Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

MINAT BELI ANGGOTA KOPERASI UKHUWAH MUAMALAH ISLAMIYAH DI UMI MART KELAPA DUA KABUPATEN TANGERANG Sunardi Sunardi; Martavevi Azwar; Anika Sari
ISLAMINOMICS: JOURNAL OF ISLAMIC ECONOMICS, BUSINESS AND FINANCE Vol 9, No 2 (2019): ISLAMINOMICS: Journal of Islamic Economics, Business and Finance
Publisher : STES Islamic Village

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47903/ji.v9i2.89

Abstract

This study aims to determine the factors of influencing Ukhuwah Muamalah Islamiyah cooperative members’purchasing intentionat UMI Mart. The study was conducted by distributing questionnaires to 60 members of the Ukhuwah Muamalah Islamiyah Cooperative as respondents in this study. The method used in this research is quantitative descriptive with statistical testing measurement by multiple linear regression models consisting of dependent variables, namely the purchasing intention of members’ of the Cooperative Ukhuwah Muamalah Islamiyah.Factors used as independent variables in this study are product (X1), promotion (X2), price (X3) and Location (X4). The finding of this study indicates that product factors (X1), promotion (X2), price (X3) and location (X4) simultaneously have a significant effect on buying interest of members of the Ukhuwah Muamalah Islamiyah Cooperative, while partially product variables (X1), promotion (X2), price (X3) and Location (X4) have positive and significant effect on buying interest variable (Y).
Urgensi Pendirian Koperasi Syariah di Desa Rancagong Tangerang: Perspektif Analisis SWOT Martavevi Azwar; Didi Suardi; Siti Aisyah Rahmalia
ISLAMINOMICS: JOURNAL OF ISLAMIC ECONOMICS, BUSINESS AND FINANCE Vol 11, No 1 (2021): ISLAMINOMICS: JOURNAL OF ISLAMIC ECONOMICS, BUSINESS AND FINANCE
Publisher : STES Islamic Village

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47903/islaminomics.v11i1.167

Abstract

This research was appointed and based on the view that people are still experiencing difficulties in terms of the economy and borrowing funds whose repayment system uses high interest, and the pandemic conditions exacerbate this. In Islam this is known as usury which is hated by Allah SWT, therefore there must be a sharia financial institution that is a place for people to borrow to help their economic problems. The people of Rancagong Village, Legok Sub-district today are still making loan transactions to moneylenders with a 4:6 system, they are forced to borrow from moneylenders because there is no Sharia Cooperative that can become a forum for economic problems in the village. This study focuses on the opportunities for establishing a sharia cooperative in Rancagong Village and SWOT analysis of Sharia cooperatives. The types of this research are: field research (Field Research) with a qualitative descriptive approach and using SWOT matrix analysis. The main data sources of this research are experts on sharia cooperatives, village officials and the people of Rancagong Village.
ZAKAT DAN KESEJAHTERAAN SOSIAL Martavevi Azwar
ISLAMINOMICS: JOURNAL OF ISLAMIC ECONOMICS, BUSINESS AND FINANCE Vol 5, No 2 (2014): ISLAMINOMICS: Journal of Islamic Economics, Business and Finance
Publisher : STES Islamic Village

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47903/ji.v5i2.32

Abstract

Sebagai Negara berpenduduk mayoritas muslim terbesar di dunia,Indonesia tentu mempunyai kesempatan besar dalam halpengumpulan zakat yang dapat digunakan oleh yang membutuhkan.Hasil kajian yang dilakukan ADB (Asian Development Bank) danBAZNAS (Badan Amil Zakat Nasional) menyatakan, potensi danapengumpulan zakat Indonesia dapat mencapai Rp. 217 Triliun.Sementara zakat yang terkumpul yang tercatat di Asosiasi LembagaZakat di Indonesia yaitu Forum Zakat nasional baru sekitar 1,5triliun rupiah (Rini Supri Hartanti, 2015). Zakat sangat berperandalam mengatasi kemiskinan. Hal ini karena zakat merupakansarana yang dilegalkan agama dalam pembentukan modal. Dalamkonteks ini, pembentukan modal tidak semata-mata daripemanfaatan dan pengembangan sumber daya alam, tetapi jugaberasal dari sumbangan wajib orang kaya yang menyisihkansebagian harta kekayaannya. Di samping itu, zakat juga berperanpenting dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia danmenyediakan sarana dan prasarana produksi. Penanggulangankemiskinan harus menjadi agenda bersama umat Islam Indonesia.Sehingga tidak bisa hanya berpangku tangan dan menuntutpemerintah untuk mengatasi kemiskinan yang jumlahnya terusmeningkat. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk melihatbagaimana pengelolaan zakat di Dompet Dhuafa, program-programzakat produktif yang ada, dan bagaimana dampaknya terhadapkesejahteraan sosial. Dengan tekhnik penelitian dokumentasi, studiliterature, dan wawancara dan pendekatan kualitatif deskriptifpenelitian ini dilakukan.
Implementasi Program Calistung, Literasi Menabung, Seminar Parenting, TPA, Pengajian Mingguan Dan Pesantren Kilat Dalam Meningkatkan Literasi, Kesadaran Finansial, Dan Pembinaan Pendidikan Karakter Islami Di Desa Jambe, Tangerang Didi Suardi; Simatupang, Aisyah Defy R.; Martavevi Azwar; Tri Meliyanti; Mai Saroh; Hoirun Hazwah; Dimas Eka Prasetiyo
PRAXIS: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 4 No. 1 (2025): PRAXIS September
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47776/rfbh3240

Abstract

Tujuan kegiatan ini adalah meningkatkan kualitas hidup masyarakat Desa Jambe, Kabupaten Tangerang, melalui program yang menyasar sektor pendidikan, ekonomi, kesehatan, dan keagamaan. Metode yang digunakan adalah Participatory Action Research (PAR) dan Service Learning. PAR menekankan partisipasi aktif masyarakat sejak perencanaan hingga evaluasi, sementara Service Learning mengintegrasikan pembelajaran akademik mahasiswa dengan pelayanan sosial. Kegiatan yang dilaksanakan meliputi Rumah Pintar Calistung, Literasi Menabung, Seminar Parenting, pelatihan digitalisasi UMKM dan penggunaan QRIS, sosialisasi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), seminar pencegahan TBC, kegiatan posyandu, pendampingan Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPA), pengajian mingguan, dan pesantren kilat. Hasil program menunjukkan peningkatan literasi dasar anak-anak, terbentuknya kesadaran finansial sejak dini, penguatan kapasitas orang tua dalam pengasuhan, peningkatan kesadaran kesehatan masyarakat, serta penguatan spiritualitas. Selain itu, UMKM desa mampu meningkatkan kemampuan pemasaran melalui pemanfaatan teknologi digital. Implikasi kegiatan ini adalah terbangunnya model pengabdian yang tidak hanya berdampak jangka pendek, tetapi juga memiliki potensi keberlanjutan. Kolaborasi dosen, mahasiswa, dan masyarakat mampu menciptakan solusi kontekstual yang relevan  dengan  kebutuhan  lokal sekaligus adaptif terhadap perkembangan era digital.