Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

Ideologi Media Pada Pemberitaan Nusantara Sebagai Ibu Kota Baru Indonesia Firdaus Masrun; Sadakita Br Karo; Wiwien Wirasati
Jurnal ISIP: Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Vol 19, No 1 (2022): Jurnal ISIP: Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Publisher : Institut Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36451/j.isip.v19i1.168

Abstract

Artikel ini melaporkan hasil penelitian tentang framing tiga media portal nasional, yakni Detik.com, Kompas.com dan Tempo.co terkait memberikan nama Nusantara kepada Ibu Kota Negara (IKN) yang baru di Kalimantan Timur. Tujuan penelitian, untuk mengungkapkan apakah framing yang dilakukan merefleksikan ideologi media masing-masing. Teori substantif yang digunakan ialah teori konstruksi sosial tentang realitas, ideologi dan media dan framing media sebagai teori teks. Paradigma yang digunakan ialah konstruktivisme, dengan metode analisis framing Robert M Entman. Hasil penelitian menunjukkan ketiga media mem-frame pemberian nama Nusantara pada IKN masih mengandung permasalahan, namun berbeda dalam fokusnya. Detik. com mem-frame sebagai proses kekuasaan, sedangkan Kompas.com dan Tempo.co sebagai proses demokrasi. Frame Kompas.com dan Tempo.co telah merefleksikan ideologi media yang dianutnya. Sedangkan Detik.com lebih pragmatis dari aspek bisnis media.
Penurunan Pemahaman Belajar (Learning Loss) Siswa Akibat Penggunaan Teknologi Dalam Pembelajaran Jarak Jauh Dwi Nurafida; Sugeng Astanto; Irmawan Effendi; Syafril Tahar; Wiwien Wirasati
Jurnal ISIP: Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Vol 19, No 2 (2022): Jurnal ISIP: Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Publisher : Institut Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36451/j.isip.v19i2.218

Abstract

Perubahan proses belajar mengajar dari Pembelajaran Tatap Muka (PTM) menjadi Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) di masa Pandemi Covid-19 dinilai kurang efektif dan menimbulkan dampak bagi siswa sekolah dasar, guru, serta orang tua. Menurut teori Determinasi Teknologi, idealnya perkembangan teknologi khususnya dalam pembelajaran akan memberikan dampak positif. Misalnya, teknologi akan memberikan kemudahan bagi guru untuk menyampaikan materi pembelajaran. Tujuan artikel ini mendeskripsikan penyebab perubahan penurunan pemahaman belajar pada siswa Sekolah Dasar di masa pandemi Covid-19 di SDIT Nahwa Nur. Metode penelitian yang digunakan adalah studi kasus dengan sifat penelitian deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan adanya dampak yang ditimbulkan yaitu mengenai keterbatasan fasilitas teknologi, kendala sinyal, sulit untuk berkonsentrasi, serta terjadinya penurunan pemahaman belajar (learning loss) pada siswa. Terdapat dua penyebab learning loss yaitu Interrupted formal education dan Ineffective teaching. Guru dan siswa tidak siap dalam menghadapi kondisi yang datang secara tiba-tiba, terlebih tidak terbiasanya guru dan siswa dalam menggunakan teknologi pembelajaran. Ketidaksiapan ini adalah cerminan dari perlunya peningkatan kemampuan sumber daya guru untuk memaksimalkan penggunaan teknologi. Kemudian diperlukan juga dukungan pihak sekolah untuk menyediakan koneksi internet yang lancar bagi proses pembelajaran
Representasi Emotional Branding Dengan Pendekatan Isu Sosial Dan Makna Produk Pada Iklan Pertamina Versi “Mereka Bilang Saya Gila” Di Instagram Rahmawati, Fitri Azaly; Soenaryo, Rohmiati; Wirasati, Wiwien
Jurnal Ilmiah Muqoddimah: Jurnal Ilmu Sosial, Politik dan Hummaniora Vol 8, No 1 (2024): Februari 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jim.v8i1.2024.165-172

