Claim Missing Document
Check
Articles

Found 33 Documents
Search

Pendekatan Geoprosessing pada GIS untuk Menentukan Pembangunan Infrastruktur Bisnis di Kota Semarang Daniel Yeri Kristiyanto; Santi Widiastuti; Guruh Aryotejo
Jurnal Ilmiah KOMPUTASI Vol 16, No 1 (2017): Juni
Publisher : STMIK JAKARTA STI&K

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Mengembangkan bisnis dan industri merupakan harapan semua pelaku usaha. Ekspansi bisnis ke daerah tertentu merupakan target prestisius yang tidak dapat ditawar lagi bagi seorang pebisnis. Mengembangkan bisnis dan industri di tempat tertentu perlu didukung oleh pengetahuan mengenai aspek geografi mengenai region tersebut. Tujuannya jelas yaitu merambah dan menguasai market share region tersebut. Bisnis yang dikembangkan dengan massive akan melahirkan industri. Pendirian industri mememerlukan sebuah pertimbangan, terutama menyangkut keberlangsungan tempat bisnis dan industri itu sendiri. Kota Semarang merupakan kota metropolitan salah satu terbesar di Indonesia, hal ini sangat meyakinkan pebisnis untuk mengembangkan bisnis dan industrinya di kota ini. Namun, Kota Semarang tidak terlepas dari aspek kebencanaan yang dapat mengganggu jalannya roda bisnis dan industri. Pendirian pembangunan fisik untuk bisnis dan industri di kota semarang memerlukan sebuah pertimbangan matang utamanya terkait dengan lokasi. Geographic Information Systems merupakan alat bantu yang tepat untuk membantu manajemen atas mengambil keputusan pendirian bisnis dan industri di Kota Semarang, sebab pendekatan geoprosesing GIS mampu menganalisa aspek-aspek spasial mengenai Objek, dan secara khusus mampu memberikan informasi mengenai aspek kebencanaan dan memetakan potensi-potensi lain di Kota Semarang terkait pergerakan tanah, amblesan, dan banjir.Keywords: Geographic Information System, Sistem Informasi Geografi, Geoprosesing, Pembangunan Bisnis dan Industri, Kebencanaan
PENGARUH BAURAN PROMOSI, ATRIBUT PRODUK, DAN KUALITAS LAYANAN TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN MAHASISWA DAN BERIMPLIKASI PADA KEPUTUSAN MEMILIH PERGURUAN TINGGI (Studi pada Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi “Yayasan Pharmasi” Semarang) Daniel Yeri Kristiyanto, 12.5202.0161; Yulianto, Heru
Jurnal Mahasiswa Pasca Sarjana 2014: PERIODE KEDUA 2014
Publisher : Jurnal Mahasiswa Pasca Sarjana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Decision of choosing a college is influenced by several things. This research analyzes the influences of promotional mix, product attribut, and servqual to the level of knowledge and consumer decision to choose implications for higher education. The proposed research problem fully research gaps from previous reseaches, that shows positive and negatif influence. The variables and indicators of researh based on the previous research. There is a model that have been developed and seven hypotheses to answer these research problems. Respondents of this study is a new student of Sekolah Tinggi Ilmu Pharmasi “Yayasan Pharmasi” Semarang. Responden from this research are 100 people. Data analyze tools which used in this reseach is Structural Equation Modeling (SEM) under IBM SPSS AMOS Version 20 program. Result from data analyzes shows that the model and the result from research can be accepted. And that result proves that all eksogenous variables influences positive and significant to the endogenous. Managerial implication in this research gives suggestion for company to pay more attention in promotion, services quality, and quality of product education. Keywords : Promotional mix, Product Attribute, Service Quality, Consumer Knowledge, Decision to choose.
PENGARUH BAURAN PROMOSI, ATRIBUT PRODUK, DAN KUALITAS LAYANAN TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN MAHASISWA DAN BERIMPLIKASI PADA KEPUTUSAN MEMILIH PERGURUAN TINGGI (Studi pada Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi “Yayasan Pharmasi” Semarang) Daniel Yeri Kristiyanto, 12.5202.0161; Yulianto, Heru
Jurnal Mahasiswa Pasca Sarjana 2014: PERIODE KEDUA 2014
Publisher : Jurnal Mahasiswa Pasca Sarjana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Decision of choosing a college is influenced by several things. This research analyzes the influences of promotional mix, product attribut, and servqual to the level of knowledge and consumer decision to choose implications for higher education. The proposed research problem fully research gaps from previous reseaches, that shows positive and negatif influence. The variables and indicators of researh based on the previous research. There is a model that have been developed and seven hypotheses to answer these research problems. Respondents of this study is a new student of Sekolah Tinggi Ilmu Pharmasi “Yayasan Pharmasi” Semarang. Responden from this research are 100 people. Data analyze tools which used in this reseach is Structural Equation Modeling (SEM) under IBM SPSS AMOS Version 20 program. Result from data analyzes shows that the model and the result from research can be accepted. And that result proves that all eksogenous variables influences positive and significant to the endogenous. Managerial implication in this research gives suggestion for company to pay more attention in promotion, services quality, and quality of product education. Keywords : Promotional mix, Product Attribute, Service Quality, Consumer Knowledge, Decision to choose.
PENERAPAN RAPID APPLICATION DEVELOPMENT PADA SISTEM PENGARSIPAN AKTA NOTARIIL PADA NOTARIS SRI RATNANINGSIH HARDJOMULJO, S.H. Wiworo, Wening; Kristiyanto, Daniel Yeri; Siswanto, Siswanto
JURNAL ILMIAH KOMPUTERISASI AKUNTANSI Vol 10, No 1 (2017)
Publisher : JURNAL ILMIAH KOMPUTERISASI AKUNTANSI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1604.693 KB)

