Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

PENDAMPINGAN IMPLEMENTASI LESSON STUDY PADA GURU MGMP BAHASA INDONESIA SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN JARAK JAUH Efendi; Syamsuddin; Asrianti
J-ABDI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 1 No. 9: Februari 2022
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53625/jabdi.v1i9.1256

Abstract

The problems that occurred during the Covid-19 pandemic in the world of education had an impact on the quality of learning. Teachers and students adapt to distance learning which results in the need for a deep comprehensive understanding of effective learning techniques during a pandemic. The collaboration system and understanding of technological literacy are things that can be done to improve the quality of the distance learning process through increasing teachers' understanding of the determination of Lesson Study. This service activity will be held in Blended (online and offline) using socialization and mentoring methods. The implementation of Lesson Study training activities is carried out offline while mentoring and implementation is carried out online. distance learning and (3) giving the teacher real experience in the classroom in developing teaching materials and distance learning according to the needs of students. The results of the service activities show an increase in models and the development of teaching materials in the form of modules in peer teaching to conduct open classes and teachers can make lesson plans according to the scenario collaboratively with cognate maple teachers
Penerapan Metode Pembelajaran Diskusi Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Membaca Pada Siswa Kelas IV SDN Kalukunangka Arifuddin Arifuddin; Efendi Efendi; Yun Ratna Lagandesa
Jurnal Kreatif Online Vol 7, No 1 (2019): Jurnal Kreatif Online
Publisher : Jurnal Kreatif Online

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (497.988 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar Membaca pada siswa kelas IV SDN Kalukunangka melalui penerapan Metode pembelajaran Diskusi. Penelitian ini dilakukan pada tanggal 14 April sampai dengan 15 Mei 2014. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang terdiri dari 2 siklus. Data yang diambil dari penelitian ini adalah data kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian siklus I diperoleh tuntas individu 20 siswa dan tidak tuntas individu 8 siswa dari jumlah siswa sebanyak 28 dengan prensentase daya serap klasikal 68 % dan ketuntasan belajar 71,4%. Pada siklus II diperoleh peningkatan pada ketuntasan individu menjadi 26 siswa dan tidak tuntas sebanyak 2 siswa dari 28 siswa dengan presentase daya serap klasikal 83 %.Dan presentase ketuntasan belajar 96,4%. Dengan demikian dapat diketahui bahwa penerapan Metode pembelajaran diskusi  di Sd Negeri Kalukunangka dapat meningkatkan hasil belajar Membaca.
SPEAKING SKILLS IMPROVEMENT THROUGH TIME TOKEN ARENDS COOPERATIVE LEARNING MODEL IN CLASS IV STUDENTS IN SD INPRES 2 BANTAYA Muhammad Aqil; Efendi Efendi; Ayu Andini
Jurnal Dikdas Vol 8, No 2 (2020): JURNAL DIKDAS
Publisher : Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (523.979 KB)

Abstract

The problem in this study is the low speaking skills of students in Indonesian subjects. the objective of this research is to improve the speaking skills of IV grade students at SD Inpres 2 Bantaya through the time token arends learning model. This research is a classroom action research conducted in grade IV SD Inpres 2 Bantaya. Research subjects involved 20 students enrolled in the 2019/2020 school year. This study uses a Kemmis and Mc Taggart research design consists of two cycles. In each cycle held one meeting. the results showed pre-action test results of students who scored above the maximum completeness criteria (KKM) more than  75 only 4 students (16%), in the first cycle as many as 10 students scored above KKM (40%), and in the second cycle as many as 23 students got values above KKM (92%).
Meningkatkan Keterampilan Siswa Menulis Puisi Melalui Media Kontekstual SDN Bomba Kecamatan Marawola Dewi Soviana; Efendi Efendi
Jurnal Dikdas Vol 7, No 1 (2019): JURNAL DIKDAS
Publisher : Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (859.609 KB)

