Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

Pengembangan Instrumen untuk Mengukur Kemampuan Berpikir Tingkat Tinggi dalam Mata Pelajaran Matematika di SMA Kabupaten Majene Hikmah, Hikmah; Amin, Nursyafitri
Jurnal Saintifik Vol 5, No 1 (2019): Volume 5 Nomor 1
Publisher : Fakultas MIPA UNSULBAR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31605/saintifik.v5i1.191

Abstract

Tujuan umum penelitian ini untuk mengadakan perbaikan pembelajaran berkaitan dengan model tes dan sistem penskorannya. Tujuan khusus penelitian untuk menghasilkan instrumen penilaian kemampuan berpikir tingkat tinggi (Higher Order Thinking) HOT Matematika pada kelas XI SMA yang memenuhi syarat, meliputi: 1) fit dengan PCM dan 1) tingkat kesulitan item Responden siswa SMA kelas XI di Kabupaten Majene terdiri 3 SMA Negeri di Kabupaten Majene yaitu SMA Negeri 1, SMA Negeri 2, dan SMA Negeri 3. Langkah-langkah penelitian meliputi; 1) perancangan instrumen, 2) uji coba instrumen, dan 3) perakitan tes. Tahap perancangan instrumen meliputi: a) Penentuan Tujuan Tes, b) Penentuan Kompetensi yang akan diujikan, c) Penentuan Materi yang Diujikan, d) Penyusunan Kisi-kisi Tes, e) Penulisan Item Berdasarkan Prinsip-prinsip Pengembangan Tes HOT, f) Validasi Item Tes, g) Perbaikan Item dan Perakitan Tes, dan h) Penyusunan Pedoman Penskoran. Tahap uji coba instrumen terdiri: a) Penetapan Subjek Uji Coba (SMA), b) Pelaksanaan Uji coba Tes, dan c) Analisis Data Hasil Uji Coba dengan teknik: (1) Kecocokan Item Instrumen (goodness fit), (2) Reliabilitas, (3) Kurva Karakteristik Item, (4) Indeks Kesukaran, dan (5) Fungsi Informasi dan SEM. Tahap Perakitan Tes untuk Pengukuran.Kata kunci : pengembangan instrumen, penilaian, kemampuan berpikir tingkat tinggi.
PENGARUH GAYA KOGNITIF DAN GENDER TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA Murtafiah Murtafiah; Nursafitri Amin
JPPM (Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika) Vol 11, No 1 (2018): JPPM (Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika) Volume 11 Nomor 1 Februari
Publisher : Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (147.288 KB) | DOI: 10.30870/jppm.v11i1.2986

Abstract

ABSTRACTThe aim of this research is to determine the effect of cognitive style and gender on mathematical problem solving ability. This research is an expost facto research. The students of Mathematics Education Department of Universitas Sulawesi Barat who program the trigonometric course were made population in this research. Data were collected by documentation dan test techniques. Documentation was used to obtain data of gender. GEFT test and problem solving ability test were used by researcher. The technique of data analysis used multiple linear regression analysis. The results showed that (a) cognitive style influenced the mathematical problem solving ability with significantly; (b) gender has no effect on the mathematical problem solving ability; (c) cognitive and gender styles together have a significant effect on mathematical problem-solving ability. Keywords:  Cognitive Style, Gender, Mathematical Problem Solving Ability
Peningkatan Keterampilan Berpikir Kritis Mahasiswa pada Mata Kuliah Filsafat Pendidikan Melalui Model Pembelajaran Problem Based Instruction (Pbi) Nursafitri Amin
SAINTIFIK Vol 2 No 2 (2016): VOLUME 2 NOMOR 2 JULI 2016
Publisher : Universitas Sulawesi Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (250.186 KB) | DOI: 10.31605/saintifik.v2i2.162