Abstract

Dalam era globalisasi saat ini, ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang begitu pesat,khususnya dibidang teknologi. Kebutuhan manusia akan segala sesuatu dituntut lebih efisien.Contohnya pekerjaan yang semula masih banyak menggunakan sistem manual pada saat ini sudahmulai beralih ke sistem yang sudah terkomputerisasi. Dengan proses yang sudah terkomputerisasi,pekerjaan apapun akan lebih mudah dilakukan. Setiap Perusahaan, Apapun jenis usaha jasa Notaris DiKota Semarang ada banyak sekali kantor jasa notaris.Notaris & PPAT SRI RATNANINGSIH HARDJOMULJO, S.H. adalah salah satu notaris yangberalamatkan di Ruko Dargo Indah Plaza Blok B-4 Semarang, Berdiri sejak tahun 2002 sampaisekarang. Tugas dan tanggung jawab karyawan dikantor Notaris & PPAT Sri RatnaningsihHardjomuljo, S.H. meliputi data pelanggan, pendataan Akta, Jumlah surat Masuk & Keluar, denganbanyaknya pembuatan akta tersebut membuat sistem pengarsipannya kurang efektif dan efisien.Dikarenakan belum adanya sistem pengarsipan, maka akan muncul beberapa masalah yaitu; 1)pencarian akta secara manual lembar demi lembar untuk mencari akta yang dimaksud oleh klien,sehingga akan membutuhkan waktu yang lebih dan ketelitian yang extra dalam mencari data suatuakta. Buku akta yang tidak sedikit untuk mencatat akta yang telah dibuat dan diperlukan tempat yanglebih untuk penyimpanan buku-buku akta tersebut.Untuk itu guna mengatasi permasalahan yang ada, penulis membangun sistem pengarsipan aktanotariil dengan menggunakan penarapan metode RAD. Sistem ini dirancang agar proses registrasi,pendataan pelanggan, dan pembuatan akta dapat dilakukan secara sigap tanpa harus mendata merekasecara manual. Sistem yang dikembangkan diharapkan dapat melayani pembuatan akta yang lebihcepat yaitu dengan sistem yang lebih otomatis, efisien, dan efektif.Kata Kunci : Sistem, Pengarsipan, RAD, Akta Notariil
Sistem Insentif Karyawan Berbasis Simple Additive Weighting untuk Usaha Multi Lokasi Kristiyanto, Daniel Yeri; Safitri, Sisilia Thya; Aryotejo, Guruh
Jurnal Masyarakat Informatika Vol 12, No 2 (2021): JURNAL MASYARAKAT INFORMATIKA
Publisher : Department of Informatics, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/jmasif.12.2.42627