Abstract

Fokus permasalahan adalah bagaimana meningkatkan keterampilan siswa menulis puisi kelas IV SDN Bomba Kecamatan Marawola. Tujuan penelitian adalah untuk meningkatkan kemampuan siswa menulis puisi di Kelas IV SDN Bomba melalui penggunaan media kontekstual. Penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK)., dengan rancangan Kemis dan Mc.Taggart yang terdiri dari 2 siklus, setiap siklus meliputi beberapa tahap yaitu: (1) pratindakan, (2) perencanaan, (3) pelaksanaan tindakan, (4) observasi dan refleksi. Penelitian ini dilaksanakan di SDN Bomba, pada tahun ajaran 2018/2019 dan subjek pada penelitian ini adalah siswa kelas IV yang berjumlah 21 orang, penelitian ini menggunakan 2 jenis data yaitu data kuantitatif dan kualitatif. Data yang diperoleh dalam penelitian ini meliputi hasil belajar siswa yang diambil dari pemberian soal tes awal dan akhir siklus, kemampuan guru dalam pengelolaan pembelajaran diambil dari lembar observasi kegiatan guru dan aktivitas siswa yang diambil dari lembar observasi kegiatan siswa. Hasil penelitian menunjukan nilai rata-rata siswa pada siklus I mencapai 71,66 dengan ketuntasan belajar klasikal mencapai 71,42% dan pada siklus II nilai rata-rata siswa meningkat menjadi 80,23 dengan ketuntasan belajar klasikal mencapai 85,71%. Hal ini menunjukkan bahwa dengan menggunakan media konstektual keterampilan siswa menulis puisi di kelas IV SDN Bomba dapat ditingkatkan
Peningkatan Hasil Belajar Bahasa Indonesia dengan Metode Bermain Drama Siswa SD Inpres 3 Tondo Herlina Dona Yakobus; Efendi Efendi
Jurnal Dikdas Vol 7, No 1 (2019): JURNAL DIKDAS
Publisher : Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (506.093 KB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas V pada mata pelajaran Bahasa Indonesia melalui metode Sosiodrama di SD Inpres 3 Tondo. Bentuk penelitian ini adalah PTK Rencana Penelitian Tindakan Kelas ini menggunakan 2 siklus yang terdiri dari: (1) Perencanaan (2) Pelaksanaan tindakan, (3) Observasi (4) Refleksi. Subyek pada penelitian ini adalah siswa kelas V SD Inpres 3 Tondo yang berjumblah 37 orang siswa.  Hasil penelitian menunjukan bahwa dengan menerapkan metode bermain drama dapat meningkatkan hasil belajar siswa.  Hal ini terlihat pada hasil tes asai yang diberikan pada siklus 1 dimana diperoleh daya serap klasikal 56,52% dengan presentase ketuntasan belajar klasikal 60,86% dan pada siklus ke II diperoleh daya serap klasikal 78,24% dengan presentase ketuntasan belajar klasikal 91,89% berdasarkan indikator kinerja penelitian , maka dapat disimpulkan bahwa metode pembelajaran  sosiodrama dapat meningkatkan hasil belajar siswa.
Nilai dalam Ritual Adat Kayori Pompaura Sindue (Pembelajaran Nilai Sosial) Nirmayanti; Efendi; Nur Halifah
Jurnal Kreatif Online Vol. 10 No. 1 (2022): Jurnal Kreatif Online
Publisher : Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (476.249 KB) | DOI: 10.22487/jko.v10i1.1917