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah meningkatkan keterampilan berpikir kritis mahasiswa dalam mata kuliah Filsafat Pendidikan dengan menggunakan model pembelajaran problem based instruction (PBI). Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam dua siklus. Subjek penelitian ini adalah mahasiswa Prodi Pendidikan Biologi FMIPA Unsulbar semester tiga. Data kuantitatif dikumpulkan dengan teknik tes (pemahaman dan keterampilan berpikir kritis) dan data kualitatif dengan teknik non-tes. Data dianalisis dengan teknik deskriptif kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model pembelajaran problem based instruction (PBI) meningkatkan pemahaman dan keterampilan berpikir kritis dalam mata kuliah filsafat pendidikan.Kata kunci : problem based instruction , berpikir kritis, filsafat pendidikan
Analisis Kesulitan Siswa Kelas VII dalam Memecahkan Masalah Matematika Materi Operasi Bentuk Aljabar Nursafitri Amin; Muh Gazali; Fauziah Hakim
Jurnal Pendidikan Matematika : Judika Education Vol 5 No 2 (2022): Jurnal Pendidikan Matematika : Judika Education
Publisher : Institut Penelitian Matematika, Komputer, Keperawatan, Pendidikan dan Ekonomi (IPM2KPE)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31539/judika.v5i2.4998

Abstract

This study aims to determine the difficulties of junior high school students in solving problems of operating algebraic forms. This research is included in the type of descriptive research with a qualitative approach, with the research design used is a case study. The subjects of this study were 20 students of class VII SMP Negeri 5 Sendana and 4 students were selected using a purposive sampling technique. The results of the analysis show that students' difficulties in solving algebraic operational problems consist of 4 (four) difficulty criteria, namely; 1) Able to solve problems properly and correctly; 2) Be able to understand the problem and be able to identify information on the problem, be able to plan a solution to the problem but make a mistake in implementing the problem-solving plan and re-examine the answers that have been written; 3) Difficulty understanding the problem, difficulty planning problem solving, difficulty implementing problem solving plans and difficulty re-checking answers; 4) Able to understand the problem and identify the information contained in the problem, experience difficulties in problem-solving plans, difficulties in implementing problem-solving plans and re-checking answers. In conclusion, this study resulted in an analysis of the difficulties of class VII students in solving mathematical problems material for algebraic operations in three ability categories, namely; 1) Subjects with high ability category (ST); 2) Subjects with medium ability category (SS) and 3) Subjects with low ability category (SR) Keywords: Difficulty analysis, Problem solving, Operations of Algebraic Forms
PENGEMBANGAN PERANGKAT RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) BERBASIS KECERDASAN INTERPERSONAL UNTUK MENGEMBANGKAN KOMPETENSI SOSIAL MAHASISWA Nurfadilah Mahmud; Rezki Amaliyah AR; Nursafitri Amin; Muhammad Jufri; Alimuddin Alimuddin
PEDAMATH: Journal on Pedagogical Mathematics Vol 1 No 1 (2018): Journal on Pedagogical Mathematics
Publisher : Universitas Sulawesi Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (397.205 KB) | DOI: 10.31605/pedamath.v1i1.215

Abstract

This research is a development research referred to Four-D model. This research aims to develop Interpersonal Intelligence-based of basic statistics learning devices to improve students’ social competence. This type of Four-D model development research consists of four stages: (1) define, (2) design, (3) develop, and (4) disseminate. The learning devices produced are RPS that meet valid criteria.
PENGARUH PEMBELAJARAN BERBASIS KECERDASAN INTERPERSONAL TERHADAP HASIL BELAJAR STATISTIKA DASAR MAHASISWA (DITINJAU DARI PERBEDAAN GENDER) Nurfadilah Mahmud; Rezki Amaliyah AR; Nursafitri Amin; Muhammad Jufri; Alimuddin; Zaiful Nur
PEDAMATH: Journal on Pedagogical Mathematics Vol 2 No 1 (2019): Journal on Pedagogical Mathematics.
Publisher : Universitas Sulawesi Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (700.788 KB) | DOI: 10.31605/pedamath.v2i1.509

