Claim Missing Document
Check
Articles

Found 26 Documents
Search

Pertumbuhan Dan Hasil Beberapa Varietas Sorgum (Sorghum bicolor (L.) Moench) Pada Percobaan Di Rumah Kaca Fuji Amanda Oktavini Larika; Akhmad Zubaidi; Dwi Ratna Anugrahwati
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agrokomplek Vol. 3 No. 2 (2024): Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agrokomplek
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jima.v3i2.5279

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pertumbuhan dan hasil beberapa varietas sorgum (Sorhgum bicolor (L.) Moench) pada percobaan di Rumah Kaca. Penelitian dilaksanakan pada bulan Juli - Oktober 2023 di Fakultas Pertanian, Universitas Mataram. Metode yang digunakan yaitu metode eksperimental dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri atas 5 perlakuan/varietas yaitu Suri 4, Gando Keta, Pahat, Bioguma, dan Samurai. Setiap perlakuan diulang sebanyak 4 kali, sehingga diperoleh 20 unit percobaan. Data hasil pengamatan dianalisa dengan analisis ragam, kemudian diuji lanjut dengan BNJ (5%) untuk parameter yang berbeda nyata. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan antara pertumbuhan dan hasil beberapa varietas sorgum yang diuji. Perbedaan ini meliputi tinggi tanaman, bobot berangkasan kering, panjang malai, bobot malai, jumlah biji, bobot biji, dan bobot 1000 biji. Varietas Suri 4 memiliki pertumbuhan dan hasil terbaik, yang terlihat dari bobot berangkasan kering (84,02 g) dan biji yang tinggi (72,40 g).
Pertumbuhan dan Kadar Brix Beberapa Varietas Tanaman Sorgum (Sorghum bicolor (L.) Moench) pada Percobaan di Rumah Kaca Gio Indra; Akhmad Zubaidi; Dwi Ratna Anugrahwati
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agrokomplek Vol. 3 No. 3 (2024): Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agrokomplek
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jima.v3i3.5670

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pertumbuhan dan kadar brix beberapa varietas tanaman sorgum (Sorghum bicolor (L) Moench) pada percobaan di rumah kaca. Metode penelitian menggunakan metode eksperimental dengan rancangan acak lengkap (RAL) faktorial yaitu faktor perlakuan varietas yang dilaksakan di Glasshouse Fakultas Pertanian Universitas Mataram dari bulan Mei sampai Juli 2023. Terdapat 5 perlakuan yakni varietas Bioguma, Gando Keta, Pahat, Samurai, dan Suri 4 diulang sebanyak 4 kali, sehingga terdapat 20 unit percobaan. Parameter pengamatan yaitu tinggi tanaman, jumlah daun, diameter batang, bobot berangkasan kering dan kadar gula (brix). Data dianalisis menggunakan Analysis Of Variance (ANOVA) uji Beda Nyata Jujur (BNJ) pada taraf nyata 5%. Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan pertumbuhan dan kadar brix pada beberapa varieas yang di uji. Suri 4 dan Gando Keta memiliki pertumbuhan terbaik, dapat dilihat dari bobot berangkasan kering yang tinggi berturut – turut sebesar 83,47 g dan 80,60 g. Varietas Pahat dan Gando Keta merupakan sorgum dengan kandungan gula tertinggi sebesar 16,50% dan 15,00%.
Pertumbuhan dan Kadar Brix beberapa Varietas Sorgum (Sorghum bicolor (L.) Moench) pada Fase Berbunga Dini Isti Ayu Lestari; Dwi Ratna Anugrahwati; Akhmad Zubaidi
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agrokomplek Vol. 4 No. 1 (2025): Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agrokomplek
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jima.v4i1.6210

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pertumbuhan dan kadar brix beberapa varietas sorgum pada fase berbunga. Penelitian ini dilaksanakan di Glasshouse Fakultas Pertanian Universitas Mataram dari bulan Mei sampai September 2023. Rancangan yang digunakan pada penelitian ini adalah rancangan acak lengkap (RAL) yang terdiri dari tujuh perlakuan yakni varietas Suri 4, Gando keta, Super 1, Super 2, Samurai, Bioguma, dan Gando Bura. Pada penelitian ini, setiap perlakuan diulang sebanyak 3 kali sehingga terdapat 21 unit percobaan. Parameter yang diamati yaitu tinggi tanaman (cm), jumlah daun (helai), jumlah anakan, Sudut daun (°), diameter batang (mm), berat berangkasan kering (g), dan kadar brix (%). Data hasil pengamatan dianalisis menggunakan Analysis of Variance (ANOVA) pada taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertumbuhan dan kadar brix beberapa varietas sorgum pada fase berbunga terdapat perbedaan signifikan. Perbedaan tersebut terdapat pada hampir semua parameter kecuali pada parameter jumlah anakan. Tinggi tanaman dan berat berangkasan kering tertinggi terdapat pada varietas Super 2, sudut daun terbesar terdapat pada varietas Super 2 dan Suri 4, jumlah daun terbanyak terdapat pada varietas Super 2, diameter batang terbesar terdapat pada varietas Suri 4 serta kadar brix tertinggi terdapat pada varietas Gando Keta dan Super 2.
Pertumbuhan Ratun Empat Varietas Sorgum (Sorghum bicolor (L.) Moench) pada Fase Peratunan Berbeda Haniatul Aulani; Akhmad Zubaidi; Dwi Ratna Anugrahwati
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agrokomplek Vol. 4 No. 1 (2025): Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agrokomplek
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jima.v4i1.6211