Abstract

PT Pertamina (Persero) adalah sebuah BUMN yang bertugas mengelola penambangan minyak dan gas bumi di Indonesia. PT Pertamina (Persero) yang melakukan kegiatan usaha migas pada Sektor Hulu  hingga Sektor Hilir. Peran Pertamina semakin strategis setelah Pemerintah melalui Undang Undang  Nomor 8 tahun 1971 menunjuk perusahaan untuk menghasilkan dan mengolah migas dari ladang-ladang minyak serta menyediakan kebutuhan bahan bakar dan gas di Indonesia.Pertamina ingin menyampaikan bahwa mereka bukan hanya sekedar perusahaan BUMN yang menjual produk bahan bakar namun mereka merupakan perusahaan yang sangat peduli dengan sektor sosial khususnya lingkungan dan masyarakat. Iklan Pertamina versi “Mereka Bilang Saya Gila” menggunakan emotional branding dengan pendekatan isu sosial yaitu mengangkat tema pemulihan hutan mangrove yang secara tidak langsung ikut serta membantu pertumbuhan ekonomi masyarakat sekitar.Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah ingin Mendeskripsikan/menggambarkan lebih dalam representasi dan makna produk dalam iklan Pertamina versi “Mereka Bilang Saya Gila” di Instagram. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Semiotika, pendekatan kualitatif. Dalam penelitian ini dilakukan observasi terhadap iklan mengenai makna yang terkandung didalam iklan  dan wawancara mendalam dengan key informan dan informan.Iklan Pertamina versi “Mereka Bilang Saya Gila” menggunakan emotional branding dengan pendekatan isu sosial berupa kerusakan lingkungan. Kata Kunci: Representasi, Emotional Branding, Isu Sosial. 
Komodifikasi Nilai Kematian Dalam Iklan P&G Versi Maaf Ibu Di Hatiku Di Youtube Dan Resepsi Khalayak Lakky R, Mohammad; Soenaryo, Rohmiati; Wirasati, Wiwien
Jurnal Ilmiah Muqoddimah: Jurnal Ilmu Sosial, Politik dan Hummaniora Vol 9, No 1 (2025): Februari 2025
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jim.v9i1.2025.128-137

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah ingin mengetahui makna dari sebuah tanda dengan menggolongkan makna menjadi denotatif (makna sesungguhnya), konotatif (makna subyektif), dan mitos (berdasarkan kebudayaan pada masyarakat). Penelitian ini menggunakan metode semiotika Roland Barthes dengan pendekatan kualitatif yang menekankan pada pengungkapan suatu makna. Adapun hasil dari penelitian ini antara lain adalah : P&G dalam iklannya mengubah nilai kematian yang semula merupakan nilai guna, menjadi suatu nilai jual. Komodifikasi nilai kematian dilakukan pada iklan P&G versi Maaf Ibu Di Hatiku dengan cara menampilkan suatu adegan yang memberikan kesan nilai kematian. Iklan ini menampilkan talent seorang Ibu beserta anak perempuannya, penampilan visual yang terdapat pada tahap denotasi dapat dimaknai sebagai kasih sayang seorang Ibu yang selalu ada kepada anaknya, walaupun dirinya pun sudah tiada, penggunaan fenomena yang diyakini masyarakat tentang suatu hal menarik perhatian untuk dijadikan ide dalam beriklan. Makna dan citra brand dari merek P&G yang ingin ditampilkan dari iklannya     yang berjudul Maaf Ibu Di Hatiku di Youtube ini adalah kasih sayang dan kepedulian P&G terhadap kebutuhan keluarga layaknya kasih sayang seorang  Ibu terhadap anaknya, yang selalu menemani di setiap ujian dan tahap kehidupan, bahkan hingga dirinya telah tiada. Dapat disimpulkan juga bahwa khalayak yang melihat iklan ini adalah tipe pembaca dominan (Hegemonic) dan tipe pembaca yang bernegosiasi (Negiotiated). 
Perancangan Pesan Persuasif dalam Menyelesaikan Masalah Sampah Non Organik Irwan Siregar; Wiwien Wirasati; Sugeng Astanto
ABDIMAS Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 5 No. 1 (2024): ABDIMAS JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
Publisher : Research and Community Service INSTITUT TEKNOLOGI DAN BISNIS KALBIS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53008/abdimas.v5i1.3244