Abstract

Pemberian insentif di tiap perusahaan dapat dilakukan apabila perusahaan melakukan evaluasi penilaian kinerja (performance appraisal) terhadap para karyawan. Usaha yang memiliki multi lokasi yang berbeda berpotensi memiliki perbedaan antara satu cabang dengan cabang lainnya. Penerapan KPI (Key Performance Indicator) perlu dilakukan untuk tujuan perusahaan. Adanya Key Performance Indicator dinilai lebih efektif dalam membantu perusahaan memberikan evaluasi penilaian kinerja karyawan karena penilaian berdasarkan parameter yang jelas Paper ini menjelaskan mengenai usaha Warung Internet (Warnet), Printing dan Game Online, yang dikelola oleh PT.X di kota Semarang yang berkembang dari warnet teras rumah menjadi usaha berbasis Perseroan Terbatas sejumlah 7 cabang di lokasi yang berbeda. Seiring meningkatnya cabang usaha dan karyawan perlu dibuat sebuah sistem insentif bagi karyawan berprestasi melalui KPI yang dibuat sama untuk seluruh cabang melalui Sistem Pengambilan Keputusan berbasis Simple Additive Weighting (SAW), dimana KPI diinisialisasi ke dalam enam variabel dengan inisialisasi C1 (Kehadiran), C2 (Keterlambatan), C3 (Laporan Jaga), C4 (Rekapitulasi Setoran), C5 (Jumlah Error Print), dan C6 (Stock Opname). Hasil implementasi SAW mampu membuat seluruh cabang memiliki penilaian objektif mengenai insentif untuk seluruh karyawan berdasarkan kinerja terbaiknya
ANALISIS PENGEMBANGAN BANDWIDTH PADA JARINGAN INTERNET MENGGUNAKAN PENDETEKSIAN JENIS KONEKSI Guruh Aryotejo; Daniel Yeri Kristiyanto; Santi Widiastuti
MEDIA ELEKTRIKA Vol 10, No 2 (2017): MEDIA ELEKTRIKA
Publisher : PSTE UNIMUS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (515.719 KB) | DOI: 10.26714/me.10.2.2017.%p

Abstract

Internet di jaman digital saat ini sudah menjadi kebutuhan primer. Pemanfaatan internet yang intensif serta ukuran konten yang semakin padat menyebabkan rasio kebutuhan dan sumber daya internet yang tersedia menjadi tidak seimbang. Pengguna internet yang cenderungmultitasking, membutuhkan beberapa konten yang beragam jenis dalam satu waktu. Konten yang beragam jenis tersebut membutuhkan bandwidth dan waktu respon yang berbeda-beda, sehingga membutuhkan manajemen bandwidth internet yang optimal untuk segala situasi. Router kelas Small Office Home Office (SOHO), seperti Mikrotik, sudah mengaplikasikan beberapa metode manajemen bandwidth internet yang sudah baik untuk aplikasi-aplikasi yang secara umum mempunyaikarakteristik yang sama, tetapi menjadi masalah apabila aplikasi-aplikasi yang berbeda karakteristik mencoba mengakses internet dalam satu waktu. Untuk mengantisipasi hal tersebut, maka dibutuhkan manajemen bandwidth berdasarkan pendeteksian jenis koneksi sehingga bisa optimal untuk segala situasi Keywords: manajemen bandwidth; jenis koneksi; internet; konten; router
Higher Education e-Learning Usability Analysis Using System Usability Scale Didi Supriyadi; S. Thya Safitri; Daniel Yeri Kristiyanto
IJISTECH (International Journal of Information System and Technology) Vol 4, No 1 (2020): November
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Komputer (STIKOM) Tunas Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30645/ijistech.v4i1.81

Abstract

The COVID-19 pandemic encourages almost every institution to optimize the use of information and communication technology to maintain consistency and competitive advantage. One of the efforts made by Higher education is developing and optimizing online-based learning (e-learning) models. E-learning plays an important role in the success of achieving learning objectives at Telkom Institute of Technology Purwokerto (ITTP), which is conducted between lecturers and students. The problem faced in optimizing e-learning system at ITTP is related to usability. The purpose of this study is to evaluate the usability level of the ITTP e-learning system using the System Usability Scale (SUS) method. Based on the testing of questionnaire instruments using SPSS software, it was obtained the result that the questionnaire used for the study was valid, and the reliability rate was 0.758. Based on the results of system tests to 100 respondents or users, it is known that the SUS score is 55.3. The value indicates that the acceptability ranges are in the Marginal Low range. It can be seen from the adjective rating, SUS score from the ITTP e-learning system is in the CATEGORY OK and according to Curved Grade Scale (CGS) is in grade D. Based on Net Promoter Scale (NPS), the score 55.3 indicates that the ITTP e-learning system users tend to be in the Detractor category.
Higher Education e-Learning Usability Analysis Using System Usability Scale Didi Supriyadi; S. Thya Safitri; Daniel Yeri Kristiyanto
IJISTECH (International Journal of Information System and Technology) Vol 4, No 1 (2020): November
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Komputer (STIKOM) Tunas Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (765.256 KB) | DOI: 10.30645/ijistech.v4i1.81

Abstract

The COVID-19 pandemic encourages almost every institution to optimize the use of information and communication technology to maintain consistency and competitive advantage. One of the efforts made by Higher education is developing and optimizing online-based learning (e-learning) models. E-learning plays an important role in the success of achieving learning objectives at Telkom Institute of Technology Purwokerto (ITTP), which is conducted between lecturers and students. The problem faced in optimizing e-learning system at ITTP is related to usability. The purpose of this study is to evaluate the usability level of the ITTP e-learning system using the System Usability Scale (SUS) method. Based on the testing of questionnaire instruments using SPSS software, it was obtained the result that the questionnaire used for the study was valid, and the reliability rate was 0.758. Based on the results of system tests to 100 respondents or users, it is known that the SUS score is 55.3. The value indicates that the acceptability ranges are in the Marginal Low range. It can be seen from the adjective rating, SUS score from the ITTP e-learning system is in the CATEGORY OK and according to Curved Grade Scale (CGS) is in grade D. Based on Net Promoter Scale (NPS), the score 55.3 indicates that the ITTP e-learning system users tend to be in the Detractor category.
Pemanfaatan Kelas Online Berbasis Knowledge Management pada Sekolah Menengah Kejuruan di Kota Ungaran Daniel Yeri Kristiyanto; Bambang Suhartono
E-Dimas: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol 13, No 2 (2022): E-DIMAS
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/e-dimas.v13i2.5655

Abstract

Knowledge Management merupakan cara mengelola informasi dan pengetahuan organisasi melalui proses berbagi, mencipta, menyimpan dan menyebarkan pengetahuan untuk meningkatkan kinerja organisasi. Informasi yang dimaksudkan adalah semua data organisasi yang bermanfaat bagi pengembangan pengetahuan organisasi, sedangkan pengetahuan yang dimaksud adalah semua informasi yang bermanfaat bagi peningkatan kinerja organisasi. Knowledge Management sangat penting digunakan dalam mengelola institusi pendidikan sebab dapat memberi manfaat pada bidang operasi dan pelayanan, dapat meningkatkan kompetensi personal, serta dapat digunakan untuk memelihara ketersediaan pengetahuan, innovasi serta pengembangan produk. Kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan bertujuan untuk menghasilkan beberapa hal yakni menciptakan keunggulan kompetitif melalui penerapan Knowledge Management pada institusi Sekolah Menengah Kejuruan di kota Ungaran, meningkatkan efisiensi dan efektifitas tata kelola manajemen produktivitas kerja tenaga pendidik dan tenaga kependidikan di lingkungan SMK, mengajarkan implementasi Knowledge Management berbasis online menggunakan perangkat teknologi internet melalui beberapa kelas online yang dibuat. Kelas online merupakan istilah yang mudah untuk dipelajari dan digunakan serta diimplementasikan pada aktivitas di dalam lingkungan SMK. Kelas online yang dibentuk dapat digunakan oleh berbagai pihak dalam lingkup sekolah mengelola kelompok atau departemennya masing-masing. Kegiatan pengabdian masyarakat ini melibatkan seluruh sumber daya manusia yang dimiliki oleh mitra yang berlangsung selama 2 semester.
Evaluasi Usability Website Sistem Informasi Pelayanan Perizinan Banyumas (SIPANJIMAS) Menggunakan Metode System Usability Scale (SUS) Kunaslimah Zainurrohmah; Daniel Yeri Kristiyanto; Darmansah Darmansah
Jurnal Sistem Komputer dan Informatika (JSON) Vol 3, No 4 (2022): Juni 2022
Publisher : STMIK Budi Darma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30865/json.v3i4.4141

Abstract

Sistem Informasi Pelayanan Perizinan Banyumas (SIPANJIMAS) is one of the services licensing provided digitally by DPMPTSP Banyumas Regency. In its development, there were bugs in e-mail synchronization and errors in several features in SIPANJIMAS. The problems found show that the services and information by DPMPTSP Banyumas Regency to users are still not as suitable as needed, so it is necessary to analyze the usefulness of the SIPANJIMAS website. The method used in this study is the System Usability Scale (SUS). The results obtained are SIPANJIMAS website has an average usability of 59,75 which is included in category “C” with the description “Quite Decent”.