Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Prosiding Seminar Kesehatan Masyarakat

The Effect of Combination Therapy of Brain Gymnastics and Elderly Gymnastics on Improving Cognitive Function in the Elderly Amanah, Hanni’ Ma’rifatul; Hikmawati, Isna; Asiandi, Asiandi; Riyaningrum, Wahyu
PROSIDING SEMINAR KESEHATAN MASYARAKAT Vol 2 No October (2024): Proceeding of The 1st International Seminar on Public Health and Sports (IS
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26714/prosidingfkm.v2iOctober.634

Abstract

Background: The increasing prevalence of elderly individuals experiencing a decline in cognitive function impacts their daily activities and increases their dependency on others. The study aimed to determine the effect of combined brain exercise and elderly exercise therapy on improving cognitive function in older people at Sudagaran Banyumas Social Service Home for the Elderly. Method: This quantitative study utilized a Quasi-Experimental design with a pretest-posttest control group approach. The sample consisted of 30 elderly individuals, selected using total sampling techniques. The instrument used was the Mini-Mental State Examination (MMSE). Data analysis was conducted using the Mann-Whitney test. Result: The results revealed that most respondents were female, with 11 women (73.3%) in the intervention group and eight women (53.3%) in the control group. The average age of respondents was between 60-69 years, with ten individuals (66.7%) in the intervention group and six individuals (40.0%) in the control group. Most respondents were in elementary school education, with seven individuals (46.7%) in the intervention group and six individuals (40.0%) in the control group having no formal education. The MMSE scores of older people who received the intervention revealed a significant increase, from an average score of 18.67 to 20.73. Conclusion: Indicating a substantial effect of combined brain exercise and elderly exercise therapy on improving cognitive function in older people. Older people are expected to regularly engage in activities to enhance cognitive function further
Pentingnya Menjaga Kesehatan Gigi Anak Melalui Pengetahuan dan Perilaku Orang Tua Dalam Pemeliharaan Kesehatan Gigi Fitriani, Indah Dwi; Hikmawati, Isna; Sodikin; Azizah, Ulfa
PROSIDING SEMINAR KESEHATAN MASYARAKAT Vol 1 No Oktober (2023): Seminar (NiCe-PHResComS - 1)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26714/pskm.v1iOktober.232

Abstract

Latar Belakang: Kesehatan gigi merupakan aspek penting bagi tubuh. Kesehatan gigi yang bermasalah berdampak pada kesejahteraan, keterampilan, kompetensi dan kondisi anak Karies gigi merupakan penyakit yang dialami hampir dari setengah populasi anak di dunia (60-90%). Karies gigi sering dianggap sebagai penyakit biasa oleh orang tua. Karies gigi dapat mengganggu aktivitas sehari-hari, mempengaruhi perkembangan fisik, mental dan status gizi anak. Pengetahuan dan perilaku sangat penting dimiliki orang tua untuk mengurangi kejadian karies gigi anak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan perilaku orang tua dalam pemeliharaan kesehatan gigi dengan kesehatan anak dari aspek kejadian karies gigi. Metode: Jenis penelitian kuantitatif menggunakan desain analitik korelasi dengan pendekatan case-control. Total sampel sebanyak 76 responden (Ibu, ayah, kakek, nenek), sampel kontrol sebanyak 38 dan kelompok kasus sebanyak 38, diambil dengan cara Proporsional Random Sampling. Instrumen menggunakan kuesioner dan rekam data pemeriksaan karies gigi puskesmas purwokerto utara dan data dianalisis menggunakan analisis Chi-Square. Hasil: Pengetahuan orang tua pada kelompok kasus memiliki pengetahuan kurang sebesar (65,8%) dan kelompok kontrol memiliki pengetahuan baik sebesar (73,7%). Perilaku orang tua pada kelompok kasus memiliki perilaku buruk (71,1%) dan kelompok kontrol memiliki perilaku baik sebanyak (65,8%). Berdasarkan uji Chi-Square, pengetahuan dengan kejadian karies gigi (p-value= 0,001, OR= 5,385), Perilaku dengan kejadian karies gigi (p-value= 0,003, OR= 4,720). Kesimpulan: Pengetahuan dan perilaku dalam pemeliharaan kesehatan gigi mempengaruhi kejadian karies gigi. Orang tua dengan pengetahuan dan perilaku yang baik berbanding lurus dan bernilai positif pada kesehatan gigi