Abstract

Tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk meningkatkan kemampuan komunikasi interpersonal dan merancang pesan Persuasif bagi Ibu-ibu Anggota Yayasan Bumi Winaya Lestari Perumahan Bojong, Sukahati, Cibinong, Bogor dalam menyelesaikan Masalah Sampah Non Organik. PKM dilaksanakan dengan menggunakan metode daring, Google Meet, melalui Zoom Meeting menggunakan LCD di tempat ketua “Yayasan Bumi Winaya Lestari”. Dalam Zoom Meeting diberikan penjelasan materi PKM tentang komunikasi interpersonal dan pesan persuasive dalam penanganan sampah no organik serta contoh kasus video dari YouTube. Hasilnya, mereka dapat mempraktikkan komunikasi interpersonal dan merancang pesan persuasif serta mengetahui seluk-beluk sampah non organik, limbah rumah tangga dan dampak yang timbul, rusaknya eko sistem kehidupan manusia serta penangananya dengan cara pengelolaan sampah yang benar mulai dari rumah masing-masing, dengan cara 5 langkah, yaitu: Pisahkan Sampah Sesuai Jenisnya, Pengelolaan Sampah Organik, Pengelolaan Sampah Anorganik, Pengelolaan Sampah Berbahaya, dan Lakukan 4R, yaitu reuse, reduce, recycle dan recovery.
Pengaruh brand personality melalui Instagram @Tomorocoffee.Id terhadap brand trust dan brand affect konsumen pada tomoro Bangun, Nurlina; Pardede, Daud Carlos Gabriel; Karo, Sadakita Br. Karo3 Br.; Wirasati, Wiwien; Fakhrana, Zahra Natty
JPPI (Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia) Vol 10, No 4 (2024): JPPI (Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia)
Publisher : Indonesian Institute for Counseling, Education and Theraphy (IICET)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29210/020244888

Abstract

Penelitian bertujuan untuk mengetahui kontribusi brand personality (brand sincerity, brand competence, brand excitement, brand sophistication, brand ruggedness) melalui Instagram @tomorocoffee.id terhadap brand trust dan brand affect konsumen pada Tomoro. Metode penelitiannya kuantitatif dengan desain survei cross-sectional. Sampel berjumlah 50 orang yang dipilih dengan teknik purposive sampling pada konsumen Tomoro yang merupakan followers Instagram. Teknik analisis data menggunakan regresi linier berganda. Hasil penelitian brand sincerity dan brand competence informasi Instagram @tomorocoffee.id berkontribusi 74,9 % terhadap terbentuknya brand trust consumer pada Tomoro. Brand sophistication dan brand ruggedness informasi Instagram @tomorocoffee.id berkontribusi 83,2 % terhadap terbentuknya brand affect consumer pada Tomoro. Brand excitement Instagram @tomorocoffee.id tidak berkontribusi terhadap brand affect consumer pada Tomoro. Hal ini terjadi karena konsumen menilai Tomoro belum menunjukkan sesuatu yang sangat berbeda dibandingkan dengan brand lain, meskipun Tomoro sudah menawarkan dengan rasa buah-buahan, dan varian kopi musiman. Tomoro Coffee harus lebih bebas, dinamis, ekspresif, dan penuh semangat dalam menyajikan produk dan layanannya. Hal lain yang membuat brand excitement tidak berpengaruh terhadap brand affect  adalah adanya variabel lain yang lebih berpengaruh seperti   variabel brand image dan self-congruence. Artinya  Tomoro Coffee harus lebih menyesuaikan citra diri konsumen dengan citra yang dibangun oleh Tomoro. Rekomendasi yang dapat diberikan adalah dalam pengelolaan instagram organisasi agar mampu membangun persepsi yang positif dan kepercayaan adalah  memperkuat positioning dari misi bisnis yang akan dicapai, menyajikan informasi yang cerdas dan lengkap berkaitan dengan kualitas dan keunggulan produk yang inovatif dan berbeda dari yang lain, layanan berorientasi kebutuhan konsumen, meningkatkan keterlibatan brand dalam masalah sosial dan lingkungan.
Cerdas Memilih Pemimpin pada Pemilu 2024 bagi Gen-Z di SMK Arjuna dan SMK Izzata Cipayung Kota Depok Siregar, Irwan; Nurlina Bangun; Rohmiati; Wiwien Wirasati
ABDIMAS Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 6 No. 1 (2025): ABDIMAS JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
Publisher : Research and Community Service INSTITUT TEKNOLOGI DAN BISNIS KALBIS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53008/abdimas.v6i1.4365

