari kegiatan ini adalah: 1) semua peserta, dalam menerapkan pengasuhan kepada anak (parenting), disertai dengan kesalahan/penyakit yaitu asma (asal marah), 2) peserta kegiatan yaitu anggota dharma wanita merasakan sekali manfaat pelatihan ini, 3) kegiatan ini membuka wawasan peserta yaitu anggota PKK SMA Negeri Jatilawang bahwa marah yang disertakan dalam parenting merupakan perilaku yang sia-sia, yang pada akhirnya sulit untuk meningkatkan kompetensi sosial anak, 4) secara teoritis peserta kegiatan belum memahami akan kompetensi sosial dan super parenting, 5) semua peserta sudah menerapkan parenting tapi belum menerapkan super parenting, yaitu pengasuhan anak yang tidak menyertakan kesalahan/penyakit asma (asal Marah), peserta kegiatan membutuhkan kegiatan semacam untuk meningkatkan kompetensi sosial anak lebih lanjut.Kata kunci : super parenting, kompetensi sosial pada anak