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pertumbuhan ratun empat varietas sorgum (Sorghum bicolor (L.) Moench) pada beberapa fase peratunan. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental dengan rancangan acak lengkap (RAL) faktorial dengan dua faktor perlakuan yaitu varietas dan fase peratunan yang dilaksanakan di Rumah Kaca Fakultas Pertanian Universitas Mataram dari bulan Agustus sampai Desember 2023. Terdapat 12 kombinasi perlakuan yakni varietas Bioguma, Gando Keta, Super 2, dan Suri 4 dan fase peratunan (daun bendera, berbunga, dan panen). Percobaan diulang sebanyak 3 kali, sehingga terdapat 36 unit percobaan. Parameter Data dianalisis menggunakan Analisis Of Variance (ANOVA) uji Beda Nyata Jujur (BNJ) pada taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan signifikan terhadap pertumbuhan ratun empat varietas pada tiga fase peratunan yang diuji. Perbedaan ini meliputi tinggi tanaman, jumlah daun, umur berbunga, umur panen, dan bobot berangkasan kering. Tinggi tanaman tertinggi terdapat pada varietas Gando Keta dengan peratunan pada fase daun bendera, jumlah daun tertinggi terdapat pada varietas Gando Keta dan Super 2 dengan peratunan pada fase daun bendera dan fase berbunga, bobot berangkasan kering tertinggi terdapat pada varietas Bioguma dan Super 2 dengan peratunan pada fase panen, umur berbunga tertinggi terdapat pada varietas Gandoketa dengan peratunan pada fase panen, umur panen tertinggi terdapat pada varietas Bioguma, dengan peratunan pada fase panen.
Pertumbuhan dan Hasil Beberapa Varietas Sorgum (Sorghum bicolor. L) yang Berbeda Populasi pada Tumpangsari dengan Kacang Tanah di Lombok Utara Muh. Ade Izam Wahyudi; Akhmad Zubaidi; I Wayan Sudika; Dwi Ratna Anugrahwati
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agrokomplek Vol. 4 No. 2 (2025): Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agrokomplek
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jima.v4i2.7152

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pertumbuhan dan hasil beberapa varietas nasional sorgum yang berbeda populasi pada tumpangsari dengan kacang tanah di Lombok Utara. Penelitian ini dilaksanakan dari bulan Juni sampai dengan bulan Oktober 2022, di Dusun Papak, Desa Ganggelang, Kecamatan Gangga, Kabupaten Lombok Utara. Metode yang digunakan adalah metode eksperimental dengan percobaan di lahan sawah. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktorial dengan 2 faktor yaitu varietas (Bioguma, Numbu, Pahat, Samurai dan Super 1) dan Jumlah tanaman per lubang (1 tanaman per lubang, 2 tanaman per lubang, dan 3 tanaman per lubang), sehingga didapatkan 15 kombinasi perlakuan yang diulang sebanyak 3 kali, sehingga keseluruhan terdapat 45 plot percobaan. Data hasil pengamatan dianalisis menggunakan ANOVA (Analysis of Variance) taraf signifikan 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan varietas sorgum dan perlakuan jumlah tanaman per lubang yang berbeda bisa menunjukkan pengaruh yang berbeda-beda terhadap pertumbuhan dan hasil ini, disebabkan oleh genetik yang berbeda pada setiap varietas. Varietas sorgum yang menunujukan hasil ton/ha yang paling tinggi terdapat pada varietas Numbu dan perlakuan populasi per lubang yang menunjukan hasil lebih baik terdapat pada jumlah 2 tanaman per lubang.
Penyuluhan dan PendampinganTentang Budidaya Sayur-syuran di Luar Musim Anggota Kelompok Tani Gelogor-2 Desa Pesanggrahan Montong Gading Lombok Timur NTB I Ketut Ngawit; Akhmad Zubaidi; Nihla Farida; Wayan Wangiyana
Jurnal SIAR ILMUWAN TANI Vol. 5 No. 1 (2024): Jurnal Siar Ilmuwan Tani
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jsit.v5i1.142

Abstract

Mengusahakan sayur-sayuran di luar musim menguntungkan karena petani mendapatkan harga mahal. Masalahnya kesuburan tanah menurun akibat mengalami jenuh air sehingga aerasinya buruk, struktur pejal dan pH tanah rendah. Oleh sebab itu maka, dilaksanakan penyuluhan dan pendampingan yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan petani mengusahakan tanaman sayur-sayuran di luar musim. Metode kegiatan tindak partisipatif yang dilaksanakan selama 6 bulan, melalui beberapa tahap yaitu, identifikasi masalah, pelaksanaan, monitoring dan evaluasi. Kegiatan penyuluhan dan pendampingan berlangsung tertib, aman dan lancar. Pengetahuan dan keterampilan petani meningkat, terbukti tingginya partisipasi dan antusias mereka mengusahakan sayur-sayuran di luar musim. Aplikasi tindak agronomi seperti penggunaan mulsa plastik, pupuk organik 15- 20 ton ha-1 dan NPK Ponska 75-150 kg ha-1, memberikan hasil sawi-pakcoy, tomat, cabe dan bawang merah lebih tinggi dibandingken dengan aplikasi NPK Ponska 300 kg ha-1 tanpa pupuk organik dan mulsa. Pendapatan dan keuntungan dengan mengusahakan sawi-pakcoy, tomat, cabe dan bawang merah lebih banyak dibandingkan dengan mengusahakan bayam, kacang panjang dan jagung manis, karena nilai jualnya lebih mahal dan stabil dengan harga masing-masing, pakcoy Rp 12.500,- kg-1, tomat Rp 8.500,- kg-1, cabe Rp 20.000,- kg-1, dan bawang merah Rp 30.000,- kg-1.