Abstract

IISIP Jakarta terus berkiprah dan berpartisipasi dalam masalah sosial, politik, ekonomi, dan budaya, seperti yang dilaksanakan kali ini adalah membantu negara Republik Indonesia untuk menggerakkan masyarakat khususnya Gen Z agar memberikan suaranya pada Pemilu 14 Februari 2024. Sebagai sumbangsih atau pengabdian IISIP Jakarta kepada negara melalui kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) dengan topik: Cerdas Memilih Pemimpin pada Pemilu 2024 bagi Gen-Z di SMK Arjuna dan SMK Izzata, Cipayung, Kota Depok. PKM ini dinilai berhasil karena dapat: 1) Memberi pengetahuan kepada calon pemilih Gen Z tentang pemilu 2024 agar menjadi pemilih yang cerdas 2) Membangun sikap positif calon pemilih agar ikut serta mencoblos pada 14 Februari 2024 untuk memilih anggota DPR-RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten/Kota, DPD, serta Presiden dan Wakil Presiden periode 2024 - 2029 sebagai pemimpin bangsa. 3) Menunjukkan kepedulian dan keikutsertaan IISIP Jakarta dalam mensukseskan masalah sosial seperti pemilu sebagai ajang pengabdian kepada masyarakat.
Proses Pembentukan Customer Engagement Melalui Konten Visual Post Instagram @Tolaklinuherbal Dalam Meningkatkan Brand Awareness Fareza, Fauzan Ridho; Rohmiati, Rohmiati; Wirasati, Wiwien; Dewiningsih, Sri
Jurnal Ilmiah Muqoddimah: Jurnal Ilmu Sosial, Politik dan Hummaniora Vol 9, No 3 (2025): Agustus 2025
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jim.v9i3.2025.1246-1250

Abstract

Instagram telah menjadi salah satu platform media sosial yang sangat populer dan digunakan secara luas oleh berbagai bisnis dan merek untuk mempromosikan produk dan layanan mereka. Konten visual, seperti foto dan video, memiliki daya tarik yang kuat bagi pengguna Instagram dan dapat menjadi alat yang efektif dalam membangun hubungan dengan pelanggan serta meningkatkan kesadaran merek. Dalam hal ini, akun Instagram @tolaklinuherbal menggunakan konten visual yang berfokus pada tren dan aktivitas sehari-hari yang berhubungan dengan manfaat produk dalam memasarkan melalui Instagram, untuk membangun hubungan dengan pelanggan sehingga dapat meningkatkan kesadaran merek mereka. Namun, dalam upaya untuk mencapai tujuan tersebut, perlu dipahami proses pembentukan customer engagement melalui konten visual post di Instagram dan bagaimana hal itu dapat berdampak pada peningkatan brand awareness. Konten visual memiliki daya tarik yang lebih besar dibandingkan dengan teks biasa, dan dapat dengan mudah menarik perhatian pengguna Instagram. Melalui konten visual yang menarik dan relevan, Tolak Linu berharap dapat membangun ikatan emosional dengan pelanggan, mendorong interaksi, dan pada akhirnya meningkatkan brand awareness. Namun, meskipun penggunaan konten visual post Instagram semakin umum dalam upaya pemasaran digital, diperlukan lebih lanjut mengenai bagaimana proses pembentukan customer engagement melalui konten visual post Instagram secara spesifik dapat berkontribusi dalam meningkatkan brand awareness
Representasi Emotional Branding Dengan Pendekatan Isu Sosial Dan Makna Produk Pada Iklan Pertamina Versi “Mereka Bilang Saya Gila” Di Instagram Rahmawati, Fitri Azaly; Soenaryo, Rohmiati; Wirasati, Wiwien
Jurnal Ilmiah Muqoddimah: Jurnal Ilmu Sosial, Politik dan Hummaniora Vol 8, No 1 (2024): Februari 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jim.v8i1.2024.165-172

