Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

PENGARUH PELATIHAN KEUANGAN, ORGANISASI, DAN INTENSITAS BELANJA ONLINE TERHADAP KEMAMPUAN LITERASI KEUANGAN MASYARAKAT MILENIAL Daddy Darmawan; Rahmat Syah; Achmad Syandika Putra; Diana Novita Sari; Hana Fauziyah
Jurnal AKRAB Vol. 11 No. 1 (2020): JURNAL AKRAB
Publisher : Direktorat Pendidikan Masyarakat dan Pendidikan Khusus, Direktorat Jenderal PAUD, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51495/jurnalakrab.v11i1.305

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meneliti apakah faktor-faktor dari keaktifan mengikuti seminar/workshop keuangan, pengalaman organisasi, dan intensitas belanja online mempengaruhi kemampuan literasi keuangan pada mahasiswa. Penelitian ini menggunakan kuesioner yang disebarkan ke 100 responden. Metode penelitian yang digunakan yaitu kuantitatif dengan pendekatan deskriptif dan uji ANOVA. Teknik pengambilan sampel dengan menggunakan purposive sampling. Hasilnya ketiga variabel (keaktifan mengikuti seminar/workshop keuangan, pengalaman organisasi, dan intensitas belanja online) yang diduga menjadi faktor yang mempengaruhi kemampuan literasi keuangan pada mahasiswa, ternyata hasilnya tidak mempengaruhi dengan hasil rata-rata pada tiap variabel terikat (Y) dan bebas (X) yaitu rata-rata variable: Literasi Keuangan = 2,84 Keaktifan Mengikuti Seminar/Workshop = 3,61 Pengalaman Organisasi = 3,74 Intensitas Belanja Online = 3,51. Saran untuk penelitian selanjutnya harus lebih cermat dalam penentuan variabel bebas.
Sosialisasi Technopreneurship dan Pembuatan Sabun dari Minyak Jelantah Terhadap Siswa – siswi SMP Roudlotul Ulum Bangil, Pasuruan Rosada Yulianti Naulina; Lintang Alivia Anggerta; Aulia Firda Alfiana; Ninik Nigusti Ayu Sunardi; Handik Hendratama; Daning Kinanti Sutama; Diana Novita Sari; Listiyana Candra Dewi
Jurnal Pengabdian Masyarakat: Pemberdayaan, Inovasi dan Perubahan Vol 3, No 1 (2023): JPM: Pemberdayaan, Inovasi dan Perubahan
Publisher : Penerbit Widina, Widina Media Utama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59818/jpm.v3i1.413

Abstract

Minyak goreng adalah minyak nabati yang dimana memiliki masa penggunaan yang terbatas dalam pemakaiannya.Oleh karena itu, minyak goreng yang melewati masa pengunaannya harus digantikan dengan minyak goreng yang baru. Minyak goreng yang tidak bisa dipakai inilah yang biasa disebut dengan minyak jelantah. Salah satu bentuk pemanfaatan minyak jelantah dengan cara mengolahnya kembali untuk pembuatan sabun padat. Sabun padat dihasilkan dari proses saponifikasi, yaitu hidrolisis lemak menjadi asam lemak dan gliserol. Tujuan dari pengabdian masyarakat ini yaitu untuk mengembangkan pengetahuan siswa siswi SMP Roudlotul Ulum Bangil, Pasuruan mengenai Technopreneurship. Technopreneurship itu sendiri yaitu penggabunga teknolgi dalam pembentukan sebuah usaha atau kewirausahaan. Salah satunya yaitu dengan mengolah limbah yang menjadi bahan yang terbuang yang banyak orang tidak mengetahui bahwa bila ddiproses dengan baik akan menghasilkan produk dengan nilai ekonomi yang tinggi. Metode yang kami gunakan yaitu pengumpulan minyak jelantah, pembutan sabun dari minyak jelantah,tahap analisa dan tahap pengenalan produk. Didapatkan produk sabun dari minyak jelantah dengan branding ‘Sabun MJ’ dengan kelayakan analisa usaha dari BEP dalam banyaknya produk terjual sebesar 42 pcs dan BEP dalam rupiah sebesar Rp.112.200. Kegiatan menyelaraskan teknologi dan enterpreneurship dalam pelatihan pemberdayaan masyarakat terutama dikalangan siswa – siswi SMP Roudlotul Ulum Bangil memberikan hasil yang baik. Dimana segala sumber dalam membangun kewirausahaan dengan teknologi tepat guna telah dilakukan. Dari proses pembuatan sabun dari minyak jelantah, analisa SWOT, analisa keuangan hingga analisa marketing telah di rancang dan dilakukan dengan baik.
PENGEMBANGAN LKS BERBASIS KEUNGGULAN LOKAL PADA MATERI EKOSISTEM MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X SMA/MA Diana Novita Sari; Marhamah; Indra Himayatul Asri
Cocos Bio Vol 7 No 2 (2022): Cocos Bio
Publisher : UNIVERSITAS HAMZANWADI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29408/cob.v7i2.27035