Abstract

Interpersonal intelligence-based learning system is very important for prospective teacher because teaching, as profession, needs a good and effective social competence to communicate with students. Everyone has different degree of interpersonal intelligence, and also different in regard of mathematics learning achievement especially when gender is considered. This research was a pre-experimental research which aimed to know the influence of interpersonal intelligence-based learning system to sudents’ learning achievement in Basic Statistics class of mathematics education students/ prospective teachers in FKIP UNSULBAR by considering gender differences. Purposive random sampling was used as the sampling method and 16 male students and female students respectively were selected as the research subjects. Learning achievement was collected from Basic Statistic learning achievement test and was analyzed descriptively and inferensially. The results of the research show that the average of male srudents’ learning achievement in Basic Statistics (74,25) is higher than female students’ (66,00). While hypothesis testing shows significancy value of o.oo5, which is lower than α=0.05. It means there is a difference in regard of the average of Basic Statistics learning achievement between male and female students who participate in interpersonal intelligense-based learning system.
PENGARUH AGRESIVITAS DAN KECERDASAN EMOSIONAL TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VIII SMPN 1 TINAMBUNG Fatraida Zulfany; Herna; Nursafitri Amin
PEDAMATH: Journal on Pedagogical Mathematics Vol 5 No 1 (2022): Journal on Pedagogical Mathematics
Publisher : Universitas Sulawesi Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (877.514 KB) | DOI: 10.31605/pedamath.v5i1.2340

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh agresivitas dan kecerdasan emosional terhadap hasil belajar matematika siswa kelas VIII SMPN 1 Tinambung. Penelitian ini adalah penelitian ex-post facto yang bersifat Causal Comparative Research dengan sampel penelitian sebanyak 59 siswa yaitu kelas VIII C dan VIII D SMPN 1 Tinambung yang dipilih dengan menggunakan Cluster Random Sampling (diambil secara acak). Teknik pengumpulan data menggunakan instrumen: (1) angket agresivitas, (2) angket kecerdasan emosional, dan (3) tes hasil belajar matematika. Analisis data dengan menggunakan analisis deskriptif dan analisis inferensial. Hasil pengujian deskriptif data menunjukkan bahwa: (1) agresivitas berada pada kategori tinggi, (2) kecerdasan emosional berada pada kategori sangat tinggi, dan (3) hasil belajar matematika berada pada kategori rendah. Hasil uji hipotesis menggunakan analisis regresi linear sederhana dan regresi linear berganda, yaitu: (1) agresivitas berpengaruh negatif dan signifikan terhadap hasil belajar matematika siswa, (2) kecerdasan emosional berpengaruh positif dan signifikan terhadap hasil belajar matematika siswa, dan (3) agresivitas dan kecerdasan emosional secara bersama-sama berpengaruh dan signifikan terhadap hasil belajar matematika siswa.
Analisis Kesulitan Siswa dalam Memecahkan Masalah Teorema Pythagoras Nenny Indrawati; Nuramilan Nuramilan; Nursafitri Amin
Kognitif: Jurnal Riset HOTS Pendidikan Matematika Vol. 4 No. 1 (2024): Januari - Juni 2024
Publisher : Education and Talent Development Center Indonesia (ETDC Indonesia)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51574/kognitif.v4i1.1421