Abstract

The traditional ritual of Kayori Pompaura in Marana village, Sindue district, Donggala regency, Central Sulawesi Province is one of the traditional rituals of the Kaili Rai tribe in Sindue. This Kayori Pompaura traditional ritual has different characteristics from other traditional rituals. Kayori Pompaura's traditional ritual is carried out by humming. Kayori is an anonymous type of traditional song. The hallmark of Kayori is that it is always hummed by involving many people. Therefore, Kayori requires good cooperation in every implementation. The purpose of this study is to describe the social values contained in the traditional ritual of Kayori Pompaura Sindue (Social Values Learning). The results of the study can be used as learning material for social values in schools by looking at the aspects of social values contained in the implementation of the Kayori Pompaura Sindue traditional ritual. This research is a type of qualitative descriptive research because the Kayori Pompaura traditional ritual has a natural background and the data is in the form of words (oral and written). The social values contained in Kayori Pompaura's oral literature are material values, vital values, and spiritual values. In the aspect of spiritual values, it is divided into four parts, namely the value of goodness, religious value, value of truth and value of beauty.
Pembelajaran Multiliterasi berbasis Blended Learning bagi Mahasiswa Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP Universitas Tadulako Nur Halifah; Taqyudin; Hasnur Ruslan; Efendi
Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra Vol. 9 No. 1 (2023)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/onoma.v9i1.2214

Abstract

Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia memberikan bekal kepada mahasiswa untuk siap mengajar juga siap mendidik anak-anak bangsa, sehingga dalam proses pembelajarannya diharapkan mahasiswa mampu mengembangkan seluruh potensi yang dimilikinya. Praktik pembelajaran bahasa Indonesia yang meliputi keterampilan bahasa dan sastra Indonesia hendaknya relevan dengan konteks masyarakat, maka dari itu pembelajaran multiliterasi berbasis blanded learning sangat penting untuk diterapkan dalam pembelajaran atau proses belajar mengajar. Pada situasi saat ini, gencarnya pembelajaran daring akibat pandemi Covid-19 mendorong adanya pembelajaran digital. Dengan demikian, blended learning menjadi satu alternatif solusi yang ditawarkan dalam penelitian ini. Blended learning adalah kombinasi belajar tatap muka, offline, dan online. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan pembelajaran multiliterasi berbasis blanded learning bagi mahasiswa Prodi Pendidikan bahasa dan Sastra Indonesia Fakultas keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tadulako. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh Mahasiswa Prodi Pendidikan Bahasa Indonesia yang terdaftar mengikuti pembelajaran pada semester genap tahun ajaran 2021/2022. Pengambilan sampel secara acak akan melibatkan pembelajaran blended learning karena mata kuliah yang ditawarkan pada semester genap tahun ajaran 2021/2022 merupakan pembelajaran berbasis blended learning. Hasil penelitian ini memperoleh data nilai rata-rata pembelajaran luring dan daring mahasiswa pada semester II kelas A dan B , Semester IV kelas A dan C serta Semester VI kelas B dan D. Dari keenam kelas tersebut diperoleh data hasil nilai rata-rata pembelajaran luring yaitu 83.8, hasil nilai rata-rata pembelajaran daring yaitu 80,9 dan nilai rata-rata pembelajaran blanded 82.4. Berdasarkan nilai-nilai tersebut, disimpulkan bahwa Penerapan Pembelajaaran Multiliterasi Berbasis Blended Learning bagi Mahasiswa Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP Universitas Tadulako memperoleh nilai rata-rata 82.4 dalam kategori BAIK..
MANDIU PASILI IN THE TRADITIONAL WEDDING PROCESSIONS OF THE KAILI TRIBE IN PEVUNU VILLAGE, SIGI REGENCY: SEMIOTIC STUDIES (MANDIU PASILI DALAM PROSESI PERNIKAHAN ADAT SUKU KAILI DI DESA PEVUNU KABUPATEN SIGI: KAJIAN SEMIOTIKA) Efendi Efendi; Ali Ali; Syamsuddin Syamsuddin; Gusti Ketut Alit Suputra; Anjar Kusuma Dewi; Magfirah Nurul Amalia
Jurnal Gramatika Vol 9, No 1 (2023)
Publisher : Universitas PGRI Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22202/jg.2023.v9i1.6639

Abstract

Mandiu Pasili is a part of the traditional ceremony that follows the wedding. Mandiu Pasili (Bathing together in front of the door) is a tradition carried out the morning after the wedding at the bride's residence. The research question is, "How are the symbolic meanings of Mandiu Pasili expressed in the traditional wedding procession of the Kaili tribe in Pevunu Village, Sigi Regency? This research aims to describe the symbolic meanings of Mandiu Pasili in the Kaili tribe's traditional wedding procession in Pevunu Village. The researchers employed a qualitative descriptive research method that gathered data from informants.  Data collection methods include observation, interviews, documentation, recording, and note-taking. The findings of this study indicate that the traditional wedding procession of Mandiu Pasili of the Kaili tribe contains verbal and nonverbal symbolic meanings. The verbal symbol known as Gane (mantra) on Mandiu Pasili, which consists of (1) gane pamula, (2) gane paempu, and (3) gane panggaopu, has the meaning of verbal symbols in the realms of religion, ethics, and philosophy. Examples of nonverbal symbols are examples of eggs, nails, coins, sarongs, young coconuts, flowers, breadfruit leaves, silaguri grass, Mayang coconut blossoms, gold, pots, and machetes. The purpose of implementing the Mandiu Pasili custom is to wish that the newlywed couple (a) can have children, (b)  have a family life that is always harmonious and joyful, (c) keep everyone in good physical andmental health, (d)   to keep disasters away (E) to keep it far away from any potentially harmful influences.
MANDIU PASILI IN THE TRADITIONAL WEDDING PROCESSIONS OF THE KAILI TRIBE IN PEVUNU VILLAGE, SIGI REGENCY: SEMIOTIC STUDIES (MANDIU PASILI DALAM PROSESI PERNIKAHAN ADAT SUKU KAILI DI DESA PEVUNU KABUPATEN SIGI: KAJIAN SEMIOTIKA) Efendi Efendi; Ali Ali; Syamsuddin Syamsuddin; Gusti Ketut Alit Suputra; Anjar Kusuma Dewi; Magfirah Nurul Amalia
Jurnal Gramatika Vol 9, No 1 (2023)
Publisher : Universitas PGRI Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22202/jg.2023.v9i1.6639

Abstract

Mandiu Pasili is a part of the traditional ceremony that follows the wedding. Mandiu Pasili (Bathing together in front of the door) is a tradition carried out the morning after the wedding at the bride's residence. The research question is, "How are the symbolic meanings of Mandiu Pasili expressed in the traditional wedding procession of the Kaili tribe in Pevunu Village, Sigi Regency? This research aims to describe the symbolic meanings of Mandiu Pasili in the Kaili tribe's traditional wedding procession in Pevunu Village. The researchers employed a qualitative descriptive research method that gathered data from informants.  Data collection methods include observation, interviews, documentation, recording, and note-taking. The findings of this study indicate that the traditional wedding procession of Mandiu Pasili of the Kaili tribe contains verbal and nonverbal symbolic meanings. The verbal symbol known as Gane (mantra) on Mandiu Pasili, which consists of (1) gane pamula, (2) gane paempu, and (3) gane panggaopu, has the meaning of verbal symbols in the realms of religion, ethics, and philosophy. Examples of nonverbal symbols are examples of eggs, nails, coins, sarongs, young coconuts, flowers, breadfruit leaves, silaguri grass, Mayang coconut blossoms, gold, pots, and machetes. The purpose of implementing the Mandiu Pasili custom is to wish that the newlywed couple (a) can have children, (b)  have a family life that is always harmonious and joyful, (c) keep everyone in good physical andmental health, (d)   to keep disasters away (E) to keep it far away from any potentially harmful influences.
Penerapan Bahasa Persuasif dalam Mengikis Insecure Remaja di Kota Palu Ulinsa Ulinsa; Ali Karim; Idris Pattekai; Efendi Efendi; Mutmainah Mutmainah
Ranah: Jurnal Kajian Bahasa Vol 12, No 1 (2023): Ranah: jurnal Kajian Bahasa
Publisher : Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26499/rnh.v12i1.5209

Abstract

This research examines the implementation of persuasive language in eroding insecurity for youth in Palu City. From the perspective of adolescent psycholinguistics who experience insecurity teenagers who have high ideals and want a successful future. This research aims to; 1) describe the types of educational persuasive language in eroding insecure for adolescents in the city of Palu, 2) describe the causal factor of insecure wrong education for youth in Palu city, and 3) describe the results of implementing persuasive language in eroding insecure for youth in Palu city. This research is presented in a qualitative form. The instrument used in collecting data in this paper is a mobile phone recorder. The type of data in this paper is written data and the source of the data is obtained from oral and written utterances from researchers toward experienced adolescents insecure in the city of Palu. Data collection techniques are carried out through stages; 1) observation, 2) interview, and 3) documentation. Technical data analysis was carried out through the following stages: 1) data collection, 2) data reduction, 3) data classification, and 4) conclusion. The results of the study show that 1) types of persuasive language in education erode insecurity in adolescents in the city of Palu including (1) persuasive education to invite/persuade, (2) persuasive education to urge/order, and (3) persuasive education to influence. 2) causal factors insecure for adolescents in the city of Palu, namely (1) educating by pampering, (2) educating with violence, and 3) the results of implementing persuasive language in eroding insecure in adolescents in the city of Palu it was declared successful from the 20 youths who were sampled. Implementation of the use of persuasive language in eroding insecurity in adolescents in the city of Palu was declared successful because the 20 youths who were sampled it was stated that they were able to revive their self-confidence by showing self-confidence in the form of work. AbstrakPenelitian ini mengkaji implementasi bahasa persuasif dalam mengikis insecure bagi remaja di kota Palu. Dari perspektif psikolinguistik remaja yang mengalami insecure pada dasarnya remaja yang memiliki cita-cita yang tinggi dan menginginkan masa depan yang sukses. Penelitian ini bertujuan untuk; 1) mendeskripsikan jenis bahasa persuasif pendidikan dalam mengikis insecure bagi remaja di kota Palu, 2) mendeskripsikan faktor-faktor penyebab insecure pendidikan yang salah bagi remaja di kota Palu, dan 3) mendeskripsikan hasil implementasi bahasa persuasif dalam mengikis insecure bagi remaja di kota Palu. Penelitian ini disajikan dalam bentuk kualitatif. Instrumen yang digunakan dalam menggumpulkan data pada makalah ini adalah alat rekam telpon genggam. Jenis data pada makalah ini adalah data tertulis dan sumber data diperoleh dari tuturan lisan dan tulisan dari peneliti terhadap remaja yang mengalami insecure di kota Palu. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui tahapan; 1) obesrvasi, 2) wawancara, dan 3) dokumentasi. Teknis analisis data dilakukan melalui tahapan :1) pengumpulan data, 2) reduksi data, 3) klasifikasi data, dan 4) penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) jenis bahasa persuasif pendidikan dalam mengikis insecure pada remaja di kota Palu meliputi (1) persuasif pendidikan mengajak/membujuk, (2) persuasif pendidikan menghimbau/memerintah, dan (3) persuasif pendidikan memengaruhi. 2) faktor-faktor penyebab insecure bagi remaja di kota Palu, yakni (1) mendidik dengan memanjakan, dan (2) mendidik dengan kekerasan, dan 3) hasil implementasi bahasa persuasif dalam mengikis insecure pada remaja di kota Palu dinyatakan berhasil dari 20 orang remaja yang dijadikan sampel. Impelementasi pemanfaatan bahasa persuasif dalam mengikis insecure kepada remaja di kota Palu dinyatakan berhasil karena dari 20 orang remaja yang dijadikan sampel dinyatakan dapat memunculkan kembali rasa percaya dirinya dengan menunjukkan rasa percaya diri dalam bentuk karya.