Abstract

Abstract: This study aims to develop student worksheets based on excellence local in biology subject in ecosystem material in the tenth grade of senior high school. This type of Research is developmental research. The model used in this research and developmental is the Bord and Gall, it uses only five stages, namely: Research and information collecting, Planning, Develop preliminary form of product, Preliminary field testing, Main product revision. The validator consists of 1 material expert, 1 instructional material expert, and 2 biology teachers. The response consisted of 6 students of the eleventh grade of MA. Mu’allimin NW Pancor in the school year 2019/2020. The data collection technique use a questionnaire with a likert scale of 5 to 4, according to the researcher’s modifications. Data were analyzed using quantitative descriptive analysis techniques. Based on the results of data analysis and discussion, it can be concluded that the product of teaching materials in the form of developed worksheets has excellent criteria. Both in terms of material (94%), design aspect (95%), biology teachers (86,25%), and student responses (91,45%). Thus, those worksheets are approprivat for use in the learning process. Kata Kunci: Student’s Worksheets, Local Excellence. Ecosystem Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan Lembar Kerja Siswa (LKS) berbasis keunggulan lokal pada materi Ekosistem mata pelajaran biologi kelas X SMA/MA. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan. Model yang digunakan dalam penelitian dan pengembangan ini adalah model Bord and Gall dengan menggunakan 5 tahapan saja yaitu (Research and information collecting, Planning, Develop preliminary form of product, Preliminary field testing, Main product revision). Validator terdiri dari 1 ahli materi, 1 ahli bahan ajar, dan 2 guru biologi. Responden terdiri dari 6 orang siswa kelas XI IPA MA Mu’allimin NW Pancor tahun ajaran 2019/2020. Teknik pengambilan data menggunakan angket dengan skala likert 5 menjadi skala 4 sesuai modifikasi peneliti. Data dianalisis menggunakan teknik analisis deskriptif kuantitatif. Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan, dapat disimpulkan bahwa produk bahan ajar berupa LKS yang dikembangkan memiliki criteria sangat baik, baik dari segi materi (94%), segi desain bahan ajar (95%), guru Biologi (86,25%) dan respon siswa (91,45%). Dengan demikian, LKS ini layak digunakan dalam proses pembelajaran. Kata Kunci: Bahan Ajar LKS, Keunggulan Lokal, Ekosistem
Studi Literatur: Faktor yang Mempengaruhi Kejadian Anemia pada Ibu Hamil Dona Rande Bua; Dewi Muawanah; Dewi Maryani; Diana Novita Sari; Fentisari; Purniyati; Rumishi; Titiek Nur Lincayanti; Yuli Arianti; Dayu Kartika Sari Rusanti; Sofiyanti, Ida
Prosiding Seminar Nasional dan CFP Kebidanan Universitas Ngudi Waluyo Vol. 3 No. 2 (2024): Prosiding Seminar Nasional dan Call for Paper Kebidanan Universitas Ngudi Waluy
Publisher : Universitas Ngudi Waluyo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Nearly half of all pregnant women in the world suffer from anemia, especially in developing countries. The condition of pregnant women with anemia can be influenced by direct and indirect factors. Direct factors are factors that influence hemoglobin levels in pregnant women including consumption of Fe tablets, nutritional status, infection. . Anemia in pregnant women occurs due to an increase in the number of plasma and erythrocytes. A threefold increase in the number of erythrocytes in plasma will cause a decrease in the hemoglobin hematocrit ratio and increase the risk of physiological anemia. Anemia also causes low physical abilities because the body's cells do not receive enough oxygen supply. In pregnant women, anemia  increases the frequency of complications in pregnancy and childbirth.   Abstrak Hampir separuh dari seluruh ibu hamil di dunia menderita anemia, terutama di negara-negara berkembang. Kondisi ibu hamil dengan anemia dapat di pengaruhin oleh factor langsung dan tidak langsung. Faktor langsung adalah factor yang mempengaruhi kadar hemoglobin pada ibu hamil meliputi Konsumsi tablet Fe, status gizi dan infeksi. . Anemia pada ibu hamil terjadi karena adanya peningkatan jumlah plasma dan eritrosit. Peningkatan plasma sebanyak tiga kali pada jumlah eritrosit akan menyebabkan penurunan perbandingan hemoglobin hematocrit dan meningkatkan resiko anemia fisiologis. Anemia juga menyebabkan rendahnya kemampuan jasmani karena sel-sel tubuh tidak cukup mendapat pasokan oksigen. Pada wanita hamil,anemia meningkatkan frekuensi komplikasi pada kehamilan dan persalinan. Tujuan dari literatur reviuw ini adalah untuk menganalisa hasil penelitian yang berfokus pada anemia pada kehamilan. Metode yang dilakukan dengan pencarian jurnal dengan penelusuran internet dari data base google scholar. Kesimpulan: Proporsi ibu hamil yang mengalami anemia ada hubungan signifikan dengan factor tidak langsung dan langsung.
Sintesis Silika dari Abu Terbang (Fly Ash) Batubara PT YTL Paiton secara Batch Rizkita, Nadya; Diana Novita Sari; Aulia Firda Alfiana; Theresia Dea Randha Rosalina
Ekliptika : Jurnal Inovasi Teknologi Berkelanjutan Vol. 5 No. 1 (2024): Terbitan Juli 2024
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Pasuruan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55757/ekliptika.v5i1.456