Abstract

PT Pertamina (Persero) adalah sebuah BUMN yang bertugas mengelola penambangan minyak dan gas bumi di Indonesia. PT Pertamina (Persero) yang melakukan kegiatan usaha migas pada Sektor Hulu  hingga Sektor Hilir. Peran Pertamina semakin strategis setelah Pemerintah melalui Undang Undang  Nomor 8 tahun 1971 menunjuk perusahaan untuk menghasilkan dan mengolah migas dari ladang-ladang minyak serta menyediakan kebutuhan bahan bakar dan gas di Indonesia.Pertamina ingin menyampaikan bahwa mereka bukan hanya sekedar perusahaan BUMN yang menjual produk bahan bakar namun mereka merupakan perusahaan yang sangat peduli dengan sektor sosial khususnya lingkungan dan masyarakat. Iklan Pertamina versi “Mereka Bilang Saya Gila” menggunakan emotional branding dengan pendekatan isu sosial yaitu mengangkat tema pemulihan hutan mangrove yang secara tidak langsung ikut serta membantu pertumbuhan ekonomi masyarakat sekitar.Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah ingin Mendeskripsikan/menggambarkan lebih dalam representasi dan makna produk dalam iklan Pertamina versi “Mereka Bilang Saya Gila” di Instagram. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Semiotika, pendekatan kualitatif. Dalam penelitian ini dilakukan observasi terhadap iklan mengenai makna yang terkandung didalam iklan  dan wawancara mendalam dengan key informan dan informan.Iklan Pertamina versi “Mereka Bilang Saya Gila” menggunakan emotional branding dengan pendekatan isu sosial berupa kerusakan lingkungan. Kata Kunci: Representasi, Emotional Branding, Isu Sosial. 
Komodifikasi Nilai Kematian Dalam Iklan P&G Versi Maaf Ibu Di Hatiku Di Youtube Dan Resepsi Khalayak Lakky R, Mohammad; Rohmiati, Rohmiati; Wirasati, Wiwien
Jurnal Ilmiah Muqoddimah: Jurnal Ilmu Sosial, Politik dan Hummaniora Vol 9, No 1 (2025): Februari 2025
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jim.v9i1.2025.128-137

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah ingin mengetahui makna dari sebuah tanda dengan menggolongkan makna menjadi denotatif (makna sesungguhnya), konotatif (makna subyektif), dan mitos (berdasarkan kebudayaan pada masyarakat). Penelitian ini menggunakan metode semiotika Roland Barthes dengan pendekatan kualitatif yang menekankan pada pengungkapan suatu makna. Adapun hasil dari penelitian ini antara lain adalah : PG dalam iklannya mengubah nilai kematian yang semula merupakan nilai guna, menjadi suatu nilai jual. Komodifikasi nilai kematian dilakukan pada iklan PG versi Maaf Ibu Di Hatiku dengan cara menampilkan suatu adegan yang memberikan kesan nilai kematian. Iklan ini menampilkan talent seorang Ibu beserta anak perempuannya, penampilan visual yang terdapat pada tahap denotasi dapat dimaknai sebagai kasih sayang seorang Ibu yang selalu ada kepada anaknya, walaupun dirinya pun sudah tiada, penggunaan fenomena yang diyakini masyarakat tentang suatu hal menarik perhatian untuk dijadikan ide dalam beriklan. Makna dan citra brand dari merek PG yang ingin ditampilkan dari iklannya     yang berjudul Maaf Ibu Di Hatiku di Youtube ini adalah kasih sayang dan kepedulian PG terhadap kebutuhan keluarga layaknya kasih sayang seorang  Ibu terhadap anaknya, yang selalu menemani di setiap ujian dan tahap kehidupan, bahkan hingga dirinya telah tiada. Dapat disimpulkan juga bahwa khalayak yang melihat iklan ini adalah tipe pembaca dominan (Hegemonic) dan tipe pembaca yang bernegosiasi (Negiotiated).