Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
1.745
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Kulturistik : Jurnal Bahasa dan Budaya Postgraduated Community Service Journal
Ida Bagus Astika Pidada
Universitas Warmadewa
Humanities Other

Published : 11 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

 1   2 
PERTEMPURAN TANAH ARON Ida Bagus Astika Pidada
Kulturistik: Jurnal Ilmu Bahasa dan Budaya Vol. 8 No. 2 (2024): July 2024
Publisher : Universitas Warmadewa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22225/kulturistik.8.2.9402

Abstract

Penelitian bertujuan untuk menguak Pertempuran Tanah Aron dan upaya yang dilakukan dalam pertempuran tersebut. Metode yang digunakan adalah Metode Sejarah. Hasil penelitian menunjukan bahwa ketika Indonesia diproklamasikan oleh Ir. Sukarno didampingi Drs. Mohammad Hatta tanggal 17 Agustus 1945, berita tidak seketika diketahui karena kurangnya komunikasi dan transportasi ketika itu. Berita baru diketahui setelah Mr. I Gusti Ketut Puja selaku wakil Sunda Kecil dalam PPKI kembali ke Jakarta. NICA (Belanda) ingin kembali menguasai Bali. Timbulah perlawanan rakyat di bawah pimpinan I Gusti Ngurah Rai. Untuk menambah semangat rakyat menghadapi NICA dan mengalihkan perhatiannya, I Gusti Ngurah Rai memutuskan pada tanggal 28 Juli 1946 untuk mengadakan “Perjalanan Juni-Juli”. Perjalanan bertujuan untuk memudahkan bantuan dari Jawa masuk ke Bali. Perjalanan dimulai dari Desa Bengkel Anyar dengan mendaki Gunung Batukaru menuju Buleleng terus bergerak ke timur menuju Gunung Agung. Sepanjang perjalanan pasukan induk yang dipimpin I Gusti Ngurah Rai terus mengalami pertempuran. Puncaknya di daerah Tanah Aron tanggal 7 Juli 1946 yang menewaskan 82 orang tentara NICA. Akibat kekalahannya, NICA mengadakan serangan gencar. Untuk itu, pasukan induk diperintahkan mundur dengan mendaki Gunung Agung. Pada tanggal 23 Juli 1946 di Munduk Pengorengan diadakan rapat pimpinan MBO. Hasil rapat memutuskan pasukan kembali untuk memperbaiki daerahnya masing-masing.
Co-Authors Anak Agung Inten Mayuni Anak Agung Inten Mayuni I Nengah Mileh I Nengah Mileh I Nengah Mileh Mileh I Nengah