Abstract

Fly ash, as waste from burning coal, contains dominant amounts of silica (SiO2), so it can be used as a source of silica. Silica synthesis can be done by reacting fly ash with an alkaline solution and precipitating the silica with an acidic solution. In this research, the variables used are the type of reactant, process temperature and the mass ratio of the raw material to the reactant, with the aim of knowing the silica yield produced. Silica synthesis was carried out using 3M NaOH and KOH with variations in temperature (75, 85, 95, 105 oC), mole ratio of fly ash to NaOH (1:10.09; 1:12.61; 1:15.13) and KOH ( 1:7.34; 1:9.17). The initial fly ash content was carried out by XRF analysis and the silica resulting from the extraction process was calculated by % yield and SEM analysis. The research shows that the highest % yield at a temperature of 950C and mole ratio of 1:15.13 is 105.6% using NaOH solvent and a raw material: reactant ratio of 1:11 of 1.184 grams with yield of 43.05% using KOH solvent, Yields that exceed 100% are caused by impurities that are taken in during the silica extraction process. The silica results in both reactant type variables have an average particle size of 36 -77 nm.
A COMPARISON OF MACERATION AND SOCKLETATION EXTRACTION METHODS ON FLAVONOID CONTENTS OF BELUNTAS LEAF EXTRACT Aulia Firda Alfiana; Handik Hendratama; Diana Novita Sari; Alifatun Nada
Ekliptika : Jurnal Inovasi Teknologi Berkelanjutan Vol. 5 No. 2 (2024): Terbitan Januari 2024
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Pasuruan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55757/ekliptika.v5i2.576

Abstract

This research aims to analyze the flavonoid compound of beluntas leaves (Pluchea indica L) using maceration and soxhletation extraction methods. Extraction uses 96% methanol solvent with a ratio of 1:10, 1:15, 1:20 w/v and with a soxhletation extraction time of 60 minutes, 120 minutes, 180 minutes at a temperature of 80oC, while the maceration time is 3 days at room temperature. Qualitative testing of flavonoid compounds uses the Shinoda test which is characterized by a change in the color of the sample to yellow or red-orange. The test results of all samples used showed the presence of flavonoid compounds which were characterized by changes in the color of the samples from yellow to red-orange. The research results showed that the best flavonoid content using the maceration extraction method was 51.52 mg QE/g at a ratio of 1:20 w/v, while the flavonoid content using the soxhletation extraction method was 53.96 mg QE/g at a ratio of 1:20 w/v.
LIGNIN DARI JERAMI PADI SEBAGAI MATERIAL TABIR SURYA Diana Novita Sari; Lintang Alivia Anggerta
Ekliptika : Jurnal Inovasi Teknologi Berkelanjutan Vol. 4 No. 1 (2023): Terbitan Juli 2023
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Pasuruan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55757/ekliptika.v4i1.261

Abstract

Lignin merupakan salah satu komponen yang terdapat pada tumbuhan dalam jumlah yang melimpah dan bisa diaplikasikan sebagai bahan aktif tabir surya. Penelitian ini bertujuan untuk mensintesa lignin dari jerami padi serta mengetahui pengaruh konsentrasi lignin jerami padi terhadap nilai SPF tabir surya. Metode yang digunakan yaitu sokletasi menggunakan pelarut etanol 80% dilanjutkan dengan hidrolisa menggunakan larutan NaOH 5% kemudian diikuti proses pengendapan (isolasi lignin) dengan penambahan H2SO4 72%. Setelah itu, dilakukan pencucian dan penetralan pada endapan lignin dan dikeringkan di dalam oven. Nilai SPF dihitung berdasarkan absorbansi pada panjang gelombang 290-320 nm. Variabel yang digunakan yaitu konsentrasi lignin 2%, 4%, 6%, 8%, dan 10% terhadap larutan etanol 80%. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa semakin tinggi konsentrasi lignin maka nilai SPF yang dihasilkan juga semakin meningkat. Nilai SPF tertinggi sebesar 16,414 diperoleh dari konsentrasi lignin 10%.
Pengaruh Pendidikan Orang Tua, Status Ekonomi dan Angka Putus Sekolah terhadap Keputusan Menikah Dini di Desa Pamatan Tongas Probolinggo Diana Novita Sari; Sugeng Pradikto
Realisasi : Ilmu Pendidikan, Seni Rupa dan Desain Vol. 2 No. 3 (2025): Realisasi : Ilmu Pendidikan, Seni Rupa dan Desain
Publisher : Asosiasi Seni Desain dan Komunikasi Visual Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62383/realisasi.v2i3.882

Abstract

This research is motivated by the high rate of early marriage in Pamatan Village, which is a serious social issue and impacts the quality of life of the younger generation. This phenomenon is thought to be influenced by various social factors, including parental education level (X₁), family economic status (X₂), and school dropout rate (X₃). The purpose of this study is to analyze the influence of these three independent variables on the decision to marry early (Y). This study uses an explanatory quantitative approach with an ex post facto design, where the researcher does not intervene on the variables, but rather analyzes the relationships that have occurred. The analysis technique used is multiple linear regression. Data were collected through questionnaires to 100 respondents selected using a purposive sampling technique, namely teenagers or families with a history of early marriage. The results of the analysis show that simultaneously the variables of parental education, economic status, and school dropout rate have a significant influence on the decision to marry early with a calculated F value of 139.302 which is greater than the F table of 2.699 and a significance value of 0.001. Partially, only economic status (X₂) and school dropout rate (X₃) significantly influence the decision to marry early, while parental education (X₁) does not have a significant influence. The Adjusted R Square value of 0.807 indicates that 80.7% of the variation in the decision to marry early can be explained by these three variables. This finding underscores the importance of efforts to improve education and empower family economics as a preventive measure to reduce the rate of early marriage among adolescents in the village.