Abstract

Beragam kesulitan yang dialami siswa dalam menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan teorema phytagoras. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan mengetahui kesulitan dan faktor penyebab kesulitan siswa dalam memecahkan masalah teorema pythagoras. Kami menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan melibatkan siswa kelas IX SMP Negeri 2 Tinambung tahun 2022/2023 sebanyak 31 orang siswa. 6 dari 31 siswa kami pilih berdasarkanteknik purposive sampling yang mewakili kategori tinggi, sedang, dan rendah. Kami menggunakan instrumen tes kemampuan memecahkan masalah dan pedoman wawancara yang telah divalidasi.. Data yang dikumpulkan dianalisis dengan melakukan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan subjek dengan tingkat kemampuan kategori rendah mengalami kesulitan pada tahap melaksanakan rencana. Adapun faktor yang menyebabkan kesulitan siswa dalam memecahkan masalah teorema pythagoras adalah (1) minimnya pengalaman siswa dalam menyelesaikan masalah; (2) kurangnya motivasi siswa dalam menemukan solusi dari permasalahan yang diberikan; dan (3) minimnya ketelitian dan kehati-hatian siswa dalam menyelesaikan soal.
PENGARUH KEAKTIFAN SISWA DALAM ORGANISASI DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR MATMATIKA SISWA SMAN 3 MAJENE Sakinah; Nursafitri Amin; Rezki Amaliyah AR
PEDAMATH: Journal on Pedagogical Mathematics Vol 6 No 1 (2023): Journal on Pedagogical Mathematics
Publisher : Universitas Sulawesi Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh Keaktifan Siswa dalam Organisasi dan Motivasi Belajar terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa SMAN 3 Majene. Penelitian ini menggunakan metode ex-post facto. Adapun sampel dalam penelitian ini yaitu siswa kelas XII SMAN 3 Majene sebanyak 50 siswa. Data penelitian ini dikumpulkan dengan menggunakan instrumen: (1) angket keaktifan siswa dalam organisasi, (2) angket motivasi belajar, (3) tes hasil belajar matematika siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) terdapat pengaruh signifikan keaktifan siswa dalam organisasi terhadap hasil belajar matematika siswa SMAN 3 Majene, (2) Terdapat pengaruh signifikan motivasi belajar terhadap hasil belajar matematika siswa SMAN 3 Majene (3) keaktifan siswa dalam organisasi dan motivasi belajar berpengaruh signifikan secara bersama- sama terhadap hasil belajar matematika siswa SMAN 3 Majene.
Workshop media pembelajaran berbasis kurikulum merdeka untuk meningkatkan Technological Knowledge (TK) Guru SDN No. 60 Lembang AR, Rezki Amaliyah; Murtafiah; Amin, Nursafitri; K, Nur Rahma; Radiah; Nurhikma; Rahmawati, Lili; Rahma, Siti
PERDIKAN (Journal of Community Engagement) Vol. 5 No. 2 (2023)
Publisher : IAIN Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19105/pjce.v5i2.10493

Abstract

Implementing the Merdeka Belajar curriculum requires teachers to master technology (technological knowledge) in learning. However, until now, many teachers in schools still have not optimally mastered technology to carry out learning due to a lack of understanding of using information technology-based learning media. This condition impacts the learning process ineffectiveness due to the learning loss during the coronavirus pandemic and students' enthusiasm for learning because they cannot study independently at home. To resolve the issue, it is necessary to improve the ability of teachers to manage the learning process by utilizing information technology-based learning media, such as e-books based on multimedia learning. Through the Participatory Action Research, the service activities were carried out by conducting workshops and teacher assistance in designing information technology-based learning media in the form of e-books or flipbooks that contain multimedia content with the help of the Canva-heyzine application. The results revealed that there was an increase in teachers' technological abilities in designing multimedia-based learning media.(Penerapan kurikulum merdeka belajar menuntut guru untuk menguasai teknologi (technological knowledge) dalam pembelajaran. Namun, hingga saat ini, penguasaan teknologi untuk melaksanakan pembelajaran masih banyak yang belum optimal karena kurangnya pemahaman menggunakan media pembelajaran yang berbasis teknologi informasi. Kondisi ini berimbas kepada kurang efektifnya proses pembelajaran yang mengakibatkan terjadinya learning loss di masa pandemi virus corona dan berkurangnya semangat belajar siswa karena tidak mampu belajar secara mandiri di rumah. Untuk mengatasi masalah tersebut, maka perlu meningkatkan kemampuan guru dalam mengelolah proses pembelajaran dengan memanfaatkan media-media pembelajaran berbasis teknologi informasi seperti penggunaan e-book berbasis multimedia pembelajaran. Dengan pendekatan Participatory Action Research, kegiatan pengabdian dilakukan menggunakan metode workshop dan pendampingan guru dalam mendesain media pembelajaran yang berbasis teknologi informasi berupa e-book berbentuk flipbook yang memuat konten multimedia dengan bantuan aplikasi canva-heyzine. Sasaran peserta workshop adalah guru-guru SDN No. 60 Lembang. Hasil yang diperoleh setelah melaksanakan kegiatan ini yaitu terdapat peningkatan kemampuan teknologi guru dalam mendesain media pembelajaran berbasis